Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

ANALISIS PENGUASAAN KONSEP SISWA DALAM PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) Sakliressy, Maura Trynovita; Triwiyono, Triwiyono; Panda, Florentina Maria
Papua Journal of Physics Education Vol 2 No 1 (2021): Papua Journal of Physics Education (PJPE)
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.779 KB) | DOI: 10.31957/pjpe.v2i1.1728

Abstract

Keberhasilan dalam pembelajaran adalah ketika peserta didik memiliki kemampuan memahami suatu konsep secara ilmiah dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan dan perbedaan penguasaan konsep antara peserta didik yang diajarkan dengan model PBL dan model kooperatif tipe STAD pada materi tekanan zat cair. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan quasi experimental. Penelitian dilakukan di SMP Negeri 11 Jayapura dengan sampel yang digunakan adalah kelas VIII E sebagai kelas eksperimen yang diajarkan menggunakan model PBL dan VIII F sebagai kelas kontrol yang diajarkan menggunakan model kooperatif tipe STAD. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Hasil peningkatan penguasaan konsep menunjukkan nilai n-gain seluruh konsep pada kelas eksperimen sebesar  0,72 yang tergolong kategori penguasaan konsep tinggi dan kelas kontrol sebesar 0,61 tergolong kategori hasil belajar sedang. Hasil uji t menunjukkan terdapat perbedaan penguasaan konsep yang signifikan antara peserta didik yang diajarkan menggunakan model PBL dan peserta didik yang diajarkan dengan model kooperatif tipe STAD yang ditunjukkan nilai signifikasi 𝛼 < 0,05 yaitu sebesar 0,000, untuk seluruh konsep yaitu konsep tekanan hidrostatis, konsep Hukum Archimedes, dan konsep Hukum Pascal.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI PESERTA DIDIK Somalinggi, Meirliana Lebang; Lumbu, Albert; Triwiyono, Triwiyono
Jurnal Pendidikan Fisika Vol. 12 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpf.v12i2.49661

Abstract

Kemampuan berpikir tingkat tinggi merupakan salah satu aspek dan menjadi perhatian dalam dunia pendidikan. Oleh karena itu, pentingnya pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan peningkatan dan perbedaan kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik pada pembelajaran pokok bahasan gelombang bunyi yang diajarkan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah atau Problem Based Learning (PBL)  sebagai kelas eksperimen dan Direct instruction (DI) sebagai kelas kontrol. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen semu dengan desain nonequivalen control group design. Subyek penelitian adalah peserta didik kelas XI SMA YPPK Teruna Bakti Jayapura, dengan jumlah peserta didik 31 orang pada kelas eksperimen dan 27 orang pada kelas kontrol. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster random sampling. Teknik analisis data menggunakan analisis N-gain, uji normalitas, uji homogenitas, dan uji beda rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pembelajaran dengan menggunakan model PBL dapat meningkatkan kemampuan keterampilan berpikir tingkat tinggi dengan N-gain rata-rata kemampuan berpikir tingkat tinggi seluruh konsep pada kelas eksperimen 0,47 yang tergolong sedang dan kelas kontrol 0,34 tergolong sedang juga, dan (2) terdapat perbedaan kemampuan berpikir tingkat tinggi antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan program pembelajaran yang mengupayakan peningkatan kemampuan berpikir tingkat tinggi bagi peserta didik.