Ari Pradhanawati
Department of Business Administration, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pengaruh Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian pada Lost In Coffee Semarang Fariz O Oktrichaendy; Ari Pradhanawati; Handojo Djoko Waloejo
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.477 KB) | DOI: 10.14710/jiab.2022.34971

Abstract

Lost In Coffee is one of the coffee shops in the city of Semarang which has a mainstay menu, namely milk coffee. Lost In Coffee to be able to compete and be able to make consumers feel satisfied to want to make a repurchase decision has a way, namely by doing good and maximum product quality and service quality in accordance with what is expected by consumers. However, in reality, the product quality and service quality provided by Lost In Coffee do not always get a positive response from its consumers. The purpose of this research is to prove the influence of product quality and service quality on consumer purchasing decisions for Lost In Coffee. The number of samples in this study were 100 respondents who had bought products at Lost In Coffee at least twice. This type of research is explanatory research and purposive sampling method. The data analysis method in this study uses the SPSS version 25 application. The results in this study indicate that product quality variables have a positive influence on purchasing decisions, then there are service quality variables which also have a positive influence on purchasing decisions and the final product quality and service quality variables have a positive influence on purchasing decisions. The advice given by the researcher based on the results of the study is that Lost In Coffee must provide a distinctive taste and provide glasses and glasses that have a larger volume and have innovations in the packaging in each cup. Lost In Coffee is expected to have an indoor room that has an air-conditioned room so that consumers don't feel hot and maintain the cleanliness of the shop so that consumers are satisfied and want to continue to make repurchase decisions. Lost In Coffee merupakan salah satu coffee shop yang ada di kota Semarang yang memiliki menu andalan yaitu kopi susu. Lost In Coffee untuk dapat bersaing dan dapat membuat konsumen merasa puas hingga mau melakukan keputusan pembelian kembali memiliki cara yaitu dengan melakukan kualitas produk dan kualitas pelayanan yang baik dan maksimal sesuai dengan apa yang diharapkan oleh konsumennya. Namun pada kenyataannya, kualitas produk dan kualitas pelayanan yang diberikan oleh Lost In Coffee tidak selalu mendapatkan respon positif dari konsumennya. Adanya penelitian ini memiliki tujuan untuk dapat membuktikan adanya pengaruh kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian pada konsumen Lost In Coffee. Jumlah sample pada penelitian ini adalah sebanyak 100 responden yang pernah membeli produk pada Lost In Coffee minimal dua kali. Tipe penelitian ini yaitu explanatory research dan metode purposive sampling. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan aplikasi SPSS versi 25. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa variabel kualitas produk memiliki pengaruh positif terhadap keputusan pembelian, kemudian terdapat variabel kualitas pelayanan yang juga memiliki pengaruh positif terhadap keputusan pembelian dan yang terakhir variabel kualitas produk dan kualitas pelayanan memiliki pengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Saran yang diberikan oleh peneliti berdasarkan hasil penelitian adalah Lost In Coffee harus memberikan cita rasa yang khas serta memberikan gelas dan cup yang memiliki volume lebih besar serta memiliki inovasi terhadap kemasan pada setiap cupnya. Lost In Coffee diharapkan memiliki ruangan indoor yang memiliki ruangan ber AC agar konsumen tidak merasa gerah serta tetap menjaga kebersihan kedai agar konsumen puas dan ingin terus melakukan keputusan pembelian kembali
Pengaruh E-Service Quality dan E-Trust terhadap E-Loyality dengan E-Satisfaction sebagai Variabel Intervening (Studi pada Pembelian Tiket di Situs Traveloka) Nabilla Istighfarnissa; Ari Pradhanawati; Bulan Prabawani
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.8 KB) | DOI: 10.14710/jiab.2022.34880

