Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Pengaruh Konseling Kontrasepsi Hormonal terhadap Tingkat Pengetahuan Akseptor Keluarga Berencana Pasca Persalinan di Wilayah Kerja Bidan Praktik Mandiri Lismarini Palembang Siti Amallia; Rahmalia Afriyani; Yuni Permata Sari
Jurnal Kesehatan Vol 7, No 2 (2016): Jurnal Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Tanjung Karang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (56.395 KB) | DOI: 10.26630/jk.v7i2.199

Abstract

Masalah kurangnya akseptor keluarga berencana pasca persalinan dipengaruhi oleh pengetahuan ibu tentang keluarga berencana. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh konseling kontrasepsi hormonal terhadap tingkat pengetahuan akseptor keluarga berencana pasca persalinan di wilayah kerja bidan praktik mandiri lismarini palembang. Penelitian ini menggunakan metode Pre eksperiment dengan bentuk desain penelitian yang digunakan adalah one-group pretest-postest design Pengambilan sampel menggunakan sampel minimal dengan jumlah 17 responden diambil dengan tehnik purposive sampling. Hasil penelitian didapatkan nilai rata-rata pengetahuan akseptor keluarga berencana pasca persalinan sebelum diberikan konseling lamanya adalah 6,12 sedangkan nilai rata-rata rata pengetahuan akseptor keluarga berencana pasca persalinan setelah diberikan konseling adalah 10,50 dengan perbedaan nilai rata-rata 4,471. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji T-dependen didapatkan nilai p value = 0.000 berarti nilai p < α (0.05), artinya ada pengaruh konseling kontrasepsi hormonal terhadap tingkat pengetahuan akseptor keluarga berencana pasca persalinan. 
Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Pendidikan Ibu dengan Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu yang Memiliki Bayi Usia Lebih dari 6 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Gandus Tahun 2021 Lily Marpika; Helni Anggraini; Anur Rohmin; Siti Amallia
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 23, No 2 (2023): Juli
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v23i2.3234

Abstract

Exclusive breastfeeding is the best food given to babies during the age of 0-6 months without being interspersed with other additional food. However, in reality, there are still many breastfeeding mothers who do not provide exclusive breastfeeding to their babies due to various factors. In Indonesia, mothers who exclusively breastfeed their babies during the current month are still low, which is 2% of the total number of mothers who give birth. The behavior of breastfeeding mothers is based on Lawrence Green's (1980) behavioral theory, namely predisposing factors (knowledge, attitudes, education level, and work), enabling factors (family economic level), and reinforcing factors (family role). This study was conducted to see the various factors associated with low exclusive breastfeeding in infants in Gandus District. This study used descriptive analytic method with cross sectional approach, where the sample was 100 breastfeeding mothers. Sampling using Random Sampling method, namely Proportioned Stratified Random Sampling. The instrument in this study used a questionnaire. Data processing using manual system was done by univariate and bivariate analysis with Chi-Square test with level of sgnificant (alpha) 0.05. From the results of the study it is known that the value of x2 count is greater than x2 table for work (4.06> 2.71), so there is a significant relationship between work and low exclusive breastfeeding. While the x2 value is smaller than the x2 table (knowledge (1.43 < 2.71), attitude (0.34 < 2.71), education level (0.10 < 4.61), family economic level (0.44 < 2.71), and family peren (0.58 < 2.71), so there is no significant relationship with the low exclusive breastfeeding in infants. The suggestion from this study is that all parties involved in exclusive breastfeeding in infants can make various efforts to increase knowledge and awareness that are adjusted to all the resources available in the area.
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN ANEMIA IBU HAMIL DI RUMAH BERSALIN CITRA Anur Rohmin; Siti Amallia; Annisa Melinda; Desti Ayu
Jurnal Kesehatan dan Pembangunan Vol 14 No 1 (2024): Jurnal Kesehatan dan Pembangunan
Publisher : LPPM STIKes Mitra Adiguna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52047/jkp.v14i27.307

