Quality service, often referred to as excellent service, is the best service that meets service quality standards. This study aims to assist Banjarwangi Village staff in serving the community in accordance with the concept of excellent service. This study uses an internal mentoring method specifically for the service sector. Data collection techniques are historical so that data supporting the mentoring process can be obtained. Data collection techniques included observation and interviews, which were then analyzed. The results of the study explain that: (1) the verbal and physical service provided by service officers at the Banjarwangi Village office was quite good. (2) The concept of excellent service implementation, which includes the concepts of attitude, ability, attention, action, appearance, and responsibility in the application of excellent service implementation, was already running well. (3) The obstacles encountered in the implementation of excellent service include: the lack of information about service procedures and the unavailability of suggestion boxes to collect complaints from the community.ABSTRAKPelayanan yang berkualitas atau sering disebut dengan pelayanan prima merupakan pelayanan terbaik yang memenuhi standar kualitas pelayanan. Penelitian ini bertujuan untuk pendampingan staf Desa Banjarwangi dalam melayani masyarakat, agar sesuai dengan konsep pelayanan prima. Metode penelitian ini menggunakan metode pendampingan secara internal dan khusus hanya pada bagian pelayanan. Teknik Pengumpulan data secara historis sehingga akan memperoleh data yang mendukung proses pendampingan yang dapat dilakukan. Teknik pengumpulan data meliputi observasi dan wawancara kemudian dianalisis. Hasil penelitian menjelaskan bahwa: (1) pelayanan melalui lisan dan perbuatan yang dilakukan petugas pelayanan dikantor Desa Banjarwangi berjalan cukup baik. (2) konsep pelaksanaan pelayanan prima yang meliputi konsep sikap, konsep kemampuan, konsep perhatian, konsep tindakan, konsep penampilan dan konsep tanggungjawab dalam penerapan pelaksanaan pelayanan prima sudah berjalan dengan baik. (3) kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pelayanan prima diantaranya: tidak adanya informasi mengenai prosedur pelayanan dan tidak tersedianya kotak saran sebagai penampung keluhan masyarakat.