Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

The Role of Social Media in Health Education of Cervical Cancer: Peran Media Sosial Dalam Pendidikan Kesehatan Kanker Serviks Febry Ramadhani Suradji; Ade Yuni Sahruni
Journal of sciences and health Vol. 2 No. 3 (2022): Journal of Scinces and Health
Publisher : Politeknik Karya Persada Muna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54619/jsh.v2i3.102

Abstract

Background: Currently, cervical cancer is still a reproductive health problem faced by many women. The importance of health communication between the public and health professionals through online media is an effort that can be done in this 5.0 era. This research was conducted to find out how the role of social media in health education for cervical cancer. Method: This study uses a literature study method where researchers collect information from books and journals related to the topic studied using the keywords Health education and cervical cancer. The time of the search was carried out from May-June 2022. The inclusion criteria in this study were all journals related to health education through social media and cervical cancer published in 2018-2022. There were 364 studies found, and after screening, there were 7 studies that met the inclusion criteria.Results: The results showed that social media is an effective information medium used in disseminating information related to cervical cancer.Conclusions: Social media plays an important role in increasing knowledge and behavior of cervical cancer prevention, motivating women to carry out an IVA (Visual Acetic Acid Inspection) examination, as a medium for information seeking, prevention and treatment of cervical cancer. This is also supported by the number of social media currently developing free or paid consultation applications to get information related to cervical cancer.Keyword: Education, Social Media, Cervical Cancer
Kemampuan Roll ke Depan pada Siswa Sekolah Dasar Ansar CS; Ade Yuni Sahruni; Junalia Muhammad; Nasruddin; Muhammad Sadzali; Muh. Syaiful Syam
Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha Vol. 12 No. 1 (2024): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jiku.v12i1.62640

Abstract

Roll depan merupakan gerakan fundamental dalam senam lantai dengan gerakan melompat kedepan dan menggelindingkan tubuhdan berakhir dengan posisi berdiri. Namun, selama proses pembelajaran terdapat masalah dimana siswa seringkali kurang memiliki keberanian untuk aktif dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis peningkatan kemampuan keterampilan gerak dasar guling depan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, teknik analisis deskriptif kualitatif berdasarkan hasil observasi terhadap aktifitas dan hasil belajar siswa. Subjek penelitian terdiri dari 30 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian, meliputi tes kemampuan roll ke depan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 30 sampel, terdapat 2 orang dengan klasifikasi sangat tinggi, 7 orang dengan klasifikasi tinggi, 6 orang dengan klasifikasi sedang, 5 orang dengan klasifikasi rendah, dan 10 orang dengan klasifikasi sangat kurang. Rata-rata nilai kemampuan roll depan adalah 20%. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa kemampuan roll depan siswa kelas V dan VI dapat dikategorikan sebagai kategori sedang. Hasil penelitian dapat digunakan sebagai dasar untuk merancang program pembelajaran yang lebih efektif dalam meningkatkan kemampuan roll depan siswa. Implikasi penelitian yaitu perlunya pengembangan kemampuan roll depan pada siswa.
Optimalisasi Pembelajaran Penjas pada Ranah Psikomotorik Mata Pelajaran Penjas Materi Bulutangkis Ade Yuni Sahruni; CS, Ansar; Syahruddin; Muh Syaiful Syam; Andi Baso Husain; Muhammad Sadzali
Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha Vol. 12 No. 1 (2024): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jiku.v12i1.75919

