This Author published in this journals
All Journal Trikonomika: Jurnal Ekonomi JAM : Jurnal Aplikasi Manajemen Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam Jurnal Manajemen Indonesia Jurnal Mitra Manajemen JIM UPB (Jurnal Ilmiah Manajemen Universitas Putera Batam) SEIKO : Journal of Management & Business Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan JIKA: Jurnal Ilmu Keuangan dan Perbankan Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana Journal of Humanities and Social Studies Almana : Jurnal Manajemen dan Bisnis JASa (Jurnal Akuntansi, Audit dan Sistem Informasi Akuntansi) Abdimas Umtas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat MBIA Jurnal Ilmiah Akuntansi Manajemen JASF (Journal of Accounting and Strategic Finance) Jurnal Riset Akuntansi Kontemporer Jurnal Syntax Transformation Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Journal of Management and Bussines (JOMB) International Journal Of Science, Technology & Management (IJSTM) Journal of Economics and Business UBS Jurnal Ekonomi Efektif Jurnal Ekonomi Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia International Journal of Economic, Business, Accounting, Agriculture Management and Sharia Administration (IJEBAS) IJFBP International Journal of Family Business Practices Jurnal Ilman: Jurnal Ilmu Manajemen Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi) Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Journal Research of Social Science, Economics, and Management eProceedings of Management Enrichment: Journal of Multidisciplinary Research and Development Majority Science Journal Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Journal of Global Economic Research
Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Inflasi, Tingkat Suku Bunga, Dividend Payout Ratio, dan Current Ratio terhadap Risiko Sistematis Ferranti, Della; Yunita, Irni
Jurnal Trikonomika Vol 14, No 1 (2015): Trikonomika Juni 2015
Publisher : Jurnal Trikonomika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Investasi adalah suatu kegiatan mengorbankan sumber daya yang dimiliki saat ini dengan harapan mendapatkan keuntungan yang lebih besar di masa yang akan datang. Sebelum membuat keputusan investasi, seorang investor akan mempertimbangkan banyak faktor, salah satunya adalah risiko. Risiko ada dua tipe yaitu risiko sistematis dan risiko tidak sistematis. Risiko sistematis tercermin pada nilai koefisien beta. Beta menunjukan volatilitas return saham terhadap return pasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh inflasi, tingkat suku bunga, dividend payout ratio, dan current ratio terhadap risiko sistematis pada perusahaan BUMN. Penelitian ini dikategorikan sebagai jenis penelitian deskriptif verifikatif. Penelitian ini menggunakan analisis data panel dengan metode Common Effect. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa inflasi, tingkat suku bunga, dividend payout ratio, dan current ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap risiko sistematis pada perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2013 baik secara simultan maupun secara parsial.
ANALISIS PENGARUH EVA, ROA, DAN ROE TERHADAP MVA PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DALAM INDEKS LQ 45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2011-2015 Rahmawati, Meuthia; Yunita, Irni
JASa (Jurnal Akuntansi, Audit dan Sistem Informasi Akuntansi) Vol 2 No 2 (2018): Vol. 2 No.2 Juni 2018
