Claim Missing Document
Check
Articles

Respons Siswa Terhadap Penerapan Media Pembelajaran Audio Visual Dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Pada Masa Pandemi Covid-19 Kelas X Di SMA Negeri 1 Surakarta Tahun 2021 Andrian arya wibawa; Rima Febrianti; Slamet Santoso
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Penjas
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jip.v8i1.1849

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui respons siswa terhadap penggunaan media pembelajaran audio visual dimasa pandemi (2) mengetahui keberhasilan penggunaan media pembelajaran audio visual dalam pendidikan jasmani di masa pandemi Covid-19 kelas X di SMA Negeri 1 Surakarta tahun 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan kuesioner tertutup dengan menggunakan google formulir. Responden dalam penelitian ini adalah siswa kelas X dengan populasi 385 siswa yang diambil sampel 15% dari total populasi yaitu 58 siswa, teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Validitas analisis data menggunakan teknik statistika yang disajikan dalam bentuk presentase. Hasil penelitian menunjukan respons siswa terhadap penerapan media pembelajaran audio visual dalam pendidikan jasmani pada masa pandemi Covid-19 kelas X di SMA Negeri 1 Surakarta adalah sebagai berikut: (1) Respons siswa kelas X terhadap penggunaan media pembelajaran audio visual dalam kategori sedang, dengan responden sebanyak 58 siswa didapatkan data dengan rincian 6 siswa 10% dalam kategori respons rendah dan 2 siswa 3% masuk dalam kategori dangat rendah. (2) keberhasilan penggunaan media sangat tinggi, 8 siswa 14% mempunyai respons tinggi, 24 siswa 41% mempunyai respons sedang, 18 siswa 31% mempunyai pembelajaran audio visual dapat dinyatakan memuaskan dengan rata-rata nilai siswa 99 pada materi bola basket.
Respons Siswa Terhadap Penerapan Media Pembelajaran Audio Visual Dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Pada Masa Pandemi Covid-19 Kelas X Di SMA Negeri 1 Surakarta Tahun 2021 Andrian arya wibawa; Rima Febrianti; Slamet Santoso
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Penjas
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jip.v8i1.1849

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui respons siswa terhadap penggunaan media pembelajaran audio visual dimasa pandemi (2) mengetahui keberhasilan penggunaan media pembelajaran audio visual dalam pendidikan jasmani di masa pandemi Covid-19 kelas X di SMA Negeri 1 Surakarta tahun 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan kuesioner tertutup dengan menggunakan google formulir. Responden dalam penelitian ini adalah siswa kelas X dengan populasi 385 siswa yang diambil sampel 15% dari total populasi yaitu 58 siswa, teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Validitas analisis data menggunakan teknik statistika yang disajikan dalam bentuk presentase. Hasil penelitian menunjukan respons siswa terhadap penerapan media pembelajaran audio visual dalam pendidikan jasmani pada masa pandemi Covid-19 kelas X di SMA Negeri 1 Surakarta adalah sebagai berikut: (1) Respons siswa kelas X terhadap penggunaan media pembelajaran audio visual dalam kategori sedang, dengan responden sebanyak 58 siswa didapatkan data dengan rincian 6 siswa 10% dalam kategori respons rendah dan 2 siswa 3% masuk dalam kategori dangat rendah. (2) keberhasilan penggunaan media sangat tinggi, 8 siswa 14% mempunyai respons tinggi, 24 siswa 41% mempunyai respons sedang, 18 siswa 31% mempunyai pembelajaran audio visual dapat dinyatakan memuaskan dengan rata-rata nilai siswa 99 pada materi bola basket.
PENGEMBANGAN MATERI ATLETIK MELALUI PERMAINAN ATLETIK JALALOLE UNTUK SISWA SD KELAS IV RIMA FEBRIANTI
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 1 No. 1 (2015): JURNAL ILMIAH PENJAS
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.347 KB)

