Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pemberdayaan Kader Desa dalam Upaya Mewujudkan Tercapainya Status Open Defecation Free (ODF) di Desa Kuranji Dalang Kecamatan Labuapi, Lombok Barat Ida Ayu Eka Widiastuti; Rifana Cholidah; Siti Rahmatul Aini; Putu Aditya Wiguna; Ida Bagus Alit
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 3 No 2 (2020): .
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.887 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v3i2.502

Abstract

Abstract: Desa Kuranji Dalang merupakan desa binaan Puskesmas Perampuan, Labuapi Lombok Barat. Desa ini juga merupakan desa binaan bagi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Mataram. Pemilihan ini didasarkan pada data Dinas Kesehatan Lombok Barat bahwa Desa Kuranji Dalang merupakan salah satu desa dengan tingkat sanitasi terendah di Lombok Barat. Hal ini dibuktikan dengan belum tercapainya status Open Defecation Free (ODF) atau bebas dari buang air besar sembarangan. Dalam rangka mewujudkan tercapainya status ODF bagi Desa Kuranji Dalang maka kader desa memiliki peran strategis. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan penyegaran bagi kader desa tentang STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat), terutama tentang perilaku BAB (buang air besar) dan sanitasi jamban sehingga nantinya dapat mentransfer pengetahuan yang diperoleh kepada warga binaannya. Kegiatan dilaksanakan melalui 2 (dua) tahapan, yaitu penyusunan modul dan pelatihan/penyegaran. Modul berisi materi-materi yang berkenaan dengan perilaku hidup sehat dengan lebih difokuskan pada perilaku buang air besar. Penyegaran dibagi dalam 2 sesi, yaitu sesi penyampaian materi dan sesi diskusi/tanya jawab. Kegiatan yang mengambil tempat di Puskesmas Perampuan ini diikuti oleh 20 orang kader Desa Kuranji Dalang dan dilaksanakan bekerja sama dengan pihak Puskesmas Perampuan. Kader desa telah menjalankan perannya terkait upaya mewujudkan Desa Kuranji Dalang dengan status ODF, seperti melakukan pendataan rumah dan penyuluhan. Kendala utama yang dihadapi adalah masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, khususnya untuk tidak BAB sembarangan. Dengan demikian diperlukan upaya yang lebih komprehensif dengan melibatkan pihak-pihak terkait. 
Penyuluhan dan Demonstrasi Deteksi Dini Tumor Payudara dengan Metode ‘SADARI’ pada Ibu-ibu RT 09 Pagesangan Mataram Ida Ayu Eka Widiastuti; Rifana Cholidah; Ika Primayanti
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 3 No 2 (2020): .
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (413.149 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v3i2.567

Abstract

Salah satu penyakit tidak menular yang jumlahnya cukup tinggi adalah keganasan/kanker. Jenis kanker yang banyak diderita dan ditakuti oleh perempuan adalah kanker payudara. Kanker payudara adalah kanker dengan persentase kasus baru tertinggi (43,3%) dan persentase kematian tertinggi (12,9%) pada perempuan di dunia. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar tahun 2013, prevalensi kanker payudara di Indonesia mencapai 0,5 per 1000 perempuan. Diperlukan upaya preventif dengan melakukan deteksi dini terhadap tumor/keganasan payudara. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu-ibu RT 09 Kelurahan Pagesangan Mataram mengenai cara sederhana melakukan deteksi tumor payudara secara mandiri dan peserta mampu melakukan pemeriksaan payudara dengan metode SADARI secara mandiri. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi penyuluhan, demonstrasi keterampilan pemeriksaan payudara dengan metode SADARI dan tanya jawab. Indikator keberhasilan kegiatan dinilai dari peningkatan pengetahuan ibu sebelum dan setelah kegiatan dengan menganalisis hasil pre dan posttest berupa 10 pertanyaan isian singkat. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada 20 Agustus 2019, dengan dihadiri oleh 27 orang ibu-ibu RT 09 Kelurahan Pagesangan Mataram. Terdapat peningkatan pengetahuan peserta sebelum dan setelah kegiatan, berdasarkan rerata nilai pre dan posttest, yaitu masing-masing 25, 93 dan 71,85. Penyuluhan dan demonstrasi pemeriksaan payudara dengan metode SADARI mampu meningkatkan pengetahuan dan pemahamam ibu-ibu RT 09 Kelurahan Pagesangan Mataram sebagai upaya deteksi dini yang sederhana terhadap tumor/keganasan pada payudara.
Deteksi Dini Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskuler pada Pegawai Rektorat Universitas Mataram Ida Ayu Eka Widiastuti; Rifana Cholidah; Gede Wira Buanayuda; Ida Bagus Alit
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (575.584 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i1.604

