Shodiq Hutomono
Universitas Tunas Pembangunan Surakarta

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Efforts of Discovery and Development of Pancoair Sport as A Recreational Sport in Order to Increase The Attraction of Water Tourism in Indonesia and Foreign Countries Syahri Alhusin; Shodiq Hutomono
Journal Of Social Research Vol. 1 No. 1 (2021): Journal Of Social Research
Publisher : International Journal Labs

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (37.489 KB) | DOI: 10.55324/josr.v1i1.7

Abstract

In order to increase innovative and creative work as a lecturer, I try to create a real work that is hoped to be able to give positive benefits in the development. As a lecturer of entrepreneurship subject for the students of Health and Education of Teacher Training and Education Faculty of UTP, so I try to engineer a kind of new sport that I name “Panco Air”. Inspiration of “Panco Air” came from smashing game that I had done since I was in grade 5 (an elementary school) together with my friends in my age. The play site was on a pathway bridge over a river 5 meters wide and 1.2 meters deep located in Srikaton village, Tugumulyo subdistrict, Musi Rawas Regency, South Sumatra Paancoair socialization has been carried out with various activities. In order to researching and developing and mass-producing the Pancoair Sport Pedestal, a Research and Development team will be formed from researchers from various fields of science (multidisciplinary) and in collaboration with entrepreneurs.
OBSERVASIONAL LEARNING : METODE PSIKOLOGIS YANG DILUPAKAN DALAM PSIKOLOGIS OLAHRAGA Shodiq Hutomono
Jurnal Ilmiah Spirit Vol. 11 No. 1 (2011): Jurnal Ilmiah Spirit
Publisher : Universitas Tunas Pembangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jis.v11i1.44

Abstract

Didalam dunia olahraga, banyak sekali penelitian telah dilakukan oleh para ahli termasuk didalamnya adalah penelitian psikologi olahraga. Mengapa atlet mau berlatih keras, pendekatan apa yang dilakukan pelatih supaya atletnya mau berlatih, faktor-faktor psikis apa saja yang meyebabkan atlet dapat berprestasi optimal, dan masih banyak lagi yang lainnya. Hanya saja masih terdapat kajian secara psikilogis yang jarang disentuh atau mungkin dilupakan oleh para ahli psikologi olahraga yaitu observasional learning. Dengan adanya kenyataan tersebut, yang menguatkan Penny Mc Cullagh dan Maureen R. Weiss (2002:131) untuk menulis mengenai obsevasional learning ini, dengan maksud supaya pendekatan atau teori psikologis olahraga yang mendukungnya dapat lebih dikenal dan masyarakat olahraga tertarik untuk menggunakannya/mempraktikkannya. Olahraga/pendidikan jasmani tidak seperti bidang pendidikan yang lain yang cukup dilakukan dengan belajar teori, yang apabila atlet/siswa ingin menguasai suatu teknik gerakan menjadi terampil, dia harus rajin berlatih/belajar dalam artian gerak-gerak teknik yang sudah dimengerti secara teori harus dipraktikkan. Dan oleh karena adanya suatu syarat untuk menjadi terampil harus mempraktikkan. Gerakan inilah maka kajian tentang observasional learning menjadi lebih bermakna/penting. Mengapa demikian? yang pertama tentu saja karena didalam praktik pelatihan/pembelajaran gerak olahraga para atlet/siswa terutama kelas pemula memerlukan apa yang namanya contoh model gerakan yang betul ditinjau dari sudut fisiologis, biomekanis dan kinesiologis. Yang kedua tidak dapat dipungkiri bahwa dalam pelaksanaan gerakan agar supaya menjadi terampil tersebut, dimungkinkan para atlet/siswa akan mengalami cidera. Dalam keadaan cedera inilah atlet/siswa sangat membutuhkan perhatian yang kadang-kadang hal ini diabaikan oleh pelatih/guru olahraganya.
TINDAKAN SOSIAL PELAKU OLAHRAGA DALAM MEMAKNAI KEMENANGAN DITINJAU DARI PERSPEKTIF FENOMENOLOGIS SHODIQ HUTOMONO
Jurnal Ilmiah Spirit Vol. 12 No. 2 (2012): JURNAL ILMIAH SPIRIT
Publisher : Universitas Tunas Pembangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jis.v12i2.162

