Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pemanfaatan Oracle DBMS Scheduler Package Untuk Integritas Data Aplikasi Berbasis Web Boby Siswanto; Aprianti Nanda Sari
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 5 No 02 (2018): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2018
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v5i02.337

Abstract

Aplikasi berbasis web diakses secara online oleh banyak pengguna secara bersamaan dengan berbagi data dari basisdata. Integritas data di dalam basisdata harus dijaga agar tidak banyak data yang dianggap sampah berada di dalamnya untuk menjaga performansi basisdata tersebut. Salah satu cara menjaga integritas data basisdata pada aplikasi berbasis web adalah membatasi intervensi user untuk melakukan perubahan data yang ada. Oracle DBMS Scheduler Package memiliki kemampuan untuk melakukan eksekusi secara otomatis terhadap pengelolaan data di dalam basisdata. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan Oracle DBMS Scheduler package sebagai penjaga integritas data pada aplikasi web yang diimplementasikan pada aplikasi web Guidance Scheduling System with Oracle APEX. Hasil dari penelitian ini adalah Oracle DBMS Scheduler Package mampu menjaga integritas data pada Aplikasi Berbasis Web dengan menutup slot penjadwalan secara otomatis tanpa ada intervensi user sehingga tidak ada data yang dianggap sampah tertinggal di basisdata yang dibuktikan dengan 6 poin Black Box testing yang dihasilkan.
Exploration of Spontaneous Speech Corpus Development in Urban Agriculture Instructional Videos Trisna Gelar; Aprianti Nanda
Journal of Software Engineering, Information and Communication Technology (SEICT) Vol 3, No 1: June 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/seict.v3i1.44548

Abstract

Video transcription can be obtained automatically based on the original language translation of the video maker's speech, but the quality of the transcription depends on the quality of the audio signal and the natural voice of the speaker. In this study, Deep Speech is used to predict letters based on acoustic recognition without understanding language rules. The Common Voice multilingual corpus helps Deep Seech to transcribe Indonesian. However, this corpus does not accommodate the special topic of urban agriculture, so an additional corpus is needed to build acoustic and language models with the urban agriculture domain. A total of 15 popular videos with closed captions and nine E-Books with the theme of Horticulture (fruit, vegetables and medicinal plants) were curated. The video data were extracted into audio and transcription according to specifications as training data, while the agricultural text data were transformed into language models, which were used to predict recognition results. The evaluation results show that the number of epochs has an effect on improving the transcription performance. The language model score used during prediction improved WER performance as it interpreted words with agricultural terms. Another finding was that the model was unable to predict short words with informal varieties and located at the end of the sentence.
PENGEMBANGAN UNIT PELATIHAN TEKNOLOGI INFORMASI DI POLITEKNIK NEGERI BANDUNG Ghifari Munawar; Bambang Wisnuadhi; Lukmanul Hakim Firdaus; Aprianti Nanda Sari; Cholid Fauzi; Siti Dwi Setiarini; Trisna Gelar
Jurnal Difusi Vol 3 No 2 (2020): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.486 KB) | DOI: 10.35313/difusi.v3i2.1901

Abstract

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran tahun 2019 untuk lulusan SMK merupakan angka paling tinggi dibanding jenjang pendidikan lainnya. Hal ini terjadi karena keterampilan lulusan SMK belum sepenuhnya sesuai dengan kebutuhan industri. Untuk itu, perlu adanya unit pelatihan teknologi informasi di perguruan tinggi yang bidangnya bersesuaian sebagai wadah para lulusan SMK yang belum bekerja untuk meningkatkan kemampuan mereka agar dapat diterima di industri. Selain itu, unit pelatihan teknologi informasi di perguruan tinggi juga dapat menjadi sarana dosen untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan menjadi instruktur pada pelatihan tersebut. Metode pelaksanaan yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini antara lain studi literatur, pengumpulan data, analisa kebutuhan, perencanaan pembuatan unit pelatihan, dan pembuatan media promosi.Luaran lain dari program ini adalah terbentuknya dokumen kurikulum pelatihan dan bahan ajar yang sesuai dengan kompetensi SKKNI yang diharapkan dan sesuai dengan kebutuhan industri, sehingga angkatan kerja lulusan SMK dapat terserap dengan baik. Kata kunci: Pengembangan Unit Pelatihan, SMK, Pelatihan, Lulusan SMK
Klasifikasi Komentar Video Instruksional Populer Bertemakan Pekarangan Perkotaan menggunakan Auto-Keras Trisna Gelar; Aprianti Nanda Sari
Journal of Software Engineering, Information and Communication Technology (SEICT) Vol 1, No 1: December 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.445 KB) | DOI: 10.17509/seict.v1i1.29050

