Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Simulasi Efek Ukuran dan Lokasi Kebocoran Pipa Pendingin Reaktor Nuklir Menggunakan Fasilitas Eksperimen UUTR.Mod-l Antariksawan, Anhar R.; Juarsa, Mulya; Prasetyo, Joko; Sumarno, Edy; Kiswanta, Kiswanta; Handoyo, Ismu
MESIN Vol 9, No 2 (2007): MEMINIMALKAN KERUGIAN KAMPUS AKIBAT BANJIR
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Experimental Simulation of The Effect of Size and Location of Coolant Pipe Break inNuclear Reactor Using UUTR.Mod-l. Several experiments of LOCA with various break size andlocations have been conducted using UUTR.Mod-l testfacility. The break sizes studied are 2 mm, 5 mmand 10 mm, each at hot-leg and cold-leg side. The initial conditions ofthe experiment are 1 MWofpower,primary side pressure of 155 bar approximately, coolant flow rate of 9.8 kg/s and only accumulator isfunctioned as emergency coolant. Both at hot-leg and cold-leg, the break size of 2 mm showed slowerpressure decrease rate and the occurrence of temperature increase early after break. For larger breaksize, pressure decrease is faster and showed rod temperature excursion due to rod uncovering.Concerning the breaklocation, in large break area, cold-leg breakshowed heater temperature excursionearly than in case of hot-leg break. Size and location of break determine the timing of event and, asconsequence, different behavior of response system. In any cases to prevent the fuel temperatureexcursion, the addition ofautomatic depressurizationsystem and installation ofinjection system in upperhead ofpressure vessel have been consideredin the nuclearreactor design.
PEMASANGAN INSTALASI LISTRIK DI MUSOLLAH NURUL FADILLAH KECAMATAN MAJA, LEBAK BANTEN Sumarno, Edy; Setiawan, Jan; Irawati, Irawati; Kartikasari, Deasy; Gazali, Ria
SWADIMAS: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 2, No 2 (2024): SWADIMAS EDISI JULI 2024
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Swadharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56486/swadimas.vol2no2.547

