Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Analisis Manajemen Resiko Pengoperasian Pesawat Tanpa Awak (PUTA) dengan Metode HIRARC Marsel Rionaldo Lubis; Untung Lestari Nur Wibowo; Suherman
SKYHAWK : Jurnal Aviasi Indonesia Vol. 2 No. 2 (2022): SKYHAWK: Jurnal Aviasi Indonesia
Publisher : Akademi Penerbang Indonesia Banyuwagi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52074/skyhawk.v2i2.111

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana mengidentifikasi potensi bahaya, penilaian risiko serta upaya pengendaliannya pada pengoperasian Pesawat Tanpa Awak (PUTA) dengan menggunakan metode HIRARC. Identifikasi risiko berkaitan dengan mengidentifikasi bahaya, kemudian analisis resiko memperkirakan tingkat keparahan kemungkinan bahaya yang timbul dari bahaya tersebut, rencana pengendalian resiko difokuskan kepada proses mitigasi. Penelitian ini dilaksanakan pada lingkup area Kampus Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi dan Bandara Blimbingsari Banyuwangi. Identifikasi resiko terdiri dari Prosedur Ruang Terbuka, Prosedur Prohibited Area, Prosedur Training Area, Prosedur KKOP Bandar Udara, Prosedur IFP (IAP,SID/STAR), VFR Route dan ATS Route, Prosedur Heliport/Helipad, Prosedur Obvitnas, Prosedur Koordinasi,Komunikasi dan Emergency, Fasilitas dan Sosialisai. Evaluasi resiko pada penelitian ini terdiri dari Intolerable Region, Tolerable Region dan Acceptable Region. Implikasi pada penelitian ini yaitu melakuakan koordinasi antar unit terkait pengoperasian PUTA, meningkatkan fungsi pengawasan dan melakukan publikasi Notice to Airman (NOTAM). Hasil penelitian ini menunjukan bahawa Area Operasi PUTA berada di Left Down Wind RWY 26 dan ketinggian operasi PUTA pada 10 meter.  
The Influence of Work Environment, Pay Satisfaction, and Job Stress on Employee Performance A Literature Review Daniel Dewantoro Rumani; Untung Lestari Nur Wibowo; Arief Rusdyansyah; Cris Kuntadi
Journal of Accounting and Finance Management Vol. 4 No. 2 (2023): Journal of Accounting and Finance Management (May-June 2023)
Publisher : DINASTI RESEARCH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jafm.v4i2.210

Abstract

Employee performance plays an important role in determining the sustainability and success of the company. Some of the factors that affect employee performance include the work environment, salary satisfaction, and work stress levels. In this paper, we will review the results of studies that examine the influence of each of these factors on employee performance. Studies show that a good work environment has a positive influence on employee performance, while salary satisfaction levels and work stress levels have varying influences depending on their levels. From this analysis, it can be concluded that the company must pay attention to such factors to ensure optimal employee performance.
Impact of the fuel mixture ratio of AVGAS 100LL and RON 92 fuel on combustion characteristics Sabam Danny Sulung; Daniel Dewantoro Rumani; Ikhwanul Qiram; Muhammad Nur Cahyo Hidayat Nasrullah; Untung Lestari Nur Wibowo
Journal of Science Technology (JoSTec) Vol. 5 No. 1 (2023): Journal of Science Technology (JoSTec)
Publisher : PT Inovasi Pratama Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55299/jostec.v5i1.478

Abstract

AVGAS 100LL is an aviation fuel used in piston engine aircraft, particularly in training aircraft such as the Cessna 172S with Lycoming engines. The use of lead in this fuel can have various health-related concerns. Therefore, reducing the use of leaded fuel has become a solution to address these issues. This study aimed to investigate the combustion characteristics of AVGAS fuels, including AVGAS 100%, AVGAS 75% + PERTAMAX 25%, and AVGAS 50% + PERTAMAX 50%. The research involved conducting combustion tests using a Bunsen burner. The results showed that the addition of PERTAMAX to AVGAS significantly influenced the temperature, color, flame height, and flame area produced. The temperature values were higher for AVGAS 100% compared to AVGAS mixed with PERTAMAX. On the other hand, the flame height and flame area were lower for AVGAS 100% compared to the blended fuels. These findings indicate that the addition of PERTAMAX affects the combustion characteristics of AVGAS fuels. Further studies are recommended to explore and expand our understanding of the effects of blending AVGAS with alternative fuels.
Pengaruh Stres Terhadap Taruna Penerbang Sayap Tetap Dalam Menghadapi Fase Pre-Solo Flight Di API Banyuwangi FAJAR ISLAM; sabam Danny Sulung; Untung Lestari Nur Wibowo; Yovita Sheila Nabila
SKYHAWK : Jurnal Aviasi Indonesia Vol. 4 No. 2 (2024): SKYHAWK: Jurnal Aviasi Indonesia
Publisher : Akademi Penerbang Indonesia Banyuwagi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52074/skyhawk.v4i2.258

Abstract

Fase pre-solo flight merupakan tahap penting dimana taruna dilatih untuk mendapatkan izin terbang solo. Tetapi tidak semua taruna dapat menjalankan praktik terbang sesuai dengan yang diinginkannya. Stres diketahui merupakan salah satu penyebab yang mungkin mempengaruhi pembelajaran dan performa terbang taruna. Dalam penelitian ini, peneliti memutuskan untuk meneliti apakah benar stres merupakan hal yang mempengaruhi taruna saat menghadapi fase terbang pre-solo di Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi. Peneliti melakukan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab dan juga cara meminimalisir stres yang dialami taruna selama fase pre-solo flight. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kualitatif yang menggunakan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Wawancara dilakukan kepada 17 orang taruna penerbang di Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi. Dari hasil wawancara yang diperoleh menunjukkan bahwa taruna penerbang sayap tetap sebagian besar mengalami stres dan berdampak kepada performa terbang pre-solo seperti menurunkan fokus, menurunkan tingkat kewaspadaan dan mempengaruhi cara taruna mengambil keputusan saat terbang. Oleh karena itu hal ini perlu untuk dipelajari dan dikelola dengan baik. Cara beberapa taruna untuk menghadapi stres yang dialaminya seperti dengan persiapan terbang yang lebih matang, beristirahat yang cukup dan juga beribadah. Hasil penelitian ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang dampak stres pada taruna penerbang dan memberikan saran untuk mengembangkan pembelajaran yang lebih baik di Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi.