Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PERAN SERVICESCAPE DALAM PENYELENGGARAAN SEBUAH EVENT Stephanie Theodora Mulyono
Jurnal IPTA (Industri Perjalanan Wisata) Vol 8 No 2 (2020): Jurnal IPTA (December 2020)
Publisher : Department of Tour and Travel Studies, Faculty of Tourism, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/IPTA.2020.v08.i02.p11

Abstract

This research analyzes the role of servicescape in organizing an event. The unit analysis is an event organized by the Travel Industry Management Study Program, School of Hospitality and Tourism, Universitas Pelita Harapan, namely the 8th Annual National Guiding Competition 2018. The main objective of this research is to see the effect of servicescape on the satisfaction of stakeholders of the guiding competition event. Sampling was done by means of simple random sampling. The data obtained to analyze the independent variable (servicescape) on the dependent variable (satisfaction). The results showed that the servicescape had a significant effect on the satisfaction of the stakeholders of the guiding competition event.
Edukasi Pariwisata Serta Profesi Bidang Usaha Perjalanan Wisata Bagi Siswa SMP Negeri 2 Kelapa Dua Tangerang Yustisia Kristiana; Reagan Brian; Nova I. B. Sitoru; Stephanie T. Mulyono
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 4, No 2 (2021): Mei 2021
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/ja.v4i2.192

Abstract

The introduction of tourism development at the Junior High School level is indispensable. This is because the workforce in the tourism industry is dominated by education graduates up to Junior High School. By providing knowledge about tourism from an early age, it is hoped that it can produce competent and competitive human resourcesThe partner of this activity is SMP Negeri 2 Kelapa Dua Tangerang. The purpose of this activity is to increase students' knowledge about tourism in Indonesia and profession in travel industry. The method is carried out in several stages starting with surveys, coordination with partners, preparation of materials, implementation, and evaluation. This activity was attended by participants as many as 50 students. The results of this activity can be declared successful. This can be seen from (1) the level of attendance of the participants (2) the level of understanding of the participants, and (3) the realization of cooperation. The implication of this activity is to increase students' knowledge about tourism and to understand the profession in the tourism travel industry.
Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat Di Kawasan Seberang Kota Jambi (Sekoja) Yustisia Kristiana; Rosdiana Pakpahan; Stephanie T. Mulyono
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 2 (2019): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha dalam Mempersiapkan Masyarakat Menghadapi Era I
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.181 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v2i0.274

Abstract

PELATIHAN OLAHAN MAKANAN KOREA JAPCHAE DAN BANANA MILK BAGI SISWA SMKN 7 KABUPATEN TANGERANG Stephanie T. Mulyono; Reagan Brian; Yustisia Kristiana; Anugerah Agungputranto
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 5 (2022): PERAN PERGURUAN TINGGI DAN DUNIA USAHA DALAM AKSELERASI PEMULIHAN DAMPAK PANDEMI
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v5i0.1642

Abstract

Pola kehidupan masyarakat mengalami perubahan akibat terjadinya Pandemi COVID-19. Pandemi menyebabkan mayoritas aktivitas dilakukan di lingkungan rumah. Tidak hanya itu, kondisi Pandemi yang membatasi aktivitas diluar rumah memaksa banyak orang harus membuat makanan mereka sendiri karena banyak restoran yang tutup. Selain itu, mempersiapkan makanan sendiri juga mengurangi risiko terjadinya penularan virus akibat pembelian makanan dari luar rumah. Menyadari kondisi ini, Pengabdian Kepada Masyarakat ini diperlukan untuk memberi pelatihan memasak aneka variasi menu sehingga orang dapat terhindar dari kejenuhan dan tetap dapat membuat makanan sendiri di rumah. Variasi menu yang dipilih adalah makanan khas Korea Selatan yaitu Japchae dan Banana Milk. Pelatihan dilakukan secara luring dengan datang ke sekolah yang menjadi target peserta PKM dan para peserta mencoba memasak secara langsung. Diharapkan pelatihan ini dapat memberikan pengetahuan mengenai jenis olahan makanan Korea dan dapat menjadi variasi makanan di rumah sehari – hari.
PENINGKATAN KEMAMPUAN DALAM PENGEMBANGAN VIRTUAL TOUR BAGI SISWA SMK BHAKTI MULYA TANGERANG Reagan Brian; Stephanie T. Mulyono; Anugerah Agungputranto
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 5 (2022): PERAN PERGURUAN TINGGI DAN DUNIA USAHA DALAM AKSELERASI PEMULIHAN DAMPAK PANDEMI
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v5i0.1643