Abstract

Keterbatasan kompetensi menjadi halangan untuk memulai melakukan kegiatan pekarangan perkotaan. Mempraktikkan langkah-langkah pada video instruksional populer di Youtube dari individu maupun profesional dapat meningkatkan kompetensi diri. Namun, kualitas video instruksional(konten, audio dan visual) sangat bervariasi bergantung pada orang yang memproduksinya. Penonton secara langsung dapat berinteraksi dengan memberikan apresiasi (positif maupun negatif), tanggapan atau pertanyaan pada kolom komentar seputar topik yang dipresentasikan. Umpan balik tersebut digunakan untuk memperbaiki kualitas dari video seperti memberikan penjelasan mendalam untuk topik yang sering ditanyakan dan melanjutkan atau menghentikan video berdasarkan topik yang paling disukai atau sebaliknya. Pekerjaan klasifikasi komentar dapat diselesaikan dengan mudah menggunakan Auto-Keras karena proses pemilihan model, pencarian arsitektur neural-network dan evaluasi model terbaik dilakukan secara otomatis. Penelitian pada umumnya terdiri atas empat fase, yaitu (1) pengumpulan dataset, (2) text processing, (3) feature engineering, dan (4) pemodelan dan evaluasi. Pada penelitian ini telah terkumpul 5194 komentar berlabel(aspirasi, pertanyaan, dan pernyataan) dari 5 video instruksional populer bertemakan pekarangan kota yang dikurasi oleh penulis berdasarkan urutan views, likes dan dislikes tertinggi. Kualitas kalimat komentar diperbaiki pada fase persiapan melalui proses text cleaning, normalization, tokenization dan stemming. Pada proses normalization, kamus istilah pertanian menjadi informasi agar tidak tercampur dengan bahasa informal yang mirip. Kalimat komentar yang telah normal dikonversikan menjadi n-gram dan word embedding sebagai input auto-keras. Dari hasil pengujian evaluasi model, akurasi yang dihasilkan auto-keras dengan fitur word embedding mencapai 86.91% sedikit lebih baik dari akurasi fitur n-gram 86.33%.Keterbatasan kompetensi menjadi halangan untuk memulai melakukan kegiatan pekarangan perkotaan. Mempraktikkan langkah-langkah pada video instruksional populer di Youtube dari individu maupun profesional dapat meningkatkan kompetensi diri. Namun, kualitas video instruksional(konten, audio dan visual) sangat bervariasi bergantung pada orang yang memproduksinya. Penonton secara langsung dapat berinteraksi dengan memberikan apresiasi (positif maupun negatif), tanggapan atau pertanyaan pada kolom komentar seputar topik yang dipresentasikan. Umpan balik tersebut digunakan untuk memperbaiki kualitas dari video seperti memberikan penjelasan mendalam untuk topik yang sering ditanyakan dan melanjutkan atau menghentikan video berdasarkan topik yang paling disukai atau sebaliknya. Pekerjaan klasifikasi komentar dapat diselesaikan dengan mudah menggunakan Auto-Keras karena proses pemilihan model, pencarian arsitektur neural-network dan evaluasi model terbaik dilakukan secara otomatis. Penelitian pada umumnya terdiri atas empat fase, yaitu (1) pengumpulan dataset, (2) text processing, (3) feature engineering, dan (4) pemodelan dan evaluasi. Pada penelitian ini telah terkumpul 5194 komentar berlabel(aspirasi, pertanyaan, dan pernyataan) dari 5 video instruksional populer bertemakan pekarangan kota yang dikurasi oleh penulis berdasarkan urutan views, likes dan dislikes tertinggi. Kualitas kalimat komentar diperbaiki pada fase persiapan melalui proses text cleaning, normalization, tokenization dan stemming. Pada proses normalization, kamus istilah pertanian menjadi informasi agar tidak tercampur dengan bahasa informal yang mirip. Kalimat komentar yang telah normal dikonversikan menjadi n-gram dan word embedding sebagai input auto-keras. Dari hasil pengujian evaluasi model, akurasi yang dihasilkan auto-keras dengan fitur word embedding mencapai 86.91% sedikit lebih baik dari akurasi fitur n-gram 86.33%.
ENKRIPSI SELEKTIF PADA CITRA MEDIS DENGAN MENGGUNAKAN LINEAR CONGRUENTIAL GENERATOR Aprianti Nanda; Trisna Gelar
Jurnal Informatika Polinema Vol. 8 No. 2 (2022): Vol 8 No 2 (2022)
Publisher : UPT P2M State Polytechnic of Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jip.v8i2.913

