Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM DALAM ERA DIGITAL Aslahudin, Aslahudin; Mansurulloh, Dede; Paramansyah, Arman; Zamakhsari, Ahmad
Tahsinia Vol 4 No 2 (2023): Oktober
Publisher : STIT Rakeyan Santang Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57171/jt.v4i2.514

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa pendidikan Islam saat ini, dihadapkan pada berbagai perkembangan yang meniscayakan untuk melakukan perubahan dan perbaikan sehingga mampu melakukan penyesuaian terhadap perubahan tersebut. Perkembangan pengetahuan dan teknologi dengan tekanan global, menuntut agar merubah cara kerja dan cara pandang masyarakat dunia termasuk dalam pembelajaran agama Islam pada lembaga pendidikan Islam di era digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pengembangan kurikulum pembelajaran agama Islam pada lembaga pendidikan Islam di era digital, metode penelitian yang dilakukan pada penelitian ini adalah metodologi kualitatif yang menekankan pada pengamatan suatu fenomena dan lebih meneliti ke substansi makna dari fenomena tersebut. Datanya diperoleh dalam metode ini berdasarkan fakta, kenyataan dilapangan dan bukan dirancang oleh peneliti melalui riset penelitian. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa proses penilaian pendidikan Agama Islam di era digital ini membuat lebih efektif dan efisien dengan memperhatikan ajaran-ajaran Islam bagi Peserta didik sehingga Pendidik harus menyesuaikan dan memiliki kompetensi yang dibutuhkan di era digital dan sarana prasarana disesuaikan dengan perkembangan teknologi.
PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA LEMBAGA PENDIDIKAN MADRASAH DAN PONDOK PESANTREN DALAM ERA DIGITAL Abdul Qudus, Agus; Suryadi, Agus; Zamakhsari, Ahmad; Paramansyah, Arman
Tahsinia Vol 4 No 2 (2023): Oktober
Publisher : STIT Rakeyan Santang Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57171/jt.v4i2.516

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa pendidikan merupakan faktor utama yang dapat dijadikan referensi utama dalam rangka membentuk generasi yang dipersiapkan untuk mengelola dunia global yang penuh dengan tantangan. Demikian pula pendidikan Islam yang bercita-cita membentuk insan kamil yang sesuai dengan ajaran al-Qur’an dan Sunnah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan kurikulum pendidikan agama islam pada lembaga pendidikan madrasah dan pondok pesantren dalam era digital. Metode penelitian yang dilakukan penulis pada penelitian ini adalah metodologi kualitatif yang menekankan pada pengamatan suatu fenomena dan lebih meneliti ke substansi makna dari fenomena tersebut. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kurikulum pendidikan di pesantren diklasifikasikan menjadi empat, yaitu pesantren yang menyelenggarakan pendidikan formal dengan menerapkan kurikulum nasional, baik yang hanya memiliki sekolah keagamaan maupun yang juga memiliki sekolah umum, pesantren yang hanya mengajarkan ilmu-ilmu pengetahuan agama dalam bentuk madrasah diniyah, pesantren yang hanya sekedar menjadi tempat pengajian, dan terakhir adalah pesantren yang menyelenggarakan pendidikan keagamaan dalam bentuk madrasah dan mengajarkan ilmu-ilmu pengetahuan umum, meski tidak menerapkan kurikulum nasional. Meskipun demikian, semua perubahan itu, sama sekali tidak mencabut pesantren dari akar kulturnya. Secara umum pesantren tetap memiliki fungsi-fungsi lembaga pendidikan yang melakukan transfer ilmu-ilmu pengetahuan agama dan nilai-nilai islam, lembaga keagamaan yang melakukan kontrol sosial, lembaga keagamaan yang melakukan rekayasa sosial.
Exploring the Role of Emotional Intelligence Training in Enhancing Teacher-Student Relationships and Academic Performance Pattiasina, Petrus Jacob; Zamakhsari, Ahmad; Halim, Chandra
International Education Trend Issues Vol. 2 No. 2 (2024): International Education Trend Issue
Publisher : PT. BATARI EDU CALYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56442/ieti.v2i2.713