Abstract

The research was conducted based on the findings of the increasing use of the internet in Indonesia and the opportunities for online ticket sales, called e-ticketing and its relationship to service (e-service), trust (e-trust), satisfaction (e-satisfaction) and commitment (e-service). loyalty) from e-ticketing. Commitment (e-loyalty) can be influenced by several factors, in this study the factors in question are service (e-service), trust (e-trust) and satisfaction (e-satisfaction). This is an explanatory research conducted with the aim of knowing the effect and magnitude of the influence of the service variable (e-service), transaction trust (e-trust) on the purchase commitment (e-loyalty) made by Traveloka consumers in Semarang City. The population in this study are consumers of Traveloka products in the city of Semarang with a total sample of 100 respondents. The data used are primary and secondary data, namely questionnaires, the results of calculations on the SPSS application, and previous thesis literature studies. Sampling was done by using non-probability sampling method through purposive sampling technique. Data collection is done by spreading it to related respondents. This research uses validity test, reliability test, correlation coefficient, coefficient of determination, simple regression, multiple regression, t test, and path analysis with SPSS version 25 application tools. The results showed that the E-Service Quality variable had a positive and significant effect on E-Satisfaction on Traveloka application customers. the E-Trust variable has a positive and significant effect on E-Satisfaction on Traveloka application customers and the E-Satisfaction variable has a positive and significant impact on Customer Loyalty on Traveloka application customers. The higher the level of customer satisfaction, the higher the customer loyalty. Penelitian dilakukan berdasarkan temuan maningkatnya penggunaan internet di Indonesia dan peluang dalam penjualan tiket pesawat secara online yang disebut e-ticketing dan hubungannya dengan pelayanan (e-service), kepercayaan (e-trust), kepuasan (e-satisfaction) dan komitmen (e-loyalty) dari e-ticketing. Komitmen (e-loyalty) dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, pada penelitian ini faktor yang dimaksud ialah pelayanan (e-service), kepercayaan (e-trust) maupun kepuasan (e-satisfaction). Penelitian ini merupakan penelitian explanatory research yang dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dan besaran pengaruh variabel pelayanan (e-service), kepercayaan (e-trust) transaksi terhadap Komitmen (e-loyalty)  pembelian yang dilakukan oleh konsumen Traveloka di Kota Semarang. Populasi yang pada penelitian ini ialah konsumen produk Traveloka di Kota Semarang dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden. Data yang dipergunakan ialah data primer dan sekunder yaitu kuesioner, hasil perhitungan pada aplikasi SPSS, dan studi pustaka skripsi terdahulu. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode non-probability sampling melalui teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebar kepada responden terkait. Penelitian ini menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, koefisien korelasi, koefisien determinasi, regresi sederhana, regresi berganda, uji t, dan analisis jalur dengan alat bantu aplikasi SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan variabel E-Service Quality berpengaruh positif dan signifikan terhadap E-Satisfaction pada pelanggan aplikasi Traveloka. variabel E-Trust berpengaruh positif dan signifikan terhadap E-Satisfaction pada pelanggan aplikasi Traveloka dan variabel E-Satisfaction berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan pada pelanggan aplikasi Traveloka. Semakin tinggi tingkat kepuasan pelanggan maka akan semakin tinggi pula Loyalitas Pelanggan.
Pengaruh Desain Produk dan Harga terhadap Keputusan Pembelian Virtual Item pada Game Online “Mobile Legends Bang Bang” (Studi pada Konsumen Mobile Legends Bang Bang Kota Semarang) Idham Khaliq; Sari Listyorini; Ari Pradhanawati
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.918 KB) | DOI: 10.14710/jiab.2022.34917

