Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Sinergitas PkM

PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MELALUI PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI [TEACHER COMPETENCE ENHANCEMENT THROUGH USE OF INFORMATION TECHNOLOGY] Ni Ketut Dewi Ari Jayanti; Gde Sastrawangsa; Ni Made Dewi Kansa Putri
Jurnal Sinergitas PKM & CSR Vol 5, No 2 (2021): October
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/jspc.v5i2.3789

Abstract

During the COVID-19 pandemic, teaching and learning activities in Indonesia, from basic education to university levels, must be carried out online. The main problem experienced by teachers in online teaching and learning activities is the lack of mastery of technology by teachers. Based on this, it is necessary to conduct mentoring and training programs to improve the ability of teachers to use technology to support online teaching and learning activities. For this reason, in this community service activity, training has been carried out which aims to provide knowledge to teachers to improve teacher competence using information technology. The method of implementing activities is through counseling and training. Activities have been evaluated using a questionnaire, the results achieved are 90.77% of teachers can use information technology to support online teaching and learning activities. BAHASA INDONESIA ABSTRACT: Pada masa pandemi COVID-19 kegiatan belajar mengajar di Indonesia, mulai dari tingkat pendidikan dasar hingga perguruan tinggi harus dilaksanakan secara daring. Permasalahan utama yang dialami oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar daring adalah kurangnya penguasaan teknologi oleh guru. Berdasarkan hal tersebut, perlu dilakukan program pendampingan dan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan guru-guru dalam menggunakan teknologi guna mendukung kegiatan belajar mengajar daring. Untuk itu, pada kegiatan pengabdian masyarakat ini telah dilakukan pelatihan yang bertujuan memberikan pengetahuan kepada guru-guru untuk meningkatkan kompetensi guru melalui pemanfaatan teknologi informasi. Metode pelaksanaan kegiatan melalui penyuluhan dan pelatihan. Kegiatan telah dievaluasi dengan menggunakan kuesioner, hasil yang dicapai adalah 90.77% guru dapat menggunakan teknologi informasi dalam mendukung kegiatan belajar mengajar daring.
PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI BAGI PERANGKAT DESA DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN PUBLIK [UTILIZE OF INFORMATION TECHNOLOGY FOR VILLAGE OFFICIALS IN PROVIDING PUBLIC SERVICESUTILIZE OF INFORMATION TECHNOLOGY FOR VILLAGE OFFICIALS IN PROVIDING PUBLIC SERVICES] Ni Ketut Dewi Ari Jayanti; Gde Sastrawangsa
Jurnal Sinergitas PKM & CSR Vol 4, No 3 (2020): DECEMBER
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/jspc.v4i3.2865

Abstract

One of the government's efforts to improve public services is through the development of a digital village program, to make the village a development area that empowers people with information technology facilities. Guwang Village is one of the villages that is already connected to ICT but has not implemented a digital village program. The problems faced are (1) Limited knowledge in applying information technology to provide optimal public services, (2) Limited resources, and (3) Village officials do not have the knowledge and ability to implement the SID. Through this community service program the solutions provided are (1) Counseling about the application of information technology in providing public services, (2) Counseling about digital village programs and SID, (3) Application of digital villages through OpenSID and (4) Training and mentoring use of OpenSID in the form of the Guwang Village website. The purpose of this community service is to provide knowledge in providing public services by applying information technology. Methods of implementing community service activities with counseling and training. The results achieved, as many as 91% of participants understood the application of information technology in providing public services and as many as 84% understood about digital village programs and OpenSID.BAHASA INDONESIA ABSTRACT: Salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan pelayanan publik adalah melalui pengembangan program desa digital. Program desa digital merupakan program untuk menjadikan desa sebagai wilayah pembangunan yang memberdayakan masyarakat dengan sarana teknologi informasi. Desa Guwang yang berlokasi di Kabupaten Gianyar merupakan salah satu desa yang sudah terhubung dengan TIK namun belum menerapkan program desa digital. Permasalahan yang dihadapi Desa Guwang adalah (1)Keterbatasan pengetahuan perangkat desa dalam menerapkan teknologi informasi untuk memberikan pelayanan publik yang optimal, (2)Keterbatasan sumber daya, serta (3)Perangkat desa belum memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menerapkan Sistem Informasi Desa (SID). Melalui program pengabdian ini solusi yang diberikan adalah (1)Penyuluhan tentang penerapan teknologi informasi dalam memberikan pelayanan publik, (2)Penyuluhan tentang program desa digital dan SID, (3)Penerapan desa digital melalui SID berbasis open source dan (4)Pelatihan dan pendampingan penggunaan SID berupa website Desa Guwang. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada perangkat desa dalam memberikan pelayanan publik dengan menerapkan teknologi informasi. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian dengan penyuluhan dan pelatihan. Hasil yang dicapai pada kegiatan pengabdian ini sebanyak 91% peserta memahami penerapan teknologi informasi dalam memberikan pelayanan publik serta sebanyak 84% memahami tentang program desa digital dan Sistem Informasi Desa (SID) berbasis open source.