Yuli Utami
The International Program For Islamic Economics And Finance, Faculty Of Economy, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Jl. Lingkar Selatan Tamantirto, Kasihan, Yogyakarta, Indonesia.

Published : 16 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecemasan Pre-Operasi pada Anak Usia Sekolah Utami, Yuli; Dewi, Aliana; Sari, Erna; Pamungkas, Indra Gilang
Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian Vol. 22 No. 1 (2024): Profesi (Profesional Islam): Media Publikasi Penelitian
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) ITS PKU Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26576/profesi.v22i1.288

Abstract

Kecemasan menjadi amsalah umum yang sering terjadi sebelum prosedur operasi dan anestesi. Hal ini menimbulkan damppak seperti anak akan mengalami mimpi buruk, gangguan makan, dan gangguan secara kognitif, sosial, ataupun afektif, sehingga faktor yang mempengaruhi kecemasan preoperasi pada anak usia sekolah perlu diidentifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi kecemasan pre-operasi pada anak usia sekolah. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional terhadap 52 orang anak yang akan menjalani tindakan operasi. Uji chi-square dilakukan untuk menilai hubungan antara variabel independen dan dependen. Hasil penelitian didapatkan bahwa pengalaman operasi dan kehadiran keluarga memiliki hubungan yang signifikan dengan kecemasan pre-operasi dengan nilai p-value masing-masing sebesar 0,001 dan 0,022. Pengalaman operasi yang dimiliki oleh anak perlu dikelola dengan baik sehingga menurunkan kecemasan pada anak tersebut. Keluarga juga perlu untuk mendampi anak yang akan menjalani tindakan operasi.
PERAN IBU SEBAGAI PENDIDIK TERHADAP PERILAKU KEBERSIHAN MENSTRUASI REMAJA Wiratmo, Puji Astuti; Utami, Yuli
Journal of Nursing and Midwifery Sciences Vol. 1 No. 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Faculty of Nursing and Midwifery, Binawan University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/jnms.v1i2.648

Abstract

Menstruasi merupakan indikator kematangan seksual pada remaja putri. Menstuasi dihubungkan dengan beberapa kesalahpahaman praktik kebersihan diri selama menstruasi yang dapat merugikan kesehatan bagi remaja. Kebersihan diri pada saat menstruasi merupakan komponen kebersihan diri yang memegang peranan penting dalam status perilaku kesehatan sesorang termasuk menghindari adanya gangguan pada fungsi alat reproduksi. Ibu merupakan sumber informasi yang paling banyak dijadikan rujukan oleh remaja perempuan terkait menstruasi, namun orang tua tidak selalu memberikan informasi yang akurat dan menyeluruh. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan peran ibu sebagai pendidik dengan perilaku kebersihan diri remaja selama menstruasi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sebanyak 46 remaja dari MTs Al-Kautsar Depok di direkrut sebagai sampel secara convenience sampling. Instrumnet yang digunakan adalah kuesioner Peran Ibu dan kuesioner Perilaku Keberishan Diri yang telah dilakuakn Uji validitas dengan nilai Alpha Chronbach masing-masing 0,760 dan 0.768. Berdasarkan hasil analisa bivariate dengan menggunakan Spearman rank didapatkan hasil bahwa ada hubungan antara peran ibu sebagai pendidik dengan perilaku kebersihan remaja selama menstruasi dengan nilai signifikansi 2 tailed p < 0,001. Kebersihan diri selama masa menstruasi merupakan hal penting yang perlu dilakukan untuk memelihara kesehatan dan kebersihan pada organ kewanitaan. Peran ibu sebagai pendidik diperlukan bagi remaja putri untuk dapat memberikan ilmu pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi dan penjagaan kebersihan diri selama menstruasi pada remaja.
The Role of Zakat, Infaq, Sadaqah (ZIS), HDI, and Government Expenditure on Poverty Alleviation: Economic Growth as an Intervening Variable Kamarni, Neng; Utami, Yuli; Hasib, Fatin Fadhilah
Islamic Research Vol 7 No 1 (2024): Islamic Research
Publisher : Perhimpunan Intelektual Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47076/jkpis.v7i1.236

Abstract

Zakat, Infaq, and Sadaqah are forms of instruments in Islam that are one of the tools in reducing poverty. Islam instructs its people not to feel that their property is theirs entirely, but in that property, there are rights for other people. This study aims to find out how the influence of ZIS (Zakat, Infaq, and Sadaqah), Human Development Index (IPM), and Government Expenditures on Poverty with Economic Growth as Intervening Variables in West Sumatra for the 2015-2020 period. This research is quantitative research using panel data. The data collection method is carried out by accessing reports that have been carried out by the Central Statistics Agency, and the West Sumatra Amil Zakat Agency (BAZNAS). The data that has been obtained is then processed using Structural Equation Modeling Partial Least Square. The research results show that ZIS and HDI have a negative relationship and a significant influence on poverty in West Sumatra. The important role of ZIS is proven in alleviating poverty if it is managed properly. Meanwhile, government spending has a positive and insignificant effect on poverty in West Sumatra. Government spending is meaningless if it is not accompanied by good planning and management.
Dukungan Orang Tua Terhadap Tingkat Kooperatif Anak Toddler Saat Pemberian Obat Oral Di Rumah Sakit Setyoningrum, Heny; Utami, Yuli; Narulita, Sari; Rahmawati, Apriana
Journal of Nursing and Midwifery Sciences Vol. 1 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : Faculty of Nursing and Midwifery, Binawan University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/jnms.v1i1.493

