Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

IDENTIFIKASI FAKTOR BAHAYA DALAM PEMILIHAN TIPE ALAT PEMADAM API RINGAN DI PT XYZ Abdur Rosid s; Aulia Hamidah Hidayat; Moch. Luqman Ashari
Journal of Student Research Vol. 1 No. 6 (2023): November: Journal of Student Research
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jsr.v1i6.1859

Abstract

Tidak terjangkaunya Alat Pemadam Api Ringan dan tidak terdapatnya fire system security membuat PT XYZ berupaya untuk meningkatkan keamanan dan menghindari risiko kebakaran dengan menganalisa potensi bahaya yang ada di tempat kerja sebagai sarana perencanaan kebutuhan Alat Pemadam Api Ringan. Dalam penelitian ini, peneliti mengumpulkan data dalam bentuk wawancara dan observasi langsung. Observasi dilakukan pada saat melihat kondisi dan tata letak ruang kantor. Wawancara dilakukan kepada salah satu karyawan divisi Health Safety Security and Environment. Kedua bentuk data ini bertujuan untuk menganalisis potensi bahaya kebakaran di ruangan PT XYZ. Potensi bahaya kebakaran yang ada di dalam kantor tersebut disebabkan oleh ada peralatan yang mudah terbakar apabila tidak dirawat dengan baik. Dari observasi dapat dilihat terdapat 4 potensi bahaya yaitu kertas, bahan kimia, peralatan elektronik, dan instalasi listrik.Dari potensi bahaya ini disesuaikan dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. 4 Tahun 1980 Tentang Syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadam Api Ringan diperoleh APAR golongan C berjumlah satu dengan jenis Dry Chemical Powder.
Evaluasi Intensitas Pencahayaan Berdasarkan SNI 7062:2019 dan SNI 7391:2008 pada Perusahaan Suku Cadang Otomotif Egyt Yusuf Hidayat; Sahipul Ernada; Diva Arianti; Moch. Luqman Ashari
Journal of Student Research Vol. 3 No. 2 (2025): Journal of Student Research
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jsr.v3i2.3737

Abstract

This study evaluates the lighting intensity in an automotive parts manufacturing company in East Java, focusing on compliance with SNI 7062:2019 and SNI 7391:2008 standards. This study addresses the critical industrial hygiene-related issue of inadequate lighting experienced by workers, which can lead to health risks such as eyestrain and increased accident rates. The methodology used was quantitative, involving direct observation and measurement using a calibrated lux meter. The data collected was analyzed through the Anticipation, Recognition, Evaluation and Control (AREP) method to assess the existing lighting conditions and their impact on worker safety and comfort. Findings show that current lighting levels do not meet set standards, highlighting the need for improvements in the working environment. Recommendations for improving lighting conditions are provided to ensure compliance with safety regulations and to promote employee well-being. This research emphasizes the importance of proper lighting in manufacturing settings, contributing to the wider discourse on occupational health and safety in the automotive industry.
PERENCANAAN ULANG TATA LETAK DAN KEBUTUHAN APAR PADA PABRIK KARUNG PLASTIK Moch. Luqman Ashari; Ayomi Nur Laili; Fiqih Kurniasandy; Syeida Rusyda Bariroh
Jurnal Pengembangan Ketenagakerjaan Vol. 1 No. 2 (2023): September: Jurnal Pengembangan Ketenagakerjaan
Publisher : POLITEKNIK KETENAGAKERJAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59574/jpk.v1i2.29

Abstract

Penelitian ini membahas tentang perencanaan ulang tata letak Alat Pemadam Api Ringan (APAR) pada pabrik karung plastik dengan tujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam menghadapi risiko kebakaran. Ketersediaan APAR yang tepat dan tata letak yang optimal sangat penting dalam menjaga keamanan dan keselamatan di lingkungan pabrik karung plastik. Penelitian ini menggunakan metode survei lapangan untuk memahami kondisi pabrik karung plastik dan analisis risiko kebakaran yang mungkin terjadi. Faktor-faktor seperti aksesibilitas, jarak tempuh, jumlah dan jenis APAR yang diperlukan, serta regulasi dan standar keamanan dipertimbangkan dalam merencanakan tata letak APAR yang lebih efisien. Hasil dari penelitian ini memberikan rekomendasi konkret dan implementatif mengenai perencanaan ulang tata letak APAR pada pabrik karung plastik. Rekomendasi ini diharapkan dapat membantu para pengelola pabrik karung plastik dalam meningkatkan tingkat keamanan dan kesiapan dalam menghadapi risiko kebakaran. Diharapkan bahwa implementasi perencanaan ulang tata letak APAR ini akan memperkuat sistem keamanan pabrik karung plastik dan mengurangi potensi kerugian akibat kebakaran. Penelitian ini juga dapat menjadi dasar untuk penelitian lebih lanjut dalam bidang perencanaan tata letak APAR di industri-industri lain yang memiliki risiko kebakaran serupa.