Abstract

Mobile Legends: Bang Bang is an online game created by Shanghai Moonton Technology Co. Ltd. This game has offered a variety of virtual items for sale in their online games. Every product sold requires two important elements to increase its purchase value, namely product design and price. To improve the purchasing decisions made by consumers, Moonton has issued virtual items with the best product designs and prices. But unfortunately, different from what was expected by the company, some consumers still think that the product design and the price of the virtual items offered are considered less in line with what is expected. This study aims to determine the effect of product design and price on purchasing decisions for virtual items in the online game Mobile Legends: Bang Bang. The type of research used is explanatory research with a sample size of 100 respondents who have purchased virtual items in the past year. Researchers used a non-probability sampling technique, namely purposive sampling. This research is intended to prove the influence between research variables using validity test, reliability test, correlation coefficient, coefficient of determination, simple and multiple linear regression analysis, and significance test (t test and F test). In data processing, researchers used the SPSS version 26 application with the results that there was a positive effect of product design on purchasing decisions, positive effects of price on purchasing decisions, and positive effects of product design and price on purchasing decisions. Based on the results of the research obtained, the researcher has several suggestions, namely further improving the price of virtual items in terms of affordability, making innovations in product design to maintain or even increase consumer ratings of virtual game items, and improve product quality so that there is no feeling of disappointment from consumers after making a purchase. All these suggestions are expected to be improved by Shanghai Moonton Technology Co. Ltd for the future in order to improve purchasing decisions from consumers on a broad scale.Mobile Legends: Bang Bang merupakan sebuah game online yang diciptkan oleh Shanghai Moonton Technology Co. Ltd. Game ini telah menawarkan berbagai virtual item yang dijual didalam game online mereka. Setiap produk yang dijual memerlukan dua elemen penting untuk meningkatkan nilai belinya, yaitu desain produk dan harga. Untuk meningkatkan keputusan pembelian yang dilakukan oleh konsumen, Moonton telah mengeluarkan virtual item dengan desain produk dan harga terbaiknya. Namun sayangnya, berbeda dengan yang diharapkan oleh perusahaan, beberapa konsumen masih menganggap bahwa desain produk dan harga dari virtual item yang ditawarkan dinilai kurang sesuai dengan apa yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk megetahui pengaruh desain produk dan harga terhadap keputusan pembelian virtual item pada game online Mobile Legends: Bang Bang. Tipe penelitian yang digunakan yaitu explanatory research dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden yang pernah melakukan pembelian virtual item dalam satu tahun terakhir. Peneliti menggunakan teknik non probability sampling yaitu purposive sampling. Penelitian ini ditujukan untuk membuktikan pengaruh antar variabel penelitian menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, koefisien korelasi, koefisien determinasi, analisis regresi linear sederhana dan berganda, serta uji signifikansi (uji t dan uji F). Dalam pengolahan data, peneliti menggunakan bantuan aplikasi SPSS versi 26 dengan hasil terdapat pengaruh positif desain produk terhadap keputusan pembelian, pengaruh positif harga terhadap keputusan pembelian, dan pengaruh positif desain produk dan harga terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, peneliti memiliki beberapa saran yaitu lebih memperbaiki harga virtual item dari segi keterjangkauannya, melakukan inovasi-inovasi terhadap desain produk untuk menjaga atau bahkan meningkatkan penilaian konsumen terhadap virtual item game, dan meningkatkan kualitas produknya agar tidak ada rasa perasaan kecewa dari konsumen setelah melakukan pembelian. Semua saran tersebut diharapkan dapat diperbaiki oleh Shanghai Moonton Technology Co. Ltd untuk kedepannya supaya dapat meningkatkan keputusan pembelian dari konsumen dalam skala yang luas.
Pengaruh Service Quality dan Service Recovery terhadap Loyalitas Pelanggan melalui Kepuasan Pelanggan sebagai Variabel Intervening (Studi pada Pangkalan Gas LPG 3 Kg PT Catur Karya Kota Salatiga) Dina Syarifa Az-Zahra; Sari Listyorini; Ari Pradhanawati
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.126 KB) | DOI: 10.14710/jiab.2022.35384