Abstract

Currently, the number of non-communicable diseases (PTM) is quite large and causes considerable morbidity and mortality. Globally PTM the number one cause of death every year is heart disease and blood vessels (cardiovascular). Data from the World Health Organization (WHO) states that more than 17 million people worldwide die from heart and blood vessel disease. Based on data from Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) in 2018, the incidence of heart and blood vessel disease has increased from year to year. At least, 15 out of 1000 people, or about 2,784,064 individuals in Indonesia suffer from heart disease. Cardiovascular disease often attacks productive age. Early detection is very important as a primary and secondary prevention of cardiovascular disease. The participants of this activity were 32 employees of the Mataram University Rectorate. Early detection of risk factors for cardiovascular disease is carried out through several tests: (1) anthropometric examinations, including body weight, height, body mass index, waist circumference, and body fat percentage, (2) blood pressure, and (3) blood samples examintaion to check fasting blood sugar levels and lipid profiles, which include triglyceride levels, total cholesterol, HDL cholesterol, and LDL cholesterol. From the results of the activity, it was found that the mean value of all types of examinations was abnormal, except for the levels of triglycerides and total cholesterol. Thus, in general, it can be said that participants have a high enough risk factor for cardiovascular disease.
Penyuluhan dan Simulasi Menentukan Tipe dan Dosis Latihan Fisik yang Benar untuk Mencapai Kebugaran Fisik yang Optimal pada Pegawai Rektorat Universitas Mataram: Physical exercise; Type of physical exercise; Dose of physical exercise; Physical fitness Ida Ayu Eka Widiastuti; Rifana Cholidah; Gede Wira Buanayuda; Ida Bagus Alit
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 4 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (577.285 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i4.1109

Abstract

One of the efforts made to get a healthy condition is to do regular physical exercise. Regular and measurable exercise will result in optimal physical fitness. Physical exercise is done regularly, according to the needs of each individual and by applying the basic principles of exercise, various benefits will be obtained for the body. The purpose of this activity is to educate and increase target knowledge in determining the type of physical exercise and preparing the correct dose of physical exercise to achieve optimal physical fitness. The participants were the Rectorate Staff of the University of Mataram, totaling 40 people, consisting of 14 men and 26 women. The activity lasted for approximately 120 minutes, located in the Ruang Sidang Utama of the Rectorate of the University of Mataram. The implementation of the activity consists of 5 stages, namely: (1) pretest, (2) delivery of counseling material, (3) simulation of determining the type and dose of physical exercise, (4) discussion, and (5) posttest. From the results of this activity, an increase in the knowledge of participants in the activity was obtained by 38.6%, based on the posttest to pretest scores. Participants have an idea in determining the type of physical exercise and determining the appropriate dose of physical exercise for each of them.
Penyuluhan Pencegahan Intoksikasi Logam Berat Pada Siswa SD Di Daerah Pesisir Yang Terdampak Pertambangan Emas Skala Kecil Ardiana Ekawanti; Deasy Irawati; Yunita Sabrina; Mulyanto Mulyanto; Rifana Cholidah
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 1 (2018): Prosiding PKM-CSR Konferensi Nasional Pengabdian kepada Masyarakat dan Corporate Socia
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.843 KB)

