Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

ANALISIS KEDISIPLINAN KINERJA GURU IPA TERPADU SE-KECAMATAN TAMBUSAI TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016 Ummi, Nurul
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FKIP Prodi Biologi Vol 1, No 1 (2016): Jurnal lmiah Mahasiswa FKIB BIOLOGI
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa FKIP Prodi Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.16 KB)

Abstract

This research aims to the discipline of natural science teacher performance in Tambusai subdistrict. Type Research is descriptive. The population in this research was all of the science teacher in Tambusai subdistrict which was 10 people and 6 headmasters as comparative. Intake of sampel use saturated sampel of its meaning of. Technique determination of sampel if when all population member used as sampel. Technique data collecting use enquette. From result of entirety got percentage of mean 79,52% with good criteria.
Analisis Kebijakan Transportasi dengan menggunakan Metode Analytic Hierarchy Process (AHP) Study Kasus : Angkutan Umum di Kota Serang Sirajuddin, .; Ummi, Nurul; Ferdinant, Putro Ferro
TEKNIKA Vol 10, No 1 (2014): Juli
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan Transportasi khususnya transportasi darat di kota-kota besar di Indonesiaselalu saja menyisahkan masalah. Kemacetan ada dimana-mana, tingginya angkakecelakaan kendaraan bermotor, ditambah lagi polusi udara yang semakin tinggi. Dalampenelitian ini, peneliti mencoba untuk mengalisis penyebab terjadinya kemacetan lalu lintasdi Kota serang dan mencoba untuk memberikan alternatif kebijakan yang dapat diambil olehPemerintah Daerah Kota Serang dalam memecahkan persoalan transportasi di di KotaSerang. Dalam proses pengolahan data dan analisis pemecahan masalah, penelitimenggunakan metode analitic hirarcy process dengan alat bantu sofware expert choice 11.Metode ini digunakan untuk mencari prioritas masalah dan prioritas kebijakan yang dapatdiambil oleh pemerintah dalam memecahkan persoalan transportasi di Kota serang. Darihasil olahan AHP, didapatkan bahwa Sumber utama dari kepadatan dan kemacetan lalulintas di Kota Serang adalah masih terbatasnya Sarana dan Prasarana Lalu lintas di KotaSerang. Kendala utama kemacetan di Kota Serang dari faktor terbatasnya sarana danprasarana adalah sumber keuangan daerah yang terbatas. Prioritas utama untuk mengatasipersoalan transportasi dan kemacetan di Kota Serang adalah Peningkatan Sarana danPrasarana Lalu Lintas dengan nilai 0,224, penataan kawasan penting dengan nilai 0,185,pengaturan trayek/penggantian moda dengan nilai 0,171, penegakan disiplin dengan nilai0,164, transportasi massal/bussway dengan nilai 0,153, dan kerjasama dengan PemerintahKabupaten Serang dengan nilai 0,103.
Perancangan Strategi Perusahaan Menggunakan Metode Analisis SWOT Berdasarkan Hasil Kinerja Balanced Scorecard Anugrah, Edwin Fajar; Setiawan, Hadi; Ummi, Nurul
Jurnal Teknik Industri Untirta Vol.5 No.3 November 2017
Publisher : Jurnal Teknik Industri Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (13.012 KB)

