Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Estimasi Nilai Parameter Photovoltaic dengan Algoritma Numerik Menggunakan Software Psim Dimas Nur Prakoso; Novie Ayub Windarko; Bambang Sumantri
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 6, No 2 (2021): Vol 6, No 2 (2021): Volume 6 Nomor 2, Mei 2021
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (762.99 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v6i2.623

Abstract

Pemanfaatan sinar matahari dengan menggunakan panel photovoltaic akan berdampak ramah lingkungan, pemodelan dilakukukan untuk menggunakan panel photovoltaic tersebut, pemodelan yang digunakan disini adalah single diode, parameter dari pemodelan tersebut akan diestimasi dan digunakan sebagai input. Metode yang digunakan adalah algoritma numerik secant method. Metode tersebut nantinya digunakan untuk mencari nilai Maximum Power Point, dari nilai MPP tersebut akan digunakan sebagai nilai input kurva karakteristik P-V dan kurva karakteristik I-V lalu dibandingkan dengan kurva karakteristik asli dari photovoltaic tersebut. Pengujian dilakukan dengan empat (4) nilai iradiasi yang berbeda yaitu 1000, 750, 500 dan 250. Pengujian akan dilakukan menggunakan software simulasi PSim. Dari pengujian yang telah dilakukan dengan nilai iradiasi 1000 didapatkan daya sebesar 102 Watt dan arus 6.03 Ampere, dengan nilai iradiasi 750 didapatkan daya sebesar 75 Watt dan arus 4.52 Ampere, dengan nilai iradiasi 500 didapatkan daya sebesar 49 Watt dan arus 3.01 Ampere, dengan nilai iradiasi 250 didapatkan daya sebesar 23 Watt dan arus 1.5 Ampere. Dari pengujian masing-masing nilai iradiasi tersebut kurva karakteristik P-V dan kurva karakteristik I-V yang didapatkan dari algoritma numerik secant method sudah sesuai dengan kurva karakteristik aslinya.
MONITORING DAN SISTEM KONTROL VARIABLE SPEED DRIVE (VSD) SEBAGAI PENGENDALI MOTOR 3 FASA PADA CONVEYOR Dimas Nur Prakoso; Basuki Winarno; Budi Triyono
JEECAE (Journal of Electrical, Electronics, Control, and Automotive Engineering) Vol. 7 No. 1 (2022): JOURNAL OF ELECTRICAL, ELECTRONICS, CONTROL, AND AUTOMOTIVE ENGINEERING (JEECAE
Publisher : Pengelolaan Penerbitan Publikasi Ilmiah (P3I) Politeknik Negeri Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32486/jeecae.v7i1.303

Abstract

Pada penelitian dirancang sebuah sistem monitoring dan juga sistem kontrol untuk mengatur variable speed drive (VSD) jenis Altivar 320 tipe ATV320U22N4C. Sedangkan untuk kontrol dan monitoring menggunakan smart relay Zelio tipe SR2B201BD. Sistem ini akan diaplikasikan untuk pengendali motor 3 fasa pada conveyor yang memiliki 3 pilihan kecepatan. Sistem dirancang jika sumber tegangan (supply) mengalami fluktuasi tegangan atau bahkan hilang pada salah satu fasa, sistem akan mematikan secara otomatis semua sistem yang berjalan dan akan menampilkan permasalahan apa yang terjadi pada display sebagai monitor. Selain itu sistem monitoring ini juga difungsikan untuk mengetahui bagian mana yang sudah siap maupun bagian mana yang belum siap untuk diberi perintah selanjutnya dan akan mengetahui permasalahan pada bagian mana yang mengalami kegagalan sistem. Sistem monitoring juga akan menampilkan pesan jika motor belum berjalan atau sudah berjalan dengan kecepatan yang telah ditentukan. Dari pengujian Rpm Motor yang dilakukan menggunakan smart relay yang memanfaatkan analog input pada VSD hasil yang didapatkan pada kecepatan pertama yaitu bernilai 910 Rpm dan dipengukuran tachometer bernilai 915 Rpm yang artinya memiliki selisih 5 Rpm, pada kecepatan kedua yaitu bernilai 1810 Rpm dan dipengukuran tachometer bernilai 1802 Rpm yang artinya memiliki selisih 8 Rpm dan pada kecepatan pertama yaitu bernilai 3000 Rpm dan dipengukuran tachometer bernilai 2990 Rpm yang artinya memiliki selisih 10 Rpm. Lalu untuk waktu tunda sistem mati jika fasa R – N pembacaan tegangan awalnya bernilai 225.7 V dan memiliki waktu tunda sistem mati selama 0.44 s, jika fasa S – N pembacaan tegangan awalnya bernilai 229.4 V dan memiliki waktu tunda sistem mati selama 0.56 s dan jika fasa T – N pembacaan tegangan awalnya bernilai 224.6 V dan memiliki waktu tunda sistem mati selama 0.43 s.
Pemasangan Lampu Penerangan Jalan Umum di Jalan Masuk Pondok Pesantren Sunan Kalijaga Desa Kedungguwo Muh. Supriyanto; Dimas Nur Prakoso; R. Akbar Nur Apriyanto; Rino Deswanto; Imam Mudofir
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 2 No 5 (2022): JAMSI - September 2022
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.474

