Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PEREMPUAN DAN KONFLIK SOSIAL: SEBUAH UPAYA PENYELESAIAN KONFLIK AGRARIA DI KABUPATEN TAKALAR SULAWESI SELATAN Suryanto Arifin; Nuvida Raf; Arsyad Genda; Sultan Sultan
Jurnal Neo Societal Vol 6, No 1 (2021): Edisi Januari
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.732 KB) | DOI: 10.52423/jns.v6i1.12559

Abstract

Penelitian ini mengungkapan isu konflik sosial dari aspek konflik agraria dan upaya pelibatan perempuan khusunya ibu rumah tangga dalam pengelolaan konflik sosial. Dilaksanakan di Kabupaten Takalar tahun 2016 dan Desa Timbuseng Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar tahun 2018, dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam kepada tokoh kunci yang terlibat dalam konflik sosial dan Focus Group Discussion kepada ibu rumah tangga sebagai agen penyelesaian konflik sosial. Penelitian ini menunjukkan bahwa konflik agraria telah berlangsung cukup lama dengan mengalami eskalasi yang berujung memakan korban jiwa, serangkaian upaya yang dilakukan oleh aparat dengan memediasi kedua belah pihak yang bertikai namun belum memiliki kesepakatan yang berpotensi kembali terjadi konflik sosial. Dengan keterlibatan perempuan sebagai subjek (aktor/pelaku) pada kelembagaan formal dan informal sehingga dapat berkontribusi secara positif melalui pemetaan potensi, permasalahan dan upaya pengelolaan konflik sosial.
PERUBAHAN GAYA HIDUP ANGGOTA KOMUNITAS PUNK PASCA HIJRAH DI KOTA MAKASSAR Azmul Fauzi; M. Ramli AT; Nuvida Raf
Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 8 No. 1 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jn.v8i1.1853

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis Perubahan gaya hidup anggota komunitas punk di Makassar pasca melakukan hijrah. Penelitian dilakukan di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Metode penelitian yang digunakan dengan pendekatan kualitatif dengan tipe fenomenologi. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumen dan studi kepustakaan. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling dengan informan berjumlah 7 (tujuh) orang yang terdiri anggota komunitas punk yang berhijrah dan tokoh agama. Hasil penelitian menunjukkan perubahan gaya hidup didukung oleh lingkungan yang dapat menerima mereka. Proses mereka dalam mencoba berperilaku sesuai nilai dan norma yang didukung oleh keluarga dan lingkungan. Anggota komunitas punk dalam memcerminkan dirinya dalam proses hijrah membutuhkan waktu dan simbolisasi agama yang sebenarnya merupakan upaya memperkenalkan diri mereka ke masyarakat bahwa gerakan hijrah ini merupakan gerakan yang terukur dan memiliki dasar yang diajarkan dalam kajian keagamaan. Perubahan gaya hidup ini akhirnya mengubah pelapisan sosial anggota komunitas punk dari tidak istimewa ke istimewa
SOSIALISASI NAVIGASI AMAN DI DUNIA MAYA: MEMBANGUN PERISAI DIGITAL UNTUK ANAK-ANAK Syam, Ridwan; Nuvida Raf; Ria Renita Abbas; Atma Ras; Hariashari Rahim; Arini Enar Lestari
PROFICIO Vol. 5 No. 2 (2024): PROFICIO : Jurnal Abdimas FKIP UTP
Publisher : FKIP UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jpf.v5i2.3452

