Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : E-Jurnal Medika Udayana

SPEKTRUM INFEKSI OPORTUNISTIK PADA KLIEN KLINIK MERPATI RSUD WANGAYA PERIODE JANUARI - FEBRUARI 2014 Luh Nyoman Arya Wisma Ariani; Ketut Suryana
E-Jurnal Medika Udayana vol 4 no 7(2015):e-jurnal medika udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.715 KB)

Abstract

Infeksi Oportunistik (IO) merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas Orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Untuk mengelola IO dengan baik, praktisi kesehatan memerlukan data epidemiologis mengenai spektrum IO. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui spektrum IO pada klien ODHA di klinik Merpati RSUD Wangaya. Penelitian ini menggunakan metode studi potong-lintang. Data diperoleh dari rekam medis pasien periode Januari - Februari 2014 dan kemudian dilihat spektrum IO pada klien ODHA. Penelitian ini mendapatkan hasil prevalensi IO sebesar 118 kasus (15%), diantaranya TB Paru 67 kasus (8,5%), Toksoplasmosis 20 kasus (2,5%), Kandidiasis Oral 19 kasus (2,4%), IO multiple 8 kasus (1,1%), Pneumonia 2 kasus (0,3%), Sitomegalovirus 1 kasus (0,1%), dan TB Ekstra Paru 1 kasus (0,1%).    
SPEKTRUM INFEKSI OPORTUNISTIK PADA KLIEN KLINIK MERPATI RSUD WANGAYA PERIODE JANUARI - FEBRUARI 2014 Luh Nyoman Arya Wisma Ariani; Ketut Suryana
E-Jurnal Medika Udayana vol 4 no 2 (2015):e-jurnal medika udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.122 KB)

Abstract

Infeksi Oportunistik (IO) merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas Orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Untuk mengelola IO dengan baik, praktisi kesehatan memerlukan data epidemiologis mengenai spektrum IO. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui spektrum IO pada klien ODHA di klinik Merpati RSUD Wangaya. Penelitian ini menggunakan metode studi potong-lintang. Data diperoleh dari rekam medis pasien periode Januari - Februari 2014 dan kemudian dilihat spektrum IO pada klien ODHA. Penelitian ini mendapatkan hasil prevalensi IO sebesar 118 kasus (15%), diantaranya TB Paru 67 kasus (8,5%), Toksoplasmosis 20 kasus (2,5%), Kandidiasis Oral 19 kasus (2,4%), IO multiple 8 kasus (1,1%), Pneumonia 2 kasus (0,3%), Sitomegalovirus 1 kasus (0,1%), dan TB Ekstra Paru 1 kasus (0,1%).