Abstract

Pondok Pesantren Sunan kalijaga yang terletak di desa Kedungguwo Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan. Pondok ini memiliki santriwan dan santriwati yang berjumlah kurang lebih sebanyak 100 orang dan setiap tahunnya akan bertambah. Terdapat masalah yaitu belum penerangan jalan yang memadahi sehingga jika jalam hari akan terasa gelap dan sunyi. Jalan masuk pondok yang dalam dan lokasi pondok yang berada di dekat sawah memiliki masalah tentang penerangan jalan. Untuk ini dilakukan program pengabdian masyarakat dengan memasang lampu penerangan jalan di jalan masuk sepanjang kurang lebih 400meter menuju pondok pesantren sunan kalijaga. Metode yang dilakukan adalah analisis kebutuhan, survey lokasi pemasangan penerangan jalan umum dan sosiali untuk pemasangan penerangan jalan umum. Pada pemasangan penerangan jalan sebanyak 5 titik yang dimana tiap titik tersebut terpasang lampu sonar 150Watt akan memberi efek positif kepada pondok pesantren, santri dan warga sekitar yang melewati jalan tersebut.
Perbandingan Metode MPPT Incremental Conductance Incremental Resistance dan Hill Climbing dengan PSIM Dimas Nur Prakoso; Achmad Afandi; Miftahul Arrijal; Rizqy Abdurrahman; Novie Ayub Windarko
Jetri : Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Jetri, Volume 17, Nomor 2, Februari 2020
Publisher : Website

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (834.963 KB) | DOI: 10.25105/jetri.v17i2.6076

Abstract

Increasing energy requirements require us to create renewable energy that is environmentally friendly such as utilizing sunlight. By using tracking techniques such as Maximum Power Point Tracking (MPPT) will produce maximum power so that the solar cell works efficiently. The MPPT method which is simulated in this PSIM software is Incremental Conductance, Incremental Resistance and Hill Climbing. By implanting the MPPT Incremental Conductane Method in the solar cell, a maximum power of 91,47 Watt will be generated with a time of 0.018 seconds, whereas if implanting the MPPT Incremental Resistance method in a solar cell will get a maximum power of 90.35 watt, a faster time than the previous method, and if implanting the MPPT Hill Climbing method to make the solar cell efficient it is necessary to add the KMPP value equal to 5 to get the maximum MPP value and not oscillate. So the Incremental Conductance method by adding a variable step size should be use to search the maximum power from all three methods . Kebutuhan energi yang semakin tinggi mengharuskan kita untuk menciptakan energi terbarukan yang ramah lingkungan seperti memanfaatkan cahaya matahari. Dengan menggunakan Teknik tracking seperti Maximum Power Point Tracking MPPT (MPPT) akan menghasilkan daya yang maksimal sehingga solar cell bekerja secara efesien.  Metode MPPT yang disimulasikan di software PSIM ini adalah Incremental Conductance, Incremental Resistance dan Hill Climbing. Dengan menanamkan Metode MPPT Incremental Conductane pada solar cell maka akan dihasilkan daya maksimum sebesar 91,47 Watt dengan waktu 0,018 detik, sedangkan jika menanamkan metode MPPT Incremental Resistance pada solar cell akan di dapatkan daya maksimum sebesar 90,35 watt dengan waktu yang lebih cepat dari metode sebelumnya, dan jika menanamkan metode MPPT Hill Climbing untuk mengefisienkan solar cell diharuskan menambahkan nilai KMPP sama dengan 5 untuk  mendapatkan nilai MPP yang maksimal dan tidak berosilasi. Jadi jika untuk mencari daya yang sangat maksimal dari ketiga metode sebaiknya menggunakan metode Incremental Conductance dengan menambahkan variable step size.
Perancangan Accumulator Charger Dengan Fitur Pengawasan Status Pengisian Menggunakan Mikrokontroler Muhammad Edy Hidayat; Dimas Nur Prakoso
Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Vol 4, No 2 (2022): ELKOM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/elkom.v4i2.7886

