Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

PROVIDING LOAN FUNDS FOR PRIMKOPPOL MEMBERS USING THE SAW METHOD Ramadhan Pratama Putra Hasibuan; Bachtiar Efendi; Suci Andriyani
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 10, No 3 (2024): Juni 2024
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v10i3.3077

Abstract

Abstract: The provision of loan funds is one of the important activities in improving the welfare of Primkoppol members (Police Cooperative). The process of determining the eligibility for loan disbursement in PRIMKOPPOL POLRES Asahan is still lacking systematic timing delays in making decisions in managing the disbursement of loan funds. Therefore, an efficient and effective method is needed to minimize risks and maximize profits for the cooperative and its members. One method that can be used is the Simple Additive Weighting (SAW) method, which has been proven effective in various decision-making contexts. This study aims to apply the SAW method in the process of disbursing loan funds for Primkoppol members, and to evaluate the performance of this method in selecting eligible loan recipients and optimizing fund allocation. The loan disbursement process uses the SAW method, which calculates the relative preference value for each prospective loan recipient based on predetermined criteria. The results of this study indicate that by applying the Simple Additive Weighting method to 10 loan applicants, 3 applicants successfully applied for loans with a preference value > 0.7, in line with the requirements. The implementation of the SAW method in loan disbursement for Primkoppol members has successfully increased efficiency and accuracy in selecting loan recipients. Keywords : cooperative; decision support systems; simple additive weighting (SAW).  Abstract: Pemberian dana pinjaman merupakan salah satu kegiatan yang penting dalam meningkatkan kesejahteraan anggota Primkoppol (Koperasi Polisi). Proses penentuan kelayakan pemberian pinjaman di PRIMKOPPOL POLRES Asahan masih kurang sistematis keterlambatan waktu dalam menentukan keputusan dalam mengelola pemberian dana pinjaman. Untuk itu diperlukan suatu metode yang efisien dan efektif untuk meminimalkan risiko dan memaksimalkan keuntungan bagi koperasi dan anggotanya. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah metode Simple Additive Weighting (SAW), yang telah terbukti efektif dalam berbagai konteks pengambilan keputusan. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan metode SAW dalam proses pemberian dana pinjaman bagi anggota Primkoppol, serta untuk meng-evaluasi kinerja metode tersebut dalam memilih penerima pinjaman yang layak dan meng-optimalkan alokasi dana. Proses pemberian dana pinjaman menggunakan metode SAW yang menghitung nilai preferensi relatif bagi setiap calon penerima pinjaman berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa dengan menerapkan metode Simple Additive Weighting dari 10 calon pemohon pinjaman, 3 calon berhasil mampu mengajukan pinjaman dengan nilai preferensi > 0,7. sesuai dengan persyaratan. Implementasi metode SAW dalam pemberian dana pinjaman bagi anggota Primkoppol berhasil meningkatkan efisiensi dan keakuratan dalam pemilihan penerima pinjaman. Kata Kunci : koperasi; simple additive weighting (SAW); sistem pendukung keputusan.
Peningkatan Minat Belajar Siswa Melalui Metode Role Playing Di Kelas VIII MTs. Darussalam Air Joman Mhd. Ihsan; Indra Ramadona Harahap; Suparmadi Suparmadi; Bachtiar Efendi
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 2 No. 1 (2024): GJMI - JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v2i1.269

Abstract

Penelitian Tindakan merupakan penelitian yang dilakukan melalui tindakan di kelas oleh guru atau peneliti. Penelitian tindakan dapat dikategorikan menjadi empat, yaitu: (1) penelitian tindakan partisipasi (participatory action sesearch), penelitian tindakan kritis (critical action reseach), penelitian tindakan sekolah (institutional action research), dan penelitian tindakan kelas (clasroom action recearch). Proses pembelajaran yang monoton akan berdampak kepada minat belajar siswa dikarenakan dapat menimbulkan kebosanan di dalam kelas sehingga berpengaruh kepada hasil belajar yang diperoleh oleh siswa. Penelitian ini membahas tentang penerapan metode role Playing untuk meningkatkan minat belajar siswa pada bidang Studi Pendidikan Agama Islam kelas VIII MTs Darussalam Air Joman. Penelitian merupakan penelitian Tindakan kelas. Penerapan proses pembelajaran PAI yang dilakukan di sekolah, membutuhkan minat belajar siswa dalam pembelajaran PAI. Salah satu faktor yang berperan dalam peningkatan minat belajar siswa adalah pemilihan metode yang tepat. Metode pembelajaran yang dapat meningkatkan minat belajar siswa yaitu metode role playing. Metode bermain peran merupakan metode yang sangat baik dalam upaya peningkatan minat belajar siswa, karena metode role playing ini lebih mengarah kepada ranah afektif siswa sehingga menyentuh psikologi siswa. Penggunaan Metode role playing sesuai dan efektif dapat meningkatkan minat belajar dengan baik. Berdasarkan hasil analisis dan interpretasi data yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa kondisi minat belajar siswa MTs.Darussaalam Air Joman khususnya kelas VIII terhadap pelajaran Pendidikan Agama Islam adalah tinggi
Effectiveness of Monetary Policy and the Utilization of Digital Economy in Maintaining Financial System Stability in Indonesia Irfan Fauji; Bachtiar Efendi
International Journal of Economics and Management Sciences Vol. 2 No. 3 (2025): Agustus : International Journal of Economics and Management Sciences
Publisher : Asosiasi Riset Ekonomi dan Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/ijems.v2i3.926

