Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

IDENTIFIKASI JENIS OBAT BERDASARKAN GAMBAR LOGO PADA KEMASAN MENGGUNAKAN METODE NAIVE BAYES Rahayuda, I Gede Surya
SISFO Vol 6 No 1 (2016)
Publisher : Department of Information Systems, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banyak masyarakat yang sering mengkonsumsi obat untuk menjaga kesehatan, mencegah penyakit maupun menyembuhkan sakit. Jenis obat sudah ditetapkan baik secara nasional maupun international, umumnya jenis obat ini dituliskan berupa logo pada kemasan obat. Terdapat sangat banyak jenis obat yang telah disetujui oleh pemerintah dan telah beredar di masyarakat, pada penelitian ini saya menggunakan 4 jenis obat modern dan 3 jenis obat herbal, total akan terdapat sebanyak 7 macam logo yang akan digunakan. Dalam penelitian ini saya ingin membuat suatu aplikasi yang dapat mengindentifikasi jenis obat berdasarkan logo yang terdapat pada kemasan. Untuk mengidentifikasinya, dapat dilakukan dengan cara memfoto logo pada kemasan obat. Kemudian gambar disimpan dan kemudian diproses oleh aplikasi yang telah dibuat, aplikasi akan memberikan informasi berupa jenis obat. Aplikasi akan dibuat menggunakan MATLAB dan metode yang digunakan untuk klasifikasi gambar adalah Naive Bayes.
PELATIHAN MS. WORD PADA SDN 1 GULINGAN Santiari, Ni Putu Linda; Rahayuda, I Gede Surya
Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : LPPM UBT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (765.41 KB) | DOI: 10.35334/jpmb.v2i1.407

Abstract

Perkembangan pendidikan di Pulau Bali mendorong Kabupaten Badung  memberikan fasilitas dan melengkapi sarana dan prasana penunjangnya. Untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu baik, pemerintah kabupaten Badung mencanangkan beberapa program di tahun 2017 salah satunya yaitu pemberian laptop kepada siswa sekolah dasar negeri di Kabupaten Badung. Salah satu sekolah yang menerima bantuan laptop yaitu Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Gulingan yang terletak di Banjar Tengah Kaler, Desa Gulingan, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Pada saat ini, siswa SDN 1 Gulingan yang memperoleh laptop tidak semuanya menguasai aplikasi yang ada salah satunya ms.word. Tidak adanya matapelajaran khusus dan ektrakulikuler tentang teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta tidak adanya guru pengampu khusus TIK menyebabkan siswa jarang latihan menggunakan laptop yang diberikan. Laptop yang diberikan hanya difungsikan saat matapelajaran dan bab tertentu saja. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi oleh  SDN 1 Gulingan, maka kegiatan pengabdian ini difokuskan pada pengenalan penggunaan  aplikasi  ms. Office khususnya ms.word  untuk membantu siswa dalam proses pembelajaran. Kegiatan dilakukan dengan metode ceramah, tanya jawab dan praktek langsung. Indikator capaian adalah 100%  siswa-siswa  dapat menggunakan  aplikasi  ms.word  untuk membantu proses belajar. Dari hasil evaluasi saat pengabdian, dapat disimpulkan bahwa pelatihan yang dilakukan memiliki tingkat efektivitas yang tinggi berkisar 75%-97,5%. Konteks tingkat efektivitas yang tinggi adalah didasarkan pada keberhasilan peserta pelatihan mampu menyelesaikan setiap soal yang diberikan pada setiap pelatihan mulai dari bentuk teks,  font, pembuatan tabel, dan penyimpanan data.
BANTUAN KUOTA INTERNET UNTUK PENDIDIKAN DARI PEMERINTAH INDONESIA: SEJAUH APA MANFAATNYA? Nugraha, Dwi Cahya Astriya; Priharsari, Diah; Aknuranda, Ismiarta; Liliana, Dewi Yanti; Fiaji, Noveria Anggraeni; Hanggara, Buce Trias; Putra, M. Gilvy Langgawan; Hendini, Indira Putri; Rahayuda, I Gede Surya; Zulvarina, Prima
Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informasi, dan Edukasi Sistem Informasi Vol 1 No 2 (2020): Desember
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25126/justsi.v1i2.36

Abstract

Esai ini adalah ringkasan dari sebuah diskusi yang membahas mengenai sejauh apa manfaat bantuan kuota internet untuk pendidikan yang dilakukan pada tanggal 16 november 2020 dengan total sepuluh peserta. Peserta mewakili beberapa golongan dari penerima pemberian bantuan kuota internet yaitu dosen & guru, mahasiswa dan siswa, dan orang tua siswa. Diskusi tersebut menghasilkan tiga hal terkait area penelitian, saran untuk pendidik dan institusi pendidikan, dan desain sosialisasi bantuan. Area penelitian tersebut adalah proses pembelajaran jarak jauh yang terjadi di Indonesia, perilaku pelajar terhadap teknologi, kondisi pendukung pembelajaran jarak jauh, dan kepentingan berkaitan dengan akses kuota internet yang perlu dibatasi atau tidak, dan bagaimana pembatasannya jika bantuan tersebut perlu dibatasi. Selain itu, dikumpulkan juga saran-saran yang dapat dilakukan pendidik dan institusi pendidikan yaitu: mengetahui kondisi siswa, mendesain proses belajar mengajar sesuai dengan kondisi siswa, dan khusus untuk anak yang belum dewasa dibutuhkan keterlibatan orang tua dalam mendesain pembelajaran. Satu hal yang tampak terlihat disorot oleh peserta diskusi adalah kekurangtahuan peserta diskusi mengenai adanya informasi yang lengkap mengenai bantuan kuota internet untuk pendidikan.
Online Handwritten Recognition for Learning to Balinese Script Santiari, Ni Putu Linda; Rahayuda, I Gede Surya
Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Komputer dan Informatika Vol. 11 No. 3 (2025): September
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26555/jiteki.v11i3.30951

Abstract

The Balinese script is a valuable cultural heritage. However, in recent decades, the use of Balinese script has significantly declined, especially among the younger generation. This is due to several factors, including the influence of technology and the lack of effective educational resources. The development of information and communication technology has supported the younger generation to communicate with each other online. Therefore, the younger generations are more interested in communicating by using technology instead of handwriting. However, it is possible to integrate handwriting and technology using handwriting recognition. The purpose of this study is to develop handwriting recognition in writing Balinese especially for young learners. Handwriting recognition in writing Balinese brings many advantages including reducing paper waste. Handwriting recognition also motivates young learners to practice handwriting using digital writing instruments on mobile devices, laptops, or desktops. This study developed handwriting recognition in a web-based application using the Bootstrap framework and employing the Jaccard Similarity and Pearson Correlation Coefficient algorithms. The sample data used are the Balinese script characters ha, na, ca, ra, ka, da, ta, and sa, collected from 10 young learners. The accuracy comparison results of the two algorithms are JS algorithm = 0% and PCC algorithm = 79%. The contributions of this research are: (1) the design of a web-based Balinese script learning system integrated with handwriting recognition technology; and (2) the application of Jaccard Similarity and Pearson Correlation Coefficient algorithms for handwriting recognition evaluation.