Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENGGUNAAN SOFTWARE POM QM V5 UNTUK MENGANALISIS SISTEM ANTRIAN Fazrina Saumi; Rizki Amalia; Ulya Nabilla; Fitra Muliani
Jurnal Dimensi Matematika Vol 1 No 02 (2018): JURNAL DIMENSI MATEMATIKA
Publisher : Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Antrian merupakan kegiatan yang dimulai dari kedatangan seorang pasien pada suatu fasilitas layanan, menunggu dalam suatu baris jika semua pelayanannya sibuk, dan meninggalkan fasilitas tersebut setelah dilayani. Antrian sering dijumpai pada poli jantung di RSUD Kota Langsa. Hal ini disebabkan oleh poli jantung hanya membuka layanan hari Selasa dan Kamis. Mekanisme antrian ini menerapkan disiplin antrian First In-First Out (FIFO) dan struktur antrian Single Channel-Single Phase. Untuk menganalisis fenomena antrian tersebut, digunakan software POM QM V5 dengan menerapkan model antrian M/M/1, M/D/1, dan M/G/1. Terdapat empat langkah yang dilakukan dalam penerapan software tersebut, yaitu mencatat waktu kedatangan setiap pelanggan; mencatat waktu mulai dan selesai dilayani oleh fasilitas pelayanan atau petugas layanan; membuat tabel sebaran frekuensi waktu antar kedatangan pasien dan tabel sebaran frekuensi waktu pelayanan kemudian; menguji sebaran waktu antar kedatangan pasien dan waktu pelayanan menggunakan model antrian. Berdasarkan hasil pengujian, diperoleh bahwa jumlah pasien paling banyak yang menunggu dalam antrian terjadi pada periode 08.00-09.00 dan 09.00-10.00 sedangkan jumlah pasien paling sedikit terjadi pada periode 11.00-12.00.
Model Matematika Sitr pada Penyebaran Penyakit Tuberculosis di Provinsi Aceh Naurah Zahwa; Ulya Nabilla; Nurviana Nurviana
Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 10, No 1 (2022): June 2022
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpms.v10i1.50683

Abstract

Tuberkulosis (TB) adalah suatu infeksi menular yang berakibat kematian disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis , Mycobacterium bovis atau Mycobacterium africanum . Provinsi Aceh merupakan provinsi dari Indonesia yang memiliki potensi penyebaran Tuberkulosis . penderitaan Tuberculosis mengalami gejala batuk dahak bercampur darah 3 minggu-12 minggu, demam selama tiga minggu atau lebih, sesak nafas dan nyeri dada, penurunan nafsu makan, berat badan turun, rasa kurang enak badan, perasaan di malam hari. Penelitian bertujuan untuk mengetahui model penyebaran penyakit Tuberkulosis dan analisis model kestabilan penyakitTuberkulosis . Penelitian ini menggunakan model matematika SITR yang melibatkan 4 kompartemen yaitu Suspectible (????), Infective ( I), Treatment (T), dan Recovery (????). Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Aceh melalui Dinas Kesehatan Aceh. Dari penelitian ini diperoleh model SITR, dua titik yaitu titik-titik yang penyakit dan titik-titik tersebut, kestabilan kesimbangan dan akhir dari model SITR nilai reproduksi dasar R 0 = 0,124010090. Demikian, pemodelan matematika pada penyebaran penyakit Tuberkulosisini dapat membantu Pemerintah Aceh atau Dinas Kesehatan mengantisipasi penularan penyakit Tuberkulosis .
TRAINING ON THE USE OF CABRI SOFWARE IN GEOMETRY MATERIALS FOR ELEMENTARY MATHEMATICS TEACHERS IN IDI RAYEUK DISTRICT, EAST ACEH DISTRICT Fitra Muliani; Amelia Amelia; Fazrina Saumi; Nurviana Nurviana; Ulya Nabilla
Global Science Society Vol 4 No 2 (2022): Global Science Society (GSS) Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM dan PM Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/gss.v4i2.1327

