Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KOMPOSISI JENIS DAN BOBOT SAMPAH DI PESISIR PANTAI WISATA SALIPERATE, KABUPATEN SUMBAWA SEBAGAI DASAR DALAM UPAYA PENGELOLAAN KAWASAN WISATA YANG BERKELANJUTAN Baiq Hilda Astriana; Ayu Adhita Damayanti; Chandrika Eka Larasati; Aryan Perdana Putra; Ade Irawan
Jurnal TAMBORA Vol. 7 No. 1 (2023): EDISI 18
Publisher : Wakil Rektor 3, Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat dan Publikasi, Universitas Teknologi Sumbawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36761/jt.v7i1.2476

Abstract

Sampah laut merupakan sumber pencemar yang paling sering mengganggu kawasan pesisir dan laut. Kabupaten Sumbawa sebagai salah satu Kabupaten di NTB yang memiliki banyak tempat wisata laut dan pantai juga sedang menghadap masalah sampah ini. Salah satu kawasan wisata pantai yang sering dikunjungi wisatawan lokal adalah Pantai Salipir ate, Desa Labuan Sumbawa. Kondisi pencemaran oleh sampah di kawasan ini cukup mengkhawatirkan sehingga berpotensi untuk mengurangi keindahan kawasan pesisir dan laut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis dan bobot sampah yang ditemukan pada kawasan ini Pantai Salipirate sehingga dapat menjadi dasar dalam perumusan strategi pengelolaan sampah di kawasan ini. Sampling sampah dilakukan dengan metode purposive sampling. Pengumpulan sampah dilakukan dengan menggunakan metode line transect berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Sampel yang dikoleksi selanjutnya disortir, ditimbang dan diidentifikasi jenisnya berdasarkan sistem klasifikasi sampah. Hasil analisis data sampah menunjukkan bahwa potongan sampah yang ditemukan di Pantai Saliperate didominasi oleh sampah plastik dengan kepadatan 8,16 potongan/m2 atau dengan persentase 72,08%; berat sampah yang ditemukan didominasi oleh sampah plastik dengan kepadatan berat 24,95 gr/m2 atau dengan persentase 51,21%. Kepadatan potongan maupun kepadatan berat sampah makro pada semua kategori sampah lebih tinggi daripada yang dimiliki sampah sampah mikro, dan kedua kelompok sampah ini sama-sama didominasi oleh sampah plastik.
Rehabilitasi Terumbu Karang dengan Aplikasi Metode Web Spider dalam Mendukung Ekowisata di Desa Labuan Pandan Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur Edwin Jefri; Nurliah; Mahardika Rizqi Himawan; Ayu Adhita Damayanti; Wiwid Andriyani Lestariningsih; Sitti Hilyana; Sadikin Amir; Paryono; Saptono Waspodo; Soraya Gigentika; Ibadur Rahman; Chandrika Eka Larasati; Rhojim Wahyudi; Sholihati Lathifa Sakina; Lalu Ferdi Alfarisi Murdin; Nyoman Widi Artha Putra
Jurnal SIAR ILMUWAN TANI Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Siar Ilmuwan Tani
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsit.v4i2.120

Abstract

Desa Labuan Pandan merupakan desa wisata bahari dan berada di pesisir pantai timur pulau Lombok, garis pantai dengan pasir hitam yang bersih sepanjang 2 km, memiliki ekosistem terumbu karang dengan panjang paparan terumbu (reef flat) sekitar 100 m dari bibir pantai sampai daerah tubir, namun secara visual jika menggunakan alat snorkeling memperlihatkan sebagian besar kondisi terumbu karang di perairan dalam kondisi rusak. Ekosistem terumbu karang walaupun sudah rusak perlu pengeloaan yang serius seperti melakukan rehabilitasi ekosistem dengan teknik propagasi atau transplantasi karang dengan metode rangka web spider. Metode pelaksanaan terdiri dari dua tahapan yaitu penyuluhan dan pelatihan. Kegiatan ini melibatkan Komunitas Pemuda Labuan Pandan Kreatif (KOMPAK) dan perangkat desa. Proses pelatihan melibatkan persiapan fasilitas, seleksi fragmen, penanaman transplan, dan pemantauan. Aktivitas ini menghasilkan dampak yang signifikan terhadap pemahaman masyarakat tentang metode transplantasi karang. Implementasi teknik rangka web spider menunjukkan perkembangan dan pertumbuhan transplan yang dipengaruhi oleh pemilihan bibit yang tepat, penempatan transplan yang strategis, dan pemeliharaan rutin.
Optimalisasi Peran Masyarakat Lokal dalam Pengelolaan Sampah Pesisir melalui Program Bersih Pantai di Pantai Elak-Elak, Lombok Barat Wiwid Andriyani Lestariningsih; Mahardika Rizqi Himawan; Sholihati Lathifa Sakina; Nurliah; Rhojim Wahyudi; Saptono Waspodo; Ibadur Rahman; Paryono; Chandrika Eka Larasati; Sadikin Amir; Soraya Gigentika; Edwin Jefri; Ayu Adhita Damayanti; Sitti Hilyana
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 7 No 4 (2024): Oktober-Desember 2024
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v7i4.9520

Abstract

Plastic waste is a pollution problem in coastal areas, and this issue has become a global concern that requires serious attention, especially for archipelagic countries like Indonesia. This community service program aims to reduce plastic pollution at Elak-Elak Beach, West Lombok, and raise environmental awareness among the local community. Conducted in September 2023, the program involved the participation of nearly 200 students and 12 lecturers from the Marine Science Program at the University of Mataram, along with several local community members. Through scheduled beach clean-up activities, the program successfully collected approximately 10 bags, equivalent to 50-70 kg of waste, with plastic dominating the types of waste found. In addition to waste reduction efforts, the program also indirectly educated the local community about the impacts of plastic pollution on marine ecosystems, successfully increasing participants' awareness after the activities. Although the program showed positive results, challenges remain in waste management and the lack of adequate facilities. Therefore, ongoing collaboration between the community, government, and relevant organizations is essential to preserve Elak-Elak Beach and educate the public on the importance of proper environmental management.