Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

MENGAPA MAHASISWA PUTUS KULIAH SEBELUM LULUS? Moesarofah Moesarofah
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 2021: SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN 15-16 JANUARI 2021
Publisher : PROSIDING SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Fenomena berkurangnya jumlah mahasiswa baru yang mendaftar ulang di tahun kedua perlu mendapat perhatian serius dari mahasiswa dan instansi terkait. Putus kuliah merupakan masalah penting dalam pendidikan tinggi yang dapat menurunkan kinerja perguruan tinggi. Putus kuliah diartikan sebagai perilaku meninggalkan perguruan tinggi sebelum lulus. Penelitian ini bertujuan untuk menggali permasalahan putus kuliah di perguruan tinggi, dengan mengidentifikasi karakteristik mahasiswa yang berpotensi putus kuliah. Metode penelitian dilakukan secara kualitatif melalui studi pustaka dari perspektif sosiologis terkait integrasi akademik dan sosial, serta dari perspektif psikologis terkait pola pikir dalam pendidikan, motivasi diri (atribusi), dan ciri-ciri kepribadian yang mengarah pada perbedaan individu. Analisis data dilakukan secara tematik. Bukti empiris mendukung karakteristik individual tertentu dari mahasiswa yang berniat untuk bertahan atau meninggalkan perguruan tinggi. Implementasi studi menunjukkan perlunya penguatan motivasi diri dan psikologi positif. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya perlunya desain penelitian terkait dengan validasi temuan. Kata kunci: putus kuliah, atrisi mahasiswa, perguruan tinggi Abstract The phenomenon of the reduced number of new students re-registering in the second year need serious attention from students and institutions. Drop-out of college is an important issue in higher education that can reduces the performance of college. Drop-out of college is defined as the behavior of leaving college prematurely before graduation. This study aims to explore the issues of drop-out of college, by identifying the characteristics of students who have the potential to drop-out of college. The research method is carried out qualitatively through literature review from sociological perspective related to academic and social integration, as well as from psychological perspective related to mindset in education, self-motivation (attribution), and personality traits that lead to individual differences. Data analysis was carried out thematically. Empirical evidence supports certain individual characteristics of students who intend to stay or leave college. The implementation of the study shows the need to strengthen self-motivation and positive psychology. Recommendations for future research on the need for research design are related to the validation of the findings. Keywords: drop-out of college, attrition, in college 
RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY UNTUK MENGURANGI KECEMASAN BERLEBIHAN TERHADAP KEMATIAN PADA INDIVIDU DENGAN SPECIFIC PHOBIA (Studi Kasus di Puskesmas Pacar Keling Surabaya) Moesarofah Moesarofah
Buana Pendidikan Jurnal Fakultas Keguruan dan Pendidikan Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1059.028 KB) | DOI: 10.36456/bp.vol8.no14.a1196

Abstract

Specific phobia adalah adalah ketakutan yang berlebihan/ekstrim terhadap kehadiran atau antisipasi pada suatu obyek atau situasi yang spesifik, dalam hal ini kematian. Dalam penelitian ini, subyek adalah seorang wanita (60 th) berstatus janda cerai dan tidak mempunyai anak. Subyek mengalami kecemasan yang berlebihan terhadap `kematian' yang segera merenggut nyawanya sehubungan dengan keluhan fisik dan psikis yang dialaminya. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah membantu subyek mengurangi keluhan fisik dan kecemasan berlebihan `terhadap kematian'. Intervensi yang digunakan adalah Rational Emotive Behavior Therapy yang berupaya menggali kemampuan kognitif subyek sebagai usaha untuk membangun pemikiran yang lebih realistis atas kecemasan yang dialami (Corsini, 2000). Hasil evaluasi terhadap intervensi, menunjukkan terjadinya efek kognitif yaitu pemikiran barn yang lebih realistis terhadap masalah subyek dan terbentuknya perilaku baru yang lebih adaptive. Specific phobia is a fear that excessive / extreme to the presence or anticipation of a specific object or situation, in this case 'death'. In this study, the subject is a woman (60 years old), as a divorcee and has no children. Subjects experiencing excessive anxiety towards 'death' which immediately took his life with respect to physical and psychological complaints experienced. The objectives of this research is to help subjects reduce excessive physical complaints and anxiety 'to the death'. Intervention used was Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) which seeks to explore the subject of cognitive abilities in an effort to build a more realistic thoughts on the anxiety experienced (Corsini, 2000). Results of evaluation of the intervention, suggesting that the cognitive effects of a new, more realistic thoughts on the subject matter and the formation of a new, more adaptive behaviors.
EFEKTIVITAS TEKNIK REBT DALAM KONSELING TEMAN SEBAYA UNTUK MENGATASI KECEMASAN MATEMATIKA SISWA SMA moesarofah hari
WAHANA Vol 71 No 2 (2019)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/wahana.v71i2.2102

