Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Persepsi Mahasiswa terhadap Platform Diabestie pada Pembelajaran Penyakit Diabetes Mata Kuliah PBL (Problem Based Learning) Pelayanan Kefarmasian Komunitas Asti Rahayu; Dewi Perwito Sari; Asri Wido Mukti; Ira Purbosari; Prisma Trida Hardani; Intan Ayu Kusuma Pramushinta; Nina Hidayatunnikmah; Rizal Adi Saputra; Muhamad Handoyo Sahumena; Yurika Sastyarina
Journal on Teacher Education Vol. 4 No. 2 (2022): Journal on Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jote.v4i2.11125

Abstract

Pembelajaran jarak jauh di perguruan tinggi memberikan tantangan baru karena banyak konflik terkait dengan penggunaan teknologi, pedagogi, media dan proses pendidikan dan pembelajaran pendidikan tinggi. Penelitian ini bersifat deskriptif dan menggunakan kuesioner. Hasil dibuat berdasarkan penelitian ini bahwa mahasiswa sepakat menggunakan aplikasi Diabestie untuk mata kuliah pelayanan kefarmasian komunitas berbasis Problem Based Learning (PBL) prodi S1 Farmasi Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Persepsi mahasiswa terkait aspek pemanfaatan aplikasi Diabestie, meliputi aspek kemudahan untuk memahami aplikasi Diabestie sebesar 87,11%, aspek aksesabilitas aplikasi Diabestie dalam penggunaan sehari-hari sebesar 87,11%, aspek desain yang atraktif dan menarik pada aplikasi Diabestie sebesar 87,56%, aspek efisiensi waktu dalam pemanfaatan aplikasi Diabestie sebesar 82,67%, aspek kesukaan saat menggunakan Diabestie sebesar 84,4%. Tujuan pembelajaran pelayanan farmasi diabetes adalah untuk mencapai hasil akhir, dengan dukungan lingkungan belajar dari platform diabetes, sehingga mahasiswa memiliki pemahaman yang baik tentang tujuan dan hasil akhir pembelajaran, serta efektivitas pembelajaran yang baik.
PEMAHAMAN SEJAK DINI TENTANG PENYAKIT MENULAR SEKSUAL SEBAGAI PONDASI UNTUK GENERASI YANG LEBIH SEHAT Adryan Fristiohady; Sahidin; Wahyuni; Muhamad Handoyo Sahumena; Asriullah Jabbar; Muhammad Alim Marhadi; Nurull Hikmah
Mosiraha: Jurnal Pengabdian Farmasi Vol. 2 No. 1 (2024): Edisi April 2024
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/mosiraha.v2i1.16

Abstract

Penyakit menular seksual (PMS) adalah suatu gangguan atau penyakit yang ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui kontak atau hubungan seksual. Tujuan dari kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman sejak dini tentang penyakit menular seksual sebagai pondasi untuk generasi yang lebih sehat kepada pelajar SMA Negeri 5 Kendari. Metode yang digunakan adalah dengan pembagian leaflet dan pemberian materi dan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Hasil dari kegiatan ini adalah pelajar dapat memahami tentang hal – hal yang berhubungan dengan penyakit menular seksual meliputi tanda dan gejala, jenis – jenis, dan upaya pencegahan penyakit menular seksual. Kesimpulan dari kegiatan sosialisasi ini yaitu masih minimnya pengetahuan pelajar mengenai penyakit menular seksual, sehingga dengan adanya sosialisasi ini dapat meningkatkan kesadaran pelajar tentang bahaya penyakit menular seksual dengan memperoleh pemahaman dan informasi yang menghasilkan suatu perubahan perilaku termasuk pengetahuan dan sikap. Kata Kunci: PMS, Pencegahan PMS, Kontak seksual, Generasi muda