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menafsirkan kesadaran intersubyektif dalam dunia olahraga prestasi di KONI DIY dengan melihat dari segi: (1) tindakan sosial pelaku olahraga dalam memaknai kemenangan yang difokuskan pada pola pembinaan dan penanaman nilai, (2) latar belakang yang mempengaruhi tindakan sosial tersebut yang difokuskan pada kontribusi sistem nilai dan realitas globalisasi yang mempengaruhinya. Pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi digunakan dalam penelitian ini, sebagai teknik pengumpulan data adalah wawancara mendalam, pengamatan terlibat dan analisis dokumen, kemudian data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik analisis data tematik dari Colaizzi. Peneliti sebagai instrumen kunci  memilih dan menentukan informan kunci berdasarkan ketentuan dari Endraswara. Hasil penelitian menemukan bahwa:  (1) Sebagai Institutions KONI DIY telah melakukan pola pembinaan yang baik hal ini terlihat pada kesadaran intersubyektif pelaku olahraga dalam menerapkan program pembinaan di lapangan, sehingga target KONI DIY dalam PON Kaltim yaitu minimal mendapatkan 13 medali emas dapat tercapai. (2)  Penanaman nilai dalam upaya mencapai kemenangan telah gagal dilakukan oleh KONI DIY terbukti dengan terjadinya kasus yang utama di cabang balap motor dimana ditengarai ada aktor yang mempunyai peran ganda kecuali sebagai atlet DIY ternyata juga sebagai guru atlet Kaltim. (3) Kontribusi sistem nilai yang mempengaruhi tindakan sosial pelaku olahraga dalam memaknai kemenangan sangat lemah sehingga pelaku olahraga termasuk KONI DIY sendiri tidak begitu mengetahui lambang KONI, bendera KONI, dan lagu KONI yang begitu sarat makna nilai-nilai luhur yang bisa didapatkan via olahraga. (4) Dalam era globalisasi ini, dunia olahraga prestasi DIY telah terkontaminasi kapitalisme dimana pembina olahraga berperan sebagai kaum borjuis, pelatih sebagai kaum feodal dan atlet berperan sebagai kaum buruh yang berimbas pada pemenuhan kebutuhan sesaat dan pemikiran pragmatis
TINDAKAN SOSIAL PELAKU OLAHRAGA DALAM MEMAKNAI KEMENANGAN DITINJAU DARI PERSPEKTIF FENOMENOLOGIS SHODIQ HUTOMONO
Jurnal Ilmiah Spirit Vol. 12 No. 3 (2012): JURNAL ILMIAH SPIRIT
Publisher : Universitas Tunas Pembangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jis.v12i3.169

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menafsirkan kesadaran intersubyektif dalam dunia olahraga prestasi di KONI DIY dengan melihat dari segi: (1) tindakan sosial pelaku olahraga dalam memaknai kemenangan yang difokuskan pada pola pembinaan dan penanaman nilai, (2) latar belakang yang mempengaruhi tindakan sosial tersebut yang difokuskan pada kontribusi sistem nilai dan realitas globalisasi yang mempengaruhinya. Pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi digunakan dalam penelitian ini, sebagai teknik pengumpulan data adalah wawancara mendalam, pengamatan terlibat dan analisis dokumen, kemudian data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik analisis data tematik dari Colaizzi. Peneliti sebagai instrumen kunci  memilih dan menentukan informan kunci berdasarkan ketentuan dari Endraswara. Hasil penelitian menemukan bahwa:  (1) Sebagai Institutions KONI DIY telah melakukan pola pembinaan yang baik hal ini terlihat pada kesadaran intersubyektif pelaku olahraga dalam menerapkan program pembinaan di lapangan, sehingga target KONI DIY dalam PON Kaltim yaitu minimal mendapatkan 13 medali emas dapat tercapai. (2)  Penanaman nilai dalam upaya mencapai kemenangan telah gagal dilakukan oleh KONI DIY terbukti dengan terjadinya kasus yang utama di cabang balap motor dimana ditengarai ada aktor yang mempunyai peran ganda kecuali sebagai atlet DIY ternyata juga sebagai guru atlet Kaltim. (3) Kontribusi sistem nilai yang mempengaruhi tindakan sosial pelaku olahraga dalam memaknai kemenangan sangat lemah sehingga pelaku olahraga termasuk KONI DIY sendiri tidak begitu mengetahui lambang KONI, bendera KONI, dan lagu KONI yang begitu sarat makna nilai-nilai luhur yang bisa didapatkan via olahraga. (4) Dalam era globalisasi ini, dunia olahraga prestasi DIY telah terkontaminasi kapitalisme dimana pembina olahraga berperan sebagai kaum borjuis, pelatih sebagai kaum feodal dan atlet berperan sebagai kaum buruh yang berimbas pada pemenuhan kebutuhan sesaat dan pemikiran pragmatis
PERSPEKTIF FENOMENOLOGI DAN APLIKASINYA DALAM PENELITIAN SOSIOLOGI OLAHRAGA Shodiq Hutomono
Jurnal Ilmiah Spirit Vol. 15 No. 1 (2015): JURNAL ILMIAH SPIRIT
Publisher : Universitas Tunas Pembangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jis.v15i1.292

