Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.983
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan BIOCHEPHY: Journal of Science Education Indo-MathEdu Intellectuals Journal KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara Journal Education Innovation
Ferry Irawan
Universitas Musamus Merauke
Education Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Mathematics Social Sciences Other

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

 1 
SOSIALISASI METODE PEMBELAJARAN INOVATIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK USIA DINI KELOMPOK B DI TK YAPIS MERAUKE BAGI GURU PG-PAUD Hariani Fitrianti; Ferry Irawan; Beatus Tambaip
KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara Vol. 2 No. 4 (2022): Desember : Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/kreatif.v2i4.700

Abstract

Early childhood education has strategies or learning models that must be mastered by teachers. The learning models include the center model, the classic model, the group model, the area model, and many other learning models. To create a fun learning model is part of the task of principals and educators. Over time, the world of education has developed very rapidly. The service method used is socialization, related to the importance of early childhood education as the basic foundation used to monitor children's growth and development. Therefore, teachers must be able to prepare a variety of creative and innovative learning in order to achieve educational goals well. Educators need to make an update in the learning process, especially at the level of children's education. The results show that the world of children is identical to learning activities while playing. So, educators must be able to create creative and innovative learning models. So, early childhood is not easily bored and bored to take part in learning activities
Pengaruh Model Pembelajaran REMAP STAD dalam Melatih Keterampilan Literasi Sains Peserta Didik Ferry Irawan; Muh. Rafi'y; Dharma gyta Sari harahap
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 4 No. 2 (2023): Indo-MathEdu Intellectuals Journal
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v4i2.246

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of the STAD Remap learning model which can be used dynamically, as well as to facilitate students in a structured way to understand each p learning material which has very broad material derivations. Understanding broad material requires valid media. The research carried out is classified as a quasi experiment. The respondents in this research were science students at SMA Negeri 4 Malang. Data on scientific literacy skills is measured using essay questions that have been adapted to the achievement indicators of scientific literacy according to Gormally. The questions prepared are validated by expert validators before being carried out by students. Then a prerequisite test was carried out, namely the normality test and homogeneity test and finally the anacova one way test to find out the role of the STAD Remap learning model in improving students' scientific literacy skills
Melatih Keterampilan Literasi Sains Mahasiswa Melalui Uji Kualitas Mikrobiologi Menggunakan Metode Perhitungan Angka Total Ferry Irawan; Dharma Gyta Sari Harahap; Muh. Rafi'y
Journal Education Innovation (JEI) Vol. 1 No. 1 (2023): JEI - Oktober
Publisher : Yayasan Perguruan Kampus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Food was consumed in everyday life. Various and derivation types of processed products that we consume are obtained from industrialized products that are oriented towards the processing of the food industry. Processed food products in the form of fish that go through various kinds of management can be contaminated with thermal temperatures and bacteriophages which are parasitic and have a negative impact on health. The research carried out aims to test the quality of microbes contained in fish that have been preserved using various types of preservatives. This research procedure uses the Standard Plate Count (ALT) technique which can provide a representative test for the types of microbes found in cured tilapia fish at certain time intervals. The results of the research data were analyzed using the ANOVA test which consisted of 5 repetitions, this was aimed at determining the average distribution of each repetition of the research procedures carried out showing coherent results. The results showed that the ALT sampling technique was effective in determining colonies of bacteriophages and other micro-organisms (pathogenic microorganisms) present in preserved tilapia fish that could differentiate into viruses that are harmful to public health.
PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES BERFIKIR LITERASI SAINS BERDASARKAN PISA DALAM MELATIH KETERAMPILAN BERFIKIR TINGKAT TINGGI MAHASISWA Ferry Irawan; Dharma Gyta Sari Harahap; Muh. Rafi'y; Cristiana Normalita de Lima
BIOCHEPHY: Journal of Science Education Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : MO.RI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52562/biochephy.v4i1.1066

Abstract

Perkembangan abad 21 menuntut peserta didik untuk terampil dalam memecahkan masalah secara terstruktur dan sesuai dengan kaidah ilmiah. Salah satu keterampilan yang harus dimiliki oleh peserta didik adalah keterampilan berpikir kreatif dan keterampilan literasi sains sebagai komponen dasar bagi peserta didik untuk melakukan eksplorasi ide-ide, memahami fenomena ilmiah, mencari alternatif jawaban yang benar untuk memberikan solusi yang mempunyai sifat orisinil atau gagasan yang jarang dikemukakan oleh orang lain. Pendidikan mempunyai orientasi untuk memberdayakan keterampilan berpikir kreatif dan keterampilan literasi sains bagi peserta didik, agar mereka dapat kompeten dalam memecahkan setiap permasalahan dengan melahirkan konsep atau gagasan-gagasan yang unik dan mempunyai derivasi yang beragam. Akan tetapi, masih dijumpai beberapa hambatan atau kendala dalam proses pengaplikasiannya secara langsung. Beberapa penelitian terdahulu yang telah dilakukan menunjukkan bahwa keterampilan berpikir kreatif dan keterampilan literasi sains belum diberdayakan secara efektif, sehingga diperlukan strategi atau inovasi baru untuk melatihkan keterampilan tersebut. Upaya inovatif yang dapat dilakukan adalah menerapkan model pembelajaran yang memfasilitasi serta mengakomodasi peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran, sehingga peserta didik memperoleh pelajaran yang bermakna, yang memjadi stimulus bagi peserta didik mengikuti kegiatan pembelajaran secara persisten.
Analisis Disposisi Keterampilan Literasi Sains Mahasiswa Melalui Pendekatan Proses Sains dan Implementasi Assesmen Kinerja Ferry Irawan; Rival Hanip; Nur Zakiyah R
Jurnal Pendidikan Vol. 33 No. 2 (2024): July
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/jp.v33i2.5064

Abstract

Mahasiswa harus dibekali dengan keterampilan yang menguatakn pada kemampuan memahami setiap hirarkisitas konsep dengan fenomena yang mereka hadapi. Kererampilan dasar yang harus dimiliki oleh mahasiswa adalah keterampilan Berpikir kritis sehingga berorientasi pada kemampuan mahasiswa menyelesaikan setiap masalah. Tujuan penelitian yang dilakukan adalah mengetahui disposisi keterampilan berpikir kritis mahasiswa melalui assesemen kinerja yang diberlakukan secara holistik. Desain penelitian menggunakan one group pretest-posttest design. Dikembangkan tes essay dan rubrik yang terdiri dari indikator dan skala penilaian dengan interval tertentu yang divalidasi oleh validator ahli. Indikator Disposisi Keterampilan Berpikir kritis (DLS) memiliki beberapa sub indikaotr yang akan digunakan dalam proses pengumpulan data. Uji validitas dan uji realbilitas dilakukan untuk mengukur kevalidan dan nilai realibilitas soal dan instrument yang dikembangkan. Data yang terkumpul menjadi dasar untuk menentukan N-Gain ternormalisasi, sehingga dari data yang terkumpul Nampak perbedaan presentase nilai yang diperoleh oleh setiap kelompok. Hasil penelitian mennunjukkan bahwa terjadi peningkatan keterampilan Berpikir kritis mahasiwa yang dibuktikan dengan nilai N-gain untuk kelompok 1 adalah 0,56 sedangkan pada kelompok 2 mencapai nilai 0,36
Co-Authors Beatus Tambaip Cristiana Normalita de Lima Dharma Gyta Sari Harahap Hariani Fitrianti Muh. Rafi'y Muh. Rafi'y Muh. Rafi’y Nur Zakiyah R Rival Hanip