Abstract

Di bidang rekam medis, citra medis merupakan data yang sensitif. Akan tetapi, masih banyak sistem rekam medis di rumah sakit atau institusi kesehatan yang menyimpan citra medis pasien dalam database tanpa dienkripsi terlebih dahulu. Hal ini memberikan peluang terhadap pihak yang tidak berwenang untuk mengakses citra medis secara ilegal. Pada penelitian ini hanya sebagian bit pada citra medis yang dienkripsi, atau biasa disebut sebagai enkripsi selektif. Sebagian bit pada setiap piksel tersebut dioperasikan dengan bilangan acak yang dibangkitkan dengan menggunakan algoritma Linear Congruential Generator. Dari hasil pengujian, metode yang diajukan memiliki performa yang cukup baik sehingga dapat diaplikasikan pada kasus nyata.
Metode Absensi Mahasiswa berbasis QR Code dan Time-Based One-Time Password Aprianti Nanda Sari; Trisna Gelar Abdillah
Jurnal Informatika Polinema Vol. 7 No. 2 (2021): Vol 7 No 2 (2021)
Publisher : UPT P2M State Polytechnic of Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jip.v7i2.492

Abstract

Sistem absensi manual dengan cara memanggil nama mahasiswa satu persatu oleh dosen atau dengan menandatangani list kehadiran tentunya akan memakan waktu yang cukup lama dan tidak aman. Maka dibangunlah sistem absensi terkomputerisasi berbasis sidik jari, RFID, pengenalan wajah dan lainnya. Akan tetapi metode-metode tersebut memerlukan biaya tambahan untuk membeli alat khusus. Sebagai solusi, akhirnya sistem absensi berbasis QR code semakin diminati karena hanya memerlukan webcam bawaan dari laptop atau PC. Mahasiswa yang hadir di kelas hanya butuh memindai QR code yang tertera pada saat kelas berlangsung melalui smartphone mereka sebagai tanda kehadiran. Akan tetapi sistem absensi berbasis QR code ini memiliki celah misalnya mahasiswa yang hadir dapat mengambil gambar dan mengirimkan QR code di kelas kepada temannya yang tidak hadir agar dapat dianggap hadir. Sehingga diperlukan sistem autentikasi dengan keamanan tambahan agar kecurangan pada sistem absensi berbasis QR code tidak terjadi. Salah satu upayanya adalah dengan menggunakan One-Time Password yang dibuat unik dan dinamis untuk setiap mahasiswa dan hanya berlaku sekali saja dalam waktu singkat saja atau yang lebih dikenal sebagai Time-based One-Time Password atau disingkat TOTP. Dari hasil analisa, penggunaan TOTP dapat menghindari berbagai kemungkinan kecurangan oleh mahasiswa dan penyerangan oleh pihak ketiga.
Implementasi Digital Signature pada Laporan Tugas Akhir Aprianti Nanda Sari; Didik Suwito Pribadi; Trisna Gelar; Athiyya Rahmawati; Nandhifa Azzahra; Hilmy Oktoharitsa
Jurnal Informatika Polinema Vol. 10 No. 1 (2023): Vol 10 No 1 (2023)
Publisher : UPT P2M State Polytechnic of Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jip.v10i1.1323

Abstract

Salah satu implementasi algoritma kriptografi asimetri adalah digital signature. Tujuan dari skema digital signature adalah untuk menggantikan tanda tangan manual dengan cara mengenkripsi message digest dari dokumen yang ditandatangani menggunakan kunci privat pengirim. Akibatnya, integritas dari dokumen menjadi terjamin karena perubahan satu bit saja oleh pihak yang tidak berwenang dapat dideteksi. Pada dokumen laporan Tugas Akhir di Jurusan Teknik Komputer dan Informatika Politeknik Negeri Bandung (JTK POLBAN), terdapat Lembar Pengesahan yang perlu ditandatangani oleh berbagai pihak. Pada sistem yang berjalan, proses tanda tangan dilakukan dengan cara menyisipkan citra tanda tangan. Tentunya, cara tersebut tidak aman dan rawan disalahgunakan. Selain itu, proses pengiriman dokumen digital melalui internet sangat rentan terhadap kemungkinan modifikasi sehingga sulit untuk membuktikan keaslian dokumen. Untuk mengatasi masalah tersebut, penelitian ini mengajukan skema digital signature dengan menggunakan RSA dan MD5. Kompleksitas pada penelitian ini adalah bagaimana menerapkan metode digital signature konvensional yang terdiri dari dua pihak yaitu penandatangan dan penerima sedemikian hingga dapat diterapkan pada banyak pihak yang menandatangani dokumen yang sama. Dari hasil percobaan, metode yang diusulkan dapat menyelesaikan semua skenario pengujian dengan baik sehingga manipulasi dokumen dan penyalahgunaan tanda tangan pihak-pihak yang terlibat dapat dihindari.
BLOCKCHAIN: TEKNOLOGI DAN IMPLEMENTASINYA Nanda Sari, Aprianti; Gelar, Trisna
Jurnal Mnemonic Vol 7 No 1 (2024): Mnemonic Vol. 7 No. 1
Publisher : Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/mnemonic.v7i1.6961

