Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

HUBUNGAN PAPARAN PORNOGRAFI MELALUI MEDIA SOSIAL INTERNET TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA Yoga Saputra; Suryani Suryani; Bayu Azhar
Al Tamimi Kesmas: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Sciences) Vol 9 No 2 (2020): Al-Tamimi Kesmas: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Scie
Publisher : STIKes Al-Insyirah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35328/kesmas.v9i2.1059

Abstract

Motivation has a very big role in learning outcomes. Motivation can foster student interest in learning. Students who have high learning motivation tend to have a positive attitude to succeed. The research objective was to see the relationship between exposure to pornography through internet social media on learning motivation Probability taking technique. The research design used was a free description of the cross sectional design. Collecting data using a research instrument in the form of a questionnaire that has been tested for validity with the results obtained r table of 0.25. The analysis used was the frequency distribution and chi-square statistical test. The results of the study concluded that there was no relationship between exposure to pornography through social media on learning motivation p value = 0.896. For further researchers, the results of this study can be used as a medium of information and increase knowledge about exposure to pornography through social media on learning motivation.
Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Kecelakaan Kerja pada Pekerja Pemanen Kelapa di Parit I Kelurahan Sungai Salak Yoga Saputra Yoga; Bayu Azhar
HEALTH CARE : JURNAL KESEHATAN Vol 11 No 1 (2022): Health Care : Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKes Payung Negeri Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36763/healthcare.v11i1.252

Abstract

Abstract Harvesting activities have a risk of work accidents due to workers not complying with the use of facilities and infrastructure used when carrying out activities at work. The purpose of this study was to determine the factors that influence the incidence of work accidents on coconut harvesting workers in Parit I, Sungai Salak Village. This research is a quantitative research using a correlation research design that uses a Cross Sectional approach. The population in this study were all coconut harvesting workers in Parit 1 Sungai Salak Village, Tempuling District, Indragiri Hilir Regency, Riau, which amounted to 42 respondents. The data obtained were analyzed by univariate and bivariate. The results of this study found that 23 respondents (64.3%) who experienced work accidents, based on age as many as 24 respondents (57.1%) had a risk age of 34 years, based on years of service it was found that 26 respondents (61.9%) ) workers who are at risk 6 years, have high school education, namely 16 respondents (38.1%). do not use personal protective equipment while working, namely 37 respondents (88.1%). The results obtained are three factors that have no effect, including age, P value 0.347 > 0.05, working period factor, P value 0.746 > 0.05, personal protective equipment use factor P value 1,000 > 0.05, which means There is no correlation between the use of personal protective equipment and the incidence of work accidents. Kywords: Work Accident Incident, Coconut Harvester
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP LANSIA TENTANG PENCEGAHAN COVID-19 KELURAHAN RANTAU PANJANG KOTA PEKANBARU M. Zul'irfan M. Zul'irfan; Ferdian Ferdian; Dini Maulinda; Rina Herniyanti; Bayu Azhar; Gita Adelia; Eka Malfasari; Candra Saputra; Violita Dianatha Puteri
Jurnal Keperawatan Abdurrab Vol 7 No 1 (2023): Volume 7 No 1 Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jka.v7i1.3406

Abstract

ABSTRAK Peningkatan kasus Covid-19 yang tidak kunjung selesai menarik perahatian banyak pihak di dunia. Lansia memiliki risiko paling tinggi tertular Covid-19 yang disebabkan oleh penurunan fungsi kognitif dan fisik yang dialami saat tubuh sudah memasuki fase lanjut usia. Pengetahuan sendiri merupakan salah satu contoh penurunan fungsi kognitif pada lansia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan terhadap sikap pada lansia terkait pencegahan Covid-19. Penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh lansia di Kelurahan Rantau Panjang Kota Pekanbaru dengan stratified random sampling sebanyak 67 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner skala gutmen untuk pengetahuan dan peneliti menggunakan kuesioner skala likert untuk sikap lansia, kuesioner yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuesioner yang telah valid Hasil uji validitas dari kuesioner pengetahuan adalah 0,074, Sedangkan untuk uji reabilitas dengan Cronbach’s Alpa sebesar 0,770, yang artinya kuesioner ini reable untuk digunakan sebagai instrument penelitian. nilai validitas kuesioner sikap <0,05, Sedangkan uji reabilitas pada penelitian ini sebesar 0,40-0,60 yang artinya kuesioner ini memiliki tingkat reabilitas yang baik. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 46 orang (68,70%) berada pada tingkat pengetahuan yang tinggi, sedangkan sebanyak 40 orang (64,20%) memiliki sikap positif dalam pencegahan Covid-19. Berdasarkan hasil uji statistic Chi Square didapatkan nilai p value 0,03<0,05 yang artinya terdapat hubungan antara pengetahuan terhadap sikap lansia tentang pencegahan Covid-19 dengan nilai OR 3,71. Peneliti merekomendasikan untuk melakukan penelitian terkait variabel tentang hubungan dukungan sosial terhadap perilaku lansia dalam pencegahan Covid-19.
Penerapan Akupresur Titik ST 36 Terhadap Nyeri Abdomen di Desa Sari Galuh Rykza Melati Asmi; Bayu Azhar; Sri Yanti; Ulfa Hasanah
Mesada: Journal of Innovative Research Vol. 2 No. 2 (2025): July-December
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/mxgmph07