Abstract

Divisi Production Planning Control (PPC) merupakan salah satu unit kerja yang terdapat di PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk yang bertugas mengatur segala perencanaan produksi baja, sehingga perlu dilakukan evaluasi kinerja dan Perancangan Strategi agar proses bisnis dapat berjalan dengan maksimal dan dapat mengatasi segala ancaman yang datang dari dalam dan luar perusahaan. Balanced Scorecard merupakan suatu metode yang dipakai untuk mengevaluasi hasil kinerja perusahaan dari Perspektif  finansial, Pelanggan, Internal Proses serta Pertumbuhan dan Pembelajaran. Untuk dapat merancang strategi perusahaan yang tepat, dibutuhkan hasil BSC dan suatu metode yang mampu menganalisa kondisi divisi baik dari segi Internal dan Eksternal, metode tersebut yaitu Analisis SWOT. Dengan mengkombinasikan keduanya diharapkan mampu memberikan suatu strategi yang tepat bagi perusahaan. Dari pengukuran kinerja Divisi PPC dengan metode Balanced Scorecard, diperoleh hasil skor kinerja sebesar 94.32 %, yang terdiri dari Kinerja pada Perspektif Finansial sebesar 110 %, Perspektif Pelanggan sebesar 96.36 %, Perspektif Internal Proses sebesar 88.3 %, Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan sebesar 102 %. Hasil BSC selanjutnya digunakan sebagai masukan untuk tahap perancangan strategi dengan menggunakan SWOT Balanced Scorecard Development Tool. Dari hasil Analisis SWOT diketahui bahwa strategi yang terbaik untuk pengembangan divisi PPC adalah dengan menerapkan ST strategi atau strategi diversifikasi dengan nilai sebesar 3.38, yaitu mengerahkan kekuatan internal untuk mengatasi ancaman yang ada dan mungkin terjadi.
WASTE EXCHANGE LIMBAH ONGGOK TAPIOKA DENGAN PROSES BIOLOGIK UNTUK PERIPTAAN POLYUNSATURATED FATTY ACID Ummi, Nurul; Aviantara, Dwindrata B
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol 12, No 2 (2019): JURNAL REKAYASA LINGKUNGAN
Publisher : BPPT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (916.541 KB)

Abstract

Onggok merupakan sisa dari proses penyarian singkong dengan cara pengepresan dalam produksi tapioka. Komposisinya yang didominasi oleh pati dan serat kasar membuka peluang pemanfaatan limbah onggok sebagai medium fermentasi padat untuk produksi PUFA. Periptaan PUFA secara biologik lazim menggunakan kapang Aspergillus. Aspergillus mampu menghasilkan asam lemak menyerupai asam lemak yang diperoleh dari minyak kelapa sawit, yakni linolenat dan linoleat. Kapang Aspergillus juga dikenal memiliki kemampuan mendegradasi bahan organik termasuk limbah sehingga berpotensi untuk diterapkan dalam mengolah limbah onggok, ampas tahu, molase serta dedak padi. Dengan memanfaatkan onggok sebagai media fermentasi padat seta sumber karbon dalam produksi PUFA maka terdapat potensi pengurangan biaya operasional dalam produksi PUFA. Hal ini akan meningkatkan keunggulan daya saing dalam produksi PUFA termasuk meningkatnya aspek kinerja dari sudut pandang lingkungan. Memanfaatkan limbah sebagai bahan baku dalam proses produksi merupakan penerapan nyata konsep waste to product atau waste exchange dalam membangun industri proses yang selaras dengan kaidah Sustainanle Consumption and Production. kata kunci : onggok, asam lemak tak jenuh, fermentasi padat, waste exchange, sustainable consumption and production, kualitas lingkungan
Perancangan E-Commerce IKM Produk Industri Kreatif Kota Serang Rizal Rizal; Achmad Bahauddin; Nurul Ummi
Jurnal Teknik Industri Untirta Vol. 1 No. 4 Oktober 2013
Publisher : Jurnal Teknik Industri Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (723.711 KB)