Abstract

Development Athletics Learning Throught Athletics Jalalole of  Elementary Students. Basically, 4th grade students of elementary school have high tension to play, therefor, sport and health education teacher should be able to develop more interesting teaching model that make students enjoy the process more. Result of the research shows that students' interest and tension on 3 in 1 athletic game is 52,21% higher than conventional process, students' activeness or physical intensity is improve up to 71% brings maximum number of heart pulse Model's quality improve tools and equipment's appropriateness level up into 75% so that graded as good. In three scope of sport and health education, the cognitive and psycho-motor aspects include in high class category while affecting aspect is included in the middle level. And to value the spirit and confidence in the good category, while the value of sportive and honesty in the medium category. The conclusion of this research is that the product of 3 in 1 athletic game is appropriate and acceptable or practicable in sport and health education's athletic material learning for IV grader of elementary
PEMBELAJARAN PENJASORKES MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO TERHADAPMINAT SISWA SMP PGRI PETANAHAN MEMPELAJARIBOLA VOLI TAHUN 2014 RIMA FEBRIANTI
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 2 No. 1 (2016): JURNAL ILMIAH PENJAS
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (92.481 KB)

Abstract

Dari hasilobservasi dan wawancara dengan guru penjasorkes di SMP PGRI Petanahan terkait pembelajaran bola voli, banyak siswa enggan saat menerima materi bola voli. Hal tersebut disebabkan karena mayoritas siswa tidak menguasai permainan bola voli. Selain mereka tidak bisa, kebanyakan dari mereka juga belum mengetahui secara langsung bagaimana bermain bola voli yang sesungguhnya. Untuk itu guru perlu membangkitkan motivasi siswa, salah satunya dengan cara memutarkan video tentang pembelajaran teknik dasar dan permainan bola voli. Dengan siswa melihat secara langsung permainan bola voli dan melihat bagaimana latihan teknik dasar yang benar maka diharapkan siswa mendapatkan motivasi sehingga timbul minat untuk mempelajari bola voli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran dengan media video terhadap minat siswa kelas VII mempelajari bola voli di SMP PGRI Petanahan dan untuk mengetahui perbedaan minat siswa kelas VII mempelajari bola voli sebelum dan sesudah dilakukan pembelajaran menggunakan media video. Kesimpulan yang dapat ditarik dari hasil penelitian ini yaitu, pembelajaran dengan media video berpengaruh terhadap minat siswa mempelajari bola voli di SMP PGRI Petanahan Tahun 2014.Tingkat minat siswa mempelajari bola voli dengan memutarkan video lebih baik dibandingkan dengan tingkat minat siswa tanpa memutarkan video dimana peningkatan presentase minat memelajari bola voli siswa kelompok eksperimen 14.37% lebih tinggi dari kelompok kontrol 10.49%.Penulis memberikan saran bagi guru penjaskesorkes,bahwa dalam pembelajaran penjasorkes guru perlu menggunakan berbagai macam bentuk media pembelajaran untuk meningkatkan minat siswa dan mengurangi kejenuhan siswa pada pelajaran pendidikan jasmani, sehingga proses belajar mengajar dapat berlangsung dengan lancar dan efektif.
KONTRIBUSIPERMAINAN-PERMAINANKECILMODIFIKASI TERHADAPMINATDANTINGKATKESEGARANJASMANI ANAK-ANAKDESAdi DESA PETANAHANKABUPATEN KEBUMENTAHUN2016 RIMA FEBRIANTI
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 3 No. 1 (2017): JURNAL ILMIAH PENJAS
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.526 KB)

