Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Keefektifan Simulasi dalam Pembelajaran Kewirausahaan Bagi Anak Usia Dini Taulany, Himmah; Rusilowati, Ani; Mulyono, Sungkowo Edy
Journal of Primary Education Vol 6 No 2 (2017): August 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpe.v6i2.17562

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan simulasi dalam pembelajaran kewirausahaan bagi anak usia dini. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen dengan desain eksperimen quasi-experimental design tipe nonequivalent control group design. Keefektifan simulasi dilihat dari hasil belajar anak meliputi aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Instrumen pengumpulan data aspek kognitif berupa lembar soal kewirausahaan anak usia dini dan data aspek afektif-psikomotorik berupa lembar observasi jiwa kewirausahaan anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa simulasi kewirausahaan berupa serangkaian kegiatan bermain peran sesuai tiga bagian proses ekonomi (mikroekonomi) yaitu produksi, distribusi dan konsumsi terbukti efektif dalam pembelajaran kewirausahaan bagi anak usia dini. Keefektifan simulasi terbukti dari hasil uji Two Related Samples Wilcoxon dan uji Mann Whitney U-Test serta dikuatkan oleh hasil uji Gain Ternormalisasi dan analisis penilaian berbasis perkembangan yang menunjukkan hasil belajar anak kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol. Saran, materi kewirausahaan dapat digali lebih lanjut selain dari pendekatan mikroekonomi.This study is aimed for understanding of simulation effectivity in entrepreneurship education for pre-school children. The conducted research is quasi-experimental design with nonequivalent control group design type. Simulation effectivity is observed from student’s study report, including cognitive, affective, and psychomotoric aspecs. Instrumen used for cognitive data observation is pre-school student entrepreneurship test sheet, and for affective-psychomotoric data is using student’s entrepreneurship spirit test sheet. Result of this research is showing entrepreneurship simulation in form of serial of economy three parts process (microeconomy) role playing game, which are production, distribution, and consumption, is proven to be effective in entrepreneurship learning for pre-school students. Simulation’s effectiveness is verified using Two Related Samples Wilcoxon and Mann Whitney U-Test, which also reinforced by Normalized Gain test and Development based Assessment Analysis. Those tests resulting in increased performance of experimental student group compared to students in control group. For suggestion, entrepreneurship learning material can be further being studied aside from microeconomy approach.
THE INTERPRETATION OF RELIGIOUS UNDERSTANDING OF HEARING AND SPEECH-IMPAIRED CHILDREN Nufitriani Kartika Dewi; Syifa Fauziah; Himmah Taulany
JURNAL INDRIA (Jurnal Ilmiah Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Awal) Vol 4, No 1 (2019): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (791.698 KB) | DOI: 10.24269/jin.v4i1.1267

Abstract

This study aimed to find out the interpretation of the religious understanding of hearing and speech-impaired children whether it is in accordance with thinking theory in religious psychology according to Piaget, Salkind, Hurlock and Zakiah Daradjat. This qualitative research used interviews to obtain the interpretation of children's religious understanding. The eight aspects that are explored are religion, God, prayer, merit and sin, angels and demons, heaven and hell, death and doomsday. The results of this study indicated that 7 and 8 year old children with hearing impairments interpreted the eight aspects of the religion with religious symbols, and with something that is made real to them. This is in accordance with the theories of Piaget, Salkind, Hurlock, and Zakiah Daradjat; Children who are totally deaf could interpret religion, hell and death in more detail than children who still have very good hearing. From this study, it was also obtained the factors that influence and the constraints, namely age and its hearing impairement, were the reason for parents and teachers not to provide in-depth and precise information about religion due to limitations in communication. Therefore, the researcher provide advice in the form of a good two-way communication approach between parents and children and visual media become one of the good and appropriate communication media to help communicate with hearing and speech-impaired children. 
SOSIALISASI KECERDASAN EMOSIONAL MA SOLIHIYYAH UNTUK MENGUASAI RASA EMOSI TERHADAP ORANG LAIN Elina Intan Apriliani; Himmah Taulany; Nufitriani Kartika Dewi
ABDIMAS ALTRUIS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Universitas Sanata Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.127 KB) | DOI: 10.24071/aa.v2i1.2140

