Dampak negatif gadget, bahaya rokok dan bahaya begadang bagi siswa dapat dicegah dengan memberikan penyuluhan. Diharapkan setelah diberikan penyuluhan, siswa dapat memahami bahaya gadget, bahaya rokok dan bahaya ganda. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas penyuluhan tentang bahaya gadget, bahaya merokok, dan bahaya begadang dalam meningkatkan pengetahuan siswa di SMA Negeri Jangka Buya Pidie Jaya. Desain penelitian adalah pre-experimental design dengan one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri Jangka Buya Pidie Jaya yang berjumlah 60 orang. Pengambilan sampel dengan total sampling, sebanyak 60 siswa. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji statistik paired simple t-test dengan taraf signifikansi 94% (0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan siswa sebelum diberikan penyuluhan berada pada kategori sedang sebanyak 23 siswa (43,8) dan pada kategori tinggi sebanyak 37 siswa (56,3%), setelah diberikan penyuluhan pengetahuan siswa meningkat yaitu kategori sedang. 14 siswa (12,5%) dan kategori tinggi sebanyak 46 siswa (87,5%). Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji t sederhana berpasangan menunjukkan nilai p = 0,01 sehingga dapat dikatakan ada perbedaan yang bermakna secara statistik antara pengetahuan siswa sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan tentang bahaya gadget, bahaya merokok, dan bahaya begadang di SMA Negeri Jangka Buya Pidie Jaya.