Publisher : Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Langlangbuana Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aimed to examine the effect of Economic Value Added (EVA), Return on Asset (ROA), and Return on Equity (ROE) to Market Value Added (MVA)on listed LQ 45 company in Indonesia Stock Exchange Period 2011-2015. This methodology research using panel data regression. Population in this research are listed LQ 45 company in Indonesia Stock Exchange Period 2011-2015. Sampling technique that used in this research is purposive sampling and resulting 22 companies as the samples. This study used the annual reports companies that listed in Indonesia Stock Exchange periode 2011-2015. The result shows that Economic Value (EVA) and Return on Asset (ROA) partially has no significant effect on Market Value Added (MVA), while Return on Equity (ROE) partially has significant effect on Market Value Added (MVA).. Economic Value Added (EVA), Return on Asset (ROA), and Return on Equity (ROE) has simultaneous effect on Market Value Added (MVA).
ANALISIS KOINTEGRASI BURSA SAHAM INDONESIA DENGAN BURSA-BURSA SAHAM DI ASEAN Aprianto, Fadly; Yunita, Irni; Iradianty, Aldilla
Almana : Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 1 No 1 (2017): Vol. 1 No. 1/ April 2017
Publisher : Management Study Program, Faculty of Economics and Business, Langlangbuana University Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Globalisasi ekonomi yang terjadi saat ini mendorong terjadinya integrasi bursa saham. Pergerakan integrasi tersebut dapat terjadi melalui bursa saham regional, seperti ASEAN. Hal tersebut memberikan indikasi bahwa bursa saham Indonesia berpeluang untuk terintegrasi secara regional dengan bursa saham lainnya di ASEAN. Integrasi bursa saham dapat menjadi pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi untuk melakukan diversifikasi internasional.   Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ada atau tidaknya kointegrasi antara bursa saham Indonesia dengan bursa saham Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, dan Laos. Pendekatan kointegrasi digunakan untuk menganalisis integrasi bursa saham. Penelitian ini menggunakan data indeks harga saham penutupan harian pada periode Januari 2011-Januari 2016 dan diuji menggunakan uji kointegrasi EngleGranger. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kointegrasi antara bursa saham Indonesia dengan bursa saham Malysia, Thailand, Filipina, dan Laos pada tingkat signifikansi 1%, 5%, dan 10%. Bursa saham Indonesia terkointegrasi dengan bursa saham Malaysia pada tingkat signifikansi 5% dan 10%. Sedangkan, bursa saham Indonesia tidak terkointegrasi dengan bursa saham Singapura pada tingkat signifikansi 1%, 5%, dan 10%. Selain itu, bursa saham Indonesia tidak terkointegrasi dengan bursa saham Vietnam pada tingkat signifikansi 1% dan 5%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, investor dapat melakukan diversifikasi internasional dengan berinvestasi di negara-negara yang tidak saling terkointegrasi.
MARKOWITZ MODEL DALAM PEMBENTUKAN PORTOFOLIO OPTIMAL (STUDI KASUS PADA JAKARTA ISLAMIC INDEX) Irni Yunita
Jurnal Manajemen Indonesia Vol 18 No 1 (2018): Jurnal Manajemen Indonesia
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Telkom University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (705.861 KB) | DOI: 10.25124/jmi.v18i1.1262

