Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN DAN POLA ASUH DEMOKRATIS DENGAN KEMATANGAN KARIR PADA SISWA KELAS XII SMK NEGERI NEGERI I WARUNGASEM A.Rofi; Fitri Awan Arif Firmansyah; Devi Marganing Tyas; Amy Novalia Esmiati
Empowerment Jurnal Mahasiswa Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang Vol. 3 No. 2 (2023): Empowerment Jurnal Mahasiswa Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/empowerment.v3i2.866

Abstract

Penelitian ini bertujauan untuk mengetahui hubungan antara kemandirian dan pola asuh demokratis dengan kematangan karir pada siswa kelas XII SMK Negeri 1 Warungasem. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mencari hubungan antar variabel. Identifikasi variabel yang terdapat dalam suatu penelitian berfungsi untuk menentukan alat pengumpul data dan teknik analisis data Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII SMK Negeri 1 Warungasem Batang yang berjumlah 360 orang siswa berasal dari 5 program studi yang berbeda. Berdasarkan hasil analisis regresi linear sederhana dan berganda dapat disimpulkan bahwa: Ada hubungan positif signifikan antara kemandirian dan pola asuh demokratis dengan kematangan karir siswa siswa siswa kelas XII SMK Negeri 1 Warungasem dengan koefisien korelasi (rxy) sebesar 0,859. Hal ini menunjukkan bahwa kematangan karir banyak dipengaruhi oleh kemandirian dan pola asuh demokratis. This study aims to determine the relationship between independence and democratic parenting with career maturity in class XII students at SMK Negeri 1 Warungasem. This research is a type of quantitative research that aims to find relationships between variables. Identification of variables contained in a study serves to determine data collection tools and data analysis techniques. The population in this study is class XII students of SMK Negeri 1 Warungasem Batang, totaling 360 students from 5 different study programs. Based on the results of simple and multiple linear regression analysis it can be concluded that: There is a significant positive relationship between independence and democratic parenting with the career maturity of class XII students at SMK Negeri 1 Warungasem with a correlation coefficient (rxy) of 0.859. This shows that career maturity is heavily influenced by independence and democratic parenting.
MOTIVASI BERPRESTASI AKADEMIK DAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA PEKERJA Yulyanti Minarsih; Devi Marganing Tyas; Nur Ainy Sadijah
PSYCHOPEDIA : Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang Vol 9 No 1 (2024): PSYCHOPEDIA : Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/psychopedia.v9i1.8007

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara motivasi berprestasi akademik dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang bekerja. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang bekerja di daerah Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Bali sebanyak 98 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner. Kuesioner yang digunakan untuk mengukur motivasi berprestasi akademik merupakan adaptasi dari kuesioner milik Anisyah (2013) yang terdiri dari 36 item dengan reliabilitas sebesar 0,935. Sedangkan untuk mengukur prokrastinasi akademik, kuesioner yang digunakan merupakan adaptasi dari kuesioner milik Arianti (2014) yang terdiri dari 29 item dengan reliabilitas sebesar 0,932. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan korelasi Spearman’s Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara motivasi berprestasi akademik dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang bekerja. dengan koefisien korelasi (rxy) sebesar -0,462 pada tingkat signifikansi 0,01. Hal tersebut menunjukkan bahwa tingkat hubungan motivasi berprestasi akademik dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang bekerja termasuk dalam kategori sedang. Kata Kunci: Motivasi Berprestasi Akademik, Prokrastinasi Akademik, Mahasiswa, Bekerja. The purpose of this study is to understand the relationship between academic achievement motivation and academic procrastination for working students. The samples in this study consist of 98 undergraduate students who work in West Java, DKI Jakarta, and Bali. The data were taken by using two questionnaires. Academic achievement motivation variable measured by using the adaptation of the questionnaire that belongs to Anisyah (2013), which is involving 36 items with 0,935 points of reliability. Academic procrastination variable measured by using the adaptation of the questionnaire that belongs to Arianti (2014), which is involving 29 items with 0,932 points of reliability. This study was using The Spearman’s Rank correlations analysis path. The result of this study shows that, there’s negative relation between academic achievement motivation and academic procrastination for working students with -0,462 points of correlation coefficients. The result of this study also shows that the relation between academic achievement motivation and academic procrastination for working students is rated moderate.
PENGARUH KELEKATAN TEMAN SEBAYA TERHADAP CELEBRITY WORSHIP PADA REMAJA PENGGEMAR BOYBAND KOREA NCT DI KABUPATEN KARAWANG Samsiyah; Wina Lova Riza; Devi Marganing Tyas
Empowerment Jurnal Mahasiswa Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang Vol. 3 No. 3 (2023): Empowerment Jurnal Mahasiswa Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/empowerment.v3i3.1041

