Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Safety First: Assessing and Comparing Laboratories in Junior High Schools in Samarinda City Erna Sari; Grecellia Mei Magdalena Dakhi; Fitri Azkia; Siti Bulkiah; Ramadhan Purbaya; Nurul Fitriyah Sulaeman
ScienceEdu Vol 7 No 1 (2024)
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/se.v7i1.44766

Abstract

The importance of laboratory management in science education at schools is crucial for creating an optimal learning environment. This qualitative research was conducted at Junior High School A and Junior High School B in Samarinda, focusing on laboratory safety and management. The results indicate a strong awareness of potential hazards, equipment safety, and user safety. However, differences in material safety management were identified, providing valuable insights for improvement. Research recommendations emphasize the need for educational efforts on safety and occupational health in school laboratories to enhance safety standards.
Pelatihan Perangkat Lunak Skyportal sebagai Aplikasi Observasi Astronomi bagi Siswa SMA di Samarinda Atin Nuryadin; Nurul Fitriyah Sulaeman; Tan Fahrur Rozy Tandra; Erna Sari; Anugrah Putri Nuraini
Madaniya Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.1115

Abstract

Observasi astronomi sering menjadi tantangan bagi siswa, terutama karena faktor cuaca yang tidak dapat diprediksi dan kurangnya pengetahuan dasar tentang objek langit. Hal ini mengakibatkan siswa kesulitan mengenali dan memahami fenomena astronomi yang mereka amati. Untuk mengatasi masalah ini, kegiatan ini bertujuan memperkenalkan aplikasi SkyPortal kepada siswa SMA Negeri 16 Samarinda, guna memfasilitasi pengamatan benda langit secara virtual. Pelatihan dilakukan secara langsung dengan pendekatan service learning, memungkinkan siswa untuk menerapkan teori yang mereka pelajari dalam praktik nyata. Kegiatan dilaksanakan secara daring pada tangal 5 September 2024. Hasil kuesioner menunjukkan respon positif dari siswa terhadap kegiatan ini, dan analisis kata kunci menunjukkan peningkatan pemahaman konsep astronomi yang lebih ilmiah setelah penggunaan aplikasi. Berdasarkan hasil tersebut, integrasi teknologi dalam pembelajaran fisika terbukti dapat meningkatkan minat dan pemahaman siswa terhadap astronomi.
Sosialisasi Program STEM-Eduwisata dalam Pembelajaran IPA berbasis SDGs untuk forum MGMP IPA Samarinda Shelly Efwinda; Nurul Fitriyah Sulaeman; Ruqoyyah Nasution; Erna Sari; Saphira Devina Widya Putri Farida; Muhammad Amiq Zahidsyahtya; Rafi Arjuna Kieza; Najwa Asri Hyacinta; Dewi Suffah Anggraeni
Madaniya Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.1193

Abstract

Kegiatan pengembangan profesionalisme guru yang menyesuaikan dengan kebutuhan abad ke-21 sangatlah penting. Dalam pengembangan profesionalisme guru dalam pembelajaran sains, pembelajaran berbasis SDGs (Sustainable Development Goals) melalui