Abstract

Kontribusi Permainan-Permainan Kecil Modifikasi Terhadap Minat Dan Tingkat Kesegaran Jasmani Anak-Anak Desa Di Desa Petanahan Kabupaten Kebumen Tahun 2016. Bermainmerupakankegiatanyangpentingbagipertumbuhan dan perkembangan fisik, social,emosi, intelektual  dan spiritual anak. Kemajuan Tekhnologi membuat perubahan cara bermain anak,mereka lebih menyukai bermain dengan media elektronik daripada bermain dengan aktifitas jasmani diluar rumah.Dalam penelitian ini peneliti memberikan 6 bentuk permainan kecil dengan tujuan dapat meningkatkan minat dan tingkat kesegaran jasmani anak-anak di desa Petanahan Kabupaten Kebumen Tahun 2016.Tujuan  penelitian ini  untuk mengetahui :  (1) Minat bermain melalui permainan-permainan  kecil  modifikasi  pada   anak-anak  di  desa Petanahan (2)Perbedaan tingkatkesegaranjasmanianak antaraanak-anakyangbermainmelalui permainankecilmodifikasidengan anak-anak yang bermainmainanelektronik. Penelitian  eksperimen  ini  dilaksanakan  dengan  desain  Pretest-Postest.Teknik penarikan sample denganpurposivesamplingdimanasampelnyaadalahanakdesadenganusia kelas5dan6Sekolah Dasaryangberjumlah45anak. Teknikanalisisdatayang digunakandenganujitataut-test.Hasilpenelitiandanpembahasandapatdisimpulkan: 1)PermainanKecil untuk kegiatan bermain dapat meningkatkan minat anak-anak untukmelakukankegiatan  bermain  dan  olahraga di  luar rumah.2)Adapengaruhpermainankecilmodifikasi   terhadaptingkatkesegaran jasmani anak pada anak-anakdidesaPetanahanKabupaten Kebumen..3) Permainankecilmodifikasilebihbaik daripadabermainmainanelektronik terhadap tingkatkesegaran jasmani anak pada anak-anak didesaPetanahan Kabupaten Kebumen.  
KREASI PERMAINAN KECIL TEPUKI (TEPUK PUNGGUNG KAKI) SEBAGAI PERMAINAN KREASI BARU KARYA MAHASISWA PJKR UTP SURAKARTA RIMA FEBRIANTI
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 4 No. 1 (2018): JURNAL ILMIAH PENJAS
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak. Rima Febrianti. 2018. Sebagai calon guru penjas yang memiliki skill kreatif dan inovatif para mahasiswa progam studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Universitas Tunas Pembangunan Surakarta dituntut untuk bisa membuat berbagai modifikasi dan kreasi permainan terutama di mata kuliah Permainan kecil dan modifikasi olahraga. Karena pada dasarnya dalam pembelajaran penjasorkes di sekolah tujuan utamanya adalah meningkatkan keaktifan gerak siswa sehingga diharapkan tingkat kesegaran atau kebugaran jasmani anak selalu terjaga. Untuk itu para guru harus selalu kreatif dalam membuat materi pembelajaran yang menyenangkan sesuai dengan perkembangan peserta didiknya. Salah satu hasil karya mahasiswa dalam tugas mata kuliah permainan kecil adalah permainan Tepuki atau tepuk punggung kaki,dimana permainan ini terinspirasi dari bela diri,akan tetapi pada permainan ini lebih diutamakan kelincahan menghindari serangan yang perkenaannya hanya sebatas pada punggung kaki dan bahu. Dan serangan hanya diperbolehkan menyentuk dengnan cara menepuk bagian sasaran lawan. Permainan ini telah dipraktekan dalam mata kuliah permainan kecil dan mahasiswa sangat tertarik dan antusias dalam mengikuti permainan tersebut. Abstract. Rima Febrianti. 2018. As a teacher candidate who has creative and innovative skills, the Tunas Pembangunan Surakarta students of Physical Education and Recreation Education study programs are required to be able to make various game modifications and creations, especially in small game subjects and sports modifications. Because basically in penjasorkes learning in schools the main goal is to increase the activity of students so that the expected level of freshness or physical fitness of children is always maintained. For that teachers must always be creative in making fun learning material in accordance with the development of their students. One of the works of students in small game course assignments is the Tepuki game or pat the back of the foot, where the game is inspired by martial arts, but in this game more agility avoids attacks that are only limited to the back and lower legs. And attacks are only allowed to form by tapping the opponent's target. This game has been practiced in small game courses and students are very interested and enthusiastic in participating in the game.  
ANALISIS BIOMEKANIKA BACKHAND GROUNDSTROKE TENIS LAPANGAN ATLET PORPROV KLATEN UNTUNG NUGROHO; RIMA FEBRIANTI
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 5 No. 2 (2019): Jurnal Ilmiah Penjas
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (480.146 KB)