Abstract

Pandemi COVID-19 membawa dampak yang signifikan khususnya untuk sektor pariwisata. Banyak pelaku pariwisata serta destinasi wisata yang terkena dampak buruk dari pandemi COVID-19 ini. Masalah utama yang terjadi adalah tidak dapatnya wisatawan melakukan aktivitas di luar rumah, terlebih perjalanan wisata. Kondisi ini membuat para pelaku di sektor pariwisata mencari inovasi baru untuk setidaknya menjadi alternatif selama pandemi COVID-19. Salah satu alternatif berwisata selama masa pandemi COVID-19 ini adalah virtual tour. Dengan adanya virtual tour ini, wisatawan setidaknya mendapatkan hiburan selama masih belum dapat melakukan perjalanan wisata secara langsung. Permasalahan yang dihadapi SMK Bhakti Mulya Tangerang sebagai mitra adalah tidak memiliki kapasitas dalam pengembangan virtual tour. Solusi yang ditawarkan adalah dengan memberikan pelatihan tentang pembuatan virtual tour. Pelatihan diselenggarakan secara daring dengan cara memberikan panduan kepada peserta mengenai langkah-langkah merancang virtual tour. Selain itu, pelatihan ini juga memberikan cara melakukan pemanduan secara virtual serta menjalankan virtual tour tersebut. Kegiatan ini berjalan dengan lancar diikuti oleh 12 siswa dan para peserta mendapatkan pemahaman tentang langkah-langkah merancang virtual tour, melakukan pemanduan secara virtual, dan menjalankan virtual tour.
PENGARUH FASILITAS TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI MUSEUM MACAN, JAKARTA Johannes Kurniawan; Reagan Brian; Stephanie Theodora Mulyono
Sadar Wisata: Jurnal Pariwisata Vol 5, No 2 (2022): SADAR WISATA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/sw.v5i2.9032

Abstract

Museum MACAN merupakan museum modern dan kontemporer pertama di Indonesia. Jika dilihat beberapa review yang ada di Google Review, penilaian pelanggan yang telah mengunjungi Museum MACAN memberikan komentar yang baik mengenai kualitas layanan dan fasilitas disediakan. Penelitian ini akan membahas pengaruh Fasilitas terhadap kepuasan pelanggan di Museum MACAN. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Teknik yang digunakan oleh dalam pengumpulan data adalah dengan menyebarkan kuesioner online kepada 100 responden. Menggunakan pendekatan non-probability sampling dan menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengujian dalam penelitian ini terdiri dari uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji koefisien determinasi, uji T yang dibantu oleh aplikasi SPSS 25. Hasil akhir yang didapatkan dari penelitian ini diantaranya, dari pengujian uji t yang telah dilakukan menunjukkan hasil bahwa variabel fasilitas memiliki nilai t-hitung dan t-tabel sebesar 6,208 1,988 maka dari itu dapat disimpulkan bahwa H1 diterima yang dapat juga didiartikan bahwa variabel fasilitas berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, variabel fasilitas berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan, dan variabel kualitas pelayanan dan fasilitas secara bersama-sama berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Saran bagi pengelola Museum MACAN agar untuk selalu meningkatkan fasilitasnya yang sudah terbentuk, seperti Virtual Tour Museum yang ada di Museum MACAN.
PEMANFAATAN BAGIAN PUTIH KULIT SEMANGKA SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN CAKE PUDDING Gloria Blessing Gosal Manopo; Astrid, Astrid; Aurlicia Liando; Johannes Kurniawan; Stephanie T. Mulyono
Media Bina Ilmiah Vol. 19 No. 6: Januari 2025
Publisher : LPSDI Bina Patria