Abstract

The digital economy has significantly transformed economic growth by introducing innovations in payment systems and financial services. The modernization of payment instruments through monetary policy has enhanced the ability to control inflation and ensure financial system stability. This study aims to analyze the effectiveness of monetary policy and the utilization of the digital economy in maintaining financial stability in Indonesia. Using time series data from 2010 to 2024 obtained from the World Bank, this research applies the Vector Autoregression (VAR) method to examine both short-term and long-term relationships among variables, including e-money, money supply, inflation, exchange rate, interest rate, and credit card usage. The results show that e-money has a significant reciprocal influence on the money supply, while inflation is also affected by e-money and interest rates. The impulse response function demonstrates that the interactions among these variables tend to converge towards equilibrium over time. Variance decomposition analysis indicates that in the short term, e-money primarily drives financial stability, whereas in the medium and long term, the money supply plays a dominant role. Overall, the findings suggest that monetary policy, supported by digital economic systems, effectively enhances financial system stability in Indonesia. This research contributes to understanding the dual effect of digital payment innovations and provides recommendations for policymakers to strengthen financial inclusion, economic resilience, and macro-financial stability in the digital era.
Penerapan Kompresi Dada untuk Mengatasi Kegawatdaruratan di Desa Widasari, Kabupaten Indramayu Bachtiar Efendi; Winani; Gilar Wisnu Hardi; Suci Nurjanah; Sari Artauli Lumban Toruan; Berlian Kusuma Dewi
IKRA-ITH ABDIMAS Vol. 9 No. 3 (2025): Jurnal IKRAITH-ABDIMAS Vol 9 No 3 November 2025
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikra-ithabdimas.v9i3.5613

Abstract

Desa Widasari, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, merupakan wilayah dengankerentanan tinggi terhadap kecelakaan lalu lintas karena lokasinya berdekatan dengan JalurPantura. Tingginya mobilitas kendaraan dan keterbatasan akses fasilitas kesehatan menyebabkanmasyarakat sering kali menjadi penolong pertama bagi korban kecelakaan. Namun, minimnyapengetahuan dan keterampilan pertolongan pertama, khususnya teknik kompresi dada (chestcompression), menjadi kendala dalam upaya penyelamatan jiwa. Kegiatan pengabdian masyarakatini bertujuan meningkatkan kapasitas masyarakat melalui pelatihan kompresi dada. Metode yangdigunakan mencakup ceramah, diskusi, demonstrasi, dan re-demonstrasi, disertai evaluasi pre-testdan post-test serta praktik langsung menggunakan manekin CPR. Hasil kegiatan menunjukkanpeningkatan signifikan pada aspek pengetahuan, keterampilan, dan kesiapsiagaan. Peserta mampumemahami pentingnya kompresi dada, menjelaskan langkah-langkah prosedural, sertamempraktikkan teknik sesuai standar medis (kedalaman ±5 cm, frekuensi 100–120 kali/menit).Selain itu, pelatihan ini mendorong terbentuknya kader kesehatan desa yang dapat menularkanketerampilan kepada masyarakat lain serta memperkuat kolaborasi sosial antar perangkat desa,kader, dan warga. Secara keseluruhan, program ini berhasil meningkatkan kesiapan masyarakatDesa Widasari dalam merespons kondisi darurat akibat kecelakaan lalu lintas. Pelatihan kompresidada menjadi langkah strategis dalam membangun sistem tanggap darurat berbasis komunitas sertaberkontribusi pada pengurangan risiko kematian di wilayah rawan kecelakaan, khususnya sekitarJalur Pantura.Kata kunci : kompresi dada, pertolongan pertama, kecelakaan lalu lintas, kesiapsiagaan,pengabdian masyarakat