Abstract

Gerak dan Lagu Neurokinestetik (GELATIK) untuk Menumbuhkan Kreativitas Seni Anak Usia Dini Swantyka Ilham Prahesti; Himmah Taulany; Nufitriani Kartika Dewi
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v4i1.289

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu menentukan perbedaan hasil pencapaian gerak dan lagu neurokinestetik untuk menumbuhkan kreativitas seni anak usia dini menggunakan video gelatik dan video konvensional. Desain penelitian eksperimen yang digunakan adalah nonequevalen control group design. Simpulan penelitian ini adalah: 1) video gelatik terbukti menumbuhkan kreativitas seni anak usia dini, karena adanya perbedaan rata-rata sebelum dan sesudah dilaksanakan penelitian pada kelompok 1; 2) video konvensional terbukti menumbuhkan kreativitas seni anak usia dini, karena ada perbedaan rata-rata hasil pretes dan postes kelompok 2; 3) Hasil pencapaian gerak dan lagu neurokinestetik untuk menumbuhkan kreativitas anak usia dini menggunakan video gelatik lebih besar dari pada Hasil pencapaian gerak dan lagu neuroinestetik untuk menumbuhkan kreativitas anak usia dini menggunakan video konvensional. Saran dalam penelitian ini yaitu dilakukannya penelitian lanjutan tentang video gelatik dengan menggunakan tema yang lain.
Media Tangram Geometri Lets Be Healthy Berbasis Android untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Geometri Anak Usia Dini Himmah Taulany; Lisa Virdinarti Putra; Iwan Setiawan Wibisono
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v4i2.365

Abstract

Pembelajaran berbasis media digital di era revolusi industrial 4.0 menjadi hal yang mungkin diterapkan pada semua jenjang pendidikan, termasuk Pendidikan Anak Usia Dini. Penelitian bertujuan membuat aplikasi android tangram geometri Lets Be Healthy untuk meningkatkan kemampuan berpikir geometri bagi anak usia dini dan menganalisis keefektifan media tangram geometri tersebut. Menggunakan metode penelitian eksperimen. Dengan desain Quasi Eksperimental Design tipe Nonequivalen Control Group Design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi tangram geometri Lets Be Healthy dapat meningkatkan kemampuan berpikir geometri. Hal ini terbukti dari perbedaan rata-rata postes kelompok eksperimen terhadap kelompok kontrol. Dampak penelitian ini adalah bahwa pendidik PAUD seharusnya melakukan pembelajaran yang sesuai dengan tahapan perkembangan anak serta memberikan bentuk-bentuk pembelajaran yang memungkinkan anak memahami geometri agar pengembangan kognitif anak lebih optimal
Media Compact Disk Interaktif Berbudaya Sehat untuk Meningkatkan Kosa Kata Anak Usia Dini Swantyka Ilham Prahesti; Himmah Taulany; Syifa Fauziah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v3i2.149

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu menentukan perbedaan hasil belajar pengembangan menggunakan media pembelajaran CD interaktif dan media konvensional. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian eksperimen tipe nonequevalen control group design. Simpulan penelitian ini adalah: media CD Interaktif Kosa Kata Berbudaya Sehat dapat meningkatkan kosa kata pada anak usia 5-6 tahun, dibuktikan dengan hasil nilai thitung = 11,691 dengan ttabel = -2,045, ada perbedaan rata-rata sebelum dan sesudah dilaksanakan penelitian pada kelompok 1; media konvensional untuk meningkatkan kosa kata pada anak usia 5-6 tahun, dibuktikan dengan hasil nilai thitung = 11,691 dengan ttabel = -2,045, ada perbedaan rata-rata hasil pretes dan postes kelompok 2; Hasil belajar kosa kata menggunakan media CD Interaktif lebih besar dari pada Hasil Belajar kosa kata menggunakan media konvensional dibuktikan melalui uji t Independent bahwa data postes antara kelompok 1 dan kelompok 2 adalah H0 ditolak karena memiliki nilai thitung = 9,863 dengan ttabel = -2,048
Pelatihan Simulasi Kewirausahaan Bagi Anak Usia Dini di Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang Himmah Taulany; Nufitriani Kartika Dewi; Swantyka Ilham Prahesti
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 3 No 1 (2018)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (713.021 KB) | DOI: 10.30653/002.201831.47