Abstract

IKM Banten Art adalah IKM yang bergerak dalam industri kreatif dalam bidang kerajinan di kota Serang. IKM ini memproduksi berbagai jenis kerajinan handycraft gypsum berupa miniatur bangunan, hewan atau ciri khas Kota Serang. Latar belakang penelitian ini yang juga menjadi hambatan bagi IKM Banten Art adalah kurangnya sarana promosi, sehingga mempersulit pengenalan produk kerajinan ke masyarakat. Sarana promosi yang dilakukan IKM “Banten Art”  saat ini hanya melalui media konvensional seperti brosur, pamflet dan lainnya. Salah satu sarana promosi yang efektif adalah melalui media internet. Tujuan penelitian ini adalah membuat suatu perancangan sistem pemasaran e-commerce berbasis website agar IKM “Banten Art” dapat menata manajemen pemasaran secara efektif yang dapat mendukung pengenalan produk industri kreatif kota Serang kepada masyarakat di seluruh Nusantara maupun luar negeri. Dengan dibuatnya sistem pemasaran e-commerce berbasis website ini maka diharapkan omzet penjualan dapat meningkat sebesar 30%.  Website ini dibuat dengan menggunakan software joomla dengan component virtuemart. Metode penelitian yang dilakukan untuk merancang website ini adalah dengan membuat analisis kebutuhan sistem yang terdiri atas kebutuhan fungsional dan non fungsional, perancangan desain sistem yang terdiri dari Data flow diagram, entity relationsip diagram, dan kamus data, perancangan database dan terakhir adalah merancang aplikasi e-commerce. Hasil dari penelitian ini adalah berupa website e-commerce IKM Banten Ar. Menu yang terdapat pada website ini adalah menu home, company profile, product category, contact us, maps, how to order, dan FAQ.
Perencanaan Ulang dan Pengendalian Produk Heat Exchanger Menggunakan Metode Critical Path Method dan Penunjang Microsoft Project Di PT. Marvin Mas Teknik Kesuma Adi Jaya; Nurul Ummi; Evi Febianti
Jurnal Teknik Industri Untirta Vol. 5 NO. 2 JULI 2017
Publisher : Jurnal Teknik Industri Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (924.614 KB)

Abstract

Setiap perusahaan baik perusahaan persero maupun perseorangan tentunya mempunyai tujuan untuk mendapatkan laba seoptimum mungkin dari usaha yang bersangkutan dan menyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal yang telah ditentukan. unsur yang tidak kalah penting dari berhasilnya suatu pengiriman bahan baku, dan yang lebih utama adalah menciptakan rasa puas bagi pemesan baik kulitas, biaya atau waktunya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui aktivitas-aktivitas apa saja yang merupakan aktivitas kritis pada proses pengerjaan proyek Heat Exchanger pesanan PT. XYZ dan berapa biaya yang ditimbulkan pada pengerjaan proyek Heat Exchanger dengan durasi pengerjaan awal dan percepatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode CPM dan peneliti menggunakan aplikasi software Microsoft Project sebagai penunjangnya. CPM adalah merupakan analisa jaringan kerja yang berusaha mengoptimalkan biaya total proyek melalui pengurangan waktu penyelesaian total proyek yang bersangkutan. Microsoft Proyek dirancang untuk membantu manajer proyek dalam mengembangkan rencana, menetapkan sumber daya untuk tugas-tugas, pelacakan kemajuan, mengelola anggaran dan menganalisis beban kerja. Aktivitas kritis dengan menggunakan metode CPM dan Software Ms. Project 2007 adalah 17 aktivitas dalam waktu 65 hari. Biaya yang ditimbulkan pada pengerjaan proyek Heat Exchanger untuk kondisi awal yaitu sebesar Rp 108.623.550, sedangkan untuk kondisi percepatan ditambah dengan biaya lembur tenaga kerja yaitu sebesar Rp 130.851.210.
Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna Jasa Terhadap Kualitas Kinerja Pelayanan Terminal Seruni Kota Cilegon Muhammad Haerus Salam; Shanti Kirana Anggraeni; Nurul Ummi
Jurnal Teknik Industri Untirta Vol. 4 No. 1 Maret 2016
Publisher : Jurnal Teknik Industri Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (674.03 KB)