Abstract

Untung Nugroho, S. Pd. Kor., M. Or dan Rima Febrianti, M. Pd: Analisis Biomekanika Backhand Groundstroke Tenis Lapangan Atlet Porprov Klaten. Penelitian. Surakarta: Universitas Tunas Pembangunan Surakarta, 2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan kinerja teknik backhand groundstroke tenis lapangan pada atlet Porprov Klaten. Selain itu penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui kesalahan-kesalahan gerak teknik backhand groundstroke tenis lapangan yang sering terjadi.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan satu variabel, yaitu backhand groundstroke tenis lapangan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei dengan teknik observasi. Intstrumen yang digunakan adalah kisi-kisi lembar analisis dan kamera. Populasi penelitian ini adalah atlet tenis porprov Klaten yang berjumlah 4 orang atlet putri. Dari populasi tersebut digunakan sebagai sampel. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan kriteria yang pernah mengikuti kejuaraan daerah maupun kejuaraan nasional. Teknik analisis data penelitian adalah deskriptif dan persentase dengan perhitungan pada masing-masing tahap dan menggunakan analisis sistem perangkat lunak software untuk mengetahui lebih jelas kinerja teknik backhand groundstroke yang dilakukan atlet tenis lapangan Porprov Klaten.Hasil penelitian ini menunjukan: bahwa kinerja backhand groundstroke tenis lapangan atlet Porprov Klaten pada tahap persiapan cukup baik, pada tahap backswing cukup baik, pada tahap forwardswing cukup baik, pada tahap impact baik, dan pada tahap followtrough baik. Hasil keseluruhan kinerja backhand groundstroke tenis lapangan atlet Porprov Klaten dikategorikan cukup baik. Kata Kunci: backhand, biomekanika, tenis ABSTRACTUntung Nugroho, S. Pd. Kor., M. Or and Rima Febrianti, M. Pd: Biomechanics Analysis of Backhand Groundstroke Tennis Porprov Klaten Athletes. Research. Surakarta: Tunas Pembangunan University of Surakarta, 2019.This study aims to reveal the performance of the backhand ground tennis groundstroke technique in Porprov Klaten athletes. In addition, this study is intended to find out the motion errors of backhand groundstroke tennis techniques that often occur.This research is a descriptive study with one variable, namely backhand ground stroke tennis. This research uses survey research methods with observation techniques. The instruments used are the analysis sheet and camera grid. The population of the study was 4 Klaten porprov tennis athletes. The population is used as a sample. The sampling technique used in this study is purposive sampling with criteria that have participated in regional and national championships. The research data analysis technique is descriptive and percentage by calculation at each stage and using software system analysis to find out more clearly the performance of the backhand groundstroke technique performed by Porprov Klaten tennis athletes.The results of this study indicate: that the performance of the backhand groundstroke of the tennis Klaten Porprov athletes in the preparation stage is quite good, at the backswing stage is quite good, at the forwardswing stage is quite good, at the good impact stage, and at the good follow-through stage. The overall performance of the backhand groundstroke tennis for athletes in Porprov Klaten is quite good.Keyword: backhand, biomechanics, tennis 
KREASI PERMAINAN KECIL TEPUKI (TEPUK PUNGGUNG KAKI) SEBAGAI PERMAINAN KREASI BARU KARYA MAHASISWA PJKR UTP SURAKARTA RIMA FEBRIANTI
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 4 No. 2 (2018): JURNAL ILMIAH PENJAS
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak. Rima Febrianti. 2018. Sebagai calon guru penjas yang memiliki skill kreatif dan inovatif para mahasiswa progam studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Universitas Tunas Pembangunan Surakarta dituntut untuk bisa membuat berbagai modifikasi dan kreasi permainan terutama di mata kuliah Permainan kecil dan modifikasi olahraga. Karena pada dasarnya dalam pembelajaran penjasorkes di sekolah tujuan utamanya adalah meningkatkan keaktifan gerak siswa sehingga diharapkan tingkat kesegaran atau kebugaran jasmani anak selalu terjaga. Untuk itu para guru harus selalu kreatif dalam membuat materi pembelajaran yang menyenangkan sesuai dengan perkembangan peserta didiknya. Salah satu hasil karya mahasiswa dalam tugas mata kuliah permainan kecil adalah permainan Tepuki atau tepuk punggung kaki,dimana permainan ini terinspirasi dari bela diri,akan tetapi pada permainan ini lebih diutamakan kelincahan menghindari serangan yang perkenaannya hanya sebatas pada punggung kaki dan bahu. Dan serangan hanya diperbolehkan menyentuk dengnan cara menepuk bagian sasaran lawan. Permainan ini telah dipraktekan dalam mata kuliah permainan kecil dan mahasiswa sangat tertarik dan antusias dalam mengikuti permainan tersebut. Abstract. Rima Febrianti. 2018. As a teacher candidate who has creative and innovative skills, the Tunas Pembangunan Surakarta students of Physical Education and Recreation Education study programs are required to be able to make various game modifications and creations, especially in small game subjects and sports modifications. Because basically in penjasorkes learning in schools the main goal is to increase the activity of students so that the expected level of freshness or physical fitness of children is always maintained. For that teachers must always be creative in making fun learning material in accordance with the development of their students. One of the works of students in small game course assignments is the Tepuki game or pat the back of the foot, where the game is inspired by martial arts, but in this game more agility avoids attacks that are only limited to the back and lower legs. And attacks are only allowed to form by tapping the opponent's target. This game has been practiced in small game courses and students are very interested and enthusiastic in participating in the game.
Menarik Minat Pengunjung Pantai Petanahan Untuk Berolahraga Melalui Modifikasi Lapangan Olahraga Rima Febrianti; Karlina Dwijayanti
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 6 No. 1 (2020): Jurnal ILmiah Penjas
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Kebumen merupakan salah satu kabupaten yang ada di Jawa Tengah yang memiliki prestasi olahraga yang rendah,salah satu faktornya adalah kurangnya minat dan antusias masyarakat terhadap olahraga. Untuk itu diperlukan suatu usaha dalam meningkatkan minat masyarakat untuk berolahraga dengan membuatkan beberapa sarana olahraga yang dimodifikasi,seperti sarana bermain futsal,basket,dan voli. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dan menggunakan metode pendekatan kualitatif eksperimental dengan menggunakan desain one shot case study Design.Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara ,observasi dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis datanya menggunakan triangulasi data mulai dari reduksi data,penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian minat pengunjung pantai untuk berolahraga menggunakan prasarana modifikasi di pantai Petanahan, menyebarkan angket kepada 100 orang pengunjung dan melakukan wawancara dengan beberapa pengunjung dan masyarakat sekitar yang menjadi pedagang warung serta pengelola obyek wisata pantai Petanahan didapatkan hasil sebagian besar pengunjung pantai berminat melakukan olahraga menggunakan fasilitas prasarana modifikasi dengan prosentase 88,3% berminat,dan hasil wawancara juga menunjukan adanya dukungan dari masyarakat sekitar dan dari pengelola obyek wisata dengan adanya prasarana modifikasi tersebut.
PERBANDINGAN TINGKAT NORMA KEBUGARAN JASMANI REMAJA USIA 16 – 19 TAHUN (USIA SMA) BERDASARKAN LETAK GEOGRAFIS Rudi Aldiyanto; Rima Febrianti; Arif Rohman Hakim
JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) Vol. 7 No. 1 (2021): Jurnal Ilmiah Penjas
Publisher : UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jip.v7i1.1383