Abstract

Beberapa siswa masih sering melakukan kesalahan dalam teknik dasar seperti servis yang tidak sampai dan smash yang tidak efektif. Hal ini menimbulkan masalah sebab meskipun antusiasme siswa tinggi, dan beberapa siswa mencapai prestasi luar biasa, kemampuan teknik dasar yang tidak merata dapat menghambat perkembangan keterampilan seluruh siswa secara konsisten. Tujuan penilitian yaitu untuk menganalisis tingkatan keberhasilan pembelajaran penjas pada ranah psikomotorik mata pelajaran bulutangkis. Jenis Penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan tes dari rubrik penilaian rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Populasi penilitian adalah siswa kelas X yang  berjumlah sebanyak 70 siswa. Instrumen penelitian ini menggunakan penilaian mandiri dengan berdasarkan tingkat keberhasilan psikomotorik servis pendek. Setelah data dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian tingkat Pembelajaran pada ranah psikomotorik mata pelajaran penjas dengan materi bulutangkis dikategorikan pada tingkat sedang. Hal ini disebabkan oleh penggunaan model pembelajaran yang belum sesuai dengan kapasitas pemahaman dan daya tangkap seluruh siswa. Kurangnya sarana dan prasarana di sekolah juga berdampak negatif terhadap proses pembelajaran. Dari data ini dapat disimpulkan bahwa tingkat penguasaan teknik dasar bulutangkis oleh siswa berada pada level yang cukup baik, namun masih memerlukan peningkatan untuk mencapai kategori yang lebih tinggi. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi sekolah dalam mengadopsi pendekatan yang lebih terstruktur sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran psikomotorik dan mengoptimalkan potensi siswa dalam olahraga.
Survey Tingkat Pemahaman Guru Pgsd Dikjas Terhadap Penilaian Otentik CS, Ansar; Ade Yuni Sahruni
Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha Vol. 10 No. 2 (2022): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jiku.v10i2.51688

Abstract

Pendidikan guru PGSD DIKJAS merupakan salah satu bidang ilmu yang lebih memfokuskan pada pembentukan karakter dan pemahaman peserta didik yang lebih integritas dalam melaksanakan tujuan pendidikan secara keseluruhan. Untuk mendapatkan model penilaian yang tepat terhadap hasil belajar peserta didik diperlukan suatu instrument penilaian yang dapat mengakses hasil belajar peserta didik secara kontekstual dan nyata. Tujuan penelitian untuk menganalisis tingkat pemahaman guru PGSD DIKJAS tentang penilaian otentik di SDN. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Data diperoleh dari kuesioner yang diberikan kepada guru PGSD dengan perhitungan berdasarkan hasil survei lapangan. Populasi dalam penelitian ini adalah guru PGSD DIKJAS sebanyak 15 orang. Hasil survei yang dikumpulkan menunjukkan bahwa tingkat pemahaman dan penilaian otentik guru PGSD DIKJAS berada pada kategori cukup dengan persentase 64,5% atau sebanyak 10 dari 12 sekolah. Hasil ini mungkin tidak menunjukkan kurangnya pemahaman dalam menyajikan cerita sehingga guru PGSD DIKJAS yang tidak memahaminya memberikan nilai kepada siswa. Secara umum tingkat pemahaman dan keotentikan guru PGSD DIKJAS harus dilakukan dengan baik. Dengan demikian, hal ini menunjukkan bahwa kemampuan pemahaman siswa memiliki peran penting ketika proses belajar mengajar berlangsung.
Optimalisasi Prestasi Melalui Pelatihan Program Latihan Cabang Olahraga Futsal pada SMA Negeri 3 Sentani (Indonesian Version) Muh Syaiful Syam; Ansar CS; Syahruddin Syahruddin; Ibrahim Ibrahim; Muhammad Sadzali; Ade Yuni Sahruni; Ermelinda Yersin Putri Larung; Moh Ifkhal Sianto
Panggung Kebaikan : Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 2 No. 1 (2025): Februari : Panggung Kebaikan : Jurnal Pengabdian Sosial
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/panggungkebaikan.v2i1.1192

Abstract

This research aims to increase knowledge and skills in the futsal sports training program at SMA Negeri 3 Sentani. The PkM activity involved 20 participants with a focus on increasing understanding and skills in the quality of futsal game techniques and tactics. The methods used include explaining theoretical understanding, applying theory, as well as direct practice sessions to improve participants' understanding and skills. The results of the activity showed that 3 people or 15% of participants had a good understanding of the pretest, while 17 people or 85% of participants had limited understanding. After participating in the program, the posttest results showed a significant improvement where 18 people or 90% gained good understanding, while only 2 people or 10% still needed additional understanding. The implication of this activity is that it is hoped that teachers who take part in the training will gain increased competence in designing and implementing futsal training programs, so that they can develop students more effectively, improve school achievement, and enrich PJOK learning methods
Korelasi Asupan Makronutrien dan Kebugaran Jasmani pada Mahasiswa PJKR Universitas Musamus Tahun 2025 Muktamar Umakaapa; Febry Ramadhani Suradji; Ade Yuni Sahruni; Pricilya Margaretha Warwuru; My Ismail
Jejak digital: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 4 (2025): JULI (Edisi Spesial)
Publisher : INDO PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/9vh64n38

