Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perencanaan kapasitas produksi dapat memenuhi permintaan konsumen pada UMKM Keripik Mustika di Kota langsa. Data yang digunakan pada penelitian ini yaitu data penjualan selama 14 bulan sebelumnya. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan Rough Cut Capacity Planning dengan teknik pendekatan Capacity Planning Using Overall Factors (CPOF). Hasil analisis penelitian menunjukkan terdapat dua dari enam stasiun kerja yang menunjukkan kategori Available Capacity, dan empat stasiun lainnya merupakan Idle Capacity. pada stasiun kerja sortasi ditemukan selisih antara kapasitas tersedia dan kebutuhan kapasitas sebesar -611,497 jam, sedangkan pada stasiun kerja pencucian sebesar -9,238 jam. Sementara itu, empat stasiun kerja lainnya menunjukkan selisih positif, yaitu stasiun kerja pemotongan sebesar 232,266 jam, penggorengan sebesar 2.490,121 jam, pemberian bumbu sebesar 1.790,199 jam.Untuk mengatasi permasalahan tersebut, UMKM Keripik Mustika disarankan untuk menerapkan pendekatan Capacity Planning Using Overall Factors (CPOF) dengan melakukan penambahan jumlah tenaga kerja, perpanjangan jam kerja termasuk lembur, restrukturisasi alur kerja, pemanfaatan subkontraktor, serta penyesuaian rencana produksi guna memenuhi permintaan konsumen.Rough Cut Capacity Planning, Kapasitas Produksi, UMKM