Abstract

In an effort to survive in a competitive environment, the service industry depends on the loyalty of its customers. One of the main keys of customer loyalty is customer satisfaction. To create customer satisfaction it is necessary to have good service quality, the lack of service quality will result in the company at a competitive disadvantage which can potentially drive out dissatisfied customers. In the service industry where most are influenced by consumers, it will not be separated from errors in providing services. To be able to reduce the impact of service errors that occur, it is necessary to restore services. This study aims to determine the effect of service quality and service recovery on customer loyalty through customer satisfaction as an intervening variable at PT Catur Karya. The sample in this study amounted to 50 respondents with sampling technique using saturated sampling. Descriptive quantitative data analysis method with validity, reliability, correlation coefficient, coefficient of determination, simple regression analysis and significance test (t test) as well as two-stage analysis test and Sobel test using the SPSS 26.0 for windows program. The results showed that service quality had a significant effect on customer satisfaction, service recovery had a significant effect on customer satisfaction, and customer satisfaction had a significant effect on customer loyalty. In the intervening variable, it is known that there is a positive effect of the service quality variable on customer loyalty through customer satisfaction, but there is no effect of the service recovery variable on customer loyalty through customer satisfaction. Based on these results, it is recommended that PT Catur Karya pay more attention to the comfort and cleanliness of their office environment, immediately respond to customer complaints, improve the performance of PT Catur Karya employees and complete the facilities and facilities owned by PT Catur Karya so that customers can recommend agents to their relatives and also so that customers are not easily lured by other competitors.Dalam upaya bertahan dalam lingkungan yang kompetitif industri jasa bergantung pada loyalitas pelanggan yang dimilikinya. Salah satu kunci utama dari loyalitas pelanggan adalah kepuasan pelanggan. Untuk menciptakan kepuasan pelanggan perlu adanya kualitas pelayanan yang baik, kurangnya kualitas pelayanan akan mengakibatkan perusahaan pada kerugian kompetitif yang berpotensi dapat mengusir pelanggan yang tidak puas. Dalam industri jasa dimana sebagian besar dipengaruhi oleh konsumen, tidak akan terlepas dari kesalahan dalam memberikan pelayanan. Untuk dapat mengurangi dampak dari kesalahan pelayanan yang terjadi maka perlu adanya pemulihan pelayanan. Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh service quality dan service recovery terhadap loyalitas pelanggan melalui kepuasan pelanggan sebagai variabel intervening pada agen PT Catur Karya. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 50 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh. Metode analisis data kuantitatif deskriptif dengan uji validitas, reliabilitas, koefisien korelasi, koefisien determinasi, analisis regeresi sederhana dan uji signifikansi (uji t) serta uji analisis dua tahap dan uji sobel dengan menggunakan program SPSS versi 26.0.Hasil penelitian menunjukkan bahwa service quality berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan, service recovery berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan, kepuasan pelanggan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Pada variabel intervening diketahui bahwa terdapat pengaruh positif variabel service quality terhadap loyalitas pelanggan melalui kepuasan pelanggan, namun tidak terdapat pengaruh variabel service recovery terhadap loyalitas pelanggan melalui kepuasan pelanggan.Berdasarkan hasil tersebut maka disarankan agar agen PT Catur Karya untuk lebih memperhatikan lagi kenyamanan dan kebersihan lingkungan kantornya, segera memberikan respon atas keluhan pelanggan, meningkatkan kinerja karyawan agen PT Catur Karya dan melengkapi sarana dan fasilitas yang dimiliki oleh agen PT Catur Karya agar pelanggan dapat merekomendasikan agen ke kerabatnya dan juga agar pelanggan tidak mudah terpikat dengan competitor lain.
Pengaruh E-Service Quality Terhadap E-Loyalty dengan E-Satisfaction sebagai Variabel Intervening (Studi pada Pengguna E-Commerce Bukalapak) Mega Purwati; Ari Pradhanawati; Wahyu Hidayat
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 11, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.142 KB) | DOI: 10.14710/jiab.2022.34754