Abstract

Karakteristik dari studi ilmu keolahragaan adalah fenomena manusia dalam konteks keolahragaan menjadi amat kompleks karena mengandung muatan aspek biologis, psikologis, budaya dan antropologis. Sosiologi mempelajari tingkah laku manusia sebagai anggota masyarakat, tidak sebagai individu yang terlepas dari kehidupan masyarakat. Fokus bahasan sosiologi adalah interaksi manusia, yaitu pada pengaruh timbal balik di antara dua orang atau lebih dalam perasaan, sikap, dan tindakan. Sosiologi olahraga mula-mula tumbuh dengan meminjam konsep sosiologi. Cangkokan konsep dari disiplin induknya itu kemudian berkembang dengan memanfaatkan ‘bahan mentah’ dari pengalaman secara empirik mengenai aktivitas olahraga yang dipandang sebagai sebuah fenomena sosial. Perspektif fenomenologis untuk rumpun ilmu social-behavioral dalam hal ini sosiologi olahraga (sport sociology) digunakan sebagai pendekatan untuk memperoleh pengetahuan dan dikaji dalam tulisan ini.
ANALISIS KONDISI FISIK PADA ATLET TAEKWONDO KYORUGI CADET-JUNIOR DOJANG PMS DRAGON KOTA SURAKARTA TAHUN 2021 Bagas Dwi Sulistyo; Shodiq Hutomono
Jurnal Ilmiah Spirit Vol. 22 No. 2 (2022): JURNAL ILMIAH SPIRIT
Publisher : Universitas Tunas Pembangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jis.v22i2.2172

