Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENCIPTAAN KARYA FOTOGRAFI DENGAN PENDEKATAN FOTOGRAFI JURNALISTIK : DEMO BURUH MENOLAK KENAIKAN HARGA BBM Yohanes Hasiholan; Silviana Amanda Aurelia Tahalea; Erlina Novianti
Jurnal Dimensi DKV: Seni Rupa dan Desain Vol. 9 No. 1 (2024): Jurnal Dimensi DKV Seni Rupa dan Desain
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jdd.v9i1.19732

Abstract

AbstractPhotography Practice with Journalistic Photography Approach: Labor Protest Against Rising Fuel Prices. This research examines labor demonstrations against the increase in fuel prices as a significant economic issue in Indonesia. Labor, as an essential part of the workforce, plays a strategic role in Indonesia's economic ecosystem. In this context, the research aims to document these demonstrations through photojournalism, applying the EDFAT method (Entire, Detail, Frame, Angle, Time). The research employs a practicebased research method, which combines direct field observations with literature review. Observations are conducted to gain a deep understanding of the situation and conditions of the demonstrations, while literature review is conducted to study theories of photojournalism, the EDFAT method, decisive moment theory, and available light. Photojournalism is chosen as an approach due to its ability to communicate complex information through visual elements. The result is photography works that not only record events but also depict the atmosphere, emotions, and messages conveyed by the demonstrators. Through the process of observation, experimentation, and realization of works, this research provides a comprehensive overview of labor demonstrations and the socio-political dynamics surrounding them. Keywords: labor, demonstration, EDFAT, journalistic photography AbstrakPenciptaan Karya Fotografi Dengan Pendekatan Fotografi Jurnalistik: Demo Buruh Menolak Kenaikan Harga BBM. Penelitian ini membahas demonstrasi buruh menentang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sebagai isu ekonomi yang signifikan di Indonesia. Buruh sebagai bagian penting dari populasi pekerja memiliki peran strategis dalam ekosistem ekonomi Indonesia. Dalam konteks ini, penelitian bertujuan untuk mendokumentasikan demonstrasi tersebut melalui fotografi jurnalistik dengan menerapkan metode EDFAT (Entire, Detail, Frame, Angle, Time). Penelitian ini menggunakan metode practice-based research, yang memadukan observasi langsung di lapangan dengan studi literatur. Observasi dilakukan untuk memahami secara mendalam situasi dan kondisi demonstrasi, sedangkan studi literatur dilakukan untuk mempelajari teori fotografi jurnalistik, metode EDFAT, teori decisive moment, dan available light. Fotografi jurnalistik dipilih sebagai pendekatan karena kemampuannya dalam mengkomunikasikan informasi kompleks melalui elemen visual. Hasilnya adalah karya-karya yang tidak hanya merekam peristiwa, tetapi juga menggambarkan suasana, emosi, dan pesan yang ingin disampaikan oleh para demonstran. Melalui proses observasi, eksperimentasi, dan perwujudan karya, penelitian ini memberikan gambaran yang komprehensif tentang demonstrasi buruh dan dinamika sosial-politik yang melingkupinya. Kata kunci: buruh, demonstrasi, fotografi jurnalistik, metode EDFAT
ONCE UPON A TOWN : VISUALISASI RUANG HIJAU JAKARTA DALAM FOTO MONTASE AKAN MENGHASILKAN KARYA FOTOGRAFI MONTASE : ONCE UPON A TOWN: VISUALIZING JAKARTA'S GREEN SPACES THROUGH PHOTOMONTAGE PHOTOGRAPHY Silviana Amanda Aurelia Tahalea; Erlina Novianti; Asih Retno Dewanti; FX. Damarjati
Jurnal Seni dan Reka Rancang: Jurnal Ilmiah Magister Desain Vol. 7 No. 2 (2024): Jurnal Seni dan Reka Rancang : Jurnal Ilmiah Magister Desain
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jsrr.v7i2.18483