Abstract

Kebutuhan masyarakat akan energi listrik terus meningkat setiap saat, hal tersebut juga turut didukung dengan semakin meningkatnya mobilitas masyarakat dengan menggunakan peralatan yang berbasis energi listrik. Accumulator merupakan salah satu piranti penyimpan energi listrik portable yang sangat umum digunakan oleh masyarakat, accumulator yang hanya bersifat sebagai penyimpan energi listrik sementara perlu untuk diisi ulang secara aman untuk mempertahankan efisiensi dan meningkatkan umur pakai accumulator. Penelitian di dalam jurnal ini mengajukan rancangan accumulator charger yang memiliki fitur pengawasan status pengisian sehingga mampu mencegah terjadinya kondisi over charging yang dapat merusak dan mengurangi umur pakai accumulator. Rancangan accumulator charger di dalam penelitian ini mampu untuk mengisi energi listrik dari sebuah accumulator pada kondisi kosong hingga terisi penuh dalam waktu 10 jam dengan efektivitas sistem proteksi sebesar 98%.
Desain Perancangan Inverter 1 Fasa Pada Pompa Submersibel Mengunakan Sumber Hybrid Solar Cell Dan Microhydro Dimas Nur Prakoso; Nur Asyik Hidayatullah; Budi Triyono; Muhammad Edy Hidayat
Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Vol 4, No 2 (2022): ELKOM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/elkom.v4i2.7850

Abstract

Inverter adalah salah satu alat elektronika yang digunakan untuk mengubah tegangan DC (Dirrect Current) menjadi tegangan AC (Alternating Current). Gelombang output dari suatu inverter dapat berupa gelombang sinus (sine wave), gelombang kotak (square wave), dan gelombang sinus modifikasi (modified sine wave). Inverter 1 fasa full bridge ini dirancang menggunakan teknik PWM berbasis mikrokontroler Arduino uno, optocoupler sebagai driver 4 MOSFET, transistor 9014 sebagai penguat tegangan inverter, serta rangkaian double boost converter sebagai penaik tegangan pengganti transformator. Inverter ini mengubah tegangan dari double boost converter sebesar 311volt DC menjadi 220volt AC dan menggunakan baterai berkapasitas 12V-35Ah sehingga mampu digunakan untuk menyalakan beban lebih lama. Tegangan output yang dihasilkan oleh double boost converter sebesar 316volt DC. Inverter ini mampu mengubah dari tegangan 316volt DC ke 288,1volt AC frekuensi 49,50 Hz dengan gelombang output berbentuk gelombang kotak. Inverter ini diaplikasikan pada pembangkit listrik tenaga floating hydro portable.
APPLICATION OF AUTOMATIC WATERING SYSTEM FOR SMART AGRICULTURE AT PEKARANGAN PANGAN LESTARI SENGKOLO MAKMUR Yuli Prasetyo; Budi Triyono; Dimas Nur Prakoso; Hanifah Nur Kumala Ningrum; Budi Artono; Agus Choirul Arifin; Ade Reza Febri
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 7 No. 3 (2023): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jlm.v7i3.2023.369-374

Abstract

Food security is an important aspect in maintaining people's welfare. However, the main challenge in managing pekarangan as a food source is the efficient management of water for watering plants. Sengkolo Makmur has a yard that is used for food security in the Josenan area of Madiun City. So far, watering is done manually using human power. This watering is also not scheduled so that if the owner of the yard is busy then watering cannot be done. The use of an automatic watering system in the yard has become an innovative solution in increasing the efficiency of water management and plant care. The research method used includes discussions with the management, prototype design, and field trials. This activity describes the steps for designing and developing an automatic watering system involving temperature sensors, water pumps, and time controllers. The watering system is also equipped with a time controller to adjust the watering time according to the needs of plants at various times and seasons. This activity can be a guide for Sengkolo Makmur sustainable food garden managers in applying smart technology for water conservation and developing a greener environment.
Analysis of Transformer Protection Systems Using Smart Relays for Electrical Energy Stability Yuli Prasetyo; Dimas Nur Prakoso; Ryan Wicaksono; Budi Triyono; Santi Triwijaya
International Journal of Science, Engineering, and Information Technology Vol 7, No 02 (2023): IJSEIT Volume 07 Issue 02 29 July 2023
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/ijseit.v7i02.20337

