Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Perilaku Keuangan dan Kinerja Usahatani Sayuran di Kota Pontianak Gabriella Dale Apriyani; Dewi Kurniati; Josua Parulian Hutajulu
JURNAL GALUNG TROPIKA Vol 11 No 2 (2022)
Publisher : Fapetrik-UMPAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/jgt.v11i2.1008

Abstract

As farm managers, farmers must apply financial behavior to ensure that their farms achieve good agricultural performance. Farmers in the city of Pontianak mainly grow horticultural products, especially vegetables. Therefore, the aims of this research are to determine the financial behavior level and vegetable cultivation performance level of farmers in Pontianak City, farmers' financial behavior affects the performance of vegetable farming in Pontianak City, and formulate efforts to improve the financial behavior of vegetable farmers. This study was conducted in the North Pontianak area of Pontianak City, West Kalimantan, with 90 farmers as respondents. Data were analyzed using descriptive, SEM-PLS with SmartPLS 3.0 tools and qualitative. According to data analysis, the financial behavior of vegetable growers in North Pontianak is classified as poor, and vegetable cultivation in North Pontianak is classified as poor. Additionally, the financial behavior of vegetable farmers in the North Pontianak region has a positive and significant impact on agricultural performance. Pontianak City A formalized effort to improve the financial behavior of vegetable farmers in the North Pontianak District is to provide socialization, training, mentoring, and strengthening with regard to financial reporting, particularly good financial management for growing vegetables.
MOTIVASI KEIKUTSERTAAN PETANI KELAPA SAWIT SWADAYA DALAM KELAMBAGGAN PERTANIAN DI KABUPATEN SAMBAS ALAN NUARI; NURLIZA NURLIZA; JOSUA PARULIAN HUTAJULU
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 8, No 2 (2019): April 2019
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v8i2.31692

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat motivasi petani dan pengaruh faktor intinsik serta faktor ekstrinsik terhadap motivasi keikutsertaan petani kelapa sawit swadaya dalam kelembagaan pertanian di Kabupaten Sambas. Sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu 100 responden yang dipilih dengan metode purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner untuk kemudian dianalisis secara deskriptif dan dianalisis dengan Structural Equation Modelling (SEM) menggunakan software LISREL. Hasil analisis secara deskriptif tingkat motivasi keikutsertaan petani kelapa sawit swadaya dalam kelembagaan pertanian berada pada ketegori Sangat Tinggi. Hasil analisis Structural Equation Modelling (SEM) mendapatkan faktor intrinsik berpengaruh terhadap motivasi keikutsertaan petani kelapa sawit swadaya dalam kelembagaan pertanian di Kabupaten Sambas, sedangkan faktor ekstinsik tidak berpengaruh.
ANALISIS EFISIENSI FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI USAHATANI PADI SAWAH TADAH HUJAN DI DESA BUKIT BATU KECAMATAN SUNGAI KUNYIT KABUPATEN MEMPAWAH RUDI HARTONO; MARISI ARITONANG; JOSUA PARULIAN HUTAJULU
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 7, No 3 (2018): AGUSTUS 2018
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v7i3.25152

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dilakukan untuk mengetahui penggunaan faktor – faktor produksi dan efisiensi faktor – faktor produksi usahatani padi sawah tadah hujan di Desa Bukit Batu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Survei, penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) . Sampel yang digunakan sebanyak 38 responden petani. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data menggunakan analisis regresi fungsi produksi Cobb – Douglass dan analisis efisiensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, secara uji Simultan penggunaan faktor produksi luas lahan, benih, tenaga kerja, pupuk urea, pupuk NPK dan pestisida berpengaruh nyata terhadap jumlah produksi padi sawah di daerah penelitian, dan secara uji Parsial penggunaan faktor – faktor produksi yang berpengaruh nyata terhadap jumlah produksi padi adalah luas lahan, benih, pupuk urea dan pupuk npk, sementara faktor produksi tenaga kerja dan pestisida tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah produksi padi. Dilihat dari tingkat efisiensi, daerah penelitian belum berada dalam kondisi yang efisien sehingga perlu dilakukan penambahan pengguanaan input produksi sesuai standar atau rekomendasi agar tercapai kondisi yang optimum.Kata Kunci : Efisiensi Faktor Produksi, Fungsi Produksi Cobb-Douglas, Usahatani Padi  Sawah
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI USAHATANI PADI SAWAH TADAH HUJAN DI DESA BANJAR SARI KECAMATAN KENDAWANGAN KABUPATEN KETAPANG Heri Pitrianto; Adi Suyatno; Josua Parulian Hutajulu
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 8, No 2 (2019): April 2019
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v8i2.31847

