Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Sistem Pasca Westphalia, Interaksi Transnasional dan Paradiplomacy Mukti, Takdir Ali
Jurnal Hubungan Internasional Vol 2, No 2 (2013): Oktober
Publisher : Jurnal Hubungan Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/hi.2013.0039.175-183

Abstract

Understanding world history will lead to understand world life today. World politics or international relations experiences many periodical momentums along the centuries, from barbarian to institutionalized system in Westphalia Treaty, with a lot of historical facts such as colonialism, world wars and cold war. The further period is from Westphalian system to post Westphalian system, where international societies have changed dramatically. This article will explore the new world system nowadays, and the responds of local actors in transnational relations.
Paradiplomacy Policies and Regional Autonomy in Indonesia and Korea Mukti, Takdir Ali; Fathun, Laode Muhammad; Muhammad, Ali; Sinambela, Stivani Ismawira; Riyanto, Sugeng
Jurnal Hubungan Internasional Vol 9, No 2 (2020): October
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/jhi.v9i2.8931

Abstract

This analysis focuses on the paradiplomatic policies in Indonesia and Korea. The two countries have similar characteristics, namely as unitary state systems, and enacted regional autonomy in the same era, 1998s. This qualitative research aims to examine paradiplomatic types in both countries and why the policies are rationalized. The findings revealed that although both countries are unitary states, paradiplomatic activism runs in different types. Provinces and cities in Indonesia face many restrictions and limitations by national regulations, while regional governments in Korea have more discretions and authorities to practice paradiplomacy around the world. The research finding also portrayed several provinces in Indonesia instrumentalizing paradiplomacy as instruments to provide international recognitions related to self-determination, and this similar fact is not met in Korea. This paper argues that the different types of paradiplomatic policies in both countries are influenced by domestic political conditions and typically influenced by the presence or absence of regional movements.
Sistem Pasca Westphalia, Interaksi Transnasional dan Paradiplomacy Takdir Ali Mukti
Jurnal Hubungan Internasional Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/hi.2013.0039.175-183

Abstract

Understanding world history will lead to understand world life today. World politics or international relations experiences many periodical momentums along the centuries, from barbarian to institutionalized system in Westphalia Treaty, with a lot of historical facts such as colonialism, world wars and cold war. The further period is from Westphalian system to post Westphalian system, where international societies have changed dramatically. This article will explore the new world system nowadays, and the responds of local actors in transnational relations.
Paradiplomacy: Bangkitnya Aktor Lokal di Fora Internasional Takdir Ali Mukti
The Politics : Jurnal Magister Ilmu Politik Universitas Hasanuddin Vol 1 No 1 (2015): Januari
Publisher : Magister Ilmu Politik Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (999.575 KB)

Abstract

Abstract : Paradiplomacy as a new phenomenon in international studies brings a large number of information, but it is very scarce in theoretical framework. Paradiplomacy as a part of transnational interactions grows rapidly around the world marking local awakening to face global affairs, and it offers opportunities and obstacles. Although this first symptom came from Europe, but nowadays, local governments in Indonesia also work in the same way. The problem is how Indonesian central government and local governments face that challenge.This article wants to explore paradiplomatic understanding, paradiplomacy’s experiences from several countries and paradiplomacy in Indonesia in the context of ASEAN Economic Community 2015.Keywords: Paradiplomacy, Local government, Sub-state, Transnational
Peningkatan Daya Saing Taman Kanak-kanak melalui Program Perencanaan Strategis Pengembangan Pendidikan dan Permainan Edukasi Takdir Ali Mukti; Siti Muslikhati
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2020: 5. Kreatifitas Pendidikan dan Pembelajaran di Sekolah dan Perguruan Tinggi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (989.429 KB) | DOI: 10.18196/ppm.35.82

