Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

Kekerasan Verbal Orang Tua dan Rasa Percaya Diri Anak Usia Dini di Kelurahan Mutiara, Kabupaten Alor, NTT Beatriks Novianti Bunga; Sartika Kale; Margaritha Soi Maure; Engelbertus Ngalu Bali
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 6 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i6.2371

Abstract

Studi ini ingin memeriksa bagaimana pengaruh kekerasan verbal orang tua terhadap rasa percaya diri anak. Sebanyak 58 orang tua dan 58 anak usia 4-6 tahun terlibat dalam studi ini. Variabel bebas penelitian ini adalah kekerasan verbal orang tua dan variabel terikatnya kepercayaan diri anak. Tahnik sampling purposive digunakan sebagai alat penentuan sample. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner kekerasan verbal untuk orang tua dan kepercayaan diri untuk anak. Validasi ahli, validasi isi dan validasi statistik digunakan dalam penelitian ini. Tahapan analisis data yang dimulai dengan menguji normalitas data, linearitas data, heteroskedastisitas data, serta uji regresi linear sederhana dan uji hipotesis. Secara signifikan terdapat pengaruh antara kekerasan verbal orang tua (X) terhadap rasa percaya diri anak (Y). Terlihat dari nilai R square diperoleh sebesar 0.432 atau 43.2 persen dengan tingkat pengaruh sedang dengan taraf signifikansi 0.000 kurang dari 0.005. Ini menunjukkan bahwa ada pengaruh kekerasan verbal orang tua terhadap rasa percaya diri anak usia 4-6 tahun di Kelurahan Mutiara, Kabupaten Alor. Namun 0.568 atau 56.8 persen dipengaruhi oleh faktor lain seperti tingkat pendidikan dan budaya.
Motif, dampak psikologis, dan dukungan pada korban perdagangan manusia di Nusa Tenggara Timur Indra Yohanes Kiling; Beatriks Novianti Kiling-Bunga
Jurnal Psikologi Ulayat Vol 6 No 1 (2019)
Publisher : Konsorsium Psikologi Ilmiah Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24854/jpu88

Abstract

Wanita dewasa di Nusa Tenggara Timur (NTT) rentan terhadap kejahatan perdagangan manusia, baik dalam skala nasional maupun internasional. Penelitian ini mendeskripsikan tentang motif, dampak psikologis, dan dukungan yang dipersepsi oleh wanita dewasa dari NTT yang berhasil bertahan hidup dari pengalaman menjadi korban perdagangan manusia. Pendekatan kualitatif diaplikasikan dalam penelitian ini, dengan analisis tematik sebagai teknik analisis. Partisipan adalah lima orang wanita berusia antara 21–37 tahun yang dijadikan pekerja ilegal di luar NTT dan telah kembali ke NTT. Ditemukan bahwa motif yang mendorong partisipan untuk bekerja di luar NTT adalah motif ekonomi, keluarga, sosial, dan paksaan. Dampak psikologis yang dialami adalah perilaku maladaptif, rasa sedih yang mendalam dan tak berdaya, serta rasa malu oleh stigma. Dukungan yang dimaknai secara positif adalah kesempatan untuk berbagi semangat dengan sesama korban dan sesi konseling dengan praktisi kesehatan mental. Inisiatif untuk meningkatkan pelayanan kesehatan mental sangat dibutuhkan sebagai dasar untuk melawan perdagangan manusia dan untuk mendukung korban.