Penggunaan platform digital dalam pembelajaran semakin meningkat, terutama di kalangan mahasiswa. Namun, belum banyak penelitian yang mengungkap bagaimana perilaku dan preferensi mahasiswa dalam memanfaatkan platform tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei untuk memahami kebiasaan mahasiswa dalam menggunakan platform digital sebagai media pembelajaran. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan secara acak kepada 57 mahasiswa dari berbagai program studi. Hasil menunjukkan bahwa Zoom adalah platform yang paling sering digunakan (26,3%), diikuti oleh Google Classroom (22,8%) dan YouTube (12,3%). Analisis data dilakukan menggunakan statistik deskriptif untuk mengidentifikasi pola penggunaan dan faktor yang memengaruhi preferensi mahasiswa. Faktor utama yang memengaruhi pemilihan platform adalah kemudahan akses, fitur yang tersedia, serta kestabilan koneksi internet. Namun, mahasiswa juga menghadapi kendala, seperti koneksi internet yang tidak stabil (40,4%), fitur yang kurang lengkap (33,3%), dan antarmuka yang sulit dipahami (24,6%). Temuan ini menyoroti pentingnya peningkatan kualitas infrastruktur digital serta pengembangan platform pembelajaran yang lebih interaktif dan relevan dengan kebutuhan mahasiswa. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pengembang platform digital dalam menciptakan solusi pembelajaran yang lebih efektif.