Abstract

Prestasi matematika menjadi prediktor keterlibatan dan keberhasilan akademik siswa, namun tidaksemua siswa tertarik dengan matematika. Siswa remaja dengan kecemasan matematika cenderungmengungkapkan permasalahannya pada teman sebaya. Tujuan penelitian untuk mengetahuiseberapa efektif pengaruh teknik REBT dalam konseling teman sebaya dalam mengatasikecemasan matematika siswa SMA. Responden penelitian adalah siswa SMA ITP Surabaya kelasX. Jenis penelitian adalah true eksperiment. Populasi penelitian adalah siswa SMA ITP kelas Xsejumlah 210 siswa. Pengambilan sampel melalui teknik purposive random sampling. Rancanganpenelitian pre-test dan post-test control group design. Pengukuran data menggunakan skala adopsidari mathematic anxiety scale-revised. Analisa data menggunakan teknik uji paired t-test. Hasilmenunjukkan teknik REBT dalam konseling teman sebaya memberi pengaruh efektif dalammengatasi kecemasan matematika siswa SMA ITP kelas X. Selain itu hasil intervensi menunjukkankemampuan siswa dalam menemukan nilai-nilai kebermanfaatan dalam pencapaian matematikamelalui usaha-usaha solutif yang mengarah pada ketekunan, maupun keterbukaan. Implementasiintervensi diperlukan adanya motivasi diri yang kuat dari siswa untuk berubah, dengan melakukankonfrontasi atas keyakinan irasional yang dialami ke arah yang lebih rasional, serta tetapmempertimbangkan nilai-nilai kebermanfaatan dari pencapaian matematika.
ISUE KEPERCAYAAN DALAM KAJIAN KESEHATAN MENTAL Moesarofah Moesarofah
Jurnal Konseling Pendidikan Islam Vol 3 No 2 (2022): Jurnal Konseling Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAI Al Khairat Pamekasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32806/jkpi.v3i2.149

Abstract

Kepercayaan menjadi komponen penting dalam membentuk dan mempertahankan suatu hubungan interpersonal. Begitu pula kepercayaan diri adalah salah satu sifat baik yang harus dimiliki individu. Sifat penting yang membentuk kepercayaan dasar adalah perasaan akan kebaikan esensial seseorang dan perasaan mencintai diri. Tujuan penelitian adalah menganalisis isu kepercayaan dalam kajian kesehatan mental. Metode penelitian dilakukan secara kualitatif, yakni melalui berbagai kajian pustaka yang diperoleh dari ebook maupun artikel jurnal bereputasi yang relevan. Analisis data dilakukan menggunakan teknik tematik. Hasil penelitian mengacu dari beberapa temuan empiris, di mana pengalaman kelekatan membentuk kepercayaan, atau sebaliknya sikap kewaspadaan pada orang lain. Perasaan aman yang diperoleh dari pengalaman kelekatan berhubungan negatif dengan permasalahan eksternal maupun internal, serta hasil akademik yang merugikan. Implikasi penelitian mengarah pada pentingnya kesesuaian antara informasi, kognisi dan afeksi sebelum memberikan kepercayaan pada orang lain
Mekanisme Munculnya Kecemasan Matematika Moesarofah
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (138.369 KB)

Abstract

Pelajaran matematika termasuk rumpun mata pelajaran inti yang diberikan kepada semua siswa dari jenjang sekolah dasar hingga di perguruan tinggi. Kebutuhan akan penguasaan matematika dirasa penting dalam semua aspek kehidupan. Karakteristik pelajaran matematika yang bersifat abstrak, konsisten, hierarkhis dan logis membutuhkan penyampaian yang berulang-ulang, dengan memperkenalkan matematika sedini mungkin dengan cara-cara yang menyenangkan, karena pendidikan matematika awal menjadi prediktor signifikan untuk keterampilan masuk sekolah maupun kesuksesan di sekolah. Faktanya, matematika menjadi pelajaran yang dihindari oleh banyak siswa dari jenjang sekolah dasar hingga di perguruan tinggi dengan alasan sulit, tidak menarik dan rentan membuat siswa mendapatkan hukuman. Konsekuensi jangka panjang, mereka telah membuang peluang karier yang dibutuhkan di jalur perguruan tinggi maupun dunia kerja. Studi ini bertujuan memberikan gagasan tentang mekanisme munculnya kecemasan matematika, serta memberikan alternatif solusi secara teoritis. Metode penelitian melalui pendekatan kualitatif, dengan melakukan kajian pustaka dari berbagai buku maupun jurnal yang relevan, dan teknik analisis dilakukan secara tematik. Hasil penelitian mengacu dari bukti-bukti empiris yang menunjukkan bahwa kecemasan matematika dapat direduksi melalui kajian teoritis yang mengacu dari control-value theory; cognitive interference theory; dan teori belajar konstruktivis oleh Vygotsky. Kesimpulannya: kecemasan matematika bukan merupakan defisit keterampilan matematika yang sudah ada sebelumnya, tetapi lebih mengarah ke cognitive interference. Implikasi dalam pembelajaran diperlukan penguatan motivasi diri seperti efikasi diri dan keterlibatan secara akademik dalam pelajaran matematika, agar menghasilkan kinerja ke arah positif. Kata kunci : anteseden, kecemasan matematika, siswa
Manajemen Stres dalam Mereduksi Stres Mahasiswa di Masa Learn from Home Moesarofah Moesarofah
Jurnal Pengabdian Masyarakat IPTEKS Vol 7, No 1 (2021): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT IPTEKS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jpmi.v7i1.4914