Abstract

Penggunaan perangkat digital oleh anak-anak telah menjadi fenomena yang semakin mendominasi di masyarakat modern. Namun, perkembangan dunia digital juga menghadirkan tantangan baru, seperti keamanan data, privasi, dan dampak sosial. Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan pendidik untuk mengawasi dan mengatur waktu penggunaan gawai oleh anak-anak, serta memberikan bimbingan yang baik dalam memanfaatkan teknologi secara positif. Tulisan ini menyajikan studi kasus kegiatan pengabdian masyarakat yang mengundang Aparatur Pemerintah Desa, Tim Penggerak PKK, dan ibu-ibu rumah tangga di Desa Ma'rumpa, Sulawesi Selatan, dengan memberikan penguatan pemahaman melalui kegiatan sosialisasi dengan metode ceramah dan diskusi interaktif. Diharapkan pemahaman yang didapat dari materi terutama melalui kasus yang dipaparkan, dapat menjadi landasan bagi para orang tua dalam mendampingi anak-anaknya beraktivitas di dunia maya.
Commmunity Perception of Gender Equality in Families in Lattekko Village, Bone Regency Atma Ras; Musrayani Usman; Nuvida RAF; Arsyad Genda; Mario Mario; Dimas Ario Sumilih; Hariashari Rahim; Andi Nurlela; Feby Awaliyah
International Journal of Social Science and Humanity Vol. 1 No. 2 (2024): June : International Journal of Social Science and Humanity
Publisher : Asosiasi Penelitian dan Pengajar Ilmu Sosial Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/ijss.v1i2.24

Abstract

Gender is a cultural interpretation and receives a lot of attention in society. One of the problems that occurs in the community in Lattekko Village, Bone Regency, this research is to determine community perceptions and forms of equality within the family by studying family systems theory through developing scales or indicators that reflect aspects of gender equality. Quantitative approach to data collection. The research results show that the level of public knowledge regarding gender equality is still very low. Of the total 40 respondents, only 9 (22.5%) respondents knew gender, while 31 (77.5%) respondents did not know. However, the level of gender equality between men and women does not result in differences in treatment, work, time, public participation in society and household duties. The level of knowledge of respondents regarding gender equality in Lattekko Village, Awangpone District, Bone Regency, is still very low.
Memaknai Diskriminasi: Pengalaman Hidup Perempuan Tunanetra dalam Perspektif Fenomenologi Iqbal, Muhammad; Ayyub Damran; Dwia Aries Tina Pulubuhu; Nuvida RAF
Jurnal Nirta : Inovasi Multidisiplin Vol 5 No 1 (2025): Jurnal Nirta : Studi Inovasi
Publisher : Nirta Learning Centre

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61412/jnsi.v5i1.312

Abstract

AbstractDiscrimination against blind women represents a complex phenomenon that intertwines gender inequality with disability stigma. This study aims to examine how they understand and respond to discriminatory experiences in their everyday lives using a qualitative phenomenological approach. Data were collected from eight members of the Indonesian Women with Disabilities Association (HWDI) in Polewali Mandar through interviews, participant observation, and document analysis. The findings reveal that discrimination occurs across family, social, and economic domains, and is experienced as being invisible, being devalued, and losing control over personal life. Nevertheless, the informants negotiate these experiences through self-reflection, religious beliefs, and support from HWDI as a space for identity recovery. This study concludes that discrimination is not merely a factual event but a social process that shapes self-concept and survival strategies, emphasizing blind women’s role as active subjects while contributing to the literature on disability sociology and inclusive policy development.
Pola Asuh Otoriter dan Implikasinya terhadap Kehidupan Sosial Mahasiswa Makassar: Kajian Sosiologi Atma, Atma Ras; Dimas Ario Sumilih; Nuvida RAF; Musrayani Usman; Hariashari Rahim; Andi Nurlela; Andini Aprilia Ananda
Jurnal Sosiologi Andalas Vol. 11 No. 2 (2025)
Publisher : Department of Sociology, Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jsa.11.2.191-204.2025

Abstract

This study aims to examine authoritarian parenting patterns and their implications for students' social identities. Using a qualitative approach with a case study strategy, this study involved six students from families who experienced authoritarian parenting. Data were obtained through in-depth interviews and thematic analysis using Max Weber's theory of social action and Pierre Bourdieu's concepts of habitus and symbolic domination. The results of the study show that authoritarian parenting patterns do not only stem from religious values and the social status of parents, but are also passed down through family social structures that are not reflective of changing times. Parenting is carried out through restrictions on freedom of expression, symbolic supervision, and the use of cultural values such as siri na pacce as a moral framework. However, in some cases, these noble values are interpreted rigidly, thereby limiting the space for dialogue between parents and children. The implications include symbolic alienation, identity crisis, and the emergence of manipulative behavior and symbolic resistance outside the home. This study emphasizes the importance of a more dialogical and adaptive parenting approach in modern social dynamics.