Abstract

NTB adalah salah satu propinsi yang menjadi hot spot pertambangan emas skala kecil dan menjadi sumber emisi merkuri yang besar di dunia. Merkuri adalah bahan kimia yang digunakan dalam proses pengolahan emas. Merkuri memberikan dampak pada kesehatan masyarakat di daerah pertambangan. Siswa SD di daerah Sekotong mempunyai aktivitas membantu pekerjaan orang tua setelah sekolah untuk mengolah emas, dan tidak jarang proses yang dijalaninya harus berinteraksi dengan merkuri tanpa menggunakan alat perlindungan diri. Pengabdian ini bermaksud membekali siswa tentang dampak intoksikasi merkuri terhadap tubuh dan cara pencegahan terhadap paparan merkuri dari lingkungan. Pengabdian ini dilakukan dengan metode penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan. Kegiatan penyuluhan didahului dengan menonton bersama film yang berisi akibat paparan merkuri dilanjutkan dengan penyuluhan tentang cara pencegahannya dengan praktek mencuci tangan yang benar. Hasil pemeriksaan status gizi menunjukkan sebagian besar siswa status gizinya baik, sebagian gizi kurang dan sedikit dengan gizi lebih. Kegiatan ini terlaksana dengan baik diikuti oleh tiga kelas yaitu kelas tiga, empat dan lima SDN 4 Sekotong Tengah. Pelaksanaan kegiatan dilakukan bertahap dan perlu tindak lanjut dengan kegiatan yang kontinyu dan dimasukkan dalam kegiatan kurikuler.
Skrining Risiko Penyakit Degeneratif Dan Upaya Pencegahannya Melalui Penyuluhan Asupan Gizi Seimbang Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataram Ardiana Ekawanti; Deasy Irawati; Seto Priyambodo; Rifana Cholidah; Lina Nurbaiti; Anom Yosafat
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 1 (2018): Prosiding PKM-CSR Konferensi Nasional Pengabdian kepada Masyarakat dan Corporate Socia
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.548 KB)

Abstract

Jumlah penduduk lansia mengalami kecenderungan peningkatan di seluruh dunia dalam satu dekade ini. Peningkatan usia harapan hidup di Indonesia akan meningkatkan jumlah penduduk lansia. Pertambahan umur menyebabkan penurunan berbagai fungsi fisiologis sebagai konsekuensi proses penuaan mengakibatkan penyakit tidak menular (penyakit degenerative) muncul pada masa ini. Beberapa penyakit penyakit tidak menular yang sering dialami oleh lansia diantaranya hipertensi, artritis, stroke, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), dan diabetes mellitus.. Kontribusi pola makan yang salah akan mengakibatkan gangguan gizi pada lansia dan gangguan gizi ini merupakan factor risiko terjadinya sindroma metabolik. Sindroma metabolic yang terdiri atas obesitas sentral, hipertensi, hiperglikemia dan dyslipidemia meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler . Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk skrining gangguan kesehatan pada lansia dan memperbaiki kualitas kesehatan melalui penyuluhan. Hasil kegiatan ini adalah dilakukannya kegiatan pemeriksaan fisik dan laboratorium pada lansia yang terdapat di panti sosial tresna wredha dengan hasil sebagai berikut: lansia yang mengalaami kelebihan berat badan didapatkan 40 %, lansia yang mengalami obesitas sentral adalah 80 %, anemia 39 %, hiperglikemia 59%, hipertrigliseridemia 49%. Dari hasil tersebut dilakukan kegiatan intervensi berupa penyuluhan tentang pola makan yang sehat pada lansia yang dihadiri oleh 60 orang peserta. Kesimpulan kegiatan ini adalah sebagian besar lansia di panti sosial tresna wredha puspakarma Mataram memiliki risiko terjadinya penyakit degeneratif dan sudah dilakukan kegiatan intervensi berupa penyuluhan.
Anemia in Pregnancy: Cause and Effect Ananda Karunia Ramadhan; Ario Danianto; Rifana Cholidah
Jurnal Biologi Tropis Vol. 23 No. 1 (2023): Special Issue
Publisher : Biology Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jbt.v23i1.6074

Abstract

One of the most common complications associated with pregnancy is anemia. Severe anemia that occurs during pregnancy has adverse effects on both the mother and the fetus. This literature review aims to provide related information related to how anemia can occur in pregnancy, what are the risk factors and causes of anemia in pregnancy, and the impact of anemia on pregnant women and their fetuses. We searched from online databases and used review articles, research, guidelines from professional organizations, such as World Health Organization and Ministry of Health Republic of Indonesia. Result: In general, pregnant women will experience a decrease in hemoglobin concentration due to the physiological role of hemodelution during pregnancy. However, this condition will be worsened and make pregnant women fall into anemia when accompanied by other factors such as iron deficiency, folic acid deficiency, infection, non ideal BMI (Body Mass Index), and congenital blood diseases. As a result, severe anemia that occurs during pregnancy has adverse effects on both the mother and the fetus. Conclusion: It is important to understand the factors that cause anemia in pregnancy to avoid adverse effects on pregnant women and their fetuses or children.