Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Measuring Student's Entrepreneurship Profile By Using PEC Instrument (A Case Study In Politeknik Manufaktur Bandung) Dede Sujana; Achmad Muhammad
Jurnal Bisnis dan Kewirausahaan Vol 14 No 3 (2018): JBK - Jurnal Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : P3M Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (522.437 KB) | DOI: 10.31940/jbk.v14i3.1163

Abstract

Entrepreneurship is a characteristic that can be observed in the actions of a person or institution. Entrepreneurship includes a range of behaviors, skills and traits that support the development of innovation and creativity. Someone who always works better and is different from others, so that person is an entrepreneur. This research is a preliminary research that aims to produce the profile of entrepreneurial competence of Polman students in Bandung. From the profile of entrepreneurial competence, students are expected to formulate patterns of entrepreneurship development in Polman Bandung. The research method used is descriptive method, with ex post facto research type and survey data collection method through questionnaire. The instrument used in this study was adapted from the Personal Entrepreneurial Competencies (PEC) developed by McClelland with McBer and Co. The results of the study were processed with descriptive analysis statistics. The conclusion of the study shows that the profile dimensions of entrepreneurial competence and the average total score of Personal Entrepreneurial Competencies (PEC) Polman Bandung students are categorized as medium criteria, which means that each individual has competence in entrepreneurship, although the level still needs to be improved.
The Influence of Infrastructure Management on Sports Development at State Polytechnics in Bandung Dede Sujana
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 8 No 1 (2018): March 2018
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.674 KB) | DOI: 10.31940/soshum.v8i1.795

Abstract

Polytechnic as a higher educational institution trains students to be capable of becoming independent human. It is also responsible for equipping students with competence to compete in the workplace. Sport serves as a means of character and life skills development in students. It is well supported by the infrastructure management in Polytechnic. Based on the formulation of the problem mentioned above, the general purpose of this study is to determine the effect of infrastructure management on sports development in the State Polytechnic of Bandung. This study employed quantitative approach with survey method to obtain data from questionnaires and physical fitness test. The participants of the study are 77 students from two state polytechnics in Bandung. The result from data processing and analysis showed that 95.7% of sports participation rate is influenced by infrastructure management and the rest of 4.35 is influenced by other unexplainable variables, which means that facility and infrastructure management give positive influence on sports participation. In addition, other results showed that 93.0% of physical fitness figures are influenced by infrastructure management and 7.0% is influenced by other unexplainable variable, which means that infrastructure gives significant influence on physical fitness. It shows that if sports infrastructure is managed well, then it will greatly influence sports development.
Dampak Simultan Manajemen Sarana Prasarana dan Peran Kepemimpinan Terhadap Pembangunan Olah Raga Dede Sujana
Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu dan Praktek Administrasi Vol 15, No 1 (2018): Jurnal Ilmu Administrasi
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31113/jia.v15i1.142

Abstract

Pembangunan olahraga pada pendidikan tinggi tidak kalah pentingnya dari pembangunan olahraga masyarakat. Olahraga memiliki potensi strategis dalam bidang pendidikan, kesehatan, pembangunan, dan perdamaian. Politeknik sebagai salah satu pendidikan tinggi yang membina mahasiswa untuk mampu menjadi manusia mandiri tentunya bertanggung jawab untuk memberikan bekal kompetensi kepada mahasiswa guna mampu bersaing dalam dunia kerja. Olahraga dijadikan sebagai alat pembangunan karakter dan life skill pada mahasiswa. Hal ini didukung oleh pengelolaan sarana-prasarana dan struktur serta kebijakan pimpinan di perguruan tinggi politeknik. Berdasarkan rumusan masalah tersebut di atas, maka secara umum tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dampak simultan  manajemen sarana prasarana dan peran kepemimpinan terhadap pembangunan olahraga di Politeknik Negeri se-Bandung Raya. Hasil pengolahan dan analisis data penelitian menunjukkan bahwa manajemen sarana prasarana olahraga dan peran kepemimpinan secara simultan memberikan kontribusi 98,4% terhadap angka partisipasi dalam melakukan olahraga atau aktivitas fisik dan 95,1% terhadap kebugaran jasmani mahasiswa. Artinya bahwa jika manajemen sarana dan prasarana olahraga dikelola secara baik, serta peran kepemimpinan dapat terlaksana secara optimal, maka akan berdampak besar terhadap pembangunan olahraga. Kata kunci : manajemen sarana prasarana, peran kepemimpinan, pembangunan olahraga
Dukungan Pengembangan Agrowisata di Kampung Cibuluh Desa Pulosari Pangalengan dengan Pemasangan Peta Wisata dan Penerangan Jalan Nia Nuryanti Permata; Siti Aminah; Abdur Rohman Harits Martawireja; Dede Sujana; Ismail Rokhim; Nuryanti Nuryanti; Setyawan Ajie Sukarno; Aris Budiyarto; Afaf Fadhil Rifai; Sandy Bhawana Mulia
Madaniya Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.421