Abstract

Electricity is a major requirement for all levels of society, both industrial and household. Electrical installations in homes or offices must be installed safely based on predetermined standards to avoid unwanted things such as electric shock and fires caused by electrical short circuits, which result in material losses and even loss of life. The installation of electrical installations in residential houses is almost the same as the installation of electrical installations in the Village Hall office. In this case, it is necessary to install and maintain electrical installations in accordance with applicable standards. The community must have sufficient knowledge regarding the procedures for installing electrical installations in their homes. The danger of fire due to an electrical short circuit and the danger of electric shock will always haunt the community if it is not equipped with knowledge or education related to this matter. An electrical installation is a circuit used to distribute electrical power to lights or other electronic devices. Not only to illuminate the room, cool the room, and watch television, electricity is also needed to use various electronic equipment. For this reason, it is necessary to check the electrical installation thoroughly and periodically. This community service is an activity that leads to learning and training as well as direct practice regarding the procedures for repairing and replacing electrical installations and components that have been installed in Musollah Nurul Fadillah Desa Maja Kec. Maja Lebak Banten. The purpose of this activity is to increase public knowledge as users of electrical energy so that the security and safety of equipment, buildings, and the community itself can be well guaranteed. Listrik merupakan kebutuhan utama bagi seluruh lapisan masyarakat, baik industri maupun kebutuhan rumah tangga. Instalasi listrik di rumah atau perkantoran harus dipasang dengan aman berdasarkan standar yang telah ditetapkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti tersengat listrik dan kebakaran yang diakibatkan korsleting listrik, yang berakibat pada kerugian materi bahkan kehilangan nyawa. Pemasangan instalasi listrik pada rumah tinggal hampir sama dengan pemasangan instalasi listrik pada kantor Balai Desa. Dalam hal ini, perlu dilakukan pemasangan dan pemeliharaan instalasi listrik yang sesuai dengan standar yang berlaku. Masyarakat harus memiliki pengetahuan yang cukup terkait tata cara pemasangan instalasi listrik di rumahnya. Bahaya kebakaran akibat korsleting listrik dan bahaya tersengat listrik akan selalu menghantui masyarakat jika masyarakat tidak dibekali dengan pengetahuan atau edukasi terkait hal tersebut. Instalasi listrik merupakan rangkaian yang digunakan untuk menyalurkan daya listrik ke lampu atau alat elektronik lainnya. Tidak hanya untuk menerangi ruangan, mendinginkan ruangan, dan menonton televisi, listrik juga dibutuhkan untuk menggunakan berbagai peralatan elektronik. Untuk itu perlu dilakukan pengecekan instalasi listrik secara menyeluruh dan berkala. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini merupakan kegiatan yang mengarah kepada pembelajaran dan pelatihan serta praktek langsung mengenai tata cara perbaikan dan penggantian instalasi listrik serta komponen yang telah terpasang di Musollah Nurul Fadillah Desa Maja Kec. Maja Lebak Banten. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat sebagai pengguna energi listrik sehingga keamanan dan keselamatan peralatan, bangunan, dan masyarakat itu sendiri dapat terjamin dengan baik
PEREMAJAAN INSTALASI LISTRIK MASJID BABUSALAM PERUMAHAN DARU ESTATET, MEKAR SARI, KEC, JEMBE, KABUPATEN TANGERANG BANTEN Gustiana, Agus; Nugraha , Artila Arya; Suwarno , Ali; Wibowo , Muh Teguh; Rizki , Muhammad; Khoirul , Mohammad; Sahrul A , Muhamad; Basith , Syaikhan Abdul; Widiyas S, Unggul; Sumarno, Edy
Inspirasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Inspirasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Inspirasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu komponen infrastruktur yang vital dalam menjaga kelancaran aktivitas di masjid adalah sistem instalasi listrik. Masjid sebagai pusat kegiatan ibadah dan kegiatan sosial. Namun, menyadari bahwa fasilitas masjid yang memadai sangat diperlukan untuk mendukung kegiatan beribadah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Peremajaan Instalasi Listrik Masjid Babusalam bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi penggunaan energi melalui peremajaan instalasi listrik. Dari hasil analisis yang ditemukan, beberapa permasalahan seperti kestabilan pasokan listrik yang kurang, perangkat listrik yang sudah usang, serta ketidaksesuaian dengan standar keamanan listrik terkini dan juga kurangnya pengetahuan serta keterampilan masyarakat sekitar masjid dalam hal pemasangan, pemeliharaan instalasi listrik yang baik dan aman. Dengan memperhatikan kebutuhan akan pemeliharaan dan perbaikan instalasi listrik, untuk itu tim kami berusaha untuk memperbaiki kelayakan instalasi listrik yang tidak sesuai ketentuan standar Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL) dan penerangan yang kurang memadai. Metode pelaksanaan yang digunakan dengan melakukan perbaikan instalasi kabel, pengadaan dan pemasangan peralatan listrik, pengembangan sistem penerangan, serta pelatihan pengelolaan listrik kepada pengurus masjid. Melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Peremajaan Instalasi Listrik Masjid Babusalam sebagai upaya untuk memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan keselamatan, efisiensi, dan kualitas pelayanan listrik serta mendorong kesadaran akan pentingnya pemeliharaan dan peremajaan instalasi listrik.
