Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Perbandingan Motivasi Antara Pria Dan Wanita Usia Remaja Terhadap Pemeliharaan Kesehatan Gigi Pada Siswa Smp Negeri 1 Galesong Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar Yasin, Sultan Amin
JIKI Jurnal Ilmiah Kesehatan IQRA Vol 9 No 2 (2021): JIKI
Publisher : LPPM STIKES Muhammadiyah Sidrap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jiki.v9i2.305

Abstract

Salah satu aspek psikologis yang ada pada diri seseorang adalah motivasi. Pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut terutama pada usia remaja dipengaruhi oleh motivasi individu. Oleh karena pentingnya motivasi dalam mempengaruhi status kesehatan gigi, maka frekuensi dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut sebagai bentuk motivasi yang dapat mempengaruhi baik buruknya kebersihan gigi dan mulut termasuk mempengaruhi skor OHI-S dan Karies.Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbandingan antara motivasi pria dan wanita usia remaja terhadap pemeliharaan kesehatan gigi pada Siswa SMP Negeri 1 Galesong kecamatan Galesong Kabupaten Takalar tahun 2020. Desain penelitian menggunakan survey analitik dengan rancangan Cross Sectional Study. Sampel adalah sebagian siswa SMP Negeri 1 Galesong sebanyak 50 orang dengan menggunakan Teknik Penarikan Sampel Purposive. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan ada perbandingan motivasi pria dan wanita usia remaja dalam pemeliharaan kesehatan gigi (t test p = 0,000). Pengukuran status kebersihan gigi sedang berdasarkan jenis kelamin, sebanyak 10 siswa (38,5%) laki-laki yang pada pengukuran status kebersihan gigi sedang dan 16 siswa (61,5%) pada pengukuran status kebersihan gigi buruk. Sedangkan sebanyak 15 siswa (62,5%) jenis kelamin perempuan yang pada pengukuran status kebersihan gigi baik, 4 siswa (16,7%), dan 5 siswa (20,8%) pengukurannya buruk. Disarankan bagi pihak puskesmas, diharapkan adanya pendekatan khusus dalam memberikan penyuluhan di sekolah khususnya bagi siswa laki-laki.
Kebiasaan Mengkonsumsi Makanan Kariogenik Terhadap Terjadinya Karies Gigi Pada Anak Usia Sekolah Dasar Arsad Arsad Arsad; Sultan Amin Yasin; Ibrahim Ibrahim Ibrahim
Media Kesehatan Gigi : Politeknik Kesehatan Makassar Vol 21, No 1 (2022)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mkg.v21i1.2805

Abstract

Makanan dan minuman yang mengandung bahan kariogenik yaitu makanan atau minuman yang mengandung gula atau sukrosa dan makanan yang sifatnya lunak serta mudah melekat pada gigi karena dapat menyebabkan demineralisasi lapisan email pada gigi. Banyaknya jajanan yang ada disekolah, dengan jenis makanan dan minuman yang manis, sehingga mengancam kesehatan gigi anak. Peningkatan frekuensi konsumsi makanan kariogenik akan menyebabkan pH yang rendah di dalam mulut sehingga terjadi peningkatan demineralisasi dan penurunan remineralisasi. Frekuensi mengkonsumsi makanan kariogenik yang berlebih dapat meningkatkan resiko terjadinya karies gigi pada anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh makanan kariogenik terhadap terjadinya karies gigi pada anak sekolah di SDN No.100 Pa’lalakkang, kecamatan Galesong, kabupaten Takalar. Hasil penelitian dari jumlah frekuensi 63 orang siswa yang terdiri dari 34 (53,97%) siswa kelas IV dan 29 (46,03%) kelas V SD, dengan rentan umur 8-9 tahun sebanyak 16 orang atau 25,40% dan umur 10-11 tahun 45 orang atau71,43% dan umur12-13 tahun 12 orang atau 3,17%.Kata Kunci: Anak, Karies Gigi, Makanan Kariogenik.
Analisis Terjadinya Pulpitis Pada Gigi Pasien Yang Berkunjung di Wilayah Puskesmas Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur Arsad Arsad Arsad; Sultan Amin Yasin; Juwita Husaini
Media Kesehatan Gigi : Politeknik Kesehatan Makassar Vol 21, No 2 (2022)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mkg.v21i2.3111

