Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Analisis Keterampilan Berpikir Kreatif Mahasiswa PGSD Berbasis Etnosains Pada Materi Energi Murwani Dewi Wijayanti; Kartika Chrysti Suryandari; Achmad Basari Eko Wahyudi
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 6, No 1 (2023): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.795 KB) | DOI: 10.20961/shes.v6i1.71023

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis keterampilan berpikir kreatif mahasiswa PGSD berbasis etnosains dan mengetahui faktor yang mempengaruhi keterampilan berpikir kreatif pada materi energi. Metode penelitian diterapkan secara kualitatif dengan metode studi kasus. Sampel penelitian adalah mahasiswa PGSD yang berjumlah 35 mahasiswa. Penelitian ini dilaksanakan pada mahasiswa PGSD semester ganjil pada Tahun Ajaran 2022/2023. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara pada mahasiswa. Teknik analisis data dengan cara mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil analisis dilakukan untuk menguji keabsahan data penelitian dengan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan adanya variasi keterampilan  berpikir kreatif mahasiswa PGSD dengan kategori rendah 48%, sedang 28% dan tinggi 24%. Simpulan dari penelitian menunjukkan faktor yang mempengaruhi keterampilan berpikir kreatif adalah intelegensi, pengetahuan, pola pikir, kepribadian, motivasi, serta lingkungan. Implikasi dari penelitian adalah dapat menentukan model pembelajaran IPA yang sesuai untuk meningkatkan kompetensi berpikir kreatif mahasiswa PGSD.
Increasing Teacher Competence in Class Management With a Hots-Based TPACK Approach Rokhmaniyah Rokhmaniyah; Kartika Chrysti Suryandari; Wahyudi Wahyudi; Muh. Chamdani; Murwani Dewi Wijayanti
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 6, No 1 (2023): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.268 KB) | DOI: 10.20961/shes.v6i1.71072

Abstract

Saat ini masih banyak guru di tingkat Sekolah Dasar yang belum mampu memenuhi tuntutan pembelajaran Abad 21, khususnya penguasaan TIK digital dalam pembelajaran, sehingga perlu dilakukan pengabdian tentang pendekatan TPACK dan penilaian berbasis HOTS. Pengabdian ini bertujuan untuk: 1) meningkatkan kompetensi guru dalam pengelolaan kelas dengan pendekatan TPACK berbasis HOTS; 2) menganalisis faktor penyebab rendahnya kompetensi guru dalam menerapkan pendekatan TPACK berbasis HOTS; 3) menemukan strategi mengatasi kendala dengan menerapkan pendekatan TPACK berbasis HOTS. Untuk mencapai tujuan di atas digunakan metode: bimbingan teknis, pendampingan, FGD (Focus group discussion), observasi, dan wawancara. Data dianalisis secara kualitatif dengan tahapan: pengumpulan, reduksi, display, dan penarikan kesimpulan. Hasil pengabdian tentang pendekatan TPACK dengan penilaian HOTS, yaitu adanya peningkatan kompetensi guru dalam mengelola kelas, antara lain mampu membuat video pembelajaran, Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) melalui liveworksheet, dan perangkat penialian berbasis HOTS.
Persepsi Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Terhadap Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka Pawit Riatmo; Anis Hidayah; Novita Riana Sari; Murwani Dewi Wijayanti
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 6, No 1 (2023): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.133 KB) | DOI: 10.20961/shes.v6i1.71158

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar mengenai kebijakan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Metode penelitian ini adalah kuantitaiff deskriptif. Subjek penelitian ini adalah 21 mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang diambil secara acak dengan teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan data yaitu dengan survei yang dibuat dengan google form. Kemudian dianalisis dengan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan Program MBKM memberikan warna tersendiri bagi pendidikan di Indonesia di lingkungan perguruan tinggi. Hasil persentase menunjukkan, 71,4% mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar sudah menyiapkan diri untuk mengikuti program MBKM, 52,4% mahasiswa sudah memahami kebijakan MBKM dengan baik, 81% mahasiswa sepakat bahwa MBKM sangat bermanfaat untuk menyaiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja, dan 90,5% mahasiswa merekomendasikan Program MBKM sebagai program yang dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa. Berdasarkan data yang diperoleh tersebut dapat disimpulkan bahwa persepsi mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar terhadap kebijakan MBKM baik.
Local Wisdom Integration in Islamic Education: Empowering Professionalism of Future Elementary School Educators Muhammad Chamdani; Kartika Chrysti Suryandari; Murwani Dewi Wijayanti
JURNAL PENELITIAN Vol. 20 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/jupe.v20i2.2214