Abstract

Anemia in pregnant women increases the risk of Low Birth Weight (LBW) Babies, premature birth, maternal and infant deaths. The results of the 2018 Riskesdas show that the prevalence of anemia in pregnant women increased from 37.1% in 2013 to 48.9% in 2018. The aim of this research is to find out the factors that influence the incidence of anemia in pregnant women at the Citra Maternity Home. The methodology of this research is an analytical survey with a cross-sectional approach. The research sample was 94 pregnant women in the first, second and third trimesters who visited the Citra Maternity Home, taken using purposive sampling. This research was conducted on 11 September – 13 November 2022. The results of this study showed a significant relationship between gestational age (p-value: 0.014), Parity (p-value: 0.046), Pregnancy Distance (p-value: 0.019), and Compliance with taking Fe tablets (p-value: 0.009) with the incidence of anemia in pregnant women. The variable compliance with taking Fe tablets is the variable that most dominantly influences the incidence of anemia in pregnant women with OR. 2.9698: . The incidence of anemia in pregnant women is influenced by gestational age, parity, pregnancy spacing and adherence to taking Fe tablets, where adherence to taking Fe tablets is the dominant factor influencing the incidence of anemia in pregnant women. It is hoped that this research will increase education on Fe tablet supplementation in women of childbearing age and pregnant women to prevent anemia in pregnancy and carry out continuous pregnancy monitoring.
PENTINGNYA PEMERIKSAAN ANC DAN PENGETAHUAN TAKSIRAN BERAT JANIN PADA IBU HAMIL Yessy Octa Fristika; Siti Amallia; Anur Rohmin; Satra Yunola; Desi Hariani; Elvina Indah Syafriani
Ukhuwah : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2023): UKHUWAH : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : STIK SITI KHADIJAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/ujpkm.v1i2.393

Abstract

Antenatal Care (ANC) sangat penting dilakukan secara rutin oleh ibu hamil untuk melakukan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan janin. Salah satu pemeriksaan yang diberikan bidan kepada ibu hamil saat kunjungan ANC adalah pemeriksaan abdomen menggunakan palpasi uterus. Tujuan pemeriksaan abdomen diantaranya adalah untuk mengetahui posisi janin serta mengukur Tinggi Fundus Uterus (TFU) yang dapat digunakan untuk menghitung Taksiran Berat Janin (TBJ) sehingga dapat digunakan untuk memprediksikan berat badan bayi saat lahir. Tujuan kegiatan pengabdian Masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang pentingnya pemeriksaan ANC untuk menentukan taksiran berat janin dan kesesuaian taksiran tersebut dengan berat badan bayi saat lahir. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah dan tanya jawab dengan menggunakan media cetak seperti leaflet. Kegiatan ini dilaksanakan di PMB Nani Suryanti Kota Palembang dan diikuti oleh 10 orang peserta penyuluhan. Hasil yang didapatkan dalam kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan ANC dan taksiran berat janin sebelum edukasi dengan kategori baik sebanyak 30% dan sesudah kegiatan penyuluhan, meningkat menjadi 90%. Diharapkan dengan mengetahui taksiran berat janin, ibu hamil dapat memantau status gizinya selama hamil sehingga nantinya akan melahirkan bayi dengan berat badan normal
EDUKASI PEMANFAATAN KALENDER PENGASUHAN 1000 HPK KEHAMILAN Elvina Indah Syafriani; Anur Rohmin; Siti Amallia; Yessy Octa Fristika; Satra Yunola
Ukhuwah : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): UKHUWAH : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : STIK SITI KHADIJAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/ujpkm.v2i1.422

Abstract

Masa 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) atau golden age adalah masa yang dimulai sejak di dalam kandungan atau 0 hari hingga anak berusia 2 tahun. Masa ini adalah masa terpenting untuk memenuhi kecukupan gizi anak, jika kecukupan gizi tidak terpenuhi, dapat menyebabkan terjadinya stunting. Hal ini mengakibatkan gangguan kecerdasan, dapat berdampak pada sumber daya manusia yang akan datang serta meningkatnya risiko penyakit tidak menular saat dewasa. Karena itu masa depan (bahkan bangsa) bisa ditentukan oleh kualitas nutrisi pada 1000 HPK. Salah satu faktor yang berpengaruh dari masalah tersebut karena kurangnya pengetahuan para orangtua dan anggota keluarga tentang status gizi wanita pada masa pra kehamilan, masa kehamilan dan setelah melahirkan serta gizi pada anak sampai dengan usia 2 tahun. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil dan keluarga sebagai upaya pencegahan yang dapat dilakukan pada 1.000 HPK melalui pemanfaatan kalender pengasuhan 1000 HPK. Hasil dari kegiatan ini terdapat peningkatan pemahaman pengetahuan ibu hamil dan keluarga akan pemanfaatan kalender 1000 HPK kehamilan. Melalui pemanfaatan kalender tersebut sebagai media promosi dan KIE diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan orang tua dalam melaksanakan pengasuhan yang baik dan benar pada 1000 HPK agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.
EDUKASI GIZI DALAM KESEHATAN REP EDUKASI GIZI DALAM KESEHATAN REPRODUKSI DI PONDOK PESANTREN MIFTAHUL JANNAH DESA PENINJAUAN KABUPATEN OGAN KOMERING ULU SUMSEL TAHUN 2024 Annisa Khoiriah; Anur Rohmin; Elvina Indah Syafriani; Siti Amallia; Desi Hariani; Yessy Octa Fristika; Latifah
Ukhuwah : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2024): UKHUWAH : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : STIK SITI KHADIJAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/ujpkm.v2i2.438