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kelekatan teman sebaya terhadap celebrity worship pada remaja penggemar boyband Korea NCT di Kabupaten Karawang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian kausalitas dengan sampel sebanyak 115 responden remaja perempuan dan laki-laki penggemar boyband Korea NCT dengan rentang usia 12-21 tahun. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik sampel snowball sampling, instrumen penelitian ini menggunakan skala jenis likert. Skala kelekatan teman sebaya yaitu inventory of parent and peer attachment (IPPA) dan skala celebrity worship yaitu celebrity attitude scale (CAS). Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda untuk mengetahui pengaruh kelekatan teman sebaya (X) terhadap celebrity worship (Y). Hasil penelitian menunjukan nilai signifikansi dari variabel kelekatan teman sebaya sebesar 0,000<0,05 maka Ha diterima dan H0 ditolak, artinya ada pengaruh kelekatan teman sebaya terhadap celebrity worship pada remaja penggemar boyband NCT di Kabupaten Karawang. Besaran pengaruh kelekatan teman sebaya terhadap celebrity worship remaja penggemar boyband NCT di Kabupaten Karawang sebesar 41,9%. The purpose of this study was to determine the effect of peer attachment to celebrity worship among young fans of the Korean boyband NCT in Karawang Regency. This study used a quantitative method with a causality research design with a sample of 115 female and male respondents who are fans of the Korean boy band NCT with an age range of 12-21 years. The sampling method used was non-probability sampling with the snowball sampling technique, the research instrument used a Likert type scale. The peer attachment scale is the inventory of parent and peer attachment (IPPA) and the celebrity worship scale is the celebrity attitude scale (CAS). The analysis technique used is multiple regression analysis to determine the effect of peer attachment (X) on celebrity worship (Y). The results showed that the significance value of the peer attachment variable was 0.000 <0.05, so Ha was accepted and H0 was rejected, meaning that there was an influence of peer attachment to celebrity worship among young NCT boy band fans in Karawang regency. The magnitude of the influence of peer attachment to celebrity worship of youth fans of the boy band NCT in Karawang Regency is 41.9%.
PENGARUH SCHOOL WELL-BEING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 TELUKJAMBE KARAWANG Wishal Zaelani Apryansyah; Nur Ainy Sadijah; Devi Marganing Tyas
Empowerment Jurnal Mahasiswa Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang Vol. 4 No. 3 (2024): Empowerment Jurnal Mahasiswa Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/empowerment.v4i3.1244

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh school well-being terhadap motivasi belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Telukjambe Karawang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Telukjambe karawang sebanyak 352 siswa dan sampel sebanyak 187 siswa. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah non probability sampling dengan jenis accidental sampling. Populasi siswa terdiri dari siswa kelas XI menjadi subjek penelitian. Penelitian ini menggunakan dua skala psikologi. Untuk mengukur school well-being menggunakan skala yang diadopsi dari Lathifah dkk. (2021) dengan 26 aitem valid sebesar (ɑ = 0.860). Untuk mengukur motivasi belajar menggunakan skala yangdiadopsi dari Nuraini (2021) dengan 25 aitem valid sebesar (ɑ = 0.867). Analisis data menggunakan analisis regresi linear sederhana menunjukan nilai signifikan sebesar 0.000 (sig. <0.05) artinya terdapat pengaruh school well-being terhadap motivasi belajar yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak. Hasil uji koefisien determinasi sebesar 0,274 atau pengaruh school well-being terhadap motivasi belajar sebesar 27,4% This study aims to determine the effect of school well-being on learning motivation in class XI students of SMA Negeri 1 Telukjambe Karawang. This study uses a quantitative approach. The population in this study were grade XI students of SMA Negeri 1 Telukjambe Karawang as many as 352 students and a sample of 187 students. The sampling method used is non probability sampling with accidental sampling type. The student population consists of grade XI students being the subject of research. This study used two psychological scales. To measure school well-being using a scale adopted from Lathifah et al. (2021) with 26 valid items of (ɑ = 0.860). To measure learning motivation using a scale adopted from Nuraini (2021) with 25 valid items of (ɑ = 0.867). Data analysis using simple linear regression analysis shows a significant value of 0.000 (sig. <0.05), meaning that there is an effect of school well-being on learning motivation, which means Ha is accepted and Ho is rejected. The test result of the coefficient of determination is 0.274 or the effect of school well-being on learning motivation is 27.4%.
SOSIALISASI: PENGUATAN KETERLIBATAN ORANG TUA DALAM PROGRAM PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI Devi Marganing Tyas; Yulyanti Minarsih; Anggun Pertiwi; Vania Zaimatun Nisa; Bramusti Aji Prabowo
JURNAL BUANA PENGABDIAN Vol 7 No 1 (2025): JURNAL BUANA PENGABDIAN
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/jurnalbuanapengabdian.v7i1.9930