Abstract

Bitcoin merupakan mata uang digital atau yang lebih dikenal sebagai cryptocurrency. Bitcoin diciptakan pada tahun 2008 oleh Satoshi Nakamoto sebagai alat pembayaran elektronik secara peer-to-peer. Sebagai konsekuensinya, transaksi dengan menggunakan Bitcoin tidak memerlukan pihak ketiga seperti institusi keuangan atau pemerintah. Meskipun demikian, teknologi dibalik Bitcoin tidaklah baru. Pada dasarnya, Bitcoin menggunakan teknik-teknik dasar kriptografi dan jaringan komputer seperti fungsi hash, blockchain, jaringan komputer peer-to-peer, dan mekanisme konsensus. Sejak dibuatnya Bitcoin, aplikasi dari blockchain semakin meluas di berbagai bidang. Pada penelitian ini akan dibahas mengenai pengetahuan dasar mengenai blockchain. Selain itu, penelitian ini juga menganalisa implementasi blockchain, algoritma dasar yang digunakan, dan keterkaitannya dengan karakteristik blockchain di enam bidang berbeda yaitu ekonomi, kesehatan, pendidikan, pengarsipan dan kepemilikan, media, serta rantai pasok. Dari hasil analisis diketahui bahwa setiap bidang memiliki kebutuhan yang berbeda sehingga arsitektur blockchain yang dibangun juga berbeda.
Transcription of Informatics Final Project Seminar Recordings via Speech-to-Text Gelar, Trisna; Sari, Aprianti Nanda; Lieharyani, Djoko Cahyo Utomo; Naylassana, Fauza; Hamdani, Nisrina Wafa Zakiya
Jurnal Pendidikan Multimedia (Edsence) Volume 6 No 2 (December 2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/edsence.v6i2.74660

Abstract

Bandung State Polytechnic has implemented project-oriented problem-based learning as its new educational approach. Project 6, or Final Project, is a course that communicates student learning results. Documenting seminar events is crucial as it provides valuable resources for students to analyze seminar outcomes and address any inquiries from teachers. However, not all students are inherently proactive in documenting or recording these activities. The task of transcribing learning outcomes becomes distinct when the emphasis is placed on students. This study aims to develop and evaluate a speech-to-text model utilizing DeepSpeech for transcribing seminar presentations related to final year projects, tackling the difficulties presented by spontaneous speech patterns and specialized technical terminology in software engineering. The model is trained and assessed utilizing Word Error Rate (WER) and Character Error Rate (CER) measures. The results of this study are the development of speech-to-text systems for educational purposes, especially within project-based student-centered learning. These resulting transcriptions could benefit both students and educators by offering a searchable and analyzable account of seminar presentations and improving feedback.
PEMANFAATAN DIGITAL SIGNATURE PADA PENGELOLAAN SISTEM ADMINISTRASI RW Nanda Sari, Aprianti; Wisnuadhi, Bambang; Ahmad Wibawa, Aldira; Alfian, Hadi; Muhammad Zidan, Rakarizal
Jurnal Mnemonic Vol 8 No 1 (2025): Mnemonic Vol. 8 No. 1
Publisher : Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/mnemonic.v8i1.13430

Abstract

Salah satu tugas Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT) melaksanakan pelayanan administrasi warga yang ada dalam wilayahnya. Pelayanan administrasi ini meliputi membuat surat pengantar, domisili, dan dokumen administratif lainnya. Mengurus dokumen di tingkat RT secara manual sering kali memiliki beberapa celah keamanan yang dapat disalahgunakan. Beberapa diantaranya adalah pemalsuan dan penyalahgunaan tanda tangan ketua RT dan RW. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini mengajukan sebuah metode tanda tangan digital yang merupakan terapan dari teknik kriptografi. Algoritma yang digunakan adalah Elliptic-Curve Digital Signature Algorithm (ECDSA). ECDSA dipilih karena komputasi yang cepat namun masih dengan tingkat keamanan yang baik. Selain itu, penelitian ini menggunakan Secure Hash Algorithm 3 (SHA-3) untuk mengambil nilai hash dari file surat yang berbentuk pdf. Pada penelitian ini terdiri dari dua proses utama yaitu penandatanganan surat dan verifikasi surat. Dari hasil percobaan, metode yang diusulkan dapat menyelesaikan semua skenario pengujian dengan baik sehingga manipulasi data dan penyalahgunaan tanda tangan pengurus RW dapat dihindari