Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pendidikan Karakter dalam Proses Pembelajaran Matematika Muhamad Saleh; Nasruddin Nasruddin; Cut Nurul Fahmi; Abubakar Abubakar; Anwar Anwar; Ratna Mutia
Jurnal Sociohumaniora Kodepena (JSK) Vol. 1 No. 2 (2020): Jurnal Sosiohumaniora Kodepena
Publisher : Kodepena Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan karakter adalah pendidikan yang mengembangkan dan menanamkan karakter bangsa pada diri peserta didik sehingga mereka memiliki nilai dan karakter sebagai karakter dirinya, menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan dirinya, sebagai anggota masyarakat, dan warga negara yang religius, nasionalis, produktif, dan kreatif. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pendidikan karakter yang terintegrasi dengan pembelajaran Matematika kelas XI MAN Model Banda Aceh. Responden meliputi guru mata pelajaran Matematika, dan siswa-siswi kelas XI. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, serta dokumentasi. Data penelitian dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif untuk mengetahui Pendidikan Karakter Pada Proses Pembelajaran Matematika Kelas XI MAN Model Banda Aceh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi pendidikan karakter dilakukan dalam bentuk kegiatan proses pembelajaran. Model yang digunakan adalah model Cooperatif Learning karena dalam memperlihatkan nilai-nilai karakter seperti kerjasama, tanggungjawab, pantang menyerah, bekerja keras. Integrasi pendidikan karakter di dalam proses pembelajaran Matematika di MAN Model Banda Aceh dilaksanakan mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran dimana nilai-nilai karakter yang ditanamkan dan dikembangkan oleh guru matematika adalah religius, disiplin, kejujuran, pantang menyerah, rasa ingin tahu yang tinggi dan tanggung jawab.
Improving Skill of Narrative Writing Thematically with Problem-Based Learning Based on Mind Mapping Eli Nurliza; Cut Nurul Fahmi; Rifaatul Mahmuzah
International Conference on Multidisciplinary Research Vol 4, No 1 (2021): ICMR
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/pic-mr.v4i1.3753

Abstract

The purpose of this study is to describe the learning outcomes using a mind mapping-based problem-based learning model to improve the ability to write narratives thematically with SPSS for Windows Version of the Standard 16.0 to find the N-gain value, normality of data distribution, test data homogeneity, and test research hypotheses. The normality test of the initial test of the two classes was normally distributed. The results of the homogeneity test of the initial test of the two classes were homogeneously distributed with sig. = 0.491>0.05, the average similarity test obtained a sig value of (2-tailed) = 0.538 > 0.05, which means that there is no differences before treatment, the test of the difference in the average N-gain of all students (control class with experimental class) obtained the Asymp Value. Sig. (2-tailed) = 0.000, so Sig. (1-tailed) = 0.000//2 = 0.001. 0.001 < 0.05. So it can be concluded that students skill to write narratives thematically who received learning using the problem base learning method based on mind mapping was better than students who received conventional narrative learning as a whole. Keywords: Writing, method learning, thematic analysis
ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI LIMAS DAN PRISMA PADA SISWA MTs NEGERI 9 PIDIE Roslina, Roslina; Ninda Putri; Nur Ainun; Khairul Asri; Cut Nurul Fahmi
PERISAI: Jurnal Pendidikan dan Riset Ilmu Sains Vol. 3 No. 2 (2024): Juni Jurnal PERISAI
Publisher : LPPM - Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/perisai.v3i2.1876