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Analisis Kondisi Fisik yang meliputi Kecepatan Lari, Kelenturan, Power Otot Tungkai, Reaksi Tangan, Kelincahan dan Daya Tahan Aerobik pada Atlet Taekwondo Kyorugi Cadet-Junior Dojang PMS Dragon Kota Surakarta Tahun 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Survei. Populasi penelitian berjumlah 115 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan Tes dan Pengukuran. Variabel dalam penelitian ini yaitu analisis kondisi fisik. Hasil penelitian diperoleh bahwa: analisis kondisi fisik pada atlet kyorugi cadet-junior dojang PMS Dragon kota Surakarta yaitu dalam kategori “Baik Sekali” sebesar 3% (1 atlet), kategori “Baik” sebesar 37% (13 atlet), kategori “Sedang” sebesar 34% (12 atlet), kategori “Kurang” sebesar 17% (6 atlet), dan kategori “Kurang Sekali” sebesar 9% (3 atlet). Berdasarkan analisis dapat disimpulkan bahwa dalam proses latihan kondisi fisik taekwondo kyorugi, karakteristik atlet yang perlu diperhatikan. Atlet yang memiliki kecepatan lari, kelenturan, power otot tungkai, reaksi tangan, kelincahan, dan daya tahan aerobik dalam kategori baik akan lebih mudah menguasai gerakan taekwondo kyorugi, sehingga kualitas atlet yang memiliki tingkat kondisi fisik dalam kategori baik sekali menjadi lebih maksimal dari pada atlet yang memiliki tingkat kondisi fisik dalam kategori sedang, dan atlet yang memiliki tingkat kondisi fisik dalam kategori sedang menjadi lebih baik dari pada atlet yang memiliki tingkat kondisi fisik dalam kategori kurang. Kata kunci: Kondisi Fisik, Taekwondo, Cadet-Junior.
KESEGARAN JASMANI ATLET PELAJAR DAERAH CABANG OLAHRAGA ANGGAR KOTA SURAKARTA Nuruddin Priya Budi Santoso; Joko Sulistiyono; Shodiq Hutomono; Herywansyah; Bagus Kuncoro
Jurnal Pengabdian Masyarakat FKIP UTP Vol 3 No 2 (2022): PROFICIO: Jurnal Abdimas FKIP UTP
Publisher : FKIP UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Anggar merupakan salah satu cabang olahraga beladiri yang cukup populer. Anggar termasuk dalam permainan bela diri, Teknik pertandingan angggar yaitu pemain harus berusaha agar lawan tidak dapat mengenai atau melukai tubuh pemain itu sendiri. Atlet anggar popda kota surakarta dalam berprestasi harus memiliki kesegaran jasmani yang prima. kesegaran jasmani juga meliputi kemampuan untuk melakukan kegiatan atau pekerjaan sehari-hari dan adaptasi terhadap pembebanan fisik tanpa menimbulkan kelelahan berlebih dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk menikmati waktu. kegiatan pengabdian masyarakat diperoleh hasil: (1) Atlet antusias dalam mengikuti materi dan mengoptimalkan materi kesegaran jasmani dengan tes MFT tersebut dapat diketahui team anggar POPDA Kota Suarakarta.(2) kebugaran jasmani dengan tes MFT tersebut dapat diketahui team anggar POPDA Kota Suarakarta rata rata memiliki tingkat kesegaran jasmani baik.
PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN PERMAINAN TARGET DAN DRILLING SMASH TERHADAP KETEPATAN SMASH BULUTANGKIS PADA ATLET PB NGEMPLAKPERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN PERMAINAN TARGET DAN DRILLING SMASH TERHADAP KETEPATAN SMASH BULUTANGKIS PADA ATLET PB N Shodiq Hutomono; Dony Bagus Eksan
Jurnal Ilmiah Spirit Vol. 23 No. 1 (2023): JURNAL ILMIAH SPIRIT
Publisher : Universitas Tunas Pembangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jis.v23i1.2893

