Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Kolaborasi Dosen-Mahasiswa dalam Pemanfaatan KKN Tematik Untuk Pengabdian Berbasis Masjid Pada Masa Pandemi Covid- 19 Suhirman Suhirman; Khozin Zaki
Manhaj: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol 12, No 1 (2023): Manhaj: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mjppm.v12i1.9803

Abstract

Abstrak. Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dominan pada aspek pengabdian masyarakat. Dalam kegiatan ini ada banyak konsep yang bisa dikembangkan sebagai bagian dari media pembelajaran untuk mahasiswa. Salah satunya adalah KKN tematik berbasis masjid yang pelaksanaannya juga dilakukan selama masa Pandemi COVID-19 di Masjid Darussalam, Desa Marga Mulya Sakti Kecamatan Penarik Muko Muko. Metode pengambilan data melalui observasi, dan interview. Metode analisis yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Kegiatan KKN pemberdayaan berbasis masjid terdiri dari tahap persiapan dan tahap pendampingan berbasis masjid. Kesimpulan yang dapat diambil Setelah dilaksanakannya kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) selama kurang lebih 40 hari adalah bahwa semua program kerja yang di programkan berjalan lancar baik program unggulan, pokok maupun penunjang.  
Pengaruh Sertifikasi Halal Bagi Perkembangan Pelaku Usaha di Kota Bengkulu Amiroh Rona Zakiyah; Khairiah Elwardah; Khozin Zaki
Economic Reviews Journal Vol. 4 No. 2 (2025): Economic Reviews Journal
Publisher : Masyarakat Ekonomi Syariah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56709/mrj.v4i2.697

Abstract

The aim of this research is to find out how halal certification affects business actors in Bengkulu City, consumer perceptions of halal-certified products, and the challenges faced by business actors in obtaining and maintaining halal certification. The method applied in this study is a qualitative approach, with data collection carried out through observation, interviews, and documentation. Data analysis was carried out using the Miles and Huberman model. The findings of the study indicate that the impact of halal certification varies; 2 out of 5 business actors feel that they have not experienced an increase in their business due to dependence on seasonal markets. Halal certification has a positive impact on consumer trust, where 4 out of 7 consumers consider it important, although 3 out of 7 other consumers pay less attention to it. The main challenges faced by business actors include understanding the certification process, costs, and the obligation to renew the certificate.
Pengaruh Luas Tanah, Modal,Tenaga Kerja, dan Teknologi dalam Meningkatkan Pendapatan Petani Hortikultura di Tinjau dari Produksi Islam: Studi pada Usaha Tani Cabai di Desa Tirta Mulya Kecamatan Airmanjunto Muko Muko Erli Sefionita; Eka Sriwahyuni; Khozin Zaki
Economic Reviews Journal Vol. 4 No. 3 (2025): Economic Reviews Journal
Publisher : Masyarakat Ekonomi Syariah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56709/mrj.v4i3.800

Abstract

This study aims to determine how much land area, capital, labor, and technology influence in increasing the income of chili farming in Tirta Mulya Village, Air Manjunto District, to find out the Islamic production view on production factors in increasing the income of chili farmers. The research method used is a quantitative method with primary data collection techniques through questionnaires distributed to 30 chili farmer respondents selected through proportional area random sampling techniques, the data obtained were analyzed using multiple linear analysis techniques with the help of the SPSS version 21 application. The results of the hypothesis testing study using the t test showed that the four independent variables studied were proven to be significant, land area and technology had no effect, capital and labor had a partial effect on the dependent variable, namely farmer income. Through the F test, there is a simultaneous influence between land area, capital, labor, and technology as seen from the F_count 10.468 > 2.76 F_table and a significant value of 0.000 < 0.05, then Ha is accepted, the large influence is seen from the results of the determination coefficient test R^2 of 0.626 or 62.6% while the remaining 38.4% is explained by other factors originating from outside the variables studied. In Islamic production, the production factors used are not only seeking profit but are oriented towards worship so that whatever goods a person produces will emphasize ethics in production.
RELEVANSI SERTIFIKASI HALAL SEBAGAI NILAI TAMBAH PELAKU EKONOMI KOMODITAS DAGING AYAM POTONG Ninda Putri Yulanda; Amelia Putri Maharani; Herlina Yustati; Khozin Zaki
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 11 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi November
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/64a7fr90

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis relevansi sertifikasi halal sebagai sumber nilai tambah bagi pelaku usaha komoditas daging ayam potong di Indonesia. Latar belakang penelitian berangkat dari tingginya konsumsi ayam potong di masyarakat serta kewajiban sertifikasi halal berdasarkan regulasi Jaminan Produk Halal. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif melalui studi kepustakaan dengan menghimpun literatur primer dan sekunder terkait sertifikasi halal, nilai tambah ekonomi, perlindungan konsumen, serta praktik operasional rumah potong unggas. Analisis konten dilakukan untuk mengidentifikasi tema, pola, serta implikasi sertifikasi halal terhadap kepercayaan pasar, peningkatan penjualan, daya saing produk, dan kepastian hukum bagi konsumen. Temuan penelitian menunjukkan bahwa sertifikasi halal memberikan kontribusi signifikan dalam memperkuat kepercayaan konsumen, meningkatkan kualitas proses produksi, serta memperluas pangsa pasar bagi pelaku usaha ayam potong. Meskipun demikian, pelaksanaan sertifikasi masih menghadapi kendala berupa biaya sertifikasi, keterbatasan pemahaman teknis, dan tantangan operasional dalam pemenuhan standar penyembelihan sesuai syariat. Penelitian ini menegaskan bahwa sertifikasi halal tidak hanya berfungsi sebagai instrumen perlindungan konsumen, tetapi juga sebagai faktor strategis peningkatan nilai ekonomi pelaku usaha. Implikasi penelitian ini diharapkan menjadi rujukan bagi pemerintah, lembaga sertifikasi, dan pelaku industri dalam memperkuat ekosistem produk halal nasional melalui edukasi, pendampingan, dan penguatan kebijakan.