Abstract

Merebaknya pandemi Covid-19 membawa konsekuensi learn from home, namun pola belajar yang kurang terstruktur, rentang waktu belajar yang relatif panjang dan melelahkan, serta penyesuaian mahasiswa baru dari model pembelajaran direktif mengarah non direktif memberikan tekanan dan stress bagi mahasiswa. Tujuan PPM adalah melakukan pelatihan manajemen stres berkaitan dengan kondisi learn from home. Metode pelaksanaan secara daring. Peserta PPM adalah mahasiswa tahun pertama prodi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Pedagogi dan Psikologi Unipa Surabaya. Tahapan manajemen stres mencakup pengenalan dan identifikasi stressor, menghubungkan stressor dengan sensasi pada pikiran dan tubuh, berlatih mindfulness, berlatih untuk membebaskan diri dari kondisi stres, dan memperkuat sisi positif yang individu miliki. Hasil pelatihan manajemen stres dirasakan efektif bagi peserta, diindikasikan sekitar 60% dari peserta merasakan kebermanfaat pelatihan manajemen stres, dan 80% dari peserta berharap akan adanya keberlanjutan program PPM. Keterbatasan penelitian adalah pelaksanaan kegiatan secara daring, sehingga diharapkan dapat ditindaklanjuti melalui pelatihan luring saat keadaan telah normal.
Emotional Engagement in Undergraduate Thesis Writing: Systematic Review Moesarofah Moesarofah; Endah Yulia Rahayu
Buana Pendidikan Jurnal Fakultas Keguruan dan Pendidikan Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bp.vol19.no1.a6823

Abstract

This systematic review of the last seven years aims to identify and analyze emotional engagement in academic writing or undergraduate thesis. Referring to Pekrun's academic, emotional theory, the object focus in writing a thesis is loaded with emotional content besides cognitive and social aspects. The discrepancy between the error and the targeted plan evokes positive and negative emotions. Ten relevant studies in the literature search between 2016-2022 are included in the review, indicating that the research theme requires the attention of researchers to develop further studies. The results of the review show that anxiety is the dominant emotion students feel when writing their undergraduate thesis in various countries. The review results are grouped into theoretical basis, research methods, and relevant results. Implications for future research indicate that self-regulation and strengthening the social environment bring positive consequences in writing an undergraduate thesis. Meanwhile, the study’s limitations are related to the inclusion criteria that are too restrictive.
PELATIHAN MENDENGARKAN AKTIF SEBAGAI SUATU KETERAMPILAN KONSELING Moesarofah Moesarofah; Elia Firda Mufidah
Jurnal Ngejha Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Ngejha
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) IAI Al-Khiarat Pamekasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (709.316 KB) | DOI: 10.32806/ngejha.v2i1.182

Abstract

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan mendengarkan aktif guru bimbingan dan konseling. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk seminar nasional bimbingan dan konseling 2022 secara daring. Hasil pelatihan diperoleh data secara umum kebermanfaatan dari pelatihan dirasakan oleh peserta baik, materi yang disampaikan sudah sesuai dengan harapan peserta.
Pelatihan Impact Konseling untuk Meningkatkan Resiliensi Siswa pada MGBK Kabupaten Mojokerto Muwakhidah; Elia Firda Mufidah; Mudhar; Moesarofah
Community : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 2 No 3 (2022): November : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi - Studi Ekonomi Modern

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.996 KB)

Abstract

Pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan resiliensi siswa melalui pelatihan impact konseling melalui layanan konseling yang diberikan oleh guru bimbingan dan konseling. Pelatihan ini dilakukan dalam bentuk ceramah, FGD, role playing dan refleksi. Hasil pelatihan diperoleh data kepuasan guru bimbingan dan konseling dalam mengikuti pelatihan.
PEMBERIAN TES BAKAT DAN MINAT KARIER (ANALISIS TEORI HOLLAND) Moesarofah Moesarofah; Elia Firda Mufidah; Mudhar Mudhar; Muwakhidah Muwakhidah
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 6 (2023): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Juni 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v2i6.635

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk membantu guru bimbingan dan konseling dalam menganalisis bakat dan minat karier siswa berdasarkan teori karier Holland yang difokuskan pada tipe kepribadian enterprising dan konvensional. Hasil pengabdian didapatkan 17,2% siswa memiliki tipe kepribadian enterprising dan 10,3% siswa memiliki tipe kepribadian konvensional. Pengabdian ini dilakukan di SMP Bilingual Terpadu.