Abstract

Perkembangan teknologi dan internet mendorong munculnya berbagai perusahaan e-commerce, salah satunya adalah Bukalapak yang memberikan wadah bagi penggunanya untuk melakukan transaksi jual-beli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh e-service quality terhadap e-loyalty melalui e-satisfaction sebagai variabel intervening. Tipe penelitian ini adalah explanatory research dengan menggunakan teknik pengambilan sampel nonprobability sampling dan metode purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner online google form dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden yang merupakan pengguna Bukalapak. Penelitian ini menggunakan bantuan aplikasi microsoft excel dan SPSS for windows 25.0 version untuk melakukan uji validitas, uji reliabilitas, uji koefisien korelasi, koefisien determinasi, analisis regresi sederhana, regresi linear berganda, uji signifikansi (uji t dan uji F), dan analisis jalur.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa e-service quality berpengaruh secara signifikan pada e-satisfaction dengan nilai t-hitung (17,299) > t-tabel (1,985) dan menyumbang 75,3%, e-service quality berpengaruh secara signifikan pada e-loyalty dengan nilai t-hitung (9,771) > t-tabel (1,985) dan menyumbang 49,3%, e-satisfaction berpengaruh signifikan pada e-loyalty dengan nilai t-hitung (9,987) > t-tabel (1,985) dan menyumbang 50,4%, e-service quality dan e-satisfaction secara simultan berpengaruh signifikan terhdap e-loyalty dengan menyumbang sebesar 53,4%, serta e-service quality berpengaruh pada e-loyalty secara signifikan melalui e-satisfaction dengan pengaruh total 0,702.
Pengaruh Relationship Marketing, dan Store Atmosphere terhadap Repurchase melalui Trust (Studi pada Konsumen Matahari Departemen Store di Kota Semarang) Efarani Cahya Puspita; Naili Farida; Ari Pradhanawati
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 12, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jiab.2023.37342

Abstract

In recent years, the percentage level of sales of Matahari Department Store has decreased significantly. This study aims to determine the effect of relationship marketing, and store atmosphere on repurchase through trust (study on consumers of Matahari Department Store in Semarang City). This research is an explanatory type of research using a quantitative approach. And taking samples using nonprobability sampling techniques with purposive sampling research. Data collection using a questionnaire with a sample size of 100 respondents who have shopped at Matahari Department Stroe in Semarang City more than twice. This study uses data analysis techniques with the spss version 24 application. This study shows that there is a positive influence on each variable, namely relationship marketing affects trust, store atmosphere affects trust, relationship marketing affects repurchase, trust affects repurchase, and store atmosphere on repurchase through trust has an indirect effect. However, there are also variables that do not have a positive effect, among others, store atmosphere has no effect on repurchase, and relationship marketing on repurchase through trust has no indirect effect. Suggestions given to Matahari include establishing more long-term relationships with customers, making changes to the store atmosphere more attractive so that consumers come and feel comfortable to shop, and must always make innovations for the sustainability of Matahari.Beberapa tahun terakhir, tingkat presentase penjualan Matahari Departemen Store mengalami penurunan yang signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh relationship marketing, dan store atmosphere terhadap repurchase melalui trust (studi pada konsumen Matahari Departemen Store di Kota Semarang). Penelitian ini termasuk tipe penelitian eksplanatori dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Serta pengambilan sempel menggunakan teknik nonprobability sampling dengan penelitian purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan jumlah sampel 100 responden yang pernah berbelanja di Matahari Departemen Stroe di Kota Semarang lebih dari dua kali. Penelitian menggunakan teknik analisis data dengan aplikasi spss versi 24. Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif pada setiap variabel yaitu relationship marketing berpengaruh terhadap trust, store atmosphere berpengaruh terhadap trust, relationship marketing berpengaruh terhadap repurchase, trust berpengaruh terhadap repurchase, dan store atmosphere terhadap repurchase melalui trust berpengaruh secara tidak langsung. Akan tetapi juga terdapat variabel yang tidak berpengaruh positif antara lain ialah store atmosphere tidak berpengaruh terhadap repurchase, dan relationship marketing terhadap repurchase melalui trust tidak memiliki pengaruh secara tidak langsung. Saran yang diberikan kepada Matahari antara lain lebih menjalin hubungan jangka panjang dengan pelanggan, melakukan perubahan suasana toko lebih menarik agar konsumen datang dan merasa nyaman untuk berbelanja, serta harus senantiasa melakukan inovasi untuk keberlanjutan Matahari.
Pengaruh Kompensasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening CV Jawa Grafika Group Semarang (Studi pada CV Jawa Grafika Group Semarang) Rico Bintang Putra; Ari Pradhanawati; Sari Listyorini
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 12, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jiab.2023.36807

