Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EVALUASI DAN MANAJEMEN INFERTILITAS PRIA Leni Amelia; Soraya Rahmanisa
JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Vol 7 No 2 (2019): JIMKI : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 7.2 Edisi Mei - Oktob
Publisher : BAPIN-ISMKI (Badan Analisis Pengembangan Ilmiah Nasional - Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53366/jimki.v7i2.84

Abstract

Infertilitas adalah suatu masalah secara psikis yang memengaruhi sekitar 15% dari semuapasangan. Kedua pasangan khususnya pria harus dievaluasi bersamaan, karena faktorpria adalah penyebab utama atau berkontribusi sekitar 40% hingga 60% pada kasusinfertilitas. Selain mendeteksi kelainan yang dapat diobati, evaluasi pria dengan infertilsangat penting untuk menegakkan diagnosis yang mengancam jiwa terkait dengan gejalainfertilitasnya, serta kondisi genetik yang terkait dengan infertilitas pria yang dapatditularkan ke keturunan dengan reproduksi yang dibantu alat. Tes diagnostik dan teknikbedah baru telah dikembangkan dan disempurnakan, menghasilkan hasil pengobatanpada pasien yang lebih baik. Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan yang meluas,teknik reproduksi seperti injeksi sperma intrasitoplasma telah menciptakan alternatif bagipasangan yang sebelumnya hanya memiliki sedikit harapan untuk memiliki keturunan.Praktisi infertilitas harus memiliki pemahaman menyeluruh tentang kelebihan danketerbatasan berbagai tes laboratorium serta indikasi, biaya, dan tingkat keberhasilansemua opsi pengobatan. Langkah pertama dalam evaluasi adalah riwayat menyeluruh danpemeriksaan fisik dengan inisiasi studi laboratorium dasar.
Efektivitas Teknik Role Reversal dalam Konseling untuk Meningkatkan Empati dan Pemahaman Diri Leni Amelia; Seliyana Heryani; Sifa Silvia; Imalatul Khairat
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 2 No. 3 (2025): JUNI-JULI 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas teknik role reversal dalam konseling melalui pendekatan kajian pustaka.Teknik ini,yang berasal dari metode psikodrama,melibatkan klien untuk menempatkan diri dalam posisi orang lain guna memahami perspektif dan perasaan yang berbeda.Melalui penelusuran dan analisis berbagai sumber literatur seperti jurnal ilmiah,buku, dan hasil penelitian sebelumnya,ditemukan bahwa role reversal memiliki kontribusi signifikan dalam meningkatkan empati serta memperkuat pemahaman diri klien.Teknik ini mendorong individu untuk lebih reflektif terhadap pengalaman personal sekaligus lebih peka terhadap dinamika emosional dalam hubungan interpersonal. Berdasarkan hasil telaah literatur, dapat disimpulkan bahwa role reversal merupakan pendekatan yang efektif untuk diterapkan dalam proses konseling, terutama dalam konteks pengembangan aspek emosional dan kesadaran diri klien.
Pengaruh model pendidikan terpadu Masjid Nabawi terhadap pembentukan karakter generasi pertama muslim Sabila Sofiannisa; Achmad Maftuh Sujana; Najmudin; Leni Amelia; Seliyana Heryani; Muhammad Eka Anwaril Ikhsan
Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 5 No. 3 (2025): Thirteenth Edition
Publisher : Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji secara sistematis bukti-bukti empiris mengenai model pendidikan terpadu yang diterapkan di Masjid Nabawi oleh Nabi Muhammad ﷺ serta pengaruhnya terhadap pembentukan karakter generasi pertama Muslim (para Sahabat). Dengan menggunakan pendekatan tinjauan sistematis, penelitian ini menganalisis sumber-sumber Islam klasik, karya ilmiah kontemporer, dan studi-studi historis untuk mengidentifikasi komponen-komponen utama pendidikan yang dipraktikkan di Masjid Nabawi, meliputi pendidikan spiritual, pengembangan intelektual, pelatihan moral, pemberdayaan sosial, dan pembentukan kepemimpinan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pembelajaran terpadu yang menggabungkan bimbingan spiritual, pendampingan (mentorship), keteladanan Nabi, serta keterlibatan komunitas secara signifikan membentuk para Sahabat menjadi generasi yang memiliki integritas kuat, ketangguhan, kepedulian, dan kemampuan kepemimpinan strategis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa model Masjid Nabawi tetap relevan bagi pendidikan Islam modern dan menawarkan kerangka holistik untuk program pembinaan karakter.