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara asupan makronutrien dengan kebugaran jasmani pada Mahasiswa jurusan PJKR Universitas Musamus. Jenis penelitian ini adalah analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Jurusan PJKR Universitas Musamus tahun 2025. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode simple random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 40 mahasiswa. Asupan makronutrien diukur menggunakan metode food recall 2×24 jam dan dianalisis dengan aplikasi nutrisional seperti NutriSurvey. Kebugaran jasmani diukur melalui bleep test (untuk VO₂max), push-up test, dan sit-and-reach test sesuai standar tes kebugaran jasmani. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara asupan karbohidrat dan kebugaran jasmani (r = 0,462; p = 0,003), serta antara protein dan kebugaran jasmani (r = 0,399; p = 0,010). Namun, tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara asupan lemak dan tingkat kebugaran jasmani (r = -0,121; p = 0,436). Terdapat hubungan yang signifikan antara asupan karbohidrat dan protein dengan kebugaran jasmani mahasiswa, sedangkan asupan lemak tidak menunjukkan hubungan yang bermakna. Kelebihan dari penelitian ini adalah penggunaan metode pengukuran kebugaran jasmani yang objektif dan standar seperti bleep test dan push-up test, serta analisis asupan gizi yang menggunakan perangkat lunak nutrisi yang valid yaitu NutriSurvey. Sedangkan kekurangan dari penelitian ini adalah keterbatasan jumlah sampel hanya 40 responden yang dapat memengaruhi generalisasi hasil. Selain itu, metode food recall bersifat subjektif dan sangat bergantung pada daya ingat responden, yang dapat menimbulkan bias data asupan makanan. Temuan ini dapat menjadi dasar bagi perencanaan program gizi dan kebugaran di lingkungan kampus, khususnya dalam menyusun pedoman konsumsi makanan bergizi seimbang untuk mendukung performa fisik mahasiswa, terutama di jurusan olahraga seperti PJKR Universitas Musamus.  
Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Tingkat Kesehatan Mental Mahasiswa Penjaskesrek Universitas Musamus Muktamar Umakaapa; Ade Yuni Sahruni; Carolus Wasa
Jejak digital: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 4 (2025): JULI (Edisi Spesial)
Publisher : INDO PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/n8y6ck04

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dengan tingkat kesehatan mental mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi Universitas Musamus. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Sampel penelitian berjumlah 100 mahasiswa yang diambil secara purposive. Instrumen yang digunakan adalah skala kesehatan mental GHQ-28 dan kuesioner dukungan sosial. Hasil uji korelasi Pearson menunjukkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial dan kesehatan mental (r = 0,54, p < 0,01). Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi dukungan sosial yang diterima mahasiswa, maka semakin baik kondisi kesehatan mentalnya.
Optimalisasi Peran Guru PJOK dalam Penerapan Kurikulum Merdeka melalui Kegiatan Outdoor Learning di Merauke Dani Nurcholis; Ronald; Ade Yuni Sahruni; Febry Ramadhani Suradji; Pricillya Margaretha Warwuru; Muktamar Umakaapa; Ronny Brayntin Rahail; Damaris Marlissa
Aksi Kita: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 4 (2025): AGUSTUS
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/kcj9zf78

Abstract

Penerapan Kurikulum Merdeka menuntut guru untuk lebih adaptif dan kreatif dalam merancang pembelajaran yang kontekstual dan bermakna. Di wilayah 3T seperti Merauke, tantangan tersebut semakin kompleks, khususnya bagi guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) yang menghadapi keterbatasan sumber daya dan akses pelatihan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas guru PJOK dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran luar ruang (outdoor learning) yang selaras dengan semangat Kurikulum Merdeka. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi kebijakan kurikulum, lokakarya desain pembelajaran outdoor, praktik langsung bersama siswa, dan pendampingan berkelanjutan. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan kemampuan guru dalam menerapkan pendekatan pembelajaran berbasis pengalaman di lingkungan sekitar sekolah. Kegiatan ini menjadi langkah awal yang menjanjikan dalam membangun ekosistem pendidikan jasmani yang kontekstual dan merdeka di daerah perbatasan.