Abstract

Karies gigi yang tidak dirawat lambat laun akan mencapai bagian pulpa dan mengakibatkan peradangan pulpa atau pulpitis. Pulpitis adalah suatu peradangan yang bisa sembuh kembali atau terus berlanjut. Ada dua jenis pulpitis yaitu pulpitis reversibel dan pulpitis ireversibel.Penelitian ini bertujuan untuk untuk menganalisis terjadinya pulpitis terhadap pasien  gigi yang berkunjung di wilayah Puskesmas Tomoni Timur.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif yaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan tujuan untuk membuat gambaran atau deskripsi tentang suatu keadaan secara obyektif di mana untuk mengetahui tentang analisis terjadinya pulpitis pada gigi pasien yang berkunjung di wilayah puskesmas Tomoni Timur.Jumlah sampel sebanyak 30 orang pasien pulpitis di puskesmas Tomoni Timur. Pengumpulan data berdasarkan pengisian kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwakejadian pulpitis ditinjau dari beberapa aspek menujukkan presentase pasien yang tidak memiliki kebiasaan yang baik dalam merawat gigi lebih banyak yaitu sebesar 60% di bandingkan pasien yang merawat gigi secara baik  sebanyak 40% yang artinya terjadinya pulpitis sebagian besar disebabkan oleh kebiasaan hidup yang tidak baik.Kata kunci : Pulpitis; gigi; kebiasaan
PENYULUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT DIRANGKAIKAN DENGAN SIKAT GIGI MASSAL DI SDN 7 ARAWA Yulistina Yulistina; Arsad Arsad; Sultan Amin Yasin; Utari Zulkaidah; Rezki Dirman
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.15493

Abstract

Pada anak usia 6-12 tahun paling banyak ditemukan masalah kesehatan gigi dan mulut. Penyebab yang mendasari masalah tersebut adalah kurangnya kesadaran diri sendiri dan orang tua dalam membiasakan anak menyikat gigi yang baik dan benar serta tepat waktu. Masalah kesehatan gigi dan mulut jika tidak dilakukan perawatan akan menimbulkan rasa sakit pada gigi yang berakibat anak malas melakukan kegiatan, anak tidak hadir kesekolah dan nafsu makan menurun sehingga mengakibatkan gangguan tumbuh kembang pada anak. Permasalahan pada anak usia sekolah dasar di SDN 7 Arawa Kabupaten Sidrap berdasarkan hasil observasi pada 31 orang anak menunjukkan bahwa anak-anak mempunyai karies gigi, sehingga sangat perlu dilakukannya tindakan preventif, yaitu penyuluhan dan praktek menggosok gigi. Tujuan kegiatan ini adalah membiasakan anak-anak untuk menyikat gigi dari sedini mungkin dan memberikan pengetahuan tentang cara sikat gigi yang baik dan benar. Pelaksanaan program praktek merawat gigi pada anak meliputi tahapan proses ceramah, tanya jawab, dan praktek. Metode dalam penyuluhan pendidikan kesehatan gigi adalah dengan melakukan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut pada anak dengan memberikan media yang dapat digunakan seperti penggunaan alat peraga dan juga parktik langsung.
PENTINGNYA MENJAGA KESEHATAN GIGI DAN MULUT DI KELURAHAN BATU LAPPA KABUPATEN SIDRAP Utari Zulkaidah; Arsad Arsad; Yulistina Yulistina; Rezki Dirman; Sultan Amin Yasin
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.15738

Abstract

Salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut pada masyarakat adalah mengabaikan kebersihan gigi dan mulut dan hal ini didasari oleh kurangnya pengetahuan ataupun edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Melalui program penyuluhan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut dan dapat berpartisipasi secara aktif dalam meningkatkan upaya pelihara diri. Jenis kegiatan  ini dengan menggunakan power point dan video mengenai kesehatan gigi dan mulut sebagai metode penyuluhan. Dalam kegiatan penyuluhan ini masyarakat ikut aktif dalam merespon, melakukan dan menjawab pertanyaan.sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik. Maka dapat disimpulkan bahwa penyuluhan ini dapat memberikan pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehtaan gigi dan mulut.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Perawatan Gigi Dengan Karies Gigi Anak Usia Pra Sekolah 4-5 Tahun Arsad Arsad; Yulistina Yulistina; Sulastri S; Sultan Amin Yasin; Utari Zulkaidah
Journal of Pharmaceutical and Health Research Vol 4 No 2 (2023): June 2023
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/jharma.v4i2.3641