Abstract

Penelitian penciptaan karya Once Upon a Town : Visualisasi Ruang Hijau Jakarta dalam Foto Montase akan menghasilkan karya fotografi montase yang merupakan visualisasi dari imajinasi penulis mengenai konsep kota hijau. Teknologi fotografi merupakan alat rekam, representasi dan re-imagining citra kota. Visualisasi fotografi merupakan sarana yang dinamis untuk menangkap keadaan kota. Citra atau imaji merupakan bayangan visual yang menghadirkan kembali sebuah gambar atau karya fotografi baik yang merupakan refleksi kenyataan maupun refleksi fantasi seorang fotografer. Terdapat banyak pendekatan untuk menghadirkan sebuah karya fotografi salah satunya montase yang merupakan gabungan dari beberapa foto atau gambar atau campuran dari  keduanya yang menghasilkan sebuah gambar baru untuk melukiskan gagasan yang berkaitan (Rusli  Dosen Jurusan Fotografi et al., 2016). Jakarta sebagai Kawasan urban merupakan kota yang beragam, mulai dari kelas sosial, suku, ras, agama dan profesi yang berbeda-beda, hadir di Jakarta.  Kepadatan penduduk Jakarta membuat ruang hijau yang mempunyai peran penting yaitu sebagai paru-paru kota dan ruang berinteraksi menjadi hampir tidak tersedia. Berdasarkan laman informasi DKI Jakarta, luas ruang hijau di Jakarta hanya 5.18 persen dari presentasi minimum yaitu 20 persen. Konsep kota hijau, sustainable city, smart city sekarang ini sudah banyak dicanangkan akan tetapi implementasinya tidak begitu signifikan, seperti apa visualisasi dari konsep kota hijau  tidak terlihat secara gamblang dalam tata kota Jakarta. Oleh karena itu, penting untuk memvisualisasikan kembali betapa pentingnya ruang hijau dalam keseharian masyarakat Jakarta. Salah satu cara untuk memvisualisasikan kembali pentingnya ruang hijau di Jakarta adalah melalui foto montase. Dalam foto montase, gambar-gambar yang diambil dari beberapa sumber digabungkan menjadi satu gambar yang lebih besar dan menarik. Tujuan penciptaan karya fotografi ini adalah visualisasi dari  imajinasi penulis mengenai penerapan konsep kota hijau dalam kehidupan urban Kota Jakarta dengan pendekatan fotografi montase. Metode  penelitian yang digunakan adalah Metode kualitatif deskriptif. Penulis akan mencari literasi data dan data lapangan tentang deskripsi dan gambaran secara sistematis, faktual dan akurat mengenai      sifat-sifat, fakta-fakta tentang kota hijau. Analisis data akan menjadi dasar visual foto montase. Hasil dari foto montase ini dapat menginspirasi masyarakat Jakarta untuk memperhatikan dan menjaga ruang hijau yang ada di sekitarnya, serta membangun ruang hijau baru di tempat-tempat yang memungkinkan.
FOTO CERITA KEHIDUPAN KELOMPOK TANI KAMPUNG SUSUN BAYAM DALAM MENGHADAPI KRISIS AIR DAN LISTRIK USAI PEMBANGUNAN JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM: LIFE PHOTO STORY  OF KAMPUNG SUSUN BAYAM FARMER GROUP IN FACING THE WATER AND ELECTRICITY CRISIS AFTER THE JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM CONSTRUCTION Joseph; Silvia Amanda Aurelia Tahalea; Erlina Novianti
Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain Vol. 21 No. 1 (2024): Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain
Publisher : Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/dim.v21.i1.21549

Abstract

Tani The Kampung Susun Bayam Farmers Group is a community dealing with housing rights issues, forcing them to live without essential services, such as water and electricity. This research aims to document their daily lives amid the water and electricity crisis that followed the construction of the Jakarta International Stadium. The method employed is qualitative with The study adopts a practice-based research approach, aiming to acquire new knowledge through direct practice. Writer using ohoto story style  utilizing its nine elements to create a coherent narrative. Fifteen photo works were presented using the polyptychs technique, aligning photos in diptychs and triptychs. This research focuses specifically on the Kampung Susun Bayam residents facing the water and electricity crisis, but it can be expanded to explore their lives after relocation.
KESENJANGAN SOSIAL DI JAKARTA DALAM FOTOGRAFI JURNALISTIK: Social Disparities in Jakarta Through Photojournalism Alfath Fajar; Silvia Amanda Aurelia; Erlina Novianti; Pongky Adhi Purnama
Jurnal Dimensi DKV: Seni Rupa dan Desain Vol. 10 No. 1 (2025): Jurnal Dimensi DKV Seni Rupa dan Desain
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jdd.v10.i1.20316

Abstract

Social Disparities in Jakarta Through Photojournalism. Jakarta is known for its numerous slum areas, a result of rural-to-urban migration, exemplified in places like Petamburan along the Ciliwung River. The stark social disparities between the affluent and the impoverished are evident in these areas. The aim of this research is to provide a perspective on these disparities through photojournalism, utilizing Practice-Based Research methodology to capture images that focus on social inequalities and technical aspects. The research produced five photographic works using photojournalistic techniques, showcasing the disparities between luxurious and impoverished lifestyles in Jakarta. In conclusion, the author utilized a photojournalistic approach to discuss the city's social disparities, highlighting the contradiction between luxurious living and poverty.
VISUALISASI WANITA PLUS SIZE DALAM ESTETIKA FOTOGRAFI Eunike Desi Graceana br Ginting Suka; Lasakajaya Sari; Erlina Novianti
Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain Vol. 19 No. 1 (2022): Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain
Publisher : Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/dim.v19i1.15151

Abstract

Citra tubuh adalah gambaran mental seseorang terhadap bentuk dan ukuran tubuhnyaserta bagaimana seseorang itu memberikan penilaian terhadap ukuran dan bentuktubuhnya. Di Indonesia, citra tubuh cenderung mengarah ke kurus sehingga wanitaplus size adalah bagian minoritas. Plus size adalah ukuran diatas standar pakaian biasaatau mempunyai berat badan berlebih. Hal ini membuat wanita plus size mendapatstigma yang kurang baik sehingga memberikan dampak yaitu rasa malu dan tidakpercaya diri. Penulis ingin menampilkan wanita plus size yang nyaman dengantubuh mereka dan tidak merasa malu dengan mengenakan wardrobe busana renang.Pemotretan dilakukan di studio yang dibuat dengan suasana pantai atau kolam renangdengan menggunakan properti yang mendukung. Warna-warna yang digunakanadalah warna cerah. Tujuan dari karya ini adalah mematahkan stigma masyarakat yangcenderung negatif terhadap wanita plus size. Metode yang digunakan adalah metodestudi pustaka dan observasi yang mendukung pengembangan karya foto dan teori-teoriharus bersumber dari literatur, jurnal dan artikel yang dapat dipertanggungjawabkan.Hasil penelitian dari karya tugas akhir ini yaitu 5 karya foto wanita plus size denganaktivitas di pantai atau kolam renang yang percaya diri dan nyaman dengan tubuhmereka dengan pendekatan estetika fotografi.