D. Mustamu Qamal Pa’ni
Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

EDUKASI TENTANG BAHAYA MEROKOK TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA DI SMAN 3 LEMBAR Erwin Wiksuarini; Maulin Halimatunnisa; D. Mustamu Qamal Pa’ni; Aoladulmuqarrobin Aoladulmuqarrobin
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 6 (2024): Vol. 5 No. 6 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i6.38522

Abstract

Latar Belakang: Konsumsi rokok di kalangan remaja, khususnya siswa SMA, telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius, hal ini dikaitkan dengan beberapa faktor antara lain tekanan teman sebaya, rasa ingin tahu, stres akademik, serta kurangnya pengetahuan tentang bahaya jangka panjang dari konsumsi zat-zat tersebut. Tujuan: meningkatkan pengetahuan remaja tentang bahaya merokok pada kesehatan. Kegiatan ini dilakukan pada remaja sebanyak 35 siswa di SMAN 3 Lembar. Pada tahap awal mengukur tingkat pengetahuan remaja tentang bahaya merokok selanjutnya dilakukan edukasi tentang bahaya merokok terhadap kesehatan pada remaja. Setelah itu, dilanjutkan pengukuran tingkat pengetahuan remaja tentang bahaya merokok pada remaja. Hasil: Hasil pengabdian masyarakat ini dapat memberikan informasi tentang bahaya merokok pada kesehatan sehingga remaja tidak mengkonsumsi rokok . Pengabdian masyarakat ini juga dapat menambah pengetahuan dan wawasan mahasiswa keperawatan tentang bahaya merokok pada ksehatan. Kesimpulan: Dengan memberikan edukasi tentang bahaya merokok pada kesehatan remaja dapat meningkatkan pengetahuan dan kewaspadaan remaja tentang bahaya merokok pada kesehatan.
Factor Related To The Readiness Of Young Women To Face Menarche At SDN 03 Cikodom Gunung Sindur Bogor Marisa Marcelina Limbong; Nurannisa Fitria Aprianti; Ayu Rimanda; D. Mustamu Qamal Pa’ni
Journal of Midwifery and Reproduction Vol. 8 No. 1 (2024)
Publisher : UMBanjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35747/jmr.v8i1.1085

Abstract

Masa pubertas remaja putri ditandai dengan terjadinya menstruasi pertama kali. Faktor-faktor kesiapan menghadapi menarche yaitu usia, pengetahuan,ketersediaan informasi, peran ibu dan dukungan teman sebaya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kesiapan remaja putri dalam menghadapi menarche di SDN 03 Cikodom Gunung Sindur Bogor. Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan crossectional study. Waktu penelitian dilaksanakan Desember 2024- Februari 2024. Populasi dan sampel adalah semua murid perempuan kelas IV dan V berjumlah 60 orang dengan teknik total sampling. Analisa yang digunakan chi square Test. Hasil : ada hubungan antara umur usia  p = 0,019, pengetahuan p = 0,011, ketersediaan informasi p = 0,000, peran ibu p = 0,000 dan dukungan teman sebaya p = 0,019 dengan kesiapan remaja putri dalam menghadapi menarche. Diharapkan tenaga kesehatan dapat memberikan informasi tentang menstruasi, dan upaya dalam menghadapi menarche agar dapat mempersiapkan lebih dini dalam menghadapi masa menarche
Factor Related To The Readiness Of Young Women To Face Menarche At SDN 03 Cikodom Gunung Sindur Bogor Marisa Marcelina Limbong; Nurannisa Fitria Aprianti; Ayu Rimanda; D. Mustamu Qamal Pa’ni
Journal of Midwifery and Reproduction Vol. 8 No. 2 (2025)
Publisher : UMBanjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35747/jmr.v8i2.1085

Abstract

Puberty in adolescent girls is marked by the occurrence of menstruation for the first time. The factors of readiness to face menarche are age, knowledge, availability of information, the role of mothers and peer support. The study aims to find out the factors related to the readiness of adolescent girls to face menarche at SDN 03 Cikodom Gunung Sindur Bogor. This study employs a quantitative research method  with a crossectional study approach. The research will be carried out in December 2023 - February 2024. The population and sample were all female students in grades IV and V totaling 60 people with a total sampling technique. Analysis used chi square Test. Results: there was a relationship between age p = 0.019, knowledge p = 0.011, availability of information p = 0.000, maternal role p = 0.000 and peer support p = 0.019 with the readiness of adolescent girls in facing menarche. It is hoped that health workers can provide information about menstruation, and efforts to deal with menarche so that they can prepare earlier in facing the menarche period
Faktor Risiko Stroke di Rumah Sakit Umum Daerah Praya Tahun 2022 Maulin Halimatunnisa'; Lalu Hersika Asmawariza; Azwar Hadi; Vera Yulandasari; Erwin Wiksuarini; D. Mustamu Qamal Pa’ni; Iwan Wahyudi; Aoladul Muqarrobin
Jurnal Kesehatan Qamarul Huda Vol. 11 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Universitas Qamarul Huda Badaruddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37824/jkqh.v11i1.2023.507