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cake Pudding is an innovation that combines two elements, namely cake and pudding. Researchers created the latest dessert innovation with a soft and layered texture. Watermelon rind is used as a dessert that has a unique taste. Watermelon rinds are a research topic on how to use something that is often thrown away and ignored by society even though it can be processed into food. Watermelon rind contains very important nutrients such as fiber, citrulline and antioxidants which function to increase the nutritional content of the product. It is hoped that the use of watermelon rind in cake pudding can reduce food waste, which is the largest contributor to organic waste in Indonesia. Through this cake pudding research, it is hoped that an attractive and sustainable healthy food alternative will be created in the food industry by contributing to reducing food waste
PELATIHAN KREASI CAKE PUDDING DENGAN TAMBAHAN BAHAN DARI KULIT SEMANGKA DI DESA CURUG WETAN Astrid , Astrid; Aurlicia Liando; Gloria Blessing Gossal Manopo; Johannes Kurniawan; Stephanie T. Mulyono
Media Bina Ilmiah Vol. 19 No. 6: Januari 2025
Publisher : LPSDI Bina Patria

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cake pudding adalah produk inovasi penggabungan elemen kue dan puding menjadi satu. Pada umumnya, Cake Pudding adalah jenis hidangan penutup yang teksturnya lembut dan moist, di mana lapisan atau adonan kue dipadukan dengan puding, memberikan sensasi makan yang kaya dan berlapis. Makanan ini teksturnya berongga seperti kue, dan lembut seperti puding. Cake Pudding merupakan hidangan hasil dari evolusi kuliner yang berasal atau berkembang dari Eropa. Dengan itu Program Studi Pengelolaan Perhotelan, Fakultas Hospitality dan Pariwisata Universitas Pelita Harapan bermitra dengan Desa Curug Wetan untuk melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan judul “Pelatihan Kreasi Cake Pudding Dengan Tambahan Bahan Dari Kulit Semangka Di Desa Curug Wetan”. Pelatihan ini bertujuan untuk memberi pengetahuan bahwa kulit semangka bisa dimanfaatkan untuk membuat hidangan yaitu Cake Pudding. Sehingga pelatihan dapat memberikan pengetahuan serta keterampilan dalam membuat Cake Pudding Kulit Semangka yang mungkin nantinya bisa dijadikan sebagai ide produk inovasi baru yang dapat mengurangi limbah organik di Desa Curug Wetan.
PENGARUH KUALITAS MAKANAN, KUALITAS LAYANAN, DAN ATMOSFER TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI GERAI MIXUE WILAYAH TANGERANG Theresia Chandra; Hanshen, Hanshen; Stephanie T. Mulyono; Yustisia Kristiana
Media Bina Ilmiah Vol. 19 No. 6: Januari 2025
Publisher : LPSDI Bina Patria

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kepuasan pelanggan sangat penting karena pelanggan yang puas cenderung lebih setia, merekomendasikan produk atau layanan kepada orang lain, dan lebih mungkin untuk melakukan pembelian ulang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kualitas makanan, kualitas layanan, dan atmosfer terhadap kepuasan pelanggan Gerai Mixue Tangerang. Dalam industri makanan dan minuman yang kompetitif, kepuasan pelanggan merupakan aspek penting untuk mempertahankan dan meningkatkan loyalitas pelanggan. Kualitas makanan sendiri mencakup rasa, kesegaran, dan penyajian produk. Kualitas layanan dapat mencakup kecepatan, keramahan, dan responsivitas staf dalam melayani pelanggan. Sedangkan, atmosfer mencakup kenyamanan, kebersihan, dan desain tempat yang menarik. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan menyebarkan kuesioner terhadap pelanggan Mixue, dan analisis kuantitatif dilakukan untuk memahami kontribusi setiap elemen terhadap kepuasan pelanggan. Kuesioner yang telah dibagikan telah diisi oleh 169 responden. Temuan menunjukkan bahwa ketiga faktor tersebut yaitu kualitas makanan, kualitas layanan, dan atmosfer berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Dengan adanya kualitas makanan yang konsisten, pelayanan yang baik, dan atmosfer yang nyaman juga bersih dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan memperkuat loyalitas pelanggan. Daya tahan kemasan meningkatkan pengalaman konsumen dan memperkuat persepsi terhadap kualitas dan keandalan produk.