PEMBANGUNAN DAN PEMASANGAN INSTALASI PENERANGAN JALAN UMUM BERBASIS SOLAR CELL Saputro, Rumekso Noto; Rudiansyah, Rodi; Ramdona, Rizki; Ramdoni, Rizki; Yadi, Andri; Rafdi, Abi; Perdamaian, Sinaga; Mardiawan, Yusda; Sumarno, Edy
Inspirasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2024): Inspirasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Inspirasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerangan jalan umum di Desa Pabuaran, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, saat ini sangat kurang memadai, yang menyebabkan berbagai masalah serius bagi masyarakat sekitar. Kondisi ini memicu meningkatnya potensi tindak kriminal, kecelakaan lalu lintas, dan menjadi tempat persembunyian hewan buas seperti ular. Jalan tersebut merupakan akses utama menuju jalan raya, sehingga keberadaan penerangan jalan yang baik sangat penting untuk keamanan dan kenyamanan warga. Sebagai solusi, program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) diinisiasi dengan tujuan utama memasang penerangan jalan di empat titik strategis untuk mengurangi resiko kriminalitas dan kecelakaan. Selain itu, program ini juga bertujuan mengajak warga membersihkan area sekitar yang dipenuhi semak-semak dan rumput liar, yang sering kali menjadi tempat persembunyian hewan berbahaya. Dalam pelaksanaan program, dilakukan beberapa langkah penting. Pertama, survei dan analisis menyeluruh terhadap kondisi penerangan jalan yang ada, diikuti dengan perencanaan titik pemasangan lampu yang optimal. Lampu yang digunakan adalah lampu LED berbasis solar cell untuk efisiensi energi dan kepraktisan, serta mengurangi risiko korsleting listrik. Proses pemasangan lampu ini melibatkan penggalian titik-titik penyangga tiang penerangan hingga lampu dapat terpasang dengan baik dan berfungsi optimal. Selain itu, edukasi kepada warga juga menjadi bagian penting dari program ini. Warga diberikan pelatihan tentang cara memelihara penerangan jalan dan bagaimana mengelola listrik dengan lebih aman dan efisien. Ini bertujuan untuk membangun kesadaran akan pentingnya penerangan jalan dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Evaluasi berkala akan dilakukan setelah pemasangan lampu untuk memastikan infrastruktur berfungsi dengan baik. Tim juga akan terus memonitor kinerja sistem penerangan dan melakukan perbaikan jika diperlukan. Dengan pendekatan yang sistematis dan melibatkan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan program ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman, terang, dan nyaman bagi warga Desa Pabuaran, serta mengurangi risiko bahaya yang selama ini dihadapi masyarakat akibat kurangnya penerangan jalan.
Karakteristik Pengukuran Dead Band Pada Photovoltaic Polycristalline 50 Wp Di PLTS Universitas Pamulang Viktor Kurniasih, Vita; Sumarno, Edy; Sunardi
BINER : Jurnal Ilmu Komputer, Teknik dan Multimedia Vol. 3 No. 2 (2025): BINER : Jurnal Ilmu Komputer, Teknik dan Multimedia
Publisher : CV. Shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to analyze the characteristics of dead band measurements on a 50 Wp polycrystalline photovoltaic (PV) system at the Pamulang University Solar Power Plant (PLTS). Dead band is a phenomenon where changes in power input are not followed by significant changes in output, which often occurs in solar panel-based energy conversion systems. In this study, PV panels were tested with various levels of coverage (0%, 25%, 50%, 75%, and 100%) to simulate partial shading conditions. Voltage, current, and power measurements were carried out using a National Instruments (NI) USB-6212 integrated with LabVIEW software, while light intensity was measured with a lux meter. The results showed that increasing light intensity generally increased the panel output power, but efficiency decreased as the panel temperature increased. In addition, the larger the panel coverage area (dead band), the more significant the decrease in power produced. Dead band conditions were also identified in certain voltage and current ranges, where increasing light intensity no longer provided an increase in power. These findings provide important insights for the design and development of power management systems in solar power plants, especially in mitigating the impacts of lighting variations and partial shading, so that the stability and efficiency of the resulting energy can be improved.
Kajian Hukum Kekuatan Pembukian Akte Notaris Dibandingkan Akte Di bawah Tangan Yang Berlaku Di Indonesia Sumarno, Edy
Asy-Syari’ah : Jurnal Hukum Islam Vol. 9 No. 2 (2023): Asy-Syari'ah: Jurnal Hukum Islam, Juni 2023
Publisher : LP3M Universitas Islam Zainul Hasan Genggong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55210/assyariah.v9i2.882