Abstract

Nutritional and reproductive health issues in adolescents are important issues that impact the quality of life and potential of the younger generation. Students in Islamic boarding schools often face challenges in the form of a lack of understanding of the importance of balanced nutrition and reproductive health due to limited access to information and lifestyle in the dormitory environment. This community service program aims to increase knowledge and awareness of the relationship between nutrition and reproductive health at the Miftahul Jannah Islamic Boarding School, Peninjauan Village, Ogan Komering Ulu Regency, South Sumatra. The method of implementing community service is mentoring, Evaluation is carried out using pre-test and post-test questionnaires to measure increased knowledge, and behavioral observation to assess the success of the program. The results of the activity showed a significant increase in students' understanding of the importance of nutrition and reproductive health, The pre-test results in community service activities showed a value of 54.33 meaning they are less aware of reproductive health education, the post-test results were 90.67 meaning effective, so that participants in community service can understand about reproductive health education training Keywords : Nutrition Education, Reproductive Health, Pre Test, Post Test.
TINJAUAN FAKTOR YANG PALING BERPENGARUH TERHADAP TERHAMBATNYA PELAKSANAAN LAPORAN MORBIDITAS RAWAT INAP UNIT KERJA MANAJEMEN RUMAH SAKIT (REKAM MEDIS) Siti Amallia; Nita Novianti
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 15 No 1 (2025): JURNAL KESEHATAN : JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v15i1.478

Abstract

Sistem Pelaporan Rumah Sakit (SPRS) adalah suatu sistem yang dibuat oleh departemen kesehatan yang bertujuan mendapatkan data-data tentang segala kegiatan rumah sakit diseluruh Indonesia yang kemudian dijadikan informasi tentang keadaan kesehatan nasional. Dikarenakan pentingnya sistem pelaporan ini, maka sudah menjadi keharusan bahwa setiap rumah sakit di Indonesia memberikan laporan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Tujuan adalah untuk mengetahui Tinjauan Faktor yang Paling Berpengaruh Terhadap Terhambatnya Pelaksanaan Laporan Morbiditas Rawat Inap di Unit Kerja Manajemen Rumah Sakit (Rekam Medis) Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Rancangan penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Peneliti menggunakan subjek sebagai populasi dan objek sebagai sampel. Metode pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Dalam penelitian ditemukan beberapa hal seperti penghambat pelaksanaan laporan morbiditas diruang kerja rekam medis di rumah sakit Muhammadiyah Palembang dapat disimpulkan kendala di rumah sakit di karenakan internet kadang tidak terkoneksi dengan baik, adanya pemadaman listrik yang membuat petugas pelaporan terpaksa berhenti sementara, aplikasi SIMRS yang bermasalah sehingga petugas tidak dapat mengelola laporan untuk sementara waktu. Dari hasil penelitian yang didapat hendaknya pihak Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang dapat meningkatkan koneksi internet dan menyiapkan komputer cadangan sehingga tidak terjadi keterlambatan pada pelaporan.
TINJAUAN TERJADINYA MISSFILE BERKAS REKAM MEDIS RAWAT JALAN PADA RUANG PENYIMPANAN DI RUMAH SAKIT ISLAM SITI KHADIJAH PALEMBANG PERIODE TRIWULAN II TAHUN 2023 Nita Novianti; Siti Amallia
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 13 No 2 (2023): JURNAL KESEHATAN : JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v13i2.380