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pemilihan portofolio optimal menggunakan model Markowitz. Penelitian ini menggunakan data time series dari tahun 2013 - 2018. Sampel penelitian terdiri dari 29 saham yang terdapat dalam Jakarta Islamic Index tahun 2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 10 saham yang termasuk ke dalam portofolio optimal yaitu antara lain AKRA (3.4%), ADRO (3.3%), ICBP (4.7%), INCO (2.6%), MYRX (13.6%), PTPP (4.9%), PWON (11.3%), TPIA (1%), UNTR (15.7%) dan UNVR (39.5%). Rata rata tingkat pengembalian portofolio adalah sebesar 1.22 % dan resiko portofolio adalah sebesar 0.0312, resiko tersebut di bawah resiko dari masing-masing saham individual pembentuk portofolio optimal.
The Effect of Variance Return, Market Value, and Dividend Payout Ratio on Holding Period of Shares (Case Study at the Companies included in LQ-45 Index Year 2012-2018) Irni Yunita; Marwa Dewi Ahdiyati Salim; Hendratno Hendratno
Jurnal Manajemen Indonesia Vol 20 No 3 (2020): Jurnal Manajemen Indonesia
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Telkom University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jmi.v20i3.3518

Abstract

The purpose of this research is to investigate the effect of variance return, market value, and Dividend Payout Ratio (DPR) on holding period of shares of the companies listed in LQ-45 Index period 2012-2018. The population of the study were the companies listed in LQ-45 Index period 2012-2018. The sampling technique used in the study was purposive sampling. Using the technique, 26 companies were obtained. The analysis method used was panel data regression analysis. The result of study showed that variance return, market value, and Dividend Payout Ratio (DPR) simultaneously had significant effect on holding period of shares. Partially, variance return had significant negative effect on holding period of shares. Market value and Dividend Payout Ratio (DPR) had positive and significant effect on holding period of shares. Based on the result of study, investors who would like invest could pay attention to the risks they would have. If investors intended to maintain their shares in long term, they would need to invest in companies that had low risks. The risks were reflected by the value of variance return. In addition, if investors intend to maintain their shares for a long term, they will need to make investment in a company that has a bigger size. The company size is reflected from the value of market value. Then, if investors intend to maintain their shares for a long term, they will need to make investment in a company that give a large dividend. So, investors will get more profits from the companies. Keywords—variance return; market value; Dividend Payout Ratio (DPR); holding period
PENGARUH RASIO-RASIO RISK-BASED BANK RATING (RBBR) TERHADAP PERINGKAT OBLIGASI Agita Putra Pramana; Irni Yunita
Jurnal Manajemen Indonesia Vol 15 No 1 (2015)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Telkom University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1027.916 KB) | DOI: 10.25124/jmi.v15i1.394

Abstract

Peringkat obligasi merupakan salah satu indikator ketepatan waktu pembayaran pokok dan bunga utang obligasi. Selain itu, peringkat obligasi mencerminkan skala risiko dari semua obligasi yang diperdagangkan. Dengan demikian semakin tinggi peringkat obligasi, semakin menunjukkan bahwa obligasi tersebut terhindar dari risiko default. Namun hingga saat ini tidak ada keterangan yang jelas bagaimana lembaga pemeringkat memperingkatkan obligasi. Sebagai investor perlu mengetahui faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi peringkat obligasi, sehingga investor tahu pasti keadaan perusahaan sebelum memutuskan melakukan investasi. Risk-based bank rating (RBBR) menggantikan analisis CAMEL dalam menilai kesehatan perbankan. Sedangkan telah diketahui bahwa analisis CAMEL tidak hanya dapat digunakan untuk menilai kesehatan bank namun dapat juga digunakan sebagai indikator dalam menyusun peringkat dan memprediksi kebangkrutan bank. Demikian pula dengan RBBR, cakupan penilaian yang digunakan RBBR meliputi faktor Profil Risiko (risk profile), Good Corporate Governance (GCG), Rentabilitas (earnings), dan Permodalan (capital). Jika dihubungkan dengan peringkat obligasi, RBBR memiliki kesamaan dalam pengukuran kinerja perusahaan melalui rasio-rasio keuangan yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh rasio-rasio yang digunakan pada RBBR terhadap peringkat obligasi. Rasio yang menjadi variabel dari penelitian ini adalah NPL, LDR, BOPO, ROA, NIM, dan CAR. Serta melibatkan delapan bank yang terdafar di Bursa Efek Indonesia untuk dijadikan sampel dalam penelitian berdasarkan purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah regresi data panel selama periode tahun 2009-2013. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh rasio-rasio RBBR secara simultan terhadap peringkat obligasi dan hanya rasio NPL yang berpengaruh secara parsial terhadap peringkat obligasi sedangkan rasio LDR, BOPO, ROA, NIM, dan CAR tidak berpengaruh secara parsial terhadap peringkat obligasi. Pada rasio-rasio yang digunakan dalam penelitian menunjukkan bahwa rasio tersebut dapat menjelaskan peringkat obligasi sebesar 95,57%. sedangkan sisanya 4,43% dijelaskan oleh rasio lain di luar penelitian.
PENGARUH TINGKAT KESEHATAN BANK TERHADAP HARGA SAHAM PERBANKAN UMUM KONVENSIONAL TERDAFTAR DI BEI 2014-2018 Bella Salsabilla; Irni Yunita
Jurnal Manajemen Bisnis Krisnadwipayana Vol 8, No 2 (2020): JURNAL MANAJEMEN BISNIS KRISNADWIPAYANA
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Universitas Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35137/jmbk.v8i2.426