Abstract

Terminal Seruni di Kota Cilegon terletak di Kelurahan Kedaleman, Kecamatan Cibeber Kota Cilegon. Terminal seruni yang dibangun ditahun 2011 sudah mulai uji coba dan dipergunakan terhitung sejak 1 april 2013 dan dilakukan peresmian pada 27 april 2013. Di dalam uji coba, Dinas Perhubungan banyak mendapatkan masukan-masukan dari pengguna jasa atas kualitas kinerja pelayanan Terminal Seruni Kota Cilegon yang dirasa kurang tingkat kepuasannya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan atribut terminal yang dianggap penting, mengetahui tingkat kepuasan pengguna jasa terhadap kualitas kinerja pelayanan di terminal dan menganalisa strategi perbaikan kinerja pelayananatribut terminal. Penelitian ini diawali survey pendahuluan untuk menguji validitas dan realibitas kuesioner, lalu pengambilan data dilakukan penyebaran kuesioner ke penumpang dan supir selaku pengguna jasa di Terminal Seruni Kota Cilegon. Analisis dilakukan dengan menggunakan metode Customer Satisfication Index (CSI) dimana metode ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan pengguna jasa dan metode Importance Performance Analysis (IPA) dimana metode ini bertujuan untuk mengidentifikasi atribut apa saja yang harus dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanannya. Hasil penelitian diperoleh nilai indeks kepuasan penumpang sebesar 69.89% yang masuk kriteria puas dan nilai indeks kepuasan supir sebesar 70.54% yang masuk kriteria puas. Atribut pelayanan yang paling berpengaruh di Terminal Seruni Kota Cilegon yang menjadi prioritas utama untuk ditingkatkan kinerjanya antara lain ketepatan jadwal kedatangan, lokasi terminal yang dekat jalan utama, kemacetan arah masuk dan keluar, mudahnya akses masuk dan keluar kendaraan ke terminal, kesediaan petugas untuk melayani serta mengutamakan kebutuhan pengguna jasa, luas gerbang masuk dan keluar yang memadai, ketersediaan loket untuk menginformasikan pembelian tiket, kemacetan arah masuk dan keluar terminal dan kondisi jalan yang baik menuju terminal. Adapun atribut terminal yang segera mungkin untuk dilakukan perbaikan adalah ketepatan jadwal kedatangan dan keberangkatan angkutan umum di terminal.
Perancangan Sistem Informasi Berbasis Website dengan Metode Framework For The Applications of System Thinking Achmad Syarif Abdullah; Hadi Setiawan; Nurul Ummi
Jurnal Teknik Industri Untirta Vol. 1 No. 4 Oktober 2013
Publisher : Jurnal Teknik Industri Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (491.225 KB)

Abstract

Perancangan sistem informasi merupakan cara untuk membangun atau merancang ulang sebuah sistem transfer informasi pada sebuah bidang. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan performance dari perusahaan. krakatau Permata Golf yang merupakan bagian dari unit usaha  sport center PT. KIEC selama ini belum memaksimalkan dalam hal sistem informasi. Sistem yang dilakukan masih bersifat konvensional artinya belum adanya pendataan yang tertata baik dikarenakan penyimpanannya masih dalam bentuk hardcopy atau berkas serta penyampaian informasi yang juga dalam bentuk hardcopy. Oleh karena itu penelitian ini akan menganalisa dan merancang sistem informasi berbasis golf course PT. KIEC. Perancangan sistem informasi berbasis website menggunakan metode pengembangan sistem yaitu FAST (Framework for the Application System Thinking) terdiri dari fase-fase Scope Definition, Problem Analysis, Requirements Analysis, Logical Design dan Physical Design. Sebagai dasar analisis digunakan siklus DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improvement, Control) yang merupakan sebuah metode untuk mengetahui permasalahan serta melakukan perbaikan yang terus menerus sehingga didapat hasil yang lebih baik. Dalam tahap Define dilakukan tool diagram fishbone untuk penentuan masalah. Dalam tahap Measure dilakukan dengan metode FAST. Dalam tahap Analyze dilakukan dengan analisa SWOT. Sedangakan pada tahap Improvement dilakukan dengan strategi matriks SWOT. Terdapat satu halaman utama pada rancangan sistem informasi golf course yang terbagi menjadi menu utama, menu golf, menu sport club, menu family club, menu birdie cafe dan menu contact us. Dalam rancangan ini juga terdapat form registrasi member online untuk para konsumen yang ingin mendaftarkan diri sebagai member golf melalui media internet.
Pengaruh Motivasi Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja (Studi Kasus: Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Banten) Sinta Ramadhita; Hadi Setiawan; Nurul Ummi
Jurnal Teknik Industri Untirta Vol. 5 NO. 2 JULI 2017
Publisher : Jurnal Teknik Industri Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.108 KB)