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan pengaruh metode latihan permainan target dan drilling smash terhadap ketepatan smash dalam permainan bulutangkis pada atlet PB Ngemplak Kecamatan Ngemplak Boyolali Tahun 2022, dan jika ada perbedaan maka untuk mengetahui mana yang lebih baik antara metode latihan permainan target dan drilling smash terhadap ketepatan smash dalam permainan bulutangkis pada atlet PB Ngemplak Kecamatan Ngemplak Boyolali Tahun 2022. Sampel penelitian adalah Pada Atlet PB Ngemplak Kecamatan Ngemplak Boyolali dengan jumlah 30 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Variabel penelitian ini yaitu hasil ketepatan smash dengan latihan permainan target dan drilling smash sebagai variabel bebas serta hasil ketepatan smash variabel terikat. Rancangan penelitian menggunakan pretest-posttest design. Tes untuk mengetahui ketepatan smash menggunakan tes ketepatan smash menggunakan petunjuk pelaksanaan tes dari Nur Hasan (2001: 157). Metode analisis data penelitian menggunakan rumus t-test yang diperhitungkan menggunakan rumus pendek. Hasil analisis data maka simpulan diperoleh: (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara menggunakan metode permainan target dan menggunakan metode drilling smash terhadap ketepatan smash dalam permainan bulutangkis pada atlet PB Ngemplak Kecamatan Ngemplak Boyolali Tahun 2022. Hal ini dibuktikan dari hasil penghitungan tes akhir masing-masing kelompok yaitu thitung = 3.494 lebih besar dari pada ttabel = 2,145 dengan taraf signifikasi 5%. (2) Metode drilling smash lebih baik pengaruhnya dari pada metode permainan target terhadap ketepatan smash dalam permainan bulutangkis pada atlet PB Ngemplak Kecamatan Ngemplak Boyolali Tahun 2022. Berdasarkan persentase hasil ketepatan smash bulutangkis menunjukkan bahwa kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan menggunakan metode permainan target) adalah 7.331% < kelompok 2 (kelompok yang mendapat perlakuan menggunakan metode drilling smash ) adalah 7.561%.
Parents’ Interest toward Parenting Education Program in the Covid-19 Pandemic: a Study on Elementary Schools Slamet Santoso; Rima Febrianti; Shodiq Hutomono; Muchhamad Sholeh; Fatona Suraya
International Conference on Science, Education, and Technology Vol. 7 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The ability of parents in educating and caring for children, of course, varies due to differences in social, cultural, and educational backgrounds. This is the main problem in the education process at the elementary school level during the pandemic, which requires parents to be able to become teachers for their children. This study creates a program to educate parents to improve their insight and knowledge to be good teachers when learning at home. This research investigates parents' interest in the given program through a mixed-methods design using a set of questionnaires and interview rubric as the main instrument. Data analysis using sequential explanatory strategy. The results showed that classically 84.32% of parents' interest in educational programs through parenting classes at the elementary school level was included in the very good category. The quantitative data above is reinforced by interviews with 14 parents and teachers who stated that all parents and teachers strongly agreed with the program because it could build parents' awareness of the importance of education for children and increase their knowledge and abilities. So it can be concluded that the parenting class program can educate parents and increase their insight, knowledge, and abilities, so that they can become good teachers when learning at home.
PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK MELALUI PROGRAM KELAS ORANG TUA DI KABUPATEN MAGELANG Slamet Santoso; Fatkhul Imron; Dewi Mashitoh; Shodiq Hutomono
PROFICIO Vol. 5 No. 2 (2024): PROFICIO : Jurnal Abdimas FKIP UTP
Publisher : FKIP UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jpf.v5i2.3807

Abstract

Pemahaman peran dan tanggung jawab orang tua dalam mendidik anak perlu untuk diprogramkan dan direalisasikan mengingat betapa pentingnya pengeta huan pola asuh untuk orang tua dalam mendidik anaknya yang masih sangat terbatas. Sudah ada beberapa program sekolah seperti paguyupan orang tua yang mencoba mengajak dan melibatkan orang tua dalam proses pendidikan yang komprehensif, akantetapi kurang berjalan efektif dan efisien karena program sekolah yang kurang jelas dan kurang matang serta kesadaran dan pola pikir orang tua yang bervariasi. Upaya peningkatan pengetahuan dan wawasan orang tua dalam mendidik anak-anaknya merupakan sebuah program yang sangat penting guna kemajuan pendidikandan pembentukan karakter anak. Orang tua dan pihak sekolah seharusnya saling melengkapi dan berjalan beriringan secara harmonis dalam mewujudkan pendidikan yang berkwalitas serta pihak sekolah dapat mengambil kebijakan dalam mengembangkan program pendidikan bagi orang tua. Kebijakan adanya program tersebut dapat menjadi wahana komunikasi yang baik antara orang tua dan dengan pihak sekolah guna mengetahui tingkat perkembangan anaknya. Pengabdian kepada masyarakat ini telah dilaksanakan selama 1 tahun (12 bulan) dimulai pada bulan bulan Juli 2023 sampai dengan bulan Juni 2024, dengan jumlah peserta sosialisasi sebanyak 180 orang tua, yang terdiri dari 6 Kecamatan orang Se-Kabupaten Magelang. Setiap kecamatan di wakili satu sekolah dasar yaitu; 1) SD Negeri Secang 2; 2) SD Negeri Grabag 1; 3) SD Negeri Pager Gunung, 4) SD Negeri Wonosoko; 5) SD Negeri Mertoyudan; 6) SD Negeri Muntilan