Abstract

Kegiatan pelaksanaan penyimpanan berkas rekam medis di Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang saat ini masih ditemukan berkas yang missfile yang dapat menghambat pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah terjadinya missfile dan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya missfile berkas rekam medis. Pada penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif, pengambilan data yaitu data sekunder yang berupa Standar Operasional Prosedur, data kunjungan pasien rawat jalan dan tenaga kerja rekam medis pada ruang penyimpanan di Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa populasi berkas rekam medis rawat jalan periode triwulan kedua tahun 2023 sebanyak 12.568 berkas maka diambil sampel sebanyak 99 berkas, dalam observasi terdapat berkas yang missfile sebanyak 30 berkas dengan persentase 30,3% dan berkas yang tidak missfile sebanyak 69 berkas dengan persentase 69.7%. Hal tersebut disebabkan karena tidak adanya tracer, dalam penjajaran berkas rekam medis masih ditemukan missfile dan kurangnya tenaga kerja rekam medis yang berasal dari jurusan rekam medis. Maka dapat disimpulkan sebaiknya menggunakan tracer, mengurutkan berkas rekam medis dengan tepat dan petugas penyimpanan rekam medis melanjutkan pendidikannya ke D3 Rekam Medis.
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN UMUR IBU DENGAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANC DI PMB TAHUN 2023 Satra Yunola; Siti Amallia
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 13 No 2 (2023): JURNAL KESEHATAN : JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v13i2.381

Abstract

Antenatal Care (ANC) merupakan suatu pelayanan yang diberikan oleh perawat kepada wanita selama hamil misalnya dengan pemantauan kesehatan secara fisik psikologis, termasuk dan perkembangan janin serta mempersiapkan proses persalinan dan kelahiran supaya ibu siap menghadapi peran baru sebagai orang tua. Penilaian terhadap pelaksanaan pelayanan kesehatan ibuhamil dapat dilakukan dengan melihat cakupan K1, K4, dan K6. Tujuan penelitian ini adalah Diketahui Hubungan Pendidikan dan Umur Ibu Dengan Kepatuhan Kunjungan ANC di PMB Tahun 2023. Jenis penelitian ini bersifat metode survey analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini Sampel dalam penelitian ini sebanyak 73 responden. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan data sekunder di PMB tahun 2023 dengan melihat dan mencatat rekam medik pada lembar Check list. Hasil penelitian bivariat Hubungan Pendidikan dan usia ibu dengan Kepatuhan Kunjungan ANC p value < 0,05 (pendidikan 0,025) dan (usia ibu 0,026) terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan dan usia ibu dengan Kepatuhan Kunjungan ANC.
Hubungan antara Pengetahuan Tentang Gizi Seimbang Terhadap Status Gizi Mahasiswa Prodi DIII Kebidanan STIK Siti Khadijah Palembang Tahun 2021 Yessy Octa Fristika; Siti Amallia
JURNAL KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN BUDI MULIA PALEMBANG Vol 12 No 1 (2022): Jurnal Kebidanan : Jurnal Medical Science Ilmu Kesehatan Akademi Kebidanan Budi
Publisher : STIKes Budi Mulia Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.781 KB) | DOI: 10.35325/kebidanan.v12i1.301

Abstract

Cara menentukan kesehatan seseorang salahsatunya adalah dilihat dari status gizi. Status gizi adalah keadaan yang diakibatkan oleh keseimbangan antara asupan zat gizi dari makanan dengan kebutuhan zat gizi yang diperlukan untuk metabolisme tubuh. Gizi remaja memegang peranan penting dalam penentuan kualitas gizi dan kesehatan pada siklus hidup selanjutnya. Pengetahuan, sikap dan perilaku gizi akan berdampak terhadap status gizi remaja.Gizi seimbang pada remaja bermanfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik, mempertahankan kesehatan, pengganti jaringan tubuh, dan mendukung kesehatan reproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat Hubungan antara Pengetahuan tentang Gizi Seimbang terhadap Status Gizi Mahasiswa Prodi D.III Kebidanan STIK Siti Khadijah Palembang Tahun 2021. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Analisa yang digunakan adalah univariat dan bivariat. Sampel penelitian yang diambil secara purposive sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah berjumlah 70 orang sampel, derajat kepercayaan 95 % dengan menggunakan chi square. Berdasarkan Pengetahuan tentang Gizi Seimbang terhadap Status Gizi Mahasiswa dari 70 orang mahasiswa, sebagian besar mahasiswa memiliki pengetahuan yang baik yaitu sebanyak 55 orang (78,6%) dan sebagian besar mahasiswa yang memiliki status gizi yang baik sebanyak 42 orang (60,0%). Hasil uji statistik chi square diperoleh nilai P-Value = 0,001 (P-Value < α), berarti pada α = 5% menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara Pengetahuan tentang Gizi Seimbang terhadap Status Gizi pada Mahasiswa. Analisa hubungan dua variabel didapatkan OR = 9,750 (95% CI : 2,422 – 39,245). Hasil penelitian ini merekomendasikan kepada mahasiswa untuk meningkatkan pengetahuan tentang gizi seimbang khususnya bagi remaja, mengingat betapa pentingnya pengaruh pengetahuan tentang gizi seimbang terhadap status gizi remaja.