Abstract

This community service activity aims to provide guidance and training to elementary school teachers regarding the use of mathematical software to deliver geometry-specific material. The targets of this activity were elementary school teachers, namely teachers in the Idi Rayeuk District of East Aceh Regency. The method used in this activity is a direct approach method, lecture or practice. The method of approach is done by observing the problems faced by elementary school teachers, especially in conveying geometry material. The lecture method is carried out through socialization and guidance on difficult material in the field of geometry. While the practice method is done through training in the use of Mathematics software. The results of this activity are the ability of the teacher to guide students in learning the geometry field with the use of Cabri software is adequate, it can be seen from the teacher can already apply the software in delivering the material. In addition, to support this, the PKM Team provided support in the form of modules in order to assist teachers in guiding students.
Pelatihan dan Pendampingan Inovasi Produk dari Daun Kelor untuk Mencegah Stunting di Desa Sungai Pauh Pusaka Amelia Amelia; Nurviana Nurviana; Sara Gustia Wibowo; Riezky Purnama Sari; Fitra Muliani; Ulya Nabilla
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 8 No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (622.285 KB) | DOI: 10.30653/jppm.v8i1.221

Abstract

Salah satu pemerintah desa di wilayah Kota Langsa yang secara tidak langsung terlibat dalam pencegahan dan penanganan stunting adalah pemerintah Desa Sungai Pauh Pusaka. Akan tetapi, belum banyak intervensi terkait masalah kesehatan khususnya kesehatan anak dalam hal kecukupan gizi di Desa Sungai Pauh Pusaka. Akibatnya, stunting menjadi masalah kesehatan utama terkait pemenuhan gizi anak. Selama ini satu-satunya upaya yang dilakukan oleh pemerintah Desa Sungai Pauh Pusaka untuk mencegah stunting adalah dengan melakukan kegiatan posyandu rutin untuk ibu hamil dan balita setiap bulannya. Pada Kegiatan posyandu diperlukan kegiatan edukasi atau penyuluhan terkait asupan gizi serta informasi terkait makanan olahan yang baik dikonsumsi untuk mencegah stunting. Daun kelor dapat dijadikan alternatif yang potensial untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil karena daun kelor mengandung protein dan asam folat. Oleh karena itu, perlu adanya inovasi dalam mengolah daun kelor menjadi suatu produk yang dapat diterima oleh masyarakat sehingga kandungan gizi pada daun kelor dapat dimanfaatkan oleh tubuh. Metode pelaksanaan antara lain observasi, pelatihan, pendampingan, serta evaluasi. Kegiatan PKM yang telah dilakukan dikatakan cukup mendapat partisipasi dari masyarakat setempat. Respon yang baik ditunjukkan oleh warga yang membantu proses penyuluhan berjalan lancar, sehingga proses pelatihan dan pendampingan inovasi produk daun kelor dapat berlangsung dengan baik. One of the village governments in the Langsa City area that is indirectly involved in preventing and treating stunting is the government of Sungai Pauh Pusaka Village. However, there have not been many interventions related to health problems, especially children's health in terms of nutritional adequacy in Sungai Pauh Pusaka Village. As a result, stunting is a major health problem related to fulfilling child nutrition. So far, the only effort made by the Sungai Pauh Pusaka Village government to prevent stunting is to carry out routine posyandu activities for pregnant women and toddlers every month. Posyandu activities require educational or outreach activities related to nutritional intake and information related to processed foods that are good for consumption to prevent stunting. Moringa leaves can be used as a potential alternative to meet the nutritional needs of pregnant women because they contain protein and folic acid. Therefore, there is a need for innovation in processing Moringa leaves into a product that can be accepted by the public so that the nutritional content in Moringa leaves can be utilized by the body. Implementation methods include observation, training, mentoring, and evaluation. The PKM activities that have been carried out are said to have sufficient participation from the local community. A good response was shown by residents who helped the counseling process run smoothly so that the training and mentoring process for the innovation of Moringa leaf products could run well.
PEMBERDAYAAN UMKM MELALUI USAHA MURNISOY MILK (MINUMAN SEHAT PENCEGAH STUNTING SEBAGAI AGEN PERUBAHAN DALAM PENCEGAH STUNTING Riezky Purnama Sari; Rini Mastuti; Amelia Amelia; Ulya Nabilla; Fitra Muliani; Nurviana Nurviana; Fairus Fairus
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 10 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i10.3785-3791