Abstract

Pariwisata di suatu daerah merupakan salah satu penggerak ekonomi. Situ Cileunca merupakan suatu danau di daerah Pangalengan yang dikenal sebagai tempat wisata. Ditegah danau tersebut terdapat sebuah kampung yang disebut Kampung Cibuluh. Sebagai tempat wisata, Kampung Cibuluh memiliki keterbatasan fasilitas berupa penerangan dan peta informasi lokasi wisata. Melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam mengambil peran tridarma perguruan tinggi yaitu pengabdian pada masyarakat, Mahasiswa Politeknik Manufaktur Bandung melakukan rencana pembuatan alat untuk menerangi jalan umum dan peta lokasi berupa sign system di sekitar kampung Cibuluh. Dilakukan analisis berdasarkan survei terhadap alat penerangan jalan secara umum dan penunjuk lokasi, lalu hasilnya dibuat desain rancangan dari kedua alat yang akan dibuat. Setelah itu dilakukan pembuatan dan pemasangan kedua alat tersebut. Setelah dilakukan uji coba, baik penerangan jalan maupun peta lokasi wisata dapat berfungsi dengan baik. Akhirnya penerangan jalan dan peta lokasi berupa sign system di Kampung Cibuluh Situ Cileunca Pangalengan dapat dipasang dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat maupun wisatawan di sekitar Situ Cileunca, Desa Cibuluh.
Dampak Simultan Manajemen Sarana Prasarana dan Peran Kepemimpinan Terhadap Pembangunan Olah Raga Dede Sujana
Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu dan Praktek Administrasi Vol. 15 No. 1 (2018): Jurnal Ilmu Administrasi
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31113/jia.v15i1.142

Abstract

Pembangunan olahraga pada pendidikan tinggi tidak kalah pentingnya dari pembangunan olahraga masyarakat. Olahraga memiliki potensi strategis dalam bidang pendidikan, kesehatan, pembangunan, dan perdamaian. Politeknik sebagai salah satu pendidikan tinggi yang membina mahasiswa untuk mampu menjadi manusia mandiri tentunya bertanggung jawab untuk memberikan bekal kompetensi kepada mahasiswa guna mampu bersaing dalam dunia kerja. Olahraga dijadikan sebagai alat pembangunan karakter dan life skill pada mahasiswa. Hal ini didukung oleh pengelolaan sarana-prasarana dan struktur serta kebijakan pimpinan di perguruan tinggi politeknik. Berdasarkan rumusan masalah tersebut di atas, maka secara umum tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dampak simultan  manajemen sarana prasarana dan peran kepemimpinan terhadap pembangunan olahraga di Politeknik Negeri se-Bandung Raya. Hasil pengolahan dan analisis data penelitian menunjukkan bahwa manajemen sarana prasarana olahraga dan peran kepemimpinan secara simultan memberikan kontribusi 98,4% terhadap angka partisipasi dalam melakukan olahraga atau aktivitas fisik dan 95,1% terhadap kebugaran jasmani mahasiswa. Artinya bahwa jika manajemen sarana dan prasarana olahraga dikelola secara baik, serta peran kepemimpinan dapat terlaksana secara optimal, maka akan berdampak besar terhadap pembangunan olahraga. Kata kunci : manajemen sarana prasarana, peran kepemimpinan, pembangunan olahraga