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi produksi usahatani padi sawah tadah hujan di Desa Banjar Sari Kecamatan Kendawangan Kabupaten Ketapang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Lokasi penelitian dipilih secara sengaja yaitu di Desa Banjar Sari Kecamatan Kedawangan Kabupaten Ketapang, dengan pertimbangan bahwa Desa Banjar Sari sentra produksi padi sawah di Kecamatan Kendawangan dan juga mempunyai potensi untuk pengembangan usahatani padi sawah tadah hujan. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 51 petani. Penelitian ini menggunakan analisis fungsi produksi cobb-douglass. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa benih,dan herbisida berpengaruh secara nyata terhadap produksi usahatani padi sawah tadah hujan. Sedangkan pupuk urea, pupuk NPK, pupuk SP36, insektisida, dan tenaga kerja tidak berpengaruh secara nyata terhadap produksi usahatani padi sawah tadah hujan.            Kata kunci : Pengaruh, Faktor Produksi, Usahatani padi, Sawah tadah hujan
PERANAN BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA TANI AGRIBISNIS PERDESAAN (PUAP) TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PETANI PADI DI DESA ENTIKONG KECAMATAN ENTIKONG KABUPATEN SANGGAU Rachmi Rupitha Sari; Jajat - Sudrajat; Josua Parulian Hutajulu
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v8i4.35055

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat produktivitas dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi produktivitas petani padi penerima bantuan dan petani padi bukan penerima BLM di Desa Entikong Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau serta bagaimana efektifitas penggunaan dana BLM- PUAP di Gapoktan Bakti Jaya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei. Metode analisis yang digunakan adalah analisis fungsi produksi Cobb- Douglas dengan menggunakan program SPSS versi 19.0.Dari hasil uji-t diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,052 yang lebih besar dari 0,05 sehingga Ho diterima yang artinya tingkat produktivitas petani padi penerima BLM-PUAP sama dengan produktivitas petani yang tidak menerima BLM-PUAP. Dengan kata lain BLM-PUAP tidak memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap produktivitas petani padi di Desa Entikong Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau. Dari nilai R-Square menunjukan bahwa persentase sumbangan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen produktivitas sebesar 61,2%. Sedangkan sisanya yaitu sebesar 38,8% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini.Dari hasil penelitian diketahui penggunaan dana BLM-PUAP dalam Gapoktan Bakti Jaya belum sepenunhya terlaksana dengan efektif. Hal ini disebabkan oleh adanya anggapan para petani terhadap program pemerintah seperti BLM-PUAP dan program- program pemerintah lainnya adalah bersifat sebagai bantuan, sehingga para petani merasa tidak berkewajiban untuk mengembalikannya dan bantuan tersebut bias digunakan untuk apa saja sesuai dengan keinginan mereka.
ANALISIS PEMASARAN DAN TRANSMISI HARGA CABAI RAWIT DI KABUAPETAN KUBU RAYA Triana Vicky Boru Nainggolan; Adi Suyatno; Josua Parulian Hutajulu
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 7, No 3 (2018): AGUSTUS 2018
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.752 KB) | DOI: 10.26418/jspe.v7i3.26805

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis tentang saluran pemasaran, margin pemasaran, efesiensi pemasaran dan transmisi harga cabai rawit di Kabupaten Kubu Raya. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif dan teknik survei.  Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja karena daerah penelitian memiliki nilai produksi cabai rawit tertinggi. Untuk mementukan jumlah responden digunakan metode  bola salju yaitu 11 petani dan 8 lembaga pemasaran. Hasil dari penelitian menunjukkan ada 3 saluran pemasaran cabai rawit di Kabupaten Kubu Raya, yaitu; Saluran I  dari Petani langsung ke Pengecer Desa, Saluran II dari Petani,  ke Pengumpul Desa dan terakhir ke Pengecer, dan Saluran III dari Petani, ke Pengumpul Luar Kota kemudian ke Pedangan Pengecer. Saluran I memiliki nilai bagian yang diterima petani (83.33%) tertinggi, sehingga diindikasikan memiliki tingkat efesiensi pemasaran terbaik dibandingkan Saluran II (68.57%) dan Saluran III (67.86%). Selanjutnya,  nilai elastisitas transmisi harga dari cabai rawit adalah 0.042 lebih kecil dari 1 (ET < 1), nilai tersebut mengindikasikan jika terjadi perubahan harga sebesar 1% di tingkat pengecer maka akan menyebabkan perubahan harga sebesar 0.042% di tingkat produsen,  artinya elastisitas transmisi harga cabai rawit adalah inelastis.Kata Kunci:Saluran Pemasaran, Margin Pemasaran, Efesiensi Pemasaran dan Transmisi Harga
STRATEGI PEMASARAN PRODUK OLAHAN BUAH MANGROVE DI KABUPATEN MEMPAWAH Salsabela Salsabela; Eva Dolorosa; Josua Parulian Hutajulu
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 8, No 1 (2019): Januari 2019
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v8i1.30417