Abstract

A transformer is an electrical device that is used to change the voltage from one level to another in order to transfer electrical energy from one place to another. One of the main benefits of a transformer is to reduce power loss in the electrical network. Transformers can be used to stabilize the electric voltage and keep the electric voltage within safe limits. The protection system on the transformer is very important to prevent damage or failure to the transformer which can cause disruption of the electricity supply or even fire. This protection will work to cut off electrical connections and prevent damage to the transformer. Overload interference occurs if the current read on the Smart Relay LCD is more than 10 A so that the contactor will work after a disturbance of 5 seconds and the green indicator light will turn off. Whereas for Overheat interference on the transformer if the temperature exceeds 450C then the contactor will work to turn off the system with a duration of 1-2 seconds then the green indicator light and the system will OFF. The voltage drop disturbance occurs if the voltage read on the Smart Relay LCD is less than 15 kV on the primary side of the transformer and less than 300 V on the secondary side of the transformer so that the contactor will work to cut off the voltage after a disturbance occurs for 8-10 seconds then the green indicator light will turn off.
Design System Warning & Safety Escalator dengan HMI Berbasis PLC Dimas Nur Prakoso; Yuli Prasetyo; Basuki Winarno; Budi Triyono
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 4 No 2 (2023): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jtein.v4i2.356

Abstract

Eskalator Otomatis Merupakan suatu alat transportasi vertical yang dapat memindahkan satu orang ataupun lebih, dari lantai dasar menuju ke lantai atas atau berikutnya maupun sebaliknya, Tidak jarang pengguna Eskalator mengabaikan keselamatan mereka dengan tidak memperhatikan & keselamatan. Banyaknya kasus kecelakaan yang terjadi di eskalator terutama pada anak-anak yang disebabkan oleh kelalaian dan juga kurangnya safety system yang ada pada escalator. Warning & Safety Sistem pada Eskalator otomatis merupakan suatu sistem pengaman pada eskalator otomatis berbasis PLC (Programmable Logic Controller), sebagai control utama yang dirancang untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan pada penggunaan Eskalator, dan HMI (Human Machine Interface), sebagai media monitoring kerja dari system yang telah dirancang. Sensor Photoelectric ditanamkan pada sistem ini berfungsi sebagai input ke PLC sekaligus sebagai saklar dari warning & safety system pada eskalator yang kemudian sinyal input dari sensor tersebut diolah oleh PLC. Output yang dihasilkan berupa sinyal untuk menggerakan pada motor reverse dan bunyi dari sistem peringatan. Dengan adanya alat ini memanfaatkan sensor Photoelectrik yang diatur jaraknya dari 5 cm, 10 cm, 20 cm, 40 cm dan 80 cm dimana jika sensor off maka tegangan output bernilai 0 VDC dan jika on maka tegangan v output bernilai 5,03 VDC.
Sistem Monitoring Mesin Pengaduk Adonan Roti Otomatis berbasis Internet of Things (IoT) Artono, Budi; Prakoso, Dimas Nur; Lestari, Tri Annisa Widya
Journal of Computer Science and Engineering (JCSE) Vol 4, No 1: February (2023)
Publisher : ICSE (Institute of Computer Sciences and Engineering)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36596/jcse.v4i1.660

Abstract

The purpose of this research is to develop an Internet of Things (IoT)-based automated bread dough mixing machine monitoring system using ultrasonic sensors and an integrated load cell sensor with a solenoid valve. The system is designed to control the distance between each bowl of dough ingredients and measure the weight of the mixed dough using a smartphone as the control interface. Additionally, the system allows users to issue on/off commands to the solenoid valve. This system provides detailed monitoring of the mixed blue dough ingredients. The research is conducted through several stages, including literature review, system design, hardware development, software development, implementation and integration, and testing. The testing phase involves both hardware and software components to ensure their functionality.