Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Metastasis Kelenjar Getah Bening Retrofaring pada Penderita Karsinoma Nasofaring dengan Pemeriksaan Computed Tomography di Rumah Sakit Kanker “Dharmais” SIHALOHO, FLORENSA; -, KARDINAH; KOMARI, BUDIANTO; SUZANNA, EVLINA; PRIHARTONO, JOEDO
Indonesian Journal of Cancer Vol 7, No 4 (2013): Oct - Dec 2013
Publisher : "Dharmais" Cancer Center Hospital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (13.115 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data metastasis KGB retrofaring pada penderita KNF dengan pemeriksaan CT nasofaring di Rumah Sakit Kanker “Dharmais”.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dari data sekunder CT nasofaring penderita Karsinoma Nasofaring (KNF) yang belum mendapatkan terapi radiasi dan kemoterapi. Penilaian metastasis Kelenjar Getah Bening (KGB) retrofaring dengan diameter aksial minimal ? 5 mm yang berada di level atlas dekat arteri karotis interna. Penilaian massa tumor menurut TNM AJCC edisi ke-7 tahun 2010. Dilakukan uji statistik untuk mengetahui adanya hubungan metastasis KGB retrofaring dengan massa tumor, tipe histopatologi, invasi lateral, dan massa tumor melewati midline.Hasilnya menunjukkan bahwa sebanyak 85 penderita KNF dengan subjek terbanyak laki-laki, umur rerata 43,2 tahun, metastasis KGB retrofaring sebanyak 81 subjek, dan metastasis KGB servikal level II merupakan metastasis KGB terbanyak.Kesimpulannya, metastasis KGB retrofaring adalah metastasis KGB terbanyak kedua setelah KGB servikal level II. Kedua metastasis KGB ini merupakan drainase pertama metastasis KGB pada KNF.Kata Kunci: Metastasis KGB retrofaring, Karsinoma nasofaring, Pemeriksaan CT nasofaring.
SUPLEMEN: Registrasi Kanker Berbasis Rumah Sakit di Rumah Sakit Kanker "Dharmais" – Pusat Kanker Nasional Pusat Kanker, 1993-2007 SUZANNA, EVLINA; SIRAIT, TIARLAN; RAHAYU, PRADNYA SRI; SHALMONT, GRACE; ANWAR, ELFIRA; ANDALUSIA, RIZKA; -, HARJATI; PANIGORO, SONAR SONI
Indonesian Journal of Cancer Vol 6, No 4 (2012): Oct - Dec 2012
Publisher : "Dharmais" Cancer Center Hospital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (13.115 KB)

Abstract

http://indonesianjournalofcancer.org/2012/2012-no4-oct-dec/205-registrasi-kanker-berbasis-rumah-sakit-di-rumah-sakit-kanker-qdharmaisq-pusat-kanker-nasional-1993-2007?catid=95%3Asupplement
Indonesia Cancer Registry, Current Situation Suzanna, Evlina
Indonesian Journal of Cancer Vol 3, No 5 (2009): Workshops 2009
Publisher : "Dharmais" Cancer Center Hospital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

https://www.scribd.com/doc/45501411/Indonesia-Cancer-Registry-Current-Situation
Pengembangan Sistem Registrasi Kanker Indonesia GODJALI, DJIAUW DJUNAIDI; PARDAMEAN, BENS; SUZANNA, EVLINA
Indonesian Journal of Cancer Vol 6, No 2 (2012): Apr - Jun 2012
Publisher : "Dharmais" Cancer Center Hospital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (13.115 KB)

Abstract

Kanker adalah salah satu penyakit yang telah menjadi masalah kesehatan masyarakat, baik di dunia maupun di Indonesia, karena tingkat kematian yang disebabkan oleh penyakit ini cukup tinggi. Jumlah ini dapat dikurangi jika deteksi kanker dapat dilakukan sedini mungkin. Untuk mencapai ini, dilaksanakanlah sebuah kegiatan yang disebut Program Pengendalian Kanker Nasional (PPKN) yang bertujuan untuk mengurangi jumlah kasus kanker, kematian, juga meningkatkan kualitas hidup pasien kanker. Penelitian ini membahas bagaimana teknologi informasi dapat membantu keberhasilan PPKN melalui penggunaan perangkat lunak komputer untuk mendukung sistem registrasi kanker di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan penelitian pustaka manajemen registrasi kanker yang telah diterbitkan dan analisis dua perangkat lunak registrasi kanker (SRiKandI dan CANREG 5) yang telah digunakan dalam proses registrasi kanker di Indonesia. Hasil penelitian adalah desain sistem untuk memperbaiki sistem registrasi kanker di Indonesia.Kata kunci: sistem registrasi kanker, SRiKandI, CANREG
Model of CanReg5 Implementation for Indonesia MULYONO, JONATHAN ADITYA; PARDAMEAN, BENS; SUZANNA, EVLINA
Indonesian Journal of Cancer Vol 6, No 4 (2012): Oct - Dec 2012
Publisher : "Dharmais" Cancer Center Hospital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (13.115 KB)