Abstract

Buah mangrove di daerah Mempawah telah diolah menjadi dodol dan sirup namun pemasaran yang dilakukan belum mampu menarik banyak konsumen. Penelitian bertujuan untuk  merumuskan strategi pemasaran produk dodol dan sirup buah mangrove di Kabupaten Mempawah. Teknik analisis yaitu analisis SWOT dengan megetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman produk yang dihasilkan untuk membuat strategi . Posisi  kuadran berada pada posisi satu yaitu dimana perusahaan berada dalam situasi yang sangat menguntungkan karena memiliki peluang dan kekuatan, sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada dengan memaksimalkan. Strategi yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan yang agresif. Berdasarkan matrik SWOT stretegi yang direkomendasikan adalah menawarkan produk dengan menampilkan cita rasa yang masam dan menyegarkan sebagai ciri khas produk dan keunggulan produk sebagai anti radikal bebas bagi tubuh, serta selalu meningkatkan kualitas produk , membangun kemitraan untuk pendistribusian produk, promosi penjualan yang gencar dengan memanfaatkan bermacam sarana promosi.  kata kunci: Produk olahan buah mangrove, strategi pemasaran , analisis SWOT
PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWANBAGIAN PRODUKSI PADA PT SUMATERA MAKMUR LERTARI TIMUR KECAMATAN NANGA TAMAN KABUPATEN SEKADAU YUSTINA TENTI; DEWI KURNIATI; JOSUA PARULIAN HUTAJULU
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 7, No 3 (2018): AGUSTUS 2018
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v7i3.25154

Abstract

ABSTRACTThis study aims to determine the effect of motivation and work discipline on employee performance partially and simultaneously on PT Sumatera Prosperous Eastern Subdistrict Nanga Taman Sekadau District. This reaserch uses survey method. The sample used was 84 respondent determined by using slovin formula. Data analysis tecnhniques used in this reaserch is multiple linear regression analysis using F test and T test. The result of multiple linear regression analysis shows that the result of F test is more than F-table thus it is concluded that employee’s motivation and work discipline are equally affecting employee performance. Based on T test results known, the motivation affect on employee performance, while the work discipline does not affect the performanceof employees. Through determination coefficient testing obtained adjusted R square of 90,7%, meaning that employee performance can be explained by motivation and work discipline variables, while the rest of 9,3% can be explained by other variables not examined in this study. Keywords: Motivation, Work Discipline, Employee PerformanceABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan secara parsial dan simultan pada PT Sumatera Makmur Lestari Timur Kecamatan Nanga Taman Kabupaten Sekadau. Penelitian ini menggunakan metode survei. Sampel yang digunakan sebanyak 84 reponden yang ditentukan dengan menggunakan rumus slovin. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan  uji F dan uji T.  Hasil analisis regresi linier  berganda menunjukkan  hasil uji F diperoleh hasil F-hitung lebih besar daripada F-tabel (393,494 > 3,311), dengan demikian disimpulkan bahwa motivasi dan disiplin kerja karyawan secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan hasil Uji T diketahui,  motivasi (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan, sedangkan disiplin kerja (X2) tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Melalui pengujian Koefisien Determinasi diperoleh adjusted R Square (R2) sebesar 90,7%, artinya kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh variabel motivasi dan disiplin kerja, sedangkan 9,3% dapat dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.Kata Kunci : Motivasi, Disiplin Kerja Dan Kinerja Pegawai
Sosialisasi Pemanfaatan Budidaya Tanaman Pekarangan Dalam Pencegahan Stunting Di Harum Manis, Kecamatan Sungai Raya Dalam, Kabupaten Kubu Raya Josua Parulian Hutajulu; Marisi Aritonang; Leony Agustine; Andri Andri
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i2.3084

Abstract

Harum Manis adalah salah satu wilayah di Kecamatan Sungai Raya Dalam, Kabupaten Kubu Raya yang setiap rumah tangganya masih mempunyai pekarangan yang cukup luas. Namun, pekarangan yang ada hanya ditumbuhi tanaman-tanaman liar. Harum Manis memiliki kelompok ibu-ibu yang tergabung dalam PKK (Pembinaan Kesejahteraan Keluarga) Harum Manis yang memiliki latar belakang beragam dan sebagian besar bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga. Ibu-ibu PKK Harum Manis juga diberdayakan dalam mengelola Posyandu Harum Manis di lingkungan tersebut, dimana salah satu tujuannya untuk membina para ibu-ibu supaya memahami dan dapat mencegah stunting pada anak-anak mereka. Tujuan dari kegiatan ini adalah adalah memberikan pengetahuan kepada mitra PKM yaitu ibu-ibu PKK Harum Manis untuk dapat menerapkan pemanfaatan budidaya tanaman pekarangan dalam pencegahan stunting. Metode kegiatan dilakukan berupa sosialisasi tentang Pemanfaatan Budidaya Tanaman Pekarangan kepada ibu-ibu PKK Harum Manis, Kecamatan Sungai Raya Dalam. Pada prinsipnya kegiatan ini meliputi sosialisasi dan evaluasi mengenai tingkat pengetahuan tentang Pemanfaatan Budidaya Tanaman Pekarangan pada ibu-ibu PKK Harum Manis.