Abstract

Salah satu tujuan dalam pembelajaran matematika di sekolah adalah supaya siswa mempunyai kemampuan pemecahan masalah. Sejalan dengan standar proses dalam National Council of Teachers of Mathematics (2000:29) bahwa siswa perlu memiliki kemampuan pemecahan masalah, penalaran dan pembuktian, komunikasi, koneksi, serta representasi. Merujuk pada standar proses tersebut kemampuan pemecahan masalah wajib dimiliki oleh setiap individu, karena lebih memprioritaskan proses dari pada hasil akhir yang telah dilakukan siswa dalam memecahkan masalah. Untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematis pada materi limas dan prisma pada siswa MTs Negeri 9 Pidie. Jenis Penelitian ini adalah penelitian analisis deskriptif yang bersifat kualitatif. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs Negeri 9 Pidie. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah Mengidentifikasi unsur-unsur yang diketahui, ditanyakan, dan kecukupan unsur yang diperlukan, membuat model matematika dari suatu situasi atau masalah sehari-hari dan menyelesaikannya dan memilih dan menerapkan strategi untuk menyelesaikan masalah matematika atau diluar matematika. Teknik analisis data menggunakan 1) pengumpulan data, 2) reduksi data, 3) penyajian data, 3) Penyajian Data. Hasil penelitian ini, diperoleh tiga indikator yaitu; Mengidentifikasi menunjukkan unsur-unsur yang diketahui, ditanyakan, dan kecukupan unsur yang diperlukan, pada indikator ini siswa diharapkan dapat memberikan informasi yang diketahui dan ditanyakan dari soal, mengidentifikasi menunjukkan unsur-unsur yang diketahui, ditanyakan, dan kecukupan unsur yang diperlukan, pada indikator ini siswa diharapkan dapat memberikan informasi yang diketahui dan ditanyakan dari soal, membuat model matematika dari suatu situasi atau masalah sehari-hari dan menyelesaikannya, pada indikator ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana siswa dapat merancang suatu hubungan dari data yang diketahui dan tidak diketahui.
PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI MTsN RUKOH BANDA ACEH Cut Nurul Fahmi
Jurnal Serambi Ilmu Vol. 19 No. 1 (2018): Jurnal Serambi Ilmu
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jsi.v19i1.865

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru pada MTsN Rukoh Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, kuesioner, dokumentasi dan wawancara. Analisis data menggunakan teknik korelasi dan regresi dengan program SPSS 17.0. Populasi/sampel dalam penelitian ini adalah semua guru di MTsN Rukoh Banda Aceh yang berjumlah 37 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru tergambar dari kemampuan kepala sekolah dalam menjalin hubungan kerjasama dan koordinasi dengan berbagai pihak yang didasari oleh adanya keterampilan dan perilaku kepala sekolah yang kondusif. Koefisien regresi diperoleh sebesar 0.775, artinya setiap perubahan kepemimpinan kepala sekolah secara relatif akan mempengaruhi kinerja guru sebesar 77.5%.
PELAKSANAAN SUPERVISI AKADEMIK DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR Cut Nurul Fahmi
Jurnal Serambi Ilmu Vol. 19 No. 2 (2018): Jurnal Serambi Ilmu
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jsi.v19i2.875

Abstract

Penelitianini bertujuan untuk memperoleh imformasi dan data pelaksanaan supervisi akademik dalam meningkatkan kompetensi guru. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penyusunan program supervisi akademik di rumuskan dengan melibatkan Dinas Pendidikan serta para pengawas dengan cara menganalisis program yang telah lalu. Sasaran utama kegiatan supervisi akademik para pengawas sekolah adalah pengembangan kemampuan guru dalam aspek pembelajaran; (2) Teknik supervisi yang di laksanakan pengawas adalah dengan kunjungan kelas, diskusi kelompok, pembicaraan individul, semua teknik yang di gunakan masih bersifat umum; (3) Faktor pendukung pelaksanaan supervisi akademik adalah memberi motivasi agar guru memiliki dorongan dan kemauan dalam melaksanakan pembelajaran dan melatih berbagai metode mengajar. faktor penghambat adalah alokasi waktu yang kurang dalam pelaksanaan supervisi akademik karena banyak sekolah yang harus di bina sehingga semua guru tidak bisa mendapat pembinaan maksimal dari pengawas, seorang pengawas membina sampai dengan 10 sekolah.