Abstract

SIMULATION TRAINING OF ENTREPRENEURSHIP FOR EARLY CHILHOOD IN WEST UNGARAN SEMARANG. Community service activity at Kucica School, West Ungaran Sub-district, Semarang Regency is aimed to help Early Chilhood Education (PAUD) educators in Kucica and all Early Chilhood Education (PAUD) educators in general to organize entrepreneurship learning for early childhood. Early childhood characteristics that have not been able to think abstract require concrete learning and involve all the five senses. Community service activities are proposed after observing and analyzing existing problems in the field that is the need for learning innovation in entrepreneurship education in accordance with the characteristics of early childhood. The learning method that is done is the simulation of entrepreneurship of early childhood. This entrepreneurial simulation brings the real atmosphere of entrepreneurial activity with a microeconomic approach into the classroom but with a safe and comfortable atmosphere for young children to absorb entrepreneurial knowledge and experience. The simulation of early childhood entrepreneurship is intended so that the concepts and values ​​contained in entrepreneurship can be provided in early childhood. The ultimate goal of entrepreneurship education is the growth of the child entrepreneurial spirit from an early age in order to become a strong nation of children and able to compete in the next life arena.
Keefektifan Simulasi Kewirausahaan Anak (SIKADI) untuk Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Anak Usia Dini di TK Al Hidayah Semarang Himmah Taulany
Indonesian Journal of Early Childhood: Jurnal Dunia Anak Usia Dini Vol. 1 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (530.486 KB) | DOI: 10.35473/ijec.v1i1.135

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan Simulasi Kewirausahan Anak (SIKADI) di TK Al Hidayah Semarang dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada anak. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif karena akan melihat keefektifan model SIKADI. Desain uji keefektifan model SIKADI untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan anak di TK Al Hidayah Semarang adalah Pre-Experimental Design dengan bentuk one-group pretest-posttest design. Analisis data yang dilakukan adalah dengan pendekatan nonparametris melalui uji Two Related Samples Wilcoxon untuk aspek kognitif serta aspek afektif psikomotorik jiwa kewirausahaan anak. Instrumen yang digunakan untuk mengukur aspek kognitif adalah soal-soal SIKADI yang memuat gambar-gambar tentang kewirausahaan, sedangkan aspek afektif psikomotrorik diukur melalui pengamatan dengan lembar observasi Jiwa Kewirausahaan Anak yang memuat nilai-nilai kewirausahaan anak yang akan ditumbuhkembangkan. Simulasi Kewirausahaan Anak Usia Dini (SIKADI) dengan pendekatan mikroekonomi terbukti mampu menumbuhkan jiwa kewirausahaan anak di TK Al Hidayah Semarang. Berdasarkan perhitungan Test Statistic yang telah dilakukan, ternyata memberikan hasil:  Pvalue  (0,002) < 0,025 maka  H0 ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa SIKADI efektif meningkatkan kemampuan kognitif tentang kewirausahaan pada anak-anak kelompok eksperimen TK Al Hidayah. Aspek afektif psikomotrorik juga menunjukkan hasil yang yang sama yaitu  Pvalue  (0,002) < 0,025 maka  H0 ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa SIKADI efektif  terhadap penumbuhan jiwa kewirausahaan anak-anak kelompok eksperimen TK Al Hidayah untuk aspek afektif psikomotorik. Saran yang dapat diberikan adalah tema dan sub tema kewirausahaan dapat digali lebih lanjut sesuai dengan kearifan lokal serta produk yang menjadi komoditi bagian produksi tidak selalu berbentuk makanan/minuman tetapi bisa juga berupa alat permainan edukatif. Kata kunci: anak usia dini, jiwa kewirausahaan
Media Pembelajaran Wayang Huruf untuk Meningkatkan Kosa Kata Bahasa Inggris Anak Usia 4-6 Tahun Himmah Taulany; Swantyka Ilham Prahesti
Indonesian Journal of Early Childhood: Jurnal Dunia Anak Usia Dini Vol. 1 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.11 KB) | DOI: 10.35473/ijec.v1i2.361