Abstract

This research purpose is to analyze the impact of bank soundness on stock price both simultaneously and partially. This research conducted on several indicators which represented by each ratio. There are Good Corporate Governance (GCG), risk profile represented by Non Performing Loan (NPL), capital represented by Capital Adequacy Ratio (CAR), and earning represented by Return on Asset (ROA). The population was conventional banking companies listed on Indonesia Stock Exchange during 2014-2018. Sampling method used in this research was purposive sampling and obtained 32 banking companies as a sample. This research using quantitative method. Analysis technique used in this reseach was panel data regression. The result shows that simultaneously NPL, ROA, CAR have insignificant effect on stock price. However, partially there was a significant effect between GCG and stock price. While the others variable have insignificant effect on stock price.
ANALISIS KOINTEGRASI BURSA SAHAM INDONESIA DENGAN BURSA-BURSA SAHAM DI ASEAN Fadly Aprianto; Irni Yunita; Aldilla Iradianty
Almana : Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 1 No 1 (2017): Vol. 1 No. 1/ April 2017
Publisher : Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.036 KB) | DOI: 10.36555/almana.v1i1.350

Abstract

Globalisasi ekonomi yang terjadi saat ini mendorong terjadinya integrasi bursa saham. Pergerakan integrasi tersebut dapat terjadi melalui bursa saham regional, seperti ASEAN. Hal tersebut memberikan indikasi bahwa bursa saham Indonesia berpeluang untuk terintegrasi secara regional dengan bursa saham lainnya di ASEAN. Integrasi bursa saham dapat menjadi pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi untuk melakukan diversifikasi internasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ada atau tidaknya kointegrasi antara bursa saham Indonesia dengan bursa saham Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, dan Laos. Pendekatan kointegrasi digunakan untuk menganalisis integrasi bursa saham. Penelitian ini menggunakan data indeks harga saham penutupan harian pada periode Januari 2011-Januari 2016 dan diuji menggunakan uji kointegrasi EngleGranger. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kointegrasi antara bursa saham Indonesia dengan bursa saham Malysia, Thailand, Filipina, dan Laos pada tingkat signifikansi 1%, 5%, dan 10%. Bursa saham Indonesia terkointegrasi dengan bursa saham Malaysia pada tingkat signifikansi 5% dan 10%. Sedangkan, bursa saham Indonesia tidak terkointegrasi dengan bursa saham Singapura pada tingkat signifikansi 1%, 5%, dan 10%. Selain itu, bursa saham Indonesia tidak terkointegrasi dengan bursa saham Vietnam pada tingkat signifikansi 1% dan 5%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, investor dapat melakukan diversifikasi internasional dengan berinvestasi di negara-negara yang tidak saling terkointegrasi.
Capital Market Reaction to Announcements the First Case of Coronavirus Tiara Putri Nadiwa; Irni Yunita
Almana : Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 5 No 1 (2021): April
Publisher : Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.626 KB) | DOI: 10.36555/almana.v5i1.1537

Abstract

The more important the role of the stock exchange in economic activity, the more sensitive the stock exchange is to various surrounding events, whether they are directly related to economic issues or not. The announcement of the first case of the coronavirus in Indonesia is one of the events that have the potential to affect market behavior. This study aims to analyze the reaction of the capital market to the announcement of the first case of the coronavirus in Indonesia. This study used an event study approach with measurements seen from differences in abnormal returns and trading volume activity before and after the event. The research sample was 45 companies selected by the purposive sampling technique. Data analysis used paired sample t-test on normally distributed data and Wilcoxon test on data not normally distributed. The results showed that there was no difference in abnormal returns and trading volume activity before and after the announcement of the first case of the coronavirus in Indonesia. This study concludes that events do not contain significant information that can influence investors' decisions in the capital market.
ANALISIS PENGARUH EVA, ROA, DAN ROE TERHADAP MVA PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DALAM INDEKS LQ 45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2011-2015 Meuthia Rahmawati; Irni Yunita
JASa (Jurnal Akuntansi, Audit dan Sistem Informasi Akuntansi) Vol 2 No 2 (2018): Vol. 2 No.2 Juni 2018
Publisher : Program Studi Akuntansi Universitas Langlangbuana Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (575.115 KB) | DOI: 10.36555/jasa.v2i2.178