Abstract

Kesuksesan anak dalam pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab para pendidik, tetapi juga menjadi tanggung jawab orang tua. Harmoni antara apa yang dipelajari anak di sekolah dan di rumah sangat penting untuk mendukung perkembangan anak secara optimal. Orang tua bertanggung jawab mendidik anak di rumah, sementara pendidik bertugas dalam proses pendidikan di lembaga pendidikan. Oleh karena itu, keduanya harus saling berkoordinasi agar dapat menghadirkan perlakuan yang konsisten dan sesuai dengan kesepakatan bersama dalam pengasuhan anak sehari-hari. Namun, pada kenyataannya salah satu masalah yang ditemukan adalah bahwa masih ada orang tua yang percaya bahwa tanggung jawab utama atas keberhasilan pendidikan anak mereka terletak pada guru, padahal seharusnya orang tua adalah guru pertama dan utama bagi anak-anak prasekolah. Berdasarkan hal tersebut pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mensosialisasikan urgensi keterlibatan orangtua dalam mendampingi pembelajaran anak. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di TK KB Terpadu AL-Fajar, Juwiring, Klaten. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah ceramah dan diskusi yang melibatkan orangtua sisswa. Dengan adanya sosialisasi penguatan keterlibatan orangtua dalam proses Pendidikan anak, harapannya dapat meningkatkan dan membentuk kesadaran orang tua sebagai guru pertama terkhusus di lingkungan rumah dalam mendukung capaian pembelajaran anak. Serta, terciptanya suasana lingkungan yang kondusif bagi para anak usia dini dalam mencapai tahap perkembangannya.
Menghadapi Stres Akademik: Kontribusi Dukungan Teman Sebaya dan Konsep Diri pada Siswa SMP: Penelitian Yulyanti Minarsih; Devi Marganing Tyas; Nela Herlina
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 1 (Juli 2025 -
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i1.2326

Abstract

This study aims to analyze the influence of peer social support and self-concept on academic stress among students at SMP IT “X” Karawang. The research employed a non-probability sampling technique using purposive sampling, involving 100 respondents. Data were collected using the Educational Stress Scale for Adolescents (ESSA) developed by Sun, Duune, Hou, and Xu (2011), the Peer Social Support Scale based on aspects proposed by Sarafino (2011), and the Tennessee Self-Concept Scale (TSCS) developed by Fitss and Warren (1996). Prerequisite tests, including normality and linearity tests, indicated that the data were normally distributed and had a linear relationship. Partial test results (t-test) showed that peer social support had a significant effect on academic stress (p = 0.035 < 0.05), and self-concept also had a significant effect on academic stress (p = 0.002 < 0.05). Simultaneous testing (F-test) revealed that peer social support and self-concept together significantly influenced academic stress with a significance level of p = 0.000 < 0.05. Additional analysis using the coefficient of determination test showed that the two independent variables simultaneously contributed 18.4% to academic stress, while the remaining 81.6% was influenced by other factors such as self-efficacy, optimism, achievement motivation, and family social support. This study highlights the importance of peer social support and self-concept in reducing academic stress among students and provides new insights for psychological interventions aimed at improving student well-being in the school environment.Abstract English version, written using Time New Roman-10, italic. Abstract contains research aim/purpose, method, and reseach results; written in one paragraph, single space among rows, using past tense sentences.
Scroll atau Belajar? Tugas Tertunda di Era Digital: Pengaruh Kontrol Diri dan Adiksi Media Sosial pada Prokrastinasi Akademik Remaja Awal Lintang Puspitasari; Nita Rohayati; Devi Marganing Tyas
Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Vol. 4 No. 4 (2024): Desember: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/khatulistiwa.v4i4.8199

