Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DENGAN KELANCARAN PENGELUARAN ASI DI PUSKESMAS KOTARIH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN 2022 Lela Br Ginting; Nopalina Suyanti Damanik
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia Vol. 2 No. 3 (2022): NOVEMBER : Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jikki.v2i3.634

Abstract

Ruang lingkup pelaksanaan manajemen laktasi dimulai dari masa kehamilan, setelah persalinan, dan masa menyusui bayi. Laktasi adalah keseluruhan proses menyusui mulai dari ASI diproduksi sampai proses bayi menghisap dan menelan ASI. Bayi yang mendapatkan ASI eksklusif memiliki pertumbuhan perinatal yang baik dan mengurangi obesitas. Menyusui bayi secara on demand dapat meningkatkan kadar hormon oksitosin di dalam tubuh ibu postpartum serta menghindari risiko terjadinya pembengkakan atau bendungan/penyumbatan pada saluran puting susu saat masa laktasi. (Sutanto, 2018). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Perawatan Payudara dengan Kelancaran Produksi ASI Pada Ibu Nifas di Puskesmas Kotarih Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2022. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, jumlah Populasi dan sampel yaitu seluruh ibu post partum sebanyak 32 orang menggunakan metode total sampling pada bulan April- Juni 2022. Analisis menggunakan uji Chi Square pada signifikan dan bila p-value > 0,05.Berdasarkan hasil penelitian uji statistik Chi Square diperoleh nilai p value = 0,001 sehingga p > 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Terdapat Hubungan Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Perawatan Payudara Dengan Kelancaran Pengeluaran ASI Di Puskesmas Kotarih Kabupaten Serdang Bedagai Tahun. Diharapkan dapat sebagai informasi tetang perawatan payudara terhadap kelancaran pengeluaran ASI pada ibu post partum baik melalui asuhan kebidanan saat melakukan periksa hamil atau melalui penyuluhan kesehatan
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN PEMILIHAN KB SUNTIK 3 BULAN DI PUSKESMAS UJUNG KUBU KABUPATEN BATUBARA TAHUN 2022 Qomariah Usman; Nopalina Suyanti Damanik; Dewi Sartika
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia Vol. 2 No. 3 (2022): NOVEMBER : Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jikki.v2i3.661

Abstract

Tingginya laju pertumbuhan penduduk dan kurang seimbangnya penyebaran dan struktur umur penduduk masih merupakan masalah utama yang sedang dihadapi negara berkembang termasuk Indonesia. Semakin tinggi pertumbuhan penduduk semakin besar usaha yang diperlukan untukmempertahankan tingkat kesejahteraan rakyat. Jumlah penduduk yang besar tanpa diiringi kualitas sumber daya manusia yang baik mempersulit usaha peningkatan dan pemerataan kesejahteraan rakyat. (Handayani, 2018). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan pemilihan KB suntik 3 bulan di Puskesmas Ujung Kubu Kabupaten Batubara tahun 2022. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriftif korelatif dengan pendekatan cross sectional, jumlah Populasi sebanyak 98 orang dan sampel yaitu 60 menggunakan metode teknik simple random sampling pada bulan April- Juni 2022. Analisis menggunakan uji Chi Square. Berdasarkan hasil penelitian uji statistik Chi Square diperoleh nilai hubungann antara pengetahuan dengan pemilihan KB suntik 3 bulan dengan nilai p=0,048, hubungan sikap dengan pemilihan KB suntiik 3 bulan dengan nilai p=0,064. Terdapat Hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan pemilihan KB suntik 3 bulan di Puskesmas Ujung Kubu Kabupaten Batubara. Diharapkan kepada tenaga kesehatan dapat memperluas dan mempertahankan untuk memberikan informasi atau penyuluhan agar pengetahuan ibu tentang KB suntik 3 bulan tetap baik dan benar sehingga dapat memberikan pelayanan yang memuaskan pada pasien.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERNIKAHAN USIA DINI PADA REMAJA PUTERI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS UJUNG KUBU KABUPATEN BATUBARA TAHUN 2022 Aisyah, Aisyah; Nopalina Suyanti Damanik
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia Vol. 2 No. 3 (2022): NOVEMBER : Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jikki.v2i3.663

Abstract

Pernikahan dini secara social akan menjadi bahan pembicaraan teman-teman remaja dan masyarakat. Pernikahan dini dapat mengakibatkan remaja berhenti sekolah sehingga kehilangan kesempatan untuk menuntut ilmu sebagai bekal untuk dimasa depan. Pengalaman hidup mereka yang berumur dibawah 20 tahun biasanya belum mantap, apabila wanita pada masa perkawinan usia muda menjadi hamil secara mental belum mantap, maka janin yang dikandungnya akan menjadi anak yang tidak dikehendaki ini berakibat jauh terhadap perkembangan jiwa anak sejak dalam kandungan (Ellya, 2015). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pernikahan Usia Dini Pada Remaja Puteri Di Wilayah Kerja Puskesmas Ujung Kubu Kabupaten Batubara Tahun 2022. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriftif korelatif dengan pendekatan cross sectional, jumlah Populasi sebanyak 98 remaja puteri dan sampel yaitu 40 menggunakan metode teknik simple random sampling pada bulan April- Juni 2022. Analisis menggunakan uji Chi Square. Berdasarkan hasil penelitian uji statistik Chi Square diperoleh nilai hubungann antara pendidikan dengan pernikahan dini dengan nilai p=0.001. Hubungan antara pengetahuan dengan penikahan dini dengan nilai p=0,000. Hubungan antara lingkungan dengan pernikahan dini dengan nilai p=0,001. Hubungan antara budaya dengan pernikahan dini dengan nilai p=0,744. Terdapat Hubungan antara pendidikan, pengetahuan, lingkungan dan budaya dengan Pernikahan Usia Dini Pada Remaja Puteri Di Wilayah Kerja Puskesmas Ujung Kubu Kabupaten Batubara Tahun 2022. Diharapkan kepada masyarakat dapat memahami tentang pernikahan dini dan penyebabnya sehingga generasi selanjutnya lebih dapat lebih baik lagi