Abstract

This study aims to analyze the religious character and independence of elementary school teacher candidates through Project Based Learning (PjBL) and the effect of the PjBL model on religious character and independence. This research is a combination research (Mixed Methods). The combined method design model used in this research is a sequential exploratory design. The subjects in this study totaled 120 elementary school teacher candidates in semester 6 who were joined in three classes. The first stage is to use a qualitative approach using data collection techniques through observation, interviews, and documentation through project-based learning. Test the validity of the data using triangulation techniques. The data analysis technique for the Miles, Huberman, and Saldana model consists of three stages: data condensation, data display, and conclusions. The next stage is a quantitative study using a quasi-experimental type with a nonequivalent control group design. The sampling technique used was simple random sampling, so two classes were selected as the experimental class and one class as the control class. Data collection techniques using a questionnaire. The data analysis technique uses a statistical test, the Mann Withney-U test. The results of the analysis show that: 1) the project-based learning model can be used to strengthen the religious character and independence of prospective elementary school teachers as an effort to foster professionalism; 2) Project-based learning has a significant effect on the religious character and independence of prospective elementary school teachers with respective significance values of 0.002 and 0.003 meaning less than 0.05; 3) Religious character in terms of gender shows that women have a higher religious character than men; 4) Independence in terms of gender shows that men have higher independence than women
Komparasi Family Tenebrionidae (Ulat Hongkong, Ulat Kandang, dan Ulat Jerman) dalam Mereduksi Sampah Styrofoam untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa Laelina Fithrotul ‘Iza; Nabilah Nabilah; Firda Indah Ramadhani; Murwani Dewi Wijayanti
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 3 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i3.91781

Abstract

Penelitian ini didasari oleh permasalahan penguraian sampah anorganik berupa styrofoam yang masih kurang tepat sehingga peneliti membandingkan keefektifan antara ulat hongkong, ulat kandang, dan ulat jerman dalam menguraikan styrofoam. Tujuan penelitian untuk mengetahui ulat yang paling efektif dalam menguraikan styrofoam sehingga diharapkan mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dan kuantitatif didukung dengan studi literatur, angket, eksperimen, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa ulat hongkong merupakan ulat yang paling efektif dalam menguraikan styrofoam dibandingkan ulat kandang dan ulat jerman. Selain itu, melalui subjek ulat hongkong mahasiswa mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis dengan baik meliputi kemampuan menganalisis, mendefinisikan istilah, mengobservasi, dan mengidentifikasi dibuktikan dengan data angket yang disebar kepada mahasiswa. Penguraian styrofoam menggunakan ulat hongkong dapat mendukung keberlanjutan lingkungan serta meningkatkan keterampilan abad 21 yaitu critical thinking sehingga dapat menumbuhkan generasi yang memiliki daya saing tinggi.
Studi Literatur: Peningkatan Keterampilan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar dengan Menerapkan Model Scientific Group Inquiry Learning Berbasis Masalah Iklim dan Perubahannya Natasya Fadilla Saputri; Murwani Dewi Wijayanti
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 3 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i3.91955

Abstract

Berkembangnya teknologi di bidang pendidikan membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan, guru harus siap menghadapi segala perubahan teknologi dan bersiap menghadapi perubahan paradigma pembelajaran, guru belum sepenuhnya memanfaatkan teknologi sehingga model yang digunakan masih berpusat pada guru dan bersifat tradisional mengakibatkan siswa bersikap pasif. Tujuan utama penelitian ini adalah menganalisis efektivitas model pembelajaran SGIL berbasis masalah dalam mengembangkan keterampilan berpikir kreatif dan hasil belajar siswa. Penelitian ini mengadopsi pendekatan studi literatur, dengan mengumpulkan dan menganalisis berbagai jurnal dan buku yang membahas secara khusus Model Pembelajaran Inkuiri Kelompok Ilmiah (SGIL) berbasis masalah. Penelitian ini membuktikan bahwa model pembelajaran ini mampu meningkatkan secara signifikan kemampuan siswa dalam menciptakan ide-ide baru, berpikir secara fleksibel, dan menghasilkan gagasan-gagasan yang orisinal. Kualitas hasil belajar siswa telah meningkat secara signifikan, mencerminkan peningkatan pemahaman konseptual dan keterampilan praktis. Kesimpulannya, strategi pembelajaran berbasis masalah merupakan solusi yang efektif untuk merangsang kreativitas siswa dan mendorong peningkatan prestasi belajar mereka.
Studi Literatur: Penerapan Model Science Integrated Learning Berbasis Etnosains Untuk Meningkatkan Kemampuan Analisis Dan Hasil Belajar IPA Naila Shakila; Murwani Dewi Wijayanti
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 3 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i3.91950

