Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Cakupan Literasi Sains Dalam Buku Pelajaran Biologi Pegangan Siswa Kelas XI Kurikulum 2013 Endang Lasminawati; Nur Lestari; Dadi Setiadi; A Wahab Jufri
Jurnal Pijar Mipa Vol. 14 No. 2 (2019): Juni
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.75 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v14i2.1233

Abstract

Buku pelajaran berperan penting untuk membangun kompetensi literasi sains siswa, oleh karena itu buku pelajaran sebaiknya terintegrasi kompetensi literasi sains yang seimbang.  Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh proporsi kategori cakupan literasi sains dalam sajian buku pelajaran Biologi berdasarkan  cakupan kompetensi literasi ilmiah PISA 2015. Adapun kompetensi tersebut terdiri dari kompetensi ‘menjelaskan fenomena secara ilmiah’, ‘mengevaluasi dan mendesain penyelidikan ilmiah’, dan ‘mengambil kesimpulan berdasarkan data’. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif berupa studi dokumen.Pengumpulan data penelitian mengggunakan instrumen analisis yang mengacu pada kompetensi literasi ilmiah PISA 2015. Tehnik analisis data menggunakan rumus persentase untuk menentukan proporsi kategori cakupan literasi sains. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cakupan literasi sains dalam buku pelajaran Biologi pegangan siswa kelas XI kurikulum 2013 didominasi oleh kompetensi ‘menjelaskan fenomena secara ilmiah’ dengan persentase 65%. Adapun kompetensi ‘mengevaluasi dan  mendesain penyelidikan ilmiah’ memiliki persentase terendah  yaitu 14.2% dan kompetensi ‘mengambil kesimpulan berdasarkan data’ memiliki persentase 20.8%. Dengan demikian, dapat disimpulkan  bahwa buku ajar tersebut telah terintegrasi kompetensi literasi sains namun dengan cakupan literasi sains yang tidak proporsional.
Exploration of Health Literacy in Science Learning Curriculum in Indonesia Endang Lasminawati; Insih Wilujeng; Muhammad Syamsussabri; Suyanta Suyanta
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 8 No. 4 (2022): October
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v8i4.1209

Abstract

This study aims to explore the integration of health literacy in science learning based on basic competencies and content of learning modules in science subjects in junior high schools in Indonesia. The modules analyzed are modules issued by the Indonesian government through the Indonesian Ministry of Education, Culture, Research and Technology issued in 2021. The method used in this study is document analysis. The main instrument used to analyze the module is the content analysis table. The data analysis technique used is the percentage technique. The results of the study indicate that the overall context of health literacy has been included in the science learning module with varying coverage based on the components of the health literacy context, and the student's grade level. The coverage of the identified health literacy context components, namely healthy life reached 20%, disease reached 37%, Hazard that Threaten Health reached 20%, Public Health 7%, and Applications of Science in the Field of Health reached 17%. In addition, based on the junior high school grade level, the context of health literacy is mostly contained in the 8th grade module, reaching 66% of the total basic competencies contained in the module, while the 7th grade reaches 54%, and the 9th grade reaches 40%.
Exploration of student environmental attitude through integrated learning of local potential tourist destinations in Central Lombok Muhammad Syamsussabri; Endang Lasminawati
Jurnal Pijar Mipa Vol. 18 No. 3 (2023): May 2023
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpm.v18i3.4954