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbandingan tingkat norma kebugaran jasmani pada remaja usia 16 – 19 tahun (usia SMA) berdasarkan letak geografis. Jenis penelitian ini adalah penelitian perbandingan komparatif. Subyek dalam penelitian ini adalah remaja berusia 16 – 19 tahun di dataran tinggi dan remaja di dataran rendah. Metode penelitian terdiri dari tiga langkah, yaitu: (1) Observasi (2) Pengambilan data (3) Dokumentasi. Langkah-langkah pengambilan data sebagai berikut: Sprint, Pull up, Sit up, Vertical Jump, Lari jauh. Berdasarkan hasil analisis data sebagai berikut: Tingkat kebugaran sprint pada dataran rendah 3.6 sedangkan dataran tinggi 3.56. Tingkat kebugaran pull up dataran rendah nilai rata-rata sebesar 2.16 sedangkan dataran tinggi sebesar 2.52. Tingkat kebugaran sit up dataran rendah sebesar 2.76 sedangkan dataran tinggi sebesar 3. Tingkat kebugaran vertical jump dataran rendah sebesar 2.84 sedangkan dataran tinggi sebesar 3.2. Tingkat kebugaran lari jauh dataran rendah sebesar 2.76 sedangkan dataran tinggi sebesar 2.80. Simpulan dari penelitian ini adalah Tingkat kebugaran secara keseluruhan kelompok dataran tinggi sedikit lebih baik yakni pada dataran rendah sebesar 14,12 sedangkan pada dataran tinggi sebesar 15,08. Pengujian statistik diperoleh kesimpulan bahwa tidak ada perbedaan signifikan antara kelompok dataran rendah dengan dataran tinggi. dengan nilai probabilitas (sig.) sebesar 0.070 > 0.05.