Abstract

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) bukan hanya memiliki peran dalam peningkatan ekonomi masyarakat namun juga dapat berperan membantu peningkatan nilai gizi masyarakat. Sekaligus menjadi agen perubahan dalam pencegah stunting sehingga meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan menyediakan produk berkualitas seperti minuman sehat susu kedelai.  Tujuan dari kegiatan pemberdayaan  ini adalah untuk membekali UMKM Usaha Maju Mandiri dengan kapasitas usaha mandiri yang maju untuk memperkuat usaha minuman susu kedelai yang sehat dan siap menjadi agen perubahan pencegah stunting di Desa Paya Bujok tungoh.  Hasil diskusi antara mitra dan tim PKM mengidentifikasi dua permasalahan prioritas, yaitu: (1) Produk mitra masih dikemas secara tradional dan tidak menarik (2) Produk susu kedelai mitra hanya di pasarkan di seputar desa Paya Bujok tungoh saja sehingga perlu dipasarkan secara luas dengan memanfaatkan pemasaran digital. Kegiatan PKM ini terbagi dalam tiga tahapan yaitu: persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Metode yang digunakan adalah PRA (Partisipatori Rural Appresial) dengan teknik ceramah, diskusi interaktif demontrasi dan praktik langsung. Hasil dari kegiatan menunjukkan bahwa mitra mendapatkan pengetahuan dan pendampingan PkM untuk meningkatkan kualitas produk usahanya. Selain itu 97% mitra sangat setuju pendampingan PkM sesuai dengan Kebutuhan mitra dan 100% Mitra sangat setuju jika Tim PkM yang terlibat dalam kegiatan pengabdian   masyarakat.
PEMBERDAYAAN REMAJA PRODUKTIF MELALUI PELATIHAN KREASI RANUP PEUNEUWOE SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN TRADISI BA RANUP DALAM ADAT ACEH Nurviana Nurviana; Rahmawati Rahmawati; Ulya Nabilla; Amelia Amelia; Riezky Purnama Sari; Fitra Muliani; Fairus Fairus
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 10 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i10.3645-3651