Abstract

Pada era abad 21, United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) menyebutkan bahwa standar pendidikan di Indonesia semakin mengalami penurunan kualitas, faktanya sering ditemuinya model pembelajaran siswa yang masih membosankan dan kemandirian karya ilmiah siswa hanya terpacu pada materi serta model pembelajaran yang berdasarkan pada kebudayaan dan kemampuan analisis siswa masih rendah dalam penerapannya. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis penerapan model Science Integrated Learning (SIL) berbasis etnosains untuk meningkatkan kemampuan analisis dan hasil belajar siswa. Metode penelitian menggunakan studi kajian literatur dengan pengumpulan sumber referensi berbagai buku dan jurnal artikel yang berkaitan dengan model Science Integrated Learning (SIL) berbasis etnosains. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model belajar siswa menggunakan Science Integrated Learning (SIL) berbasis etnosains dapat mengembangkan kemampuan analisis. Penerapan model Science Integrated Learning (SIL) berbasis etnosains dengan mengintegrasikan budaya ilmiah dan budaya lokal untuk meningkatkan kemampuan analisis siswa yang menjadi bagian kemampuan kognitif sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Oleh karena itu, model Science Integrated Learning (SIL) berbasis etnosains sangat efektif diterapkan untuk meningkatkan kemampuan analisis dan hasil belajar siswa.
Studi Literatur: Model Contextual Teaching and Learning Berbasis Etnososial dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Siswa pada Pendidikan Pancasila Materi Keragaman Budaya Ismi Fiandari; Murwani Dewi Wijayanti
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 3 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i3.91733

Abstract

Pada era teknologi yang semakin canggih tidak membuat guru mengikuti arah perubahan yang semakin maju. faktanya banyak guru yang tetap menggunakan metode konvensional saat mengajar. Hal tersebut membuat siswa jenuh dan tidak menstimulasi pemikiran kreatif siiswa. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis peningkatan keterampilan berpikir kreatif dan hasil belajar menggunakan model CTL pada Pendidikan Pancasila materi keragaman budaya. Metode penelitian yang digunakan merupakan studi literatur dengan mengkaji berbagai jurnal dan buku yang berkaitan dengan model pembelajaran CTL berbasis etnososial. Penelitian membuktikan bahwa: 1) Pembelajaran bermakna dengan model CTL dapat memberi kesempatan kepada siswa untuk mengasah keterampilan berpikir kreatif pada Pendidikan Pancasila materi keragaman budaya. 2) Ketika proses berpikir kreatif siswa berjalan dengan optimal maka hasil belajar yang diraih siswa juga akan bertambah baik. Dengan demikian, model CTL berbasis etnososial efektif digunakan untuk mengembangkan keterampilan berpikir kreatif dan hasil belajar siswa dalam Pendidikan Pancasila mengenai keragaman budaya.
Development of Uno Card Game Learning Media in Indonesian Language Subjects to Improve the Literacy of Grade 2 Elementary School Students Aliya Dwi Yanuari; Dita Mardianingsih; Eva Rosita; Murwani Dewi Wijayanti
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 3 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i3.92637

Abstract

Literasi adalah keterampilan dasar yang penting untuk memecahkan masalah sehari-hari dan membangun fondasi bagi kemampuan lainnya. Pengembangan media pembelajaran Kartu Uno yang inovatif dan interaktif memainkan peran krusial dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya dalam literasi untuk siswa kelas 2 di sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas media pembelajaran berbasis permainan Kartu Uno dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Menggunakan metode penelitian pengembangan, penelitian ini tidak hanya menciptakan produk media pembelajaran tetapi juga menguji keberhasilannya. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Kartu Uno sebagai media pembelajaran mampu meningkatkan pemahaman literasi, yang tercermin dari peningkatan kelancaran literasi siswa kelas 2. Oleh karena itu, pengembangan media permainan Kartu Uno ini tidak hanya memperbaiki tingkat literasi di mata pelajaran Bahasa Indonesia tetapi juga menawarkan solusi kreatif bagi guru untuk mengatasi tantangan literasi.
Utilization of Wordwall Learning Media to Increase Interest and Motivation of Grade 3 Students in Learning IPAS SD 6 Panjer Amaranggana Ujwalita; Anggraeni Putri Nurdianti; Dwi Hana Novia; Murwani Dewi Wijayanti
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 7, No 3 (2024): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v7i3.92640

Abstract

Pendidikan berkualitas dapat dicapai melalui penerapan media pembelajaran interaktif berbasis teknologi digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak penggunaan media pembelajaran Wordwall serta bertujuan meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa kelas 3 pada pembelajaran IPAS di SD 6 Panjer. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi teknik wawancara dan observasi terhadap siswa kelas 3 sebanyak 20 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan media pembelajaran Wordwall memberikan dampak positif terhadap pembelajaran yang dilakukan siswa dan dapat meningkatkan minat serta motivasi belajar siswa kelas 3 SDN 6 Panjer. Oleh karena itu diharapkan guru dapat mengintegrasikan lingkungan belajar berbasis wordwall dalam praktik pembelajaran guna merangsang minat dan motivasi belajar materi IPAS siswa di sekolah dasar.