Abstract

This study explores students' environmental attitudes when participating in science learning that applies tools integrated with the local potential of Central Lombok tourist destinations. This research is descriptive. This research was conducted at junior high school MTsN 3 Lombok Tengah. The research subjects were 28 students from one of class VII. The tools used consist of lesson plans, teaching materials, and assessment instruments that integrate the local potential of Central Lombok tourist destinations. The instruments used are interview guidelines with teachers, observation sheets of learning implementation, and environmental attitude questionnaire instruments validated by expert validators. The results of this study indicate that the average value of environmental attitude in each indicator includes; (a) understanding norms about protecting the environment, which obtains a score of 60 which is included in the good category, (b) knowing the environment that must be maintained obtains a score of 50 which is included in the fairly good category, and (c) demonstrating a commitment to protecting the environment obtains a score of 59 which is included in the good category. These results indicate that using learning tools integrated with the local potential of Central Lombok tourist destinations in the sub-material Interaction of Living Things with the environment for class VII can train students' environmental attitudes.
Meningkatakan Hasil Belajar dengan Pendekatan Pembelajaran Culturally Responsive Teaching Model Probem Based Learning Lasminawati, Endang; Kusnita, Yen; Merta, I Wayan
Journal of Science and Education Research Vol. 2 No. 2 (2023): Journal of Science and Education Research
Publisher : Yayasan Pendidikan Insan Mulia Utan Sumbawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62759/jser.v2i2.49

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas yang dilakukan pada tahun 2023 di SMAN 9 Mataram khususnya di kelas XI MIA 1 pada materi Sistem Pertahanan Tubuh Manusia. Penelitian ini didasrkan oleh beberapa pertimbangan real yang ditemukan oleh guru Biologi saat melaksanakan pembelajaran di kelas tersebut. Adapun permasalahan yang ditemukan adalah masih rendahnya hasil belajar siswa yang ditandai oleh beberapa siswa tidak memperoleh nilai di atas KKM 75. Dalam pembelajaran Biologi, terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa. Beberapa faktor tersebut meliputi kurangnya pemahaman konsep, kurangnya motivasi siswa, kurangnya keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran, dan ketidakrelevanan materi pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari siswa. p Tujuan utama penelitian ini adalah meningkatkan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran Biologi. Dengan menerapkan pendekatan pembelajaran Culturally Responsive Teaching dan model Problem Based Learning, diharapkan siswa dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik, meningkatkan penguasaan konsep, dan meraih prestasi yang lebih tinggi dalam mata pelajaran Biologi. Melalui kombinasi pendekatan pembelajaran Culturally Responsive Teaching dan model Problem Based Learning, penelitian ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang memperhatikan keberagaman siswa, merangsang keterlibatan mereka, dan meningkatkan pemahaman serta prestasi belajar dalam mata pelajaran Biologi. Penelitian Tindakan kelas ini ini dilakukan sebanyak 2 siklus yang mana hasilnya pada siklus 1 yakni hasil belajar siswa mencapai ketuntasan 88% dan pada siklus 2 mencapai ketuntasan 91% yang mana sebelum dilakukan penelitian Tindakan kelas hasil belajar siswa mencapai ketuntasan 61%. Hal tersebut menunjukkan bahwa penerapan pendekatan pembelajaran Culturally Responsive Teaching dan Problem-Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Biologi. Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan yang melibatkan siswa secara aktif dan mengaitkan materi pembelajaran dengan konteks budaya dan kehidupan mereka dapat meningkatkan pemahaman dan penguasaan konsep-konsep Biologi.
Penyuluhan Pengolahan Limbah Pertambangan Emas Rakyat di Desa Lopok, Kabupaten Sumbawa Suhadi, Suhadi; Sueb, Sueb; Novianti, Vivi; Sari, Murni Sapta; Kiswojo, Kiswojo; Syamsussabri, Muhammad; Lasminawati, Endang
Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69503/abdinesia.v3i2.448

Abstract

Lopok Village, Lopok District in Sumbawa Regency, West Nusa Tenggara Province is one of the sub-districts with a large majority of artisanal miners. The people's gold mining in this area is a small-scale mining that uses amalgamation and cyanidation methods in gold processing. This activity is widely carried out due to the nature of the gold ore which is very suitable for processing using amalgamation and cyanidation techniques. The purpose of implementing this service is to provide counseling on processing gold mining waste. The implementation method is carried out by providing interactive materials and discussions. This activity was carried out in Lopok Village with 85 participants. The location of the direct service is carried out at the people's gold mining location at four points. In the service that has been carried out, there are several activities carried out to increase public understanding and awareness of the issue of community mining, namely counseling to Miners, Stakeholders, and the General Public.