Abstract

This study aims to analyze the effect of compensation and work environment on employee performance with the aim of working as an intervening variable CV. Jawa Grafika Group Semarang. The population in this study were all employees of CV. Jawa Grafika Group Semarang. While the sample in this study were employees of CV. Jawa Grafika Group Semarang which opened 40 employees. The results showed that the work environment had an effect on job satisfaction, while compensation had no effect on job satisfaction. Then compensation affects employee performance, work environment affects employee performance and job satisfaction affects employee performance. The results of testing the application of Job Satisfaction as a mediating variable using path analysis showed that there was a mediating effect of the application of Job Satisfaction between the relationship between Work Environment and Employee Performance, but there was no mediating effect of the application of Job Satisfaction between the relationship between Compensation and Employee Performance at CV. Jawa Grafika Group Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Pengaruh Kompensasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening pada CV Jawa Grafika Group Semarang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan CV Jawa Grafika Group Semarang. Sedangkan sampel pada penelitian ini adalah karyawan CV Jawa Grafika Group Semarang yang berjumlah 40 karyawan. Hasil penelitian menunjukkan Lingkungan Kerja berpengaruh terhadap Kepuasan Kerja, sedangkan Kompensasi tidak berpengaruh terhadap Kepuasan Kerja. Lalu Kepuasan Kerja berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan. Hasil pengujian penerapan Kepuasan Kerja sebagai variabel pemediasi menggunakan analisis jalur menunjukkan bahwa terdapat pengaruh mediasi penerapan Kepuasan Kerja antara hubungan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan, namun tidak ada pengaruh mediasi penerapan Kepuasan Kerja antara hubungan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan di CV.Jawa Grafika Group Kota Semarang.
Pengaruh Citra Merek dan Harga terhadap Keputusan Pembelian pada Natasha Skin Care (Studi pada Konsumen Natasha Skin Care Semarang) Selly Yulia Yohana Purba; Sari Listyorini; Ari Pradhanawati
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 12, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jiab.2023.37439