Abstract

The increasing use of social media among adolescents often results in procrastination. Adolescents with low self-control tend to have difficulty managing study time, are easily distracted by social media notifications, and ultimately lead to academic procrastination. This study aims to determine the effect of self-control and social media addiction on academic procrastination in early adolescents. This study involved 400 early adolescents aged 13 to 17 years in Karawang Regency using a quantitative approach and causality design. The instruments used were the Brief Self-Control Scale (BSCS), the Bergen Social Media Addiction Scale (BSMAS), and the Academic Procrastination Scale (APS). Data analysis was performed using multiple linear regression with the help of SPSS version 26. The results of the simultaneous test showed that self-control and social media addiction together had a significant effect on academic procrastination (p = 0.000 < 0.05). The partial test results showed that self-control significantly influenced academic procrastination (p = 0.000 < 0.05) and social media addiction also significantly influenced academic procrastination (p = 0.000 < 0.05). These findings emphasize the importance of strengthening self-control and reducing dependence on social media as strategies to reduce academic procrastination in early adolescents.
MOTIVASI BERPRESTASI AKADEMIK DAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA PEKERJA Yulyanti Minarsih; Devi Marganing Tyas; Nur Ainy Sadijah
PSYCHOPEDIA : Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang Vol. 9 No. 1 (2024): PSYCHOPEDIA : Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/psychopedia.v9i1.8007

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara motivasi berprestasi akademik dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang bekerja. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang bekerja di daerah Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Bali sebanyak 98 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner. Kuesioner yang digunakan untuk mengukur motivasi berprestasi akademik merupakan adaptasi dari kuesioner milik Anisyah (2013) yang terdiri dari 36 item dengan reliabilitas sebesar 0,935. Sedangkan untuk mengukur prokrastinasi akademik, kuesioner yang digunakan merupakan adaptasi dari kuesioner milik Arianti (2014) yang terdiri dari 29 item dengan reliabilitas sebesar 0,932. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan korelasi Spearman’s Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara motivasi berprestasi akademik dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang bekerja. dengan koefisien korelasi (rxy) sebesar -0,462 pada tingkat signifikansi 0,01. Hal tersebut menunjukkan bahwa tingkat hubungan motivasi berprestasi akademik dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang bekerja termasuk dalam kategori sedang. Kata Kunci: Motivasi Berprestasi Akademik, Prokrastinasi Akademik, Mahasiswa, Bekerja. The purpose of this study is to understand the relationship between academic achievement motivation and academic procrastination for working students. The samples in this study consist of 98 undergraduate students who work in West Java, DKI Jakarta, and Bali. The data were taken by using two questionnaires. Academic achievement motivation variable measured by using the adaptation of the questionnaire that belongs to Anisyah (2013), which is involving 36 items with 0,935 points of reliability. Academic procrastination variable measured by using the adaptation of the questionnaire that belongs to Arianti (2014), which is involving 29 items with 0,932 points of reliability. This study was using The Spearman’s Rank correlations analysis path. The result of this study shows that, there’s negative relation between academic achievement motivation and academic procrastination for working students with -0,462 points of correlation coefficients. The result of this study also shows that the relation between academic achievement motivation and academic procrastination for working students is rated moderate.
SOSIALISASI: PENGUATAN KETERLIBATAN ORANG TUA DALAM PROGRAM PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI Devi Marganing Tyas; Yulyanti Minarsih; Anggun Pertiwi; Vania Zaimatun Nisa; Bramusti Aji Prabowo
JURNAL BUANA PENGABDIAN Vol. 7 No. 1 (2025): JURNAL BUANA PENGABDIAN
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/jurnalbuanapengabdian.v7i1.9930

Abstract

Kesuksesan anak dalam pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab para pendidik, tetapi juga menjadi tanggung jawab orang tua. Harmoni antara apa yang dipelajari anak di sekolah dan di rumah sangat penting untuk mendukung perkembangan anak secara optimal. Orang tua bertanggung jawab mendidik anak di rumah, sementara pendidik bertugas dalam proses pendidikan di lembaga pendidikan. Oleh karena itu, keduanya harus saling berkoordinasi agar dapat menghadirkan perlakuan yang konsisten dan sesuai dengan kesepakatan bersama dalam pengasuhan anak sehari-hari. Namun, pada kenyataannya salah satu masalah yang ditemukan adalah bahwa masih ada orang tua yang percaya bahwa tanggung jawab utama atas keberhasilan pendidikan anak mereka terletak pada guru, padahal seharusnya orang tua adalah guru pertama dan utama bagi anak-anak prasekolah. Berdasarkan hal tersebut pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mensosialisasikan urgensi keterlibatan orangtua dalam mendampingi pembelajaran anak. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di TK KB Terpadu AL-Fajar, Juwiring, Klaten. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah ceramah dan diskusi yang melibatkan orangtua sisswa. Dengan adanya sosialisasi penguatan keterlibatan orangtua dalam proses Pendidikan anak, harapannya dapat meningkatkan dan membentuk kesadaran orang tua sebagai guru pertama terkhusus di lingkungan rumah dalam mendukung capaian pembelajaran anak. Serta, terciptanya suasana lingkungan yang kondusif bagi para anak usia dini dalam mencapai tahap perkembangannya.