Abstract

Sistem registrasi kanker telah dibangun untuk mengelola data kanker di Rumah Sakit Kanker “Dharmais” dan beberapa rumah sakit di daerah. Namun, sistem yang ada dinilai tidak cukup untuk mendukung proses pengelolaan data di seluruh wilayah di Indonesia, sehingga sistem CanReg5 telah dipilih sebagai perangkat lunak untuk mendukung sistem registrasi kanker yang baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model sistem untuk mengotomatisasi proses mengumpulan dan analisis data kanker menggunakan CanReg5 di seluruh daerah di Indonesia. Studi ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metodologi pengumpulan data melalui wawancara dengan seluruh staf dan dokter yang terlibat dalam kegiatan registrasi kanker. Hasil penelitian ini adalah model arsitektur jaringan berbasis registrasi kanker rumah sakit dengan keamanan khusus dan rencana pemulihan bencana untuk mengantisipasi dampak dari kerusakan sistem. Perkiraan jumlah staf yang berhubungan dengan tanggung jawab dan estimasi perangkat diperlukan untuk mendukung sistem yang disediakan. Keberhasilan penerapan model ini akan memberikan platform untuk pengembangan sistem registrasi kanker di negara berkembang yang besar dengan sumber daya terbatas.Kata kunci: registrasi kanker, CanReg5, Rumah Sakit Kanker ”Dharmais”, Virtual Private Network, VPN.
National Lung Cancer Screening: Recommended Age for Screening Ramadhaniah, Fariha; Suzanna, Evlina; Syahruddin, Elisna; Shalmont, Grace; Rahayu, Pradnya Sri
Indonesian Journal of Cancer Vol 18, No 4 (2024): December
Publisher : http://dharmais.co.id/

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33371/ijoc.v18i4.1223

Abstract

Indonesia, as a developing country, faces a significant burden of lung cancer, with the incidence and mortality rates ranking third. Unfortunately, the majority of patients are diagnosed at advanced stages of the disease. Indonesia has implemented a national cancer control program; screening and early detection are part of this program, which needs firm criteria to restrict the high-risk population due to limited resources. This article aims to recommend age criteria for National Lung Cancer Screening based on cancer registry data. We explore lung cancer screening policies across various countries, discuss the extent of the lung cancer burden and smoking prevalence as factors in determining age criteria for screening. Lung cancer is coded using ICD-O, third edition, C33–C34, and the incidence data were obtained from the Jakarta cancer registry. Data on the prevalence of smoking were obtained from national surveys and other research. Our review suggests that lung cancer screening should start at 35 years old, considering the distribution of lung cancer, the prevalence of smoking in Indonesia, as well as the carcinogenesis process of an individual when they start smoking.
Anaplastic Lymphoma Kinase (ALK) Rearrangement of Lung Adenocarcinoma among North Sumatera Population Putra, Muhammad Yusuf Adira; Soeroso, Noni Novisari; Syahruddin, Elisna; Suzanna, Evlina; Afiani, Dina; Ashar, Taufik; Lim, Darren Wan-Teck
Jurnal Respirasi Vol. 11 No. 1 (2025): January 2025
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jr.v11-I.1.2025.47-53

Abstract

Introduction: Lung cancer is a malignancy of the lung parenchyma or bronchi. Molecular targeted therapy directed at oncogene driver mutations, such as anaplastic lymphoma kinase (ALK), improves the prognosis of patients with non-small cell lung carcinoma (NSCLC). This study aimed to determine the characteristics of lung adenocarcinoma patients and the prevalence of ALK rearrangement among the North Sumatra population. Methods: This descriptive study used data from patients' formalin-fixed paraffin-embedded (FFPE) ALK examination results and medical records. The laboratory analyzed the patient’s FFPE for ALK fusion protein expression using the VENTANA anti-ALK (D5F3) procedure to determine the prevalence of ALK rearrangement. Results: Of the 34 subjects, it was revealed that the characteristics of lung adenocarcinoma patients were 18 patients aged >60 years old (52.9%), 26 male patients (76.4%), and 24 heavy smoker patients (70.6%). Based on the pathological tumor-node-metastasis (pTNM) stage, most samples were classified as stage IVA, with 24 cases (70.6%) showing the highest metastases to the pleura. There were 2 cases of ALK mutations obtained through immunohistochemical examination with a percentage of 5.8%. Conclusion: There are relatively few ALK rearrangement mutations in lung adenocarcinoma patients without screening. Additional research is needed to ascertain the distribution of lung adenocarcinoma patient characteristics associated with a higher prevalence of ALK rearrangement mutations.