Abstract

Natasha Skin Care is a beauty clinic that tries to meet consumer needs in the beauty sector with the concept of care using natural ingredients. There is a problem with Natasha Skin Care Semarang, namely a decrease in the number of visitors making transactions from 2019 to 2021. Based on the interview results it is known that one of the things that need to be improved is the affordability of prices which are still relatively expensive, this is feared to create negative information in the community. This study aims to determine the effect of brand image and price on purchasing decisions at Natasha Skin Care Semarang. This type of research is explanatory research design where data collection techniques include observation, distributing questionnaires, and google forms. The sample taken was 100 respondents who used the Rao Purba formula with an accidental sampling approach. These respondents were consumers of Natasha skin care who had done treatment and bought products available at the clinic. The method of analysis is using the SPSS for Windows version 25 program. The results of this study indicate that the Brand Image and Price variables are categorized as good, but they cannot be said to be very good, especially for prices that are still perceived as relatively expensive. Both variables influence purchasing decisions at Natasha skin care Semarang, and of the two variables studied, brand image is the variable that has the best influence on purchasing decisions. Based on this research, the researchers suggest Natasha maintain the company's brand image that has been trusted by consumers and review pricing policies. Natasha Skin Care adalah salah satu klinik kecantikan yang berusaha memenuhi kebutuhan konsumen dalam bidang kecantikan dengan konsep perawatan menggunakan bahan-bahan alami. Terdapat permasalahan pada Natasha Skin Care Semarang yaitu mengalami penurunan jumlah pengunjung yang melakukan transaksi pada tahun 2019 sampai tahun 2021. Berdasarkan hasil wawancara diketahui bahwa yang perlu diperbaiki salah satunya yaitu tentang keterjangkauan harga yang relatif masih mahal, hal ini dikhawatirkan akan menciptakan informasi negatif di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Citra Merek dan Harga terhadap Keputusan Pembelian di Natasha Skin Care Semarang. Tipe penelitian ini adalah eksplanatory research design dimana teknik pengumpulan data meliputi observasi, penyebaran kuesioner, google form. Sampel yang daimbil adalah 100 responden yang menggunakan rumus Rao Purba dengan pendekatan accidental sampling. Responden tersebut adalah konsumen Natasha skin care yang pernah melakukan perawatan dan membeli produk yang tersedia di klinik. Metode analisis yaitu menggunakan program SPSS for Windows versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Citra Merek dan Harga dikategorikan baik, akan tetapi belum dapat dikatakan sangat baik terutama untuk harga yang masih dipersepsikan relatif mahal. Kedua variabel berpengaruh terhadap keputusan pembelian pada Natasha skin care Semarang, dan dari dua variabel yang diteliti citra merek merupakan variabel yang memberikan pengaruh paling besar terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan penelitian tersebut maka peneliti menyarankan pihak Natasha untuk tetap mempertahankan citra merek perusahaanya yang telah dipercayai konsumen serta peninjauan kembali kebijakan penetapan harga.
Pengaruh Green Product dan Green Awareness terhadap Keputusan Pembelian Produk Body Butter Mustika Ratu (Studi pada Konsumen Mustika Ratu di Kota Semarang) Giafanny Sionika; Bulan Prabawani; Ari Pradhanawati
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 12, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jiab.2023.38415

Abstract

The lower or higher level of purchase decision indicates the company’s success rate about how they sell their products. Mustika Ratu experiences a declining sale for about 5.35% in 2022. Beside that, Mustika Ratu’s Body Butter has unstable Top Brand Index compared to other products. The intention of this research is to analize the influence of green product and green awareness towards purchase intention. This research is explanatory with quantitative approach which the amount of population is unknown. Technique to collect the data is through Google Form and literature study. The sampling is purposive and accidental. The analysis techniques used are validity test, realibility test, correlation coefficient test, determination coefficient test, simple linear regression test, multiple linear regression test, t test and f test. Based on the analysis, the conclusion is green product and green awareness positively and significantly influence purchase decision. This research suggests PT. Mustika Ratu Tbk. to pay more attention and maintain their environmentally friendly concept also to deliver more information about their concept so the consumer will be more aware about their environmentally friendly products.Tinggi rendahnya keputusan pembelian menunjukkan keberhasilan penjualan produk oleh suatu perusahaan. Mustika Ratu mengalami penurunan penjualan sebesar 5,35% pada tahun 2022. Selain itu produk Body Butter Mustika Ratu memiliki persentase Top Brand Index yang tidak stabil dibandingkan produk yang lain. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Green product dan Green Awareness terhadap keputusan pembelian konsumen produk Body Butter Mustika Ratu di Kota Semarang. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatori dengan pendekatan kuantitatif dimana populasi tidak diketahui jumlahnya dan ditetapkan jumlah sampel responden sebanyak 100 orang. Teknik pengumpulan data adalah melalui kuesioner Google Form dan studi kepustakaan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive dan accidental sampling. Analisis yang digunakan antara lain uji validitas, uji realibilitas, uji koefisien korelasi, uji koefisien determinasi, uji regresi linier sederhana, uji regresi linier berganda, uji t dan uji F dengan program penghitungan statistik SPSS. Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa green groduct dan green awareness berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Saran yang diberikan penulis dalam penelitian ini adalah PT. Mustika Ratu Tbk. diharapkan untuk lebih memperhatikan dan mempertahankan konsep produk ramah lingkungan serta menambah informasi tentang produk mereka agar konsumen lebih aware akan produknya yang ramah lingkungan.
Pengaruh Pengalaman Pelanggan dan Pemberian Diskon terhadap Minat Pembelian Ulang GrabFood di Masa Pandemi COVID-19 (Studi Pada Generasi Z Mahasiswa S1 Universitas Diponegoro) Mutia Ryansa; Widiartanto Widiartanto; Ari Pradhanawati
Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Vol 12, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jiab.2023.38162