Abstract

Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Banten sebagai salah satu organisasi perangkat daerah, dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 3 Tahun 2012 Tentang Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah. Dinas sebagai intansi pemerintahan dituntut untuk memiliki pegawai yang optimal dalam bekerja, namun demikian belum setiap pegawai pada Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Banten mampu menunjukan motivasi dan kepuasan kerja yang optimal. Untuk mengetahui seberapa besar tingkat motivasi kerja, pegawai Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Banten. Untuk mengetahui faktor motivasi kerja apa yang paling berpengaruh terhadap kinerja, untuk mengetahui seberapa besar tingkat kepuasan kerja, pegawai, untuk mengetahui faktor kepuasan kerja apa yang paling berpengaruh terhadap kinerja, dan untuk mengetahui pengaruh motivasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja, pegawai Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Banten digunakan metode JDS sebagai alat ukur untuk motivasi kerja sedangkan metode MSQ untuk alat ukur kepuasan kerja. Dengan penyebaran kuisioner lalu data diolah menggunakan rgeresi linier berganda untuk mengetahui faktor motivasi dan faktor kepuasan kerja apa yang berpengaruh terhadap kinerja.
Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna Jasa Terhadap Kualitas Kinerja Pelayanan Terminal Terpadu Merak Imam Afifudin; Shanti Kirana Putri; Nurul Ummi
Jurnal Teknik Industri Untirta Vol. 4 No. 1 Maret 2016
Publisher : Jurnal Teknik Industri Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (737.91 KB)

Abstract

Terminal Terpadu Merak adalah salah satu fasilitas andalan dari Pelabuhan Merak yang sejak dahulu terbukti handal dan mampu mendukung perkembangan daerah. Dalam perkembangannya Terminal Terpadu Merak ditetapkan sebagai unit bisnis terpisah dari manajemen Pelabuhan Merak. Pemisahan ini salah satu pertimbangannya adalah sebagai langkah antisipasi terhadap pertumbuhan angkutan Peti kemas dimasa yang akan datang serta salah satu bentuk pelayanan yang lebih profesional dari manajemen Pelabuhan Merak. Pihak manajemen saat ini sedang meningkatkan kepuasan pelanggan agar setiap pengguna jasa transportasi di terminal terpadu merak selalu memilih terminal terpadu merak sebagai terminal yang sesuai dan layak terhadap kebutuhan konsumen di bidang jasa transportasi ini. Penelitian ini diawali dengan survei pendahuluan untuk menguji validitas dan realibilitas kuesioner,lalu pengambilan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner ke penumpang dan supir di dalam dan di luar terminal terpadu merak. Analisis dilakukan dengan menggunakan metode Customer Satisfaction Indek (CSI) dan Importance Performance Analysis (IPA). Dimana metode ini bertujuan untuk menentukan nilai indeks kepuasan pelanggan terhadap mutu kualitas pelayanan dan menganalisa strategi pelayanan berdasaran tingkat kepentingan dan tingkat kepuasan di terminal terpadu merak. Dari hasil penelitian didapat nilai persentase Customer Satisfaction Index Penumpang sebesar 72 %, dan nilai persentase Customer Satisfaction Index Supir sebesar 72,76 %. Atribut yang paling berpengaruh di Terminal Terpadu Merak yang menjadi proiritas utama untuk di tingkatkan kinerjanya yaitu keamanan dan kenyamanan pada saat berada di terminal. Adapun cara melakukan perbaikannya adalah dengan menambah personil petugas keamanan dan petugas yang bekerja di dalam dan di luar terminal. Dengan adanya petugas keamanan dan petugas yang bekerja di dalam dan di luar terminal ,semua pengguna jasa di terminal merasa nyaman jika berada di dalam Terminal Terpadu Merak.