Abstract

Nyeri abdomen merupakan salah satu keluhan yang paling sering dijumpai di masyarakat dan kerap diatasi dengan terapi farmakologis, meskipun penggunaan jangka panjang obat-obatan berisiko menimbulkan efek samping. Intervensi non farmakologis seperti akupresur pada titik ST36 (Zusanli) saat ini semakin banyak diterapkan sebagai terapi komplementer yang terbukti efektif. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pengaruh akupresur titik ST36 terhadap nyeri abdomen pada masyarakat di Desa Sari Galuh. Pendekatan evidence-based practice digunakan pada lima pasien dengan keluhan nyeri abdomen. Intervensi dilakukan selama tiga hari berturut-turut, masing-masing selama 10 menit, dan pengukuran nyeri menggunakan Numeric Rating Scale (NRS). Hasil menunjukkan penurunan rerata skala nyeri dari nyeri sedang (NRS 6) menjadi nyeri ringan (NRS 3). Temuan ini mendukung penggunaan akupresur ST36 sebagai metode manajemen nyeri abdomen yang mudah, aman, dan efektif di tingkat komunitas. Penelitian lanjutan disarankan mengeksplorasi kombinasi titik ST36 dan SP6 untuk efek sinergis. Studi ini memberikan implikasi nyata bagi praktik keperawatan dan promosi kesehatan primer.
Penerapan Kompres Air Hangat Daun Kelor Terhadap Nyeri Sendi pada Lansia di Desa Sari Galuh Andini Putri Amelia; Bayu Azhar; Sri Yanti; Ulfa Hasana
Mesada: Journal of Innovative Research Vol. 2 No. 2 (2025): July-December
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/49vycf17

Abstract

Lansia merupakan kelompok usia yang rentan mengalami berbagai gangguan kesehatan, salah satunya adalah nyeri sendi yang dapat menurunkan kualitas hidup. Penanganan nyeri sendi secara non-farmakologis menjadi pilihan yang penting, salah satunya melalui kompres air hangat daun kelor. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas terapi kompres air hangat daun kelor dalam menurunkan tingkat nyeri sendi pada lansia di Desa Sari Galuh, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pre-eksperimental one-group pre-posttest. Sebanyak 20 lansia yang mengalami nyeri sendi menjadi subjek intervensi. Intensitas nyeri diukur menggunakan Numeric Rating Scale (NRS) sebelum dan sesudah intervensi. Kompres air hangat daun kelor dilakukan satu kali sehari selama tiga hari berturut-turut. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan tingkat nyeri pada lansia setelah diberikan intervensi, yang diduga berkaitan dengan kandungan flavonoid pada daun kelor yang bersifat antiinflamasi dan analgesik serta mudah diserap melalui pori-pori kulit. Proses vasodilatasi yang terjadi akibat kompres air hangat membantu memperlancar aliran darah ke area yang nyeri, sehingga distribusi zat aktif daun kelor menjadi lebih optimal dalam menghambat proses inflamasi. Temuan ini memperkuat bukti bahwa kompres air hangat daun kelor efektif sebagai terapi non-farmakologis untuk mengurangi nyeri sendi pada lansia. Terapi ini dapat dijadikan alternatif mandiri dan pelengkap terapi medis konvensional dalam asuhan keperawatan lansia di masyarakat. Diharapkan hasil penelitian ini menjadi rujukan inovasi perawatan non-farmakologis yang mudah diterapkan dan memiliki efek samping minimal.
Edukasi dan Skrining (EKSIS) Penyakit Tidak Menular: Pemeriksaan Hipertensi, Gula Darah, Kolesterol, Asam Urat di Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru Bayu Azhar; Violita Dianatha Puteri; Yoga Saputra; Olifvia Oktaviani Hermalia Putri; Muthia Dzuwelda
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/jpm.v4i2.161

Abstract

Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti hipertensi, hiperglikemia, hiperkolesterolemia, dan hiperurisemia merupakan penyebab utama kesakitan dan kematian di dunia, termasuk di Indonesia. Karakteristik PTM yang bersifat progresif dan sering tanpa gejala menyebabkan banyak individu tidak menyadari kondisi kesehatannya. Oleh karena itu, deteksi dini dan edukasi kesehatan menjadi strategi penting dalam menekan beban PTM. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang PTM serta melakukan deteksi dini melalui pemeriksaan sederhana meliputi tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, dan asam urat. Metode yang digunakan adalah edukasi kesehatan, sesi tanya jawab, serta skrining kesehatan yang dilaksanakan pada 7–8 Desember 2024 di Mall Ciputra Pekanbaru. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat mulai menyadari pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin sebagai upaya pencegahan PTM. Namun, preferensi terhadap pengobatan tradisional masih cukup kuat, terutama pada kelompok lansia, yang dipengaruhi oleh pengalaman pribadi dan kepercayaan yang telah terbentuk lama. Sebaliknya, kelompok usia muda lebih terbuka terhadap pengobatan modern. Simpulan, kombinasi edukasi kesehatan dan pemeriksaan sederhana terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran dan mendukung deteksi dini PTM di masyarakat.