Abstract

Hospitalisasi adalah suatu kondisi yang menyebabkan anak harus dirawat di rumah sakit baik yang direncanakan maupun dalam kondisi darurat untuk menjalani suatu proses perawatan dan pengobatan hingga pulang kerumah, anak mengganggap rawat inap di rumah sakit adalah suatu peristiwa yang bisa membuat stress. Respon stress anak saat hospitalisasi dapat menyulitkan petugas kesehatan terutama perawat dalam melakukan prosedur perawatan saat di rumah sakit. Anak bereaksi dengan menangis dan menolak terutama untuk meminum obat secara peroral dan mengira obat yang diberikan terasa pahit. Pendekatan dan cara komunikasi perawat terhadap anak harus dibantu dengan dukungan orang tua, agar anak lebih kooperatif ketika diberikan obat oral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Dukungan Orang tua terhadap tingkat kooperatif Anak Usia Toddler saat Pemberian Obat Oral di ruang rawat inap RS OMNI Alam Sutera. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional dengan pendekatan Cross Sectional. Pengambilan sample secara purposive sampling. Sampel pada penelitian ini adalah anak usia toddler (1-3 tahun) sebanyak 46 responden. Hasil penelitian ini menunjukan dari 46 responden orang tua yang dukungannya baik sebanyak 43 orang dan 31 orang anaknya kooperatif saat diberikan obat oral dan 12 lainya anaknya tidak kooperatif saat diberikan obat oral, sedangkan dari 3 orang yang dukungan orang tuanya buruk semua anaknya tidak kooperatif saat diberikan obat oral. Berdasarkan uji Chi Square didapatkan nilai p value = 0,55 artinya nilai p > α (0,05) dapat ditarik kesimpulan bahwa tidak ada hubungan antara dukungan orang tua terhadap tingkat kooperatif.
HUBUNGAN DEMOGRAFI IBU DENGAN KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI RUMAH SEHAT UNTUK JAKARTA RSUD KOJA Handayani, Handayani; Utami, Yuli
Journal of Nursing and Midwifery Sciences Vol. 3 No. February (2024): Special Issue
Publisher : Faculty of Nursing and Midwifery, Binawan University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/yj8wtr72

Abstract

Kejadian BBLR sebanyak 129.815 atau 2,73% dari total kelahiran hidup di Indonesia. BBLR dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya faktor demografi ibu. Faktor demografi ibu diantaranya usia, pendidikan, status sosial ekonomi, dan pekerjaan. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan faktor demografi ibu terhadap kejadian bayi berat lahir rendah (BBLR) di Rumah Sehat untuk Jakarta RSUD Koja. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan desain retrospektif menggunakan metode case control. Pengumpulan data menggunakan kuisioner faktor demografi dan kuisioner kejadian BBLR. Sampel yang digunakan sebanyak 116 responden menggunakan teknik purposive sampling. Berdasarkan hasil pengolahan data didapatkan 62,9% responden berusia 20-35 tahun, 87,9% pendidikan rendah, 59,5% status sosial ekonomi rendah, dan 66,4% ibu bekerja. Berdasarkan hasil uji chi square didapatkan kesimpulan ada hubungan usia ibu dengan kejadian BBLR (nilai p: 0,002<0,05, nilai OR: 3,709), ada hubungan pendidikan ibu dengan kejadian BBLR (nilai p: 0,010<0,05, nilai OR: 7,304), dan ada hubungan status sosial ekonomi ibu dengan kejadian BBLR (nilai p: 0,002<0,05, nilai OR: 3,528), tidak ada hubungan pekerjaan ibu dengan kejadian BBLR (nilai p: 1,000 >0,05, nilai OR: 0,926). Petugas kesehatan hendaknya memberikan edukasi tentang kehamilan dan persiapan melahirkan pada pasangan usia subur.
PENERAPAN TEKNIK BRANDT DAROFF EXERCISE DALAM MENGATASI NYERI AKUT PADA PASIEN ANAK DENGAN VERTIGO: A SINGLE CASE STUDY Mutia, Jeihan; Pamungkas, Indra Gilang; Dewi, Aliana; Utami, Yuli
Journal of Nursing and Midwifery Sciences Vol. 4 No. 2 (2025): Volume 4 Issue 2
Publisher : Faculty of Nursing and Midwifery, Binawan University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/s2fe9a91

Abstract

Vertigo suatu penyakit yang memiliki sensasi berputar, penyebab utama terjadinya vertigo adalah gangguan keseimbangan. Serangan vertigo pada anak yang tidak segera ditangani dapat menyebabkan dampak serius, bahkan berisiko mengancam nyawa. Pada pasien dengan vertigo, nyeri bisa menjadi salah satu masalah keperawatan yang muncul. Nyeri merupakan pengalaman fisik dan emosional yang muncul akibat kerusakan pada jaringan tubuh. Banyak tindakan atau terapi yang sering diterapkan pada penderita vertigo. Selain pengobatan medis, vertigo juga memerlukan latihan fisik yang dapat membantu mengurangi atau mengatasi gangguan keseimbangan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adakah pengaruh secara klinis pemberian Brandt Daroff Exercise dalam menurunkan nyeri akut pada pasien anak dengan vertigo. Salah satu metode yang umum digunakan adalah latihan Brandt Daroff, yang merupakan bentuk terapi fisik atau senam vestibuler untuk mengatasi gangguan vestibular seperti vertigo. Pemberian terapi Brandt Daroff selama 3 hari menunjukkan hasil penurunan intensitas nyeri secara perlahan. Setelah dilakukan intervensi skala nyeri pasien menurun dari 6 menjadi 2. Terapi latihan Brandt Daroff mampu menurunkan skala nyeri dan jenis latihan yang aman untuk dilakukan di rumah sakit tanpa perlu mengikuti pelatihan khusus dan melibatkan praktisi terlatih.