Abstract

Abstract Since 1996 any transfer of land rights must be carried out with an authentic deed drawn up by an authorized official, according to Government Regulation Number 10 of 1961 article 19, now it has been replaced by Government Regulation Number. 24 of 1997 article 37 concerning land transfers, which states that any agreement that intends to transfer land rights, must be proven by a deed drawn up before an authorized official, namely the Land Deed Making Officer (PPAT). In the provisions of Government Regulation Number 24 of 1997 it has been determined that the Land Deed Making Officer (PPAT) must refuse to make a transfer deed or burden of debt with guaranteed land rights. In rural communities, the process of owning land rights is sometimes only done verbally, trust or mutual trust and is written in a simple manner, then reported orally to village officials and followed up by recording it in a krawangan book or letter C book. Ownership of land rights by this process is very vulnerable to disputes between parties making the transition, abuse by people who have interests, and do not have strong authentic evidence. The problem approach in this study is Normative Juridical where the focus of the study is the norms contained in Government Regulation Number 10 of 1961 article 19, which has now been replaced by Government Regulation Number. 24 of 1997 article 37 concerning land transfer. The analysis of this study used a qualitative descriptive method, namely an analytical study in a coherent, complete and clear manner based on the data obtained by the researcher. The purpose of this research is to find out how to get rights to land that are legally and firmly owned in accordance with existing regulations in Indonesia. Keywords: Land ownership, evidence, certificate, Indonesia
Analisis Ketidakseimbangan Beban Terhadap Arus Netreal pada Transformator di Kampus II Universitas Pamulang Nadeak, Angelius; Juhana, Juhana; Sumarno, Edy
Power Elektronik : Jurnal Orang Elektro Vol 14, No 2 (2025): POWER ELEKTRONIK
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/polektro.v14i2.9229

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai ketidak simbangan beban dan losses pada transformator di Universitas Pamulang. Ketidak Seimbangan beban dapat menyebabkan losses serta menurunkan efisiensi transformator, yang pada akhirnya berdampak pada sistem distribusi tenaga listrik. Penelitian dilakukan dengan cara pengambilan data dan kemudian data yang diperoleh akan diolah datanya. Hasil pengujian  menunjukkan bahwa didapatkan ketidak seimbangan beban lebih besar pada malam hari dan losses terbesar pada malam hari yang menunjukkan adanya beban yang tidak merata antar fasa pada transformator di Universitas Pamulang. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi signifikan terhadap upaya peningkatan efisiensi dan perawatan transformator khusunya di lingkungan Universitas Pamulang.
Pengaruh Cyberbullying Pada Anak di Bawah Umur (Studi Kasus Siswa-Siswi SD Negeri Gending II Kabupaten Probolinggo) Mubaroq, Husni; Sumarno, Edy
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desembe
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i4.4159

Abstract

Cyberbullying merupakan bentuk kekerasan di dunia maya yang semakin marak terjadi terutama di kalangan anak di bawah umur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh cyberbullying terhadap siswa-siswi SD Negeri Gending  II, Kabupaten Probolinggo. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif partisipatif. Hasil penelitian dari sosialisasi menunjukkan bahwa siswa-siswi SD Negeri Gending II bahwa cyberbullying dapat berdampak negatif pada kesehatan mental siswa, seperti penurunan rasa percaya diri, kecemasan, dan depresi. Sekolah telah melakukan beberapa upaya untuk mencegah cyberbullying, seperti mengadakan sosialisasi tentang bahaya cyberbullying  dan orang tua juga semakin sadar akan pentingnya mengawasi aktivitas online anak-anak mereka dan memberikan dukungan emosional. Mereka (siswa-siswi) SD Negeri Gending II juga berjanji untuk saling mengingatkan jika melihat ada tindakan bullying dan melaporkan kepada guru agar pelaku tidak melakukan hal tersebut, sehingga suasana dalam belajar mengajar tercipta dengan aman, damai, dan rukun.
PERENCANAAN INSTALASI LISTRIK GEDUNG WAREHOUSE PT. XYZ SEMARANG JAWA TENGAH Sumarno, Edy; Irawati, Irawati; Gazali, Ria
JEIS: Jurnal Elektro dan Informatika Swadharma Vol 4, No 1 (2024): JEIS EDISI JANUARI 2024
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Swadharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56486/jeis.vol4no1.407