Abstract

Pre-school age children are a period of child growth. Caries is a case experienced by pre-school age children. The 2018 Basic Health Research, the prevalence of dental caries in children aged 3-4 years in Indonesia is 36.4%, the prevalence of dental caries in pre-school children in South Sulawesi is 73.6%, the prevalence of dental caries in East Luwu is 82.8%, and the prevalence of dental caries at the age of pre-children as in Nuha District 89.2%. This condition is very concerning considering that pre-school children still need the role of parents in caring for their health, especially dental health. In this case, parental knowledge is needed in guiding and giving more attention so that children do not experience caries. This study aims to determine the relationship between the level of knowledge of mothers about dental care and dental caries in pre-school aged children 4-5 years at Al-Ikhwan Kindergarten. The research method used is analytic observational with a retrospective approach. This research was conducted in May 2023 with the subjects of this study being parents, especially mothers whose children attended TK Al-Ikhwan as many as 89 people. Collecting data using a questionnaire sheet. Analysis of research data using Univariate and Bivariate Test analysis. The level of parents' knowledge about dental health is mostly in the sufficient category (47, 21%). The majority of respondents experienced media caries (61.79%). Ha is accepted with ƿ Value – 0.006, correlation coefficient -0.946. There is a relationship between the level of parental knowledge about dental health and the occurrence of caries in preschool children aged 4-5 years at TK-Al Ikhwan, East Luwu Regency.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Pasien dengan Minat Perawatan Saluran Akar Gigi di Poli Gigi RS Daerah Beriman Balikpapan 2023 Yulistina Yulistina; Sultan Amin Yasin; Arsad Arsad; Rezki Dirman; Rahmah Rahmah
Journal of Pharmaceutical and Health Research Vol 4 No 2 (2023): June 2023
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/jharma.v4i2.3655

Abstract

Root canal treatment is a treatment that cannot be completed in one visit. Therefore, it is very important for patients to comply in order to complete root canal treatment within a few visits. But the need for public knowledge about the importance of undergoing root canal treatment so that the tooth does not end with extraction. This study aims to determine the relationship between the level of patient knowledge and interest in root canal treatment at the dental clinic at the Beriman Balikpapan Hospital. The type of research used is analytic observational with a cross sectional design. The population in this study were all patients at the Dental Clinic at the Beriman Hospital, Balikpapan. The sampling technique uses Random Sampling in which a sample consists of a number of elements selected at random. Then analyze the dynamics of the correlation between patient knowledge and interest in root canal treatment at the dental polyclinic at the Beriman Hospital in Balikpapan in 2023. The results of this study showed that the majority of respondents were highly knowledgeable and very interested in performing root canal treatment at the Dental Clinic at the Beriman Balikpapan Hospital, namely as many as 52 people (65%). Data analysis was carried out using the Kendall's tau formula and obtained a significant value of 0.002 <0.05 so that it can be concluded that there is a relationship between the level of patient knowledge and interest in root canal treatment at the dental polyclinic at the Beriman Balikpapan Hospital 2023.
The Influence Of Health Promotion Using Lecture Method Using Comic Media On Dental And Oral Health Knowledge In Class III Students At State Primary School 1 Pangkajene District Sidenreng Rappang Yulistina; Rezki Dirman; Utari Zulkaidah; Sultan Amin Yasin
Journal of health research and technology Vol. 2 No. 1 (2024): Journal of health research and techonology
Publisher : Sahabat Publikasi Kuu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58439/jhrt.v2i1.165