Abstract

This study explores the impact of emotional intelligence (EI) training on enhancing teacher-student relationships and improving academic performance in middle schools. Using a quasi-experimental design, the research involved 60 teachers and 600 students, with the teachers randomly assigned to either an intervention group, which received EI training, or a control group. Quantitative measures included the Mayer-Salovey-Caruso Emotional Intelligence Test (MSCEIT), the Teacher-Student Relationship Inventory (TSRI), and academic performance assessments through grades and standardized test scores. Qualitative data were collected via semi-structured interviews and focus groups. The results indicated significant improvements in teachers' EI levels, better teacher-student relationships, and higher academic performance among students in the intervention group. Qualitative findings corroborated these outcomes, highlighting enhanced communication and classroom climate. These findings underscore the potential benefits of integrating EI training into teacher professional development programs to foster both emotional well-being and academic success among students.
Pengembangan Kompetensi Santri di Era Digital melalui Workshop Aplikasi Maktabah Syamilah Mursyidi, Wathroh; Sari, Eva Dwi Kumala; Zamakhsari, Ahmad; Hanifah, Farhah; Faizal, Muhammad
Almufi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1: Juni (2024)
Publisher : Yayasan Almubarak Fil Ilmi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63821/ajpkm.v4i1.282

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kompetensi santri di era digitalisasi melalui workshop penggunaan aplikasi Maktabah Syamilah dalam meningkatkan pemahaman jalur sanad dan matan hadis. Pengabdian yang dilakukan pada kegiatan ini adalah dengan workshop secara luring, dimana santri diberikan pengenalan profil aplikasi maktabah syamilah, seperti kajian yang dapat diakses dalam maktabah syamilah, berbagai macam gadget dan support system yang dapat membantu penggunaan aplikasi maktabah syamilah, tata cara menginstall aplikasi maktabah syamilah di laptop dan komputer desktop, kesulitan yang mungkin didapati ketika menggunakan maktabah syamilah. Kemudian memberikan kesempatan secara langsung para santri untuk terlibat dalam proses penginstallan, dan penggunaan langsung aplikasi maktabah syamilah.. Penelitian ini pada tahap awal mengumpulkan data dengan mewawancari santri tentang kegiatan santri dalam mempelajari kitab-kitab klasik dalam menelusuri jalur sanad dan matan hadis kemudian setelah data terkumpul akan dianalisis apa yang menjadi kendala mereka dalam memahami jalur sanad dan matan hadis. Setelah diketahui kebutuhan mereka, kami menyimpulkan bahwa Workshop Maktabah Syamilah diharapkan bisa membantu mempelajari jalur sanad dan matan hadis. Subjek penelitian ini adalah santri yang mondok di Pondok Pesantren Darussalam Kunir, Kabupaten Subang. Objek penelitian ini adalah santri di lingkungan pondok pesantren Darussalam Kunir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1). Para para santri sangat antusias dengan pembelajaran hadis berbasis digital dengan menggunakan Maktabah Syamilah. 2). Santri lebih mudah menelusuri jalur sanad dan matan hadis.
Pemanfaatan Aplikasi I-Waris dalam Meningkatkan Kemampuan Para Alim Ulama dan Masyarakat Desa Panyocokan Ciwidey Mursyidi, Wathroh; Zamakhsari, Ahmad; Kumalasari, Eva Dwi; Abdi, Datto Jainuddin; Hadi, Sofyan
Jurnal Abdimas Prakasa Dakara Vol. 4 No. 2 (2024): Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Kompetensi dan Literasi Praktis Be
Publisher : LPPM STKIP Kusuma Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37640/japd.v4i2.1943

Abstract

Pesantren Saung Darussalam Ciwidey merupakan salah satu lembaga pendidikan non-formal yang menyelenggarakan pendidikan dan kegiatan diskusi keislaman berbasis kitab klasik dan memadukan nilai-nilai sufistik di Desa Panyocokan Ciwidey Kabupaten Bandung. Permasalahan pembagian waris dalam kehidupan bermasyarakat di Desa Panyocokan belum sesuai dengan ketentuan syariat dalam Ilmu Faraid, seperti pembagian waris yang merata antara ahli waris laki-laki dan perempuan tanpa melakukan perhitungan terlebih dahulu melalui Ilmu Faraid. Upaya pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dengan melaksanakan workshop pendalaman materi Ilmu Faraid dengan memadukan penggunaan aplikasi I-Waris dapat mempermudah masyarakat dalam mengamalkan Ilmu Faraid. Metode penelitian paradigma kualitatif deskriptif melalui kegiatan observasi, dokumentasi, wawancara, dan pelaksanaan workshop penggunaan aplikasi I-Waris di Pesantren Saung Darussalam Desa Panyocokan Ciwidey. Melalui workshop pemanfaatan aplikasi I-Waris yang diikuti oleh alim ulama dan masyarakat Desa Panyocokan menambah khasanah keilmuan para alim ulama, dan stigma negatif sulitnya ilmu faraid bagi masyarakat awam tidak lagi dirasakan dengan pemanfaatan aplikasi I-Waris. Perpaduan kajian keilmuan yang mumpuni dimiliki oleh para alim ulama tentang ilmu waris dan faraid, diperkuat dan dipermudah dengan kemajuan teknologi aplikasi I-Waris.