Abstract

Melestarikan keberagaman adat dan budaya Indonesia adalah tanggung jawab bersama pemerintah, masyarakat, dan individu. seni kreasi ranup peuneuwoe (sirih hantaran) merupakan salah satu adat dan kebudayaan Aceh yang harus dijaga kelestariannya dan juga kewajiban bersama dalam mewariskan seni ini kepada generasi muda. Hal ini karena seni ini merupakan salah satu warisan budaya Aceh dan menjadi kearifan lokal yang perlu dikembangkan. Penggunaan sirih di Aceh memiliki nilai simbolis dan sering terkait dengan tradisi adat dan upacara. Sirih digunakan dalam prosesi adat sebagai lambang keharmonisan, kerukunan, dan penyatuan keluarga Saat ini, kegiatan merangkai sirih biasanya dilakukan oleh para orang tua di desa, sementara generasi muda terlibat dalam tingkat yang lebih rendah atau bahkan tidak terlibat sama sekali sehingga dikhawatirkan tidak ada generasi penerus dalam upaya pelestarian tradisi ba ranup dalam upacara adat Aceh. Hal ini menjadi perhatian tim pengabdian untuk dilakukan kegiatan pelatihan kreasi Ranup Peuneuwoe bagi remaja usia produktif di Desa Sungai Pauh. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan keterampilan dan melestarikan tradisi ba ranup dalam adat istiadat Aceh sehingga dapat membentuk remaja produktif yang kreatif dan inovatif serta mencintai adat budaya. Adapun hasil dari kegiatan ini sangat baik dan berdampak dapat dilihat dari antusiasme peserta dalam mengikuti pelatihan yang menghasilkan produk kreasi yang rapi dan indah. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan keterampilan masyarakat dan upaya pelestarian adat Aceh khususnya masyarakat Desa Sungai Pauh. Selain itu, keterampilan merangkai sirih juga dapat dijadikan ladang usaha untuk meningkatkan pendapatan di bidang ekonomi kreatif.
EFEKTIVITAS PENGOBATAN DEC DAN DOXYCYCLINE PADA TRANSMISI FILARIASIS Ulya Nabilla
JURNAL GAMMA-PI Vol 2 No 1 (2020): JURNAL GAMMA-Pi MATEMATIKA DAN TERAPAN
Publisher : Program Studi Matematika, Fakultas Teknik, Universitas Samudra. Langsa, Aceh.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Filariasis merupakan salah satu penyakit tropis yang tersebar di berbagai negara, termasuk Indonesia.Penyakit ini disebabkan oleh cacing filaria dan ditularkan melalui gigitan nyamuk. Infeksi dari penyakit ini mengakibatkan cacat fisik permanen sehingga penderita akan mengalami kerugian mental, sosial dan finansial. Untuk menanggulanginya, pemerintah menggalakkan pemberian obat DEC dan Doxycycline bagi penderita dengan status susceptible maupun terinfeksi. DEC efektif membasmi mikrofilaria dalam tubuh, sehingga DEC diklaim dapat memproteksi terjadinya infeksi pada manusia susceptible, meningkatkan laju penyembuhan pada penderita tahap awal, menurunkan laju transisi pada penderita tahap akut, serta mengurangi peluang terjadinya infeksi pada nyamuk susceptible. Doxycycline efektif membasmi cacing dewasa dalam tubuh, sehingga Doxycycline diklaim dapat menurunkan laju transisi pada penderita tahap akut dan mengurangi peluang terjadinya infeksi pada nyamuk susceptible. Pengkombinasian kedua obat tersebut diharapkan akan semakin memproteksi terjadinya infeksi pada manusia susceptible, meningkatkan laju penyembuhan pada penderita tahap awal, menurunkan laju transisi pada penderita akut, menyembuhkan penderita tahap akut, dan mengurangi peluang terjadinya infeksi pada nyamuk susceptible.Oleh karena itu penelitian ini membahas mengenai model matematika pada transmisi filariasis dengan pengobatan DEC danDoxycycline.Model ini mengkaji pengukuran efektivitas pengobatan terhadap perubahan populasi pada setiap kompartemen.Untuk memodelkannya, digunakan model host-vector sebagai acuan.Selanjutnya model dianalisa mulai dari titik kesetimbangan, kestabilan, basicreproductive ratio, dan simulasi numerik.Hasil simulasi yang diperoleh, diharapkan dapat memberikan informasi waktu yang tepat untuk pengulangan pemberian obat tersebut.
PENERAPAN MODEL VERHULST UNTUK ESTIMASI JUMLAH PENDUDUK KOTA LANGSA TAHUN 2019 Nurfajilah Nurfajilah; Ulya Nabilla
JURNAL GAMMA-PI Vol 2 No 1 (2020): JURNAL GAMMA-Pi MATEMATIKA DAN TERAPAN