Abstract

Warehouse Building PT. XYZ at Semarang Central Java is a building place for keeping logistics owned by the company with a large area. There is also buildings' support in it so that required system installation suitable electricity with applicable standards such as PUIL 2011 and other standards in the field of electricity. The main electricity supply uses a source from PLN, and the generator is set as a backup source when electricity from PLN is dead. Plan installation at PT. XYZ Warehouse building, namely the installation of lighting, socket installation, air conditioning installation, electronics installation, installation of rolling door, installation of local government fire pump, and installation of clean water transfer pump. There are LVMDP panels, SDP panels, and subpanels as supply power for the installation that will be installed. Breaker rating selection power and dimensions cable delivery person who will use will affect on reliability network installation. Calculation of CRC will influence election breaker power, cable diameter selection delivery, and drop the voltage to happen on the network installation. The calculation was conducted manually. With more formerly collected load data equipment electricity at PT. XYZ Semarang and classification distribution system split panel installation, SDP panel, and LVMDP panel. The total load installed on the PT. XYZ Semarang Warehouse building is known as 318,406 VA or 318 kVA so the needed splicing power from PLN using customer of 329 kVA with use transformer with 400 kVA capacity and required generator set capacity of 400 kVA. The load on the LVMDP panel is 254,725 watts with KHA 569 A, so using MCCB with a rating of 630 A, using cable 7 x NYY 1c x 185 mm 2 with drop voltage 7.47 Volts or by 1.96% on the network 3 phase system. By PUIL 2011 standard decline voltage maximum of 4% so that the drop in the voltage on the LVMDP panel is still by the required standard.Gedung Warehouse PT.XYZ Semarang Jawa Tengah merupakan gedung yang berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan logistik milik PT.XYZ dengan skala besar dimana terdapat juga banguan-bangunan penunjang di dalamnya, sehingga diperlukan sistem instalasi listrik yang sesuai dengan standar yang berlaku seperti PUIL 2011 dan standar lainnya dibidang kelistrikan. Supply listrik utama menggunakan sumber dari PLN, generator set digunakan sebagai sumber cadangan ketika listrik dari PLN mati. Rencana instalasi pada Gedung Warehouse PT.XYZ yaitu instalasi penerangan, instalasi stop kontak, instalasi tata udara, instalasi elektronik, instalasi rooling door, instalasi pompa pemdam kebakaran dan instalasi pompa transfer air bersih. Terdapat panel LVMDP, panel SDP dan panel Sub sebagai supply daya untuk instalasi yang akan dipasang. Pemilihan rating pemutus daya dan dimensi kabel penghantar yang akan digunakan akan berpengaruh pada keandalan jaringan instalasi. Perhitungan KHA akan mempengaruhi pemilihan pemutus daya, pemilihan diameter kabel penghantar dan penurunan tegangan yang akan terjadi pada jaringan instalasi. Perhitungan dilakukan secara manual. Dengan terlebih dahulu mengumpulkan data beban paralatan listrik pada Gedung Warehouse PT. XYZ Semarang dan klasifikasi pembagian sistem instalasi panel pembagi, panel SDP dan panel LVMDP. Beban total terpasang pada gedung Warehouse PT.XYZ Semarang diketahui sebesar 318.406 VA atau 318 kVA sehingga dibutuhkan penyambungan daya dari PLN menggunakan langganan sebesar 329 kVA dengan menggunakan transformator dengan kapasitas 400 kVA dan kapasitas generator set yang dibutuhkan sebesar 400 kVA. Beban pada panel LVMDP sebesar 254.725 watt dengan KHA 569 A sehingga menggunakan MCCB dengan rating 630 A, menggunakan kabel 7 x NYY 1c x 185  mm2 dengan penurunan tegangan sebesar 7.47 Volt atau sebesar 1,96 % pada jaringan sistem 3 fasa. Sesuai standar PUIL 2011 penurunan tegangan maksimal 4% sehingga penurunan tegangan pada panel LVMDP masih sesuai standar yang dipersyaratkan.
ANALISIS MODEL PENTANAHAN MENARA BTS (BASED TRANSCEIVER STATION) DENGAN TAHANAN PENTANAHAN MODEL BC SPIRAL Irawati, Irawati; Ismuharam, Ismuharam; Sumarno, Edy; Gazali, Ria; Kartikasari, Deasy
JEIS: Jurnal Elektro dan Informatika Swadharma Vol 5, No 1 (2025): JEIS EDISI JANUARI 2025
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Swadharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56486/jeis.vol5no1.544