Abstract

Kemampuan anak usia dini dalam berbahasa mempunyai masa peka di usia 1,5 tahun. Pengenalan bahasa asing sebagai bagian dari pengembangan kemampuan berbahasa anak dimungkinkan dengan syarat anak tidak merasa terbebani. Oleh karena itu perlu metode dan media dan strategi yang sesuai dengan karakteristik anak. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk meneliti dan mengembangkan suatu media untuk meningkatkan kosa kata bahasa Inggris pada anak usia 4 – 6 tahun. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk; (1) menganalisis hasil pencapaian jumlah kosa kata bahasa Inggris anak usia 4-6 tahun menggunakan media wayang huruf; (2) menganalisis hasil pencapaian jumlah kosa kata bahasa Inggris anak usia 4-6 tahun menggunakan media poster bahasa; (3) menganalisis perbedaan hasil belajar menggunakan media wayang huruf dan media poster bahasa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jumlah kosa kata bahasa Inggris yang dikuasai anak setelah menggunakan media pembelajaran wayang huruf adalah lebih banyak dibandingkan menggunakan media poster bahasa. Saran yang diberikan pada penelitian ini adalah jumlah dan jenis kosakata dapat ditingkatkan dan disesuaikan dengan tema-tema yang akan diberikan pada anak-anak. Kata Kunci: anak usia dini, bahasa Inggris, media pembelajaran, wayang huruf
Pelatihan Bahasa Isyarat Sederhana bagi Pendidik PAUD di Kecamatan Ungaran Timur Nufitriani Kartika Dewi; Himmah Taulany; Nur Intan Rohmawati
Ngudi Waluyo Empowerment: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Ngudi Waluyo Empowerment: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Komputer dan Pendidikan Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This service activity aims to help educators in simple communication with students with hearing impairments. The method of implementation in this service is by training and mentoring Sign Language for PAUD educators. Sign Language training and mentoring do not and only practice Sign Language, but also practice correct articulation. Community service shows that students experience an increased understanding of letter sound production from 5 educators to 26 educators, and introduces letters without correct articulation even students do not know the sound of letters in production. PAUD educators only know 3-4 words increase to more than 10 words. AbstrakKegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membantu pendidik dalam berkomunikasi sederhana dengan peserta didik penyandang tuna rungu wicara. Metode pelaksanaan pada pengabdian ini adalah dengan pelatihan dan pendampingan Bahasa Isyarat bagi pendidik PAUD. Pelatihan dan pendampingan Bahasa Isyarat tidak serta mesrta hanya melatih Bahasa Isyarat saja, akan tetepi juga melatih artikulasi yang benar. Pengabdian pada masyarakat ini menunjukkan bahwa peserta didik mengalami peningkatan pemahaman produksi bunyi huruf dari 5 pendidik hingga 26 pendidik, serta mengenalkan huruf tanpa artikulasi yang benar bahkan peserta didik tidak mengetahui bunyi huruf di produksi. Pendidik PAUD hanya mengetahui 3-4 kata meningkat menjadi lebih dari 10 kata.