Abstract

Stroke merupakan penyebab kematian ketiga setelah kanker dan penyakit jantung serta penyebab kecacatan terbanyak. Indonesia menempati peringkat pertama penderita stroke di Asia. Prevalensi stroke di provinsi Nusa Tenggara Barat pada tahun 2013-2018mengalami peningkatan sebanyak 4,5% menjadi 8%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko yang mempengaruhi kejadian stroke di RSUD Praya. Desain penelitian yang digunakan yaitu observasional analitik. Sampel berjumlah 47 responden dengan tehnik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan analisa data spearman rank. Hasil penelitian didapatkan hipertensi memiliki hubungan dengan risiko stroke (p = 0,05; OR = 7,200), merokok berhubungan dengan risiko stroke (p=0,04; OR=8,144), obesitas berhubungan dengan risiko stroke (p = 0,000; OR = 16,000). Hipertensi dan obesitas merupakan faktor risiko penyebab stroke yang paling dominan di RSUD Praya tahun 2022.
Hubungan Pola Makan dengan Kejadian Gastritis di UGD Puskesmas Eyat Mayang muqarrobin, aoladul; D. Mustamu Qamal Pa’ni; Maulin Halimatunnisa; L. Hersika Asmawariza; Iwan Wahyudi; Bq. Fitrihan Rukmana; Erwin Wiksuarini; Amalia mastuty
Jurnal Kesehatan Qamarul Huda Vol. 11 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Universitas Qamarul Huda Badaruddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37824/jkqh.v11i2.2023.586

Abstract

ABSTRAK Gastritis merupakan proses inflamasi atau gangguan yang disebabkan karena adanya faktor iritasi serta infeksi pada mukosa dan submukosa lambung. Kejadian gastritis telah mecapai 1,8 juta hingga 2,1 juta penduduk pada setiap tahunnya di dunia. Indonesia termasuk ke dalam sepuluh kasus terbanyak didunia. Pada pasien rawat inap di RS maupun di Puskesmas dengan jumlah kasus sebanyak 30.154 (4,9%). Tujuan: mengetahui apakah terdapat hubungan pola makan dengan kejadian gastritis pada pasien yang mendapatkan pelayanan di UGD Puskesmas Eyat Mayang. Metode: Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode korelasional dengan jenis penelitian cross sectional. Sampel berjumlah 30 responden dengan teknik purposive sampling. Hasil: Hasil penelitian didapatkan disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara frekuensi makan, jumlah makan dan jenis makanan terhadap kejadian gastritis dengan nilai P= 1.000 berarti >0.05. Hal ini disebabkan oleh karena adanya faktor lain yang mempengaruhi kejadian gastritis, seperti adanya faktor gaya hidup dan faktor resiko lainnya   Kata kunci: Pola Makan, Gastritis   ABSTRACT   Background: Gastritis is an inflammatory process or disorder caused by irritation and infection of the gastric mucosa and submucosa. The incidence of gastritis has reached 1.8 million to 2.1 million people every year in the world. Indonesia is among the ten most cases in the world. Inpatients in hospitals and community health centers with a total of 30,154 cases (4.9%). Objective: to find out whether there is a relationship between diet and the incidence of gastritis in patients who receive services at the Eyat Mayang Community Health Center ER. Method: The research design used in this research is a correlational method with a cross sectional type of research. The sample consisted of 30 respondents using purposive sampling technique. Results: The research results concluded that there was no significant relationship between eating frequency, number of meals and type of food on the incidence of gastritis with a P value of 1,000 meaning >0.05. This is caused by other factors that influence the incidence of gastritis, such as lifestyle factors and other risk factors     Keywords: Diet, Gastritis
PENGARUH LATIHAN ABDOMINAL STRETCHING TERHADAP TINGKAT NYERI DISMENORHEA REMAJA PUTRI DI DESA CIWALEN CIPANAS Marisa Marcelina Limbong; Nurannisa Fitria Aprianti; Ayu Rimanda; D. Mustamu Qamal Pa’ni
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 14 No 1 (2024): JURNAL KESEHATAN : JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v14i1.413

Abstract

Dismenorhea adalah rasa sakit ketika haid yang terjadi pada wanita usia subur khusunya remaja putri. Upaya mengurangi rasa nyeri dismenorhea saat mentruasi dengan cara Latihan Abdominal Stretching. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Latihan Abdominal Stretching Terhadap Tingkat Nyeri Dismenorhea Remaja Putri Di Desa Ciwalen Cipanas. Jenis penelitian ini pra- eksperiment dengan desain penelitian one group pretest dan posttest. Populasi dalam penelitian ini semua remaja putri yang sedang mengalami dismenorhea, Sampel sebanyak 51 orang remaja putri.Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling, analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat, uji statistic menggunakan uji Paired Test . Hasil penelitian menunjukan bahwa ada penurunan intensitas nyeri dismonerhea pada remaja putri sebelum dan setelaj diberikan latihan Abdominal Stretching dengan p= 0,000 dan nilai OR= 8,452 yang berarti ada peluang berpengaruh sebanyak 8,45 kali terjadinya penurunan nyeri dismenorhea sesudah dilakukan latihan Abdominal Stretching. Dapat disimpulkan bahwa pemberian Latihan abdominal stretching dapat mengurangi intensitas nyeri haid atau dismenorhea. Saran untuk Remaja putri perlu menerapkan Abdominal Streching Exercise terhadap penurunan nyeri disminorhea