Abstract

Insufficient grounding strength during operation may cause malfunction and damage to electronic devices. There is an increased risk of arrhythmia due to lightning strikes. The smaller the number found at each grounding angle, the more stable the grounding system is. The research aims to obtain as much grounding as possible. The technique used to reduce the amount of grounding output is to place electrodes in the ground. The technique will help increase the efficiency of the grounding system. In addition, measuring soil characteristics is very important to understand the value of the type of resistance, which then influences the overall grounding resistance. The strength of the grounding is greatly influenced by its type, so it is necessary to carry out a thorough analysis based on soil characteristics, which is usually carried out in constructing BTS towers with the BC Spiral model. Based on the analysis results, the resistance of the BTS model to abrasion is 0.26 ohms, while the PUIL 2000 standard is less than 2 ohms. The measurements on the BTS model using the BC Spiral model are close to the expected results. The results of this research provide a positive picture of the effectiveness of the grounding system implemented, and this conclusion can be used to ensure good protection of electronic devices on the BTS tower from potential damage due to lightning strikes. Continuously update safety standards and carry out routine maintenance to ensure grounding system performance remains optimal.Kekuatan pentanahan yang tidak memadai selama pengoperasian dapat menyebabkan kegagalan fungsi dan kerusakan pada perangkat elektronik. Resikonya akan terjadi peningkatan aritmia akibat sambaran petir. Semakin kecil angka yang dapat ditemukan pada setiap sudut pentanahan maka semakin stabil sistem pembumiannya. Tujuan penelitian adalah memperoleh pentanahan sebanyak-banyaknya. Teknik yang digunakan untuk mengurangi jumlah hasil pentanahan adalah dengan menempatkan elektroda di dalam tanah. Hal ini akan membantu meningkatkan efisiensi sistem pembumiannya. Selain itu, pengukuran karakteristik tanah sangat penting untuk memahami nilai jenis tahanannya, yang kemudian memengaruhi tahanan pentanahan secara keseluruhan. Kekuatan pentanahan sangat dipengaruhi oleh jenisnya, sehingga perlu dilakukan analisis menyeluruh berdasarkan karakteristik tanah, yang biasa dilakukan pada pembangunan menara BTS dengan model BC Spiral. Berdasarkan hasil analisa, ketahanan model BTS terhadap abrasi adalah 0,26 ohm, sedangkan standar PUIL 2000 kurang dari 2 ohm. Hasil pengukuran yang dilakukan pada model BTS dengan menggunakan model BC Spiral sudah mendekati hasil yang diharapkan. Hasil penelitian ini memberikan gambaran positif tentang keefektifan sistem pentanahan yang diterapkan, dan kesimpulan ini dapat digunakan untuk memastikan perlindungan yang baik terhadap perangkat elektronik di tower BTS dari potensi kerusakan akibat sambaran petir. Perbaharui terus standar keamanan dan lakukan pemeliharaan rutin untuk memastikan kinerja sistem pentanahan tetap optimal.