Publisher : Program Studi Matematika, Fakultas Teknik, Universitas Samudra. Langsa, Aceh.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jumlah penduduk Indonesia mengalami peningkatan rata-rata setiap10 tahunnya mencapai hampir 20%. Di Provinsi Aceh khususnya Kota Langsa pada Badan Pusat Statistik (BPS) memiliki data jumlah penduduk Kota Langsa setiap tahunnya, dan terlihat bahwa setiap tahunnya terjadi peningkatan jumlah penduduk Kota Langsa. Berdasarkan pemaparan tersebut, penulis tertarik untuk mengetahui jumlah penduduk Kota Langsa untuk tahun 2019. Metode yang digunakan untuk mengetahui jumlah penduduk Kota Langsa tahun 2019 yaitu dengan diterapkannya model Verhulst. Selain untuk mengetahui jumlah penduduk Kota Langsa tahun 2019 penulis menerapkan model Verhulst. Model Verhulst digunakan untuk menghitung populasi atau jumlah penduduk. Pada penelitian ini model Verhulst digunakan untuk mengestimasi jumlah penduduk Kota Langsa dari tahun 2012-2018 dengan tujuan untuk melihat apakah data penduduk yang dihasilkan oleh model Verhulst mendekati jumlah penduduk Kota Langsa yang ada pada Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Langsa atau tidak dan untuk mengetahui jumlah penduduk Kota Langsa tahun 2019. Setelah diterapkannya model Verhulst tahun 2012-2018 ternyata hasilnya mendekati dengan data yang dimiliki oleh BPS Kota Langsa, dan jumlah penduduk Kota Langsa untuk tahun 2019 sebanyak 175204 ribu jiwa.
ANALISIS STABILITAS MODEL SIR (SUSCEPTIBLES, INFECTED, RECOVERED) PADA PENYEBARAN PENYAKIT CHIKUNGUNYA DI KABUPATEN BATUBARA Tri handayani Sinambela; Fitra Muliani; ulya Nabilla
JURNAL GAMMA-PI Vol 2 No 02 (2020): JURNAL GAMMA-Pi MATEMATIKA DAN TERAPAN
Publisher : Program Studi Matematika, Fakultas Teknik, Universitas Samudra. Langsa, Aceh.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Chikungunya merupakan penyakit endemik atau penyakit menular dan penyakit yang mirip dengan Dengue yang diakibatkan oleh virus Chikungunya (CHIK) dan ini dapat ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti. Pengobatan Chikungunya bersifat Seft Limiting yaitu dapat membatasi diri dan dapat sembuh dengan sendirinya. Dengan menggunakan sistem matematika yaitu model SIR, penyakit CHIK ini dapat dimodelkan dengan nilai parameter dan asumsi yang ada. Pada model ini dapat diperoleh model yang dibentuk berupa sistem persamaan diferensial, dua titik kesetimbangan yaitu bebas penyakit dan endemik, basic reproduction ratio, dan analisis kestabilan model disekitar titik kesetimbangan. Penyebaran penyakit Chikungunya ini ditentukan oleh bilangan reproduksi dasar , dimana tujuan untuk menentukan adanya atau tidak penyebaran penyakit melalui titik kesetimbangan. Hasil untuk kestabilan titik kesetimbangan ditunjukkan melalui simulasi numerik dengan menggunakan Software Maple13. Kata Kunci: Chikungunya, Model SIR, Kestabilan Titik Kesetimbangan
Proyeksi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Di Kabupaten Aceh Tamiang Menggunakan Trend Parabolik Labora Febriyanti Lumban Toruan Lumban Toruan; Ulya Nabilla
JURNAL GAMMA-PI Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Gamma-Pi (Matematika dan Pendidikan Matematika)
Publisher : Program Studi Matematika, Fakultas Teknik, Universitas Samudra. Langsa, Aceh.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jgp.v4i2.5768

Abstract

Gross Regional Domestic Product is the added value generated by all economic units in a certain area. GRDP in Aceh Tamiang Regency has increased every year, but needs to be increased again to conform to national standards. Therefore, it is necessary to know the amount of GRDP in the future in Aceh Tamiang Regency. The purpose of this study is to determine the effectiveness of the Parabolic Trend Method in projecting GRDP in Aceh Tamiang Regency and to find out the results of GRDP in Aceh Tamiang Regency from 2022 to 2024. used is secondary data, namely the amount of GRDP obtained from the office of the Central Statistics Agency (BPS) of Aceh Tamiang Regency in 2011 – 2021. The data obtained from the BPS of Aceh Tamiang Regency is projected using the Parabolic Trend method. Based on the projections carried out with a parabolic trend in the GRDP projection in Aceh Tamiang Regency, so that the total GRDP in Aceh Tamiang Regency in 2022 is 6,293,916.23, in 2023 it is 6,436,888.99 and in 2024 6,576. 024.55 with successively increasing percentages. This shows that from 2022 to 2024 the GRDP in Aceh Tamiang Regency has increased. Keywords: Projection, Gross Regional Domestic Product, Parabolic Trend.