Abstract

Perintisan pengembangan pendidikan Taman Kanak-kanak Aisyiyah di Parangtritis menghadapi kendala daya saing yang serius dalam menghadapi persaingan dengan Taman Kanak-kanak yang sudah ada sebelumnya sehingga minat masyarakat untuk menyekolahkan PAUD ke sekolah ini sangat rendah. Oleh karena itu, pengabdian masyarakat menyelenggarakan kegiatan peningkatan daya saing taman kanak-kanak melalui program perencanaan strategi pengembangan pendidikan dan permainan edukatif. Program pengabdian ini dilaksanakan dengan metode pendekatan kelembagaan, melalui 3 kegiatan pokok yaitu objektivikasi dalam penyusunan Renstra Pengembangan Anak Usia Dini TK ABA Parangtritis dan penyelenggaraan pendidikannya, eksternalisasi berupa focus group discussion bagi pengelola dan pihak terkait, dan internalisasi berupa pembinaan untuk para pelatih pengurus TK ABA, pimpinan cabang Muhammadiyah, dan Aisyiyah. Hasil evaluasi peningkatan jumlah minat masyarakat untuk masuk ke sekolah ini meningkat sangat signifikan yaitu meningkat 83% dari jumlah siswa pada tahun sebelumnya.
KONSERVASI DAN PEMANFAATAN SUMBER AIR BERSIH MELALUI PENYULUHAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI DI BOYOLALI Takdir Ali Mukti; Sidiq Ahmadi
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2020: 8. Teknologi Produksi dan Daya Saing Industri Pangan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (541.467 KB) | DOI: 10.18196/ppm.38.335

Abstract

Desa Sepandan Wetan, Selo, Boyolali merupakan kawasan pegunungan yang terletak di antara Gunung Merapi dan Gunung Merbabu yang sangat subur dengan hasil pertaniannya yang melimpah. Namun, kawasan ini memiliki keterbatasan berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan air bersih, baik untuk konsumsi maupun untuk keperluan lainnya. Oleh karena itu, program pengabdian masyarakat ini menerapkan konservasi sumber daya air bersih di dusun dan mengedukasi pemanfaatannya dengan menggunakan aplikasi teknologi sederhana. Metode yang digunakan dalam program ini adalah teknik pemompaan air bersih secara bertahap dari sumbernya sehingga dapat masuk ke rumah warga yang terletak 60 meter di atas posisi sumber air. Hasil program ini adalah air bersih dapat disedot sampai ke rumah warga di bak penampungan dan dapat dinikmati oleh warga desa dengan kondisi sumber air yang lebih terjaga. Evaluasi program ini menunjukkan bahwa warga dusun sangat terbantu dengan program penyuluhan konservasi dan penerapan teknologi pompa ini.
PEMBERDAYAAN USAHA KECIL DAN MIKRO MELALUI PENINGKATAN PEMASARAN PRODUK SECARA ONLINE Takdir Ali Mukti; Sidiq Ahmadi
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 4. Kapasitas Daya Saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Badan Usaha Milik Desa( BU
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (401.529 KB) | DOI: 10.18196/ppm.44.592

Abstract

Usaha Micro dan Kecil (UMK) binaan Pimpinan Ranting Muhammadiyah di Desa Parangtritis, meliputi usaha mebel/pertukangan dan perdagangan ikan laut/tawar. Usaha-usaha itu telah berjalan dengan baik sebelum pandemi, namun, setelah terjadi wabah covid-19, mengalami penurunan omset, bahkan asset, karena berkurangnya pembeli dari luar daerah. Permasalahan yang dihadapi oleh kelompok UMK ini, antara lain, berkurangnya jumlah pembeli, terutama dari luar daerah karena berkurangnya jumlah pengunjung ke Parangtritis. Pengabdian ini melaksanakan program pelatihan pemasaran online untuk mengatasi masalah tersebut. Metode yang digunakan dalam program ini adalah menerapkan teknologi informasi pembuatan akun media social dan blog sebagai media pemasaran produk UMK. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan jumlah pemasaran produk yang signifikan, yakni naik sebesar 50% atau hampir mendekati penjualan di masa normal sebelum pandemi. Hasil ini menimbukan optimisme pelaku UMK untuk segera bangkit dan lebih mengembangkan usahanya. Dapat disimpulkan bahwa pemasaran online melalui multi-platform social media sangat efektif untuk meningkatkan penjualan UKM.
OPTIMALISASI MEDIA SOSIAL SEBAGAI STRATEGI MARKETING BAGI UMKM DI MASA PANDEMI Siti Muslikhati; Takdir Ali Mukti; Latif Nur Indra
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 1. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Publik
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.563 KB) | DOI: 10.18196/ppm.41.818