Abstract

This study aimed to examine the effect of Economic Value Added (EVA), Return on Asset (ROA), and Return on Equity (ROE) to Market Value Added (MVA)on listed LQ 45 company in Indonesia Stock Exchange Period 2011-2015. This methodology research using panel data regression. Population in this research are listed LQ 45 company in Indonesia Stock Exchange Period 2011-2015. Sampling technique that used in this research is purposive sampling and resulting 22 companies as the samples. This study used the annual reports companies that listed in Indonesia Stock Exchange periode 2011-2015. The result shows that Economic Value (EVA) and Return on Asset (ROA) partially has no significant effect on Market Value Added (MVA), while Return on Equity (ROE) partially has significant effect on Market Value Added (MVA).. Economic Value Added (EVA), Return on Asset (ROA), and Return on Equity (ROE) has simultaneous effect on Market Value Added (MVA).
Co-Authors A.A Sagung Desy Pratami Abdul Mukti Soma Adelia Nandira Maharani Adi Katon Pamungkas Adithya Yudha Agita Putra Pramana Agus Afrianingsih, Dwi Aisha Nur Izzati Aisha Nur Izzati Aldilla Iradianty Almira Iffa Fauzia Andini Pujasari Anggara Ramadhan Anggita Prameswari Anisah Firli Aprianto, Fadly Ayu Nur Rahmadhani Azizah, Reza Noor Bayu Aji Prasetyo Bella Salsabilla Damiao Maia, Graciano Andre Darussalam Darussalam Della Ferranti Della Ferranti, Della Dematria Pringgabayu Destyana, Devica Puteri Dian Novita Bukit Diva Rifayani Dwi Kurniawan, Dwi Dyah Ajeng Mulatsih Erie Febrian Fadly Aprianto Fajar Sidiq Adi Prabowo Fajra Octrina Fiqhi Fachrizal Firmansyah, Fandi Firrisa Tsamara Munica Fitri Amanda Zuchrinata Gadis Arimbi Puspita Graciano Andre Damiao Maia Gushendri, Adzra Helga Engrasia Gustyana, Tieka Tri Kartika Ihsan, TB Aria Maulana Irani, Annisa Salsabila Dwitha Jamhari Jamhari Kevin Krisna Khoirunnisa Az-Zahra Kishi Alandra Maghfirah Izani Desta Maria Apsari Sugiat Marwa Dewi Ahdiyati Salim Mauli Permata Sari Meuthia Rahmawati Milleniasari, Poeti Annisa Muhammad Azhari Muhammad Farhan Muhammad Farid Pratama Muhammad Iqbal Alamsyah Naurah Salsabila Naurah Salsabila Ramadhana Novemrian, Yandi Novita Nur Piamalia Nuraulia, Naifah Nurhakim, Eko Sanjaya Priyambodo, Muhammad Ganang Puspita*, Gadis Arimbi Putri, Devina Dianra Putri, Salsabila Fadila Rahmawati, Meuthia Ratna Lindawati Lubis Ray Burton Reza Noor Azizah Ria Ratna Ariawati Rina Indiastuti Rinaldi, Muhammad Adrian Daffa Nadino Rinaldo Silaban, Jeffry Frans Risanti, Sherly Nur Aulia Roderta Cahya Diputra Safitri Puji Lestari Salma Salimah Sugiat, Maria Tiara Putri Nadiwa Trihandayani*, Deri Vanessa Eleanor Saaba Yusoff, Yusliza Mohd