Abstract

Introduction: Dental and oral health has a big influence on preventing cavities or caries, gingivitis, perioldolitis, and also preventing bad breath. Diseases affecting the teeth and mouth, causing complaints of pain. School-aged children 6-12 years old are the age category at risk of developing cavities or caries. Age 6-12 years is the age when milk teeth begin to replace permanent teeth. One of the causes of the prevalence of dental and oral diseases in Indonesian children is the low level of knowledge about dental and oral health. Objective: to determine the effect of health promotion using the lecture method using kolmik media on dental and oral health knowledge in class III students at Pangkajene 1 Elementary School, Sidenreng Rapang Regency. Method: This type of research is quantitative research with a research design using a pre-experimental design, namely Olne Group Pretest and Polstest. The sample used was 31 people taken using the Total Sampling technique. Results: Before being given health promotion using the lecture method using comic media with a number of 54 with poor criteria and after being given health promotion using the lecture method using comic media with a number of 80 with good criteria. There was a level of increase in knowledge, namely 26. And the significance value was using the Paired T Test. namely 0.01 < 0.05 so that the null hypothesis (H0) is rejected and the alternative hypothesis (Ha) is accepted
Analisis Terjadinya Pulpitis Pada Gigi Pasien yang Berkunjung Di Wilayah Puskesmas Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur Arsyad, Arsyad; Yasin, Sultan Amin; Husaini, Juwita
Media Kesehatan Gigi : Politeknik Kesehatan Makassar Vol 21 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Lubang gigi atau dikenal dengan karies gigi bila di biarkan akan menjadi parah dan menimbulkan rasa sakit, bila di biarkan Akan semakin dalam dan menembus pulpa dan akan menyebabkan pembengkakan pulpa dan lebih dikenal dengan sebutan pulpitis. Pulpitis yaitu peradangan terjadi pada gusi yang bisa sembuh kembali atau semakin parah. Dalam penelitian ini bertujuan untuk untuk menganalisis terjadinya pulpitis terhadap pasien gigi yang berkunjung di wilayah Puskesmas Tomoni Timur. Adapun Jenis penelitian digunakan penelitih yakni penelitian deskriptif dimana suatu penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mendapatkan gambaran atau deskripsi dimana suatu keadaan secara obyektif di mana untuk mengetahui tentang analisis terjadinya pulpitis pada gigi pasien yang berkunjung di wilayah puskesmas Tomoni Timur. Adapun jumlah sampel yang diteliti sebanyak 30 responden, yakni pasien pulpitis yang berkunjung di Puskesmas Tomoni Timur selama penelitian. Pengumpulan data berdasarkan pengisian kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwakejadian pulpitis ditinjau dari beberapa aspek menujukkan presentase pasien yang tidak memiliki kebiasaan yang baik dalam merawat gigi lebih banyak yaitu sebesar 60% dibandingkan pasien yang merawat gigi secara baik sebanyak 40% yang artinya terjadinya pulpitis sebagian besar disebabkan oleh kebiasaan hidup yang tidak baik. Kata kunci : Gigi; karies; pulpitis
EFEKTIVITAS PENYULUHAN MEDIA PUZZLE DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA SISWA KELAS IV DAN V SDN 1 MOJONG KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG sultan, sultan_amin_yasin; Yuli, Yulistina; Hasanah, Nur Hasanah
THERA-DENT (jurnal terapis gigi dan mulut) Vol. 5 No. 2 (2024): THERA-DENT (Jurnal Terapis Gigi dan Mulut)
Publisher : AKG Puskesad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62040/thera-dent.v5i2.32

Abstract

Latar Belakang:Hasil Riset Kesehatan Daerah (RISKESDAS) oleh Departemen Kesehatan RI menunjukkan prevalensi anak yang mengalami masalah kesehatangigi dan mulut berdasarkan karakteristik umur adalah 5-9 tahun sebesar 21,6%, umur 10-14 tahun sebesar 20,6%. Hasil RISKEDAS menunjukkan angka peningkatan pada anak yang mengalami masalah kesehatan gigi dan mulut berdasarkan karakteristik umur adalah 5-9 tahun sebesar 28,9%, umur 10-14 tahun sebesar 25,2 % (Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia). Hal ini menunjukan prevalensi masalah kesehatan gigi dan mulut mengalami peningkatan dalam kurun waktu 5 tahun. Rumusan Masalah:Bagaimana Efektivitas penyuluhan media puzzle dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut pada siswa kelas IV & V SDN 1 Mojong Kabupaten Sidenreng Rappang. Tujuan Penelitian:Untuk mengetahui Efektivitas penyuluhan media puzzle dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut pada siswa kelas IV & V SDN 1 Mojong Kabupaten Sidenreng Rappang. Hasil Penelitian: Berdasarkan uji statistik dengan menggunakan uji paired sample t-test atau uji-t maka didapatkan hasil nilai signifikan = 0,000 kurang dari taraf signifikan a=0,05 sehingga menunjukkan bahwa hipotesis dalam penelitian ini dapat diterima. Kesimpulan: Terdapat Pengaruh pengetahuan kesehatan gigi dan mulut sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan menggunakan media puzzle. Kata Kunci : Kesehatan Gigi dan Mulut, Media Puzzle, Anak usia sekolah dasar