Abstract

Pandemi COVID-19 yang melanda tanah air selama hampir satu tahun telah meluluhlantakkan berbagai sektor bisnis di tanah air. Himbauan untuk berdiam diri dirumah sebagai upaya mencegah mata rantai penyebaran virus, berdampak pada ketidakstabilan ekonomi dan salah satu yang terdampak adalah UMKM. Karna COVID-19 ini banyak para pekerja baik di pabrik, perusahaan, atau lainnya terkena PHK (Pemutus Hubungan Kerja) yang mengakibatkan terganggunya pemasukan sedangkan pengeluaran kian meningkat. Selain para pekerja, para pebisnis yang memiliki usaha sendiri atau UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) juga mengalami dampak yang luar biasa, salah satunya ialah dengan berkurangnya pelanggan atau konsumen dikarenakan wajib social distancing atau jaga jarak. Oleh karena itu, Program Pengabdian Masyarakat dengan Skema KKN-PPM Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dalam kerangka Pemberdayaan Komunitas berbasis Teknologi Informasi (IT), mengambil tema besar “Optimalisasi Media Sosial Sebagai Media Marketing Di Desa Kentholan Lor RT 04, Kelurahan Guwosari, Kecamatan Pajangan, Bantul”. Program Pengabdian Masyarakat Dosen yang menggandeng Mahasiswa KKN Reguler IT Kelompok 099, menjadikan Kelompok Wanita Tani (KWT) Guwosari, Kentholan Lor, Kecamatan Pajangan, Bantul sebagai mitra. Tim telah melakukan survey dan analisa mengenai permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh UMKM dan ormas KWT (Kelompok Wanita Tani) disana yang akhirnya dapat ditarik kesimpulan bahwa permalahan inti dari semua adalah pemasaran yang berakibat menurunnya omzet penjualan sehingga arus kas terganggu. Dalam hal ini, Tim telah membuat rencana-rencana kegiatan yang akan dijalankan di Desa Kentholan Lor ini yaitu sosialisasi mengenai COVID-19 dan pembuatan serta pemanfaatan media sosial, workshop multimedia, serta peningkatan brand identity. Dari program-program tersebut diharapkan dapat terjamin produk mereka yang steril, masing-masing memiliki akun media sosial sebagai lahan untuk menyebarkan produk mereka dengan desain yang menarik pelanggan, bisa meningkatkan skill mereka dalam menggunakan multimedia, dan memiliki brand sendiri untuk produk mereka.
Pengelolaan Dokumen Digital untuk Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran PAUD Takdir Ali Mukti; Siti Muslikhati
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 7 No Special-1 (2022): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v7iSpecial-1.3049

Abstract

Early Childhood Education (PAUD) Anggrek in Parangtritis Village, in responding to the covid-19 pandemic, has adapted learning for students by carrying out an assignment learning program from home, which is regularly given assignments every week on Mondays. The problem that arises from this learning system is the accumulation of files resulting from student assignments that require storage and management, which is quite inconvenient for teachers. This community service offers and implements a learning document digitization program to address existing problems. This service program is carried out using an institutional approach method, through three main activities, namely objectification in the preparation of digital document management steps; externalization in the form of focus group discussions for managers and related stakeholders; and internalization in the form of coaching for PAUD management trainers and several hamlet cadres. The evaluation results showed a significant increase in the effectiveness of managing learning documents, namely the reduction of files that had to be physically stored by 90% from the amount usually held in the previous PAUD office.
Intervensi Politik dan Militer Rusia Terhadap Ukraina Sebagai Wujud Penerapan Strategi Deterens Moh. Talabul Amal; Ali Muhammad; Takdir Ali Mukti
Sospol : Jurnal Sosial Politik Vol. 8 No. 2 (2022): Juli-Desember
Publisher : Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jurnalsospol.v8i2.21941

Abstract

This study aims to determine the background of Russia's intervention in Ukraine through the approach of the concept of deterrence. To reveal this, this study uses a qualitative-explanatory method aimed at presenting a depth of analysis with the context of testing the hypothesis and the relevance of two variables. The results of the study reveal that the background of Russia's intervention in Ukraine is to respond to threats from the expansion of NATO's membership wing in Eastern Europe, especially Ukraine. In addition, Russia is also driven by the existence of Russian national interests in the territory of Ukraine and the Crimean Peninsula to secure its influence in Ukraine and reject the influence of the United States in Eastern Europe. Russia's intervention in Ukraine is seen as an effort to prevent Ukraine from joining the European Union. Russia is considered not to respect Ukraine's sovereignty over the act of annexing the Crimean peninsula in 2014 and the military invasion of Ukraine in 2022. The limitation of this research is that the data used is still limited to the type of secondary data, namely journals containing data on Russia's intervention against Ukraine.