Abstract

The spread of the COVID-19 virus in March 2020 required people to live side by side with the COVID-19 pandemic policy so as to form new habits in which people use online food delivery services. GrabFood is one of the pioneers of online food delivery services in Indonesia. This study aims to determine the effect of customer experience and discount on repurchase intention. This type of research is explanatory research with purposive sampling method. The sample in this study was 100 Generation Z respondents from Diponegoro University undergraduate students who used GrabFood during the COVID-19 pandemic. Data is processed using SPSS for Windows version 25.0. The results of the study show that customer experience and discounting have a positive and significant effect on repurchase intention, both partial and simultaneous. Partial calculation of giving discounts on repurchasing interest is equal to 59.75%. Meanwhile, customer experience contributed 48.16% to repurchase intention. Furthermore, customer experience and discounts simultaneously contribute 64.96% to repurchase intention. Based on the results of research that has been done, Grab is advised to improve the application system so that it is more accurate in determining estimated delivery times, as well as adding menus and working with merchants who have not joined. Furthermore, companies can improve the terms and conditions of discount promos, the frequency of giving discounts is more scheduled, and the discounts are given for a longer period of time.Tersebarnya virus COVID-19 pada Maret 2020 mengharuskan masyarakat hidup berdampingan dengan kebijakan pandemi COVID-19 sehingga membentuk kebiasaan baru di mana masyarakat menggunakan layanan pesan antar makanan secara daring. GrabFood merupakan salah satu pelopor layanan online food delivery di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara pengalaman pelanggan dan pemberian diskon terhadap minat pembelian ulang. Tipe penelitian ini adalah explanatory research dengan metode puprosive sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 100 responden Generasi Z mahasiswa S1 Universitas Diponegoro yang menggunakan GrabFood di masa pandemi COVID-19. Data diolah menggunakan SPSS for Windows version 25.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman pelanggan dan pemberian diskon memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap minat pembelian ulang baik parsial maupun simultan. Perhitungan secara parsial pemberian diskon terhadap minat pembelian ulang yakni sebesar 59,75%. Sedangkan pengalaman pelanggan menyumbang sebesar 48,16% terhadap minat pembelian ulang. Selanjutnya, secara simultan pengalaman pelanggan dan pemberian diskon menyumbang sebesar 64,96% terhadap minat pembelian ulang. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, pihak Grab disarankan untuk memperbaiki sistem aplikasi agar lebih akurat dalam menentukan estimasi waktu pengiriman, serta menambahkan menu dan bekerja sama dengan merchant yang belum tergabung. Selanjutnya, perusahaan dapat memperbaiki syarat dan ketentuan promo diskon, frekuensi pemberian diskon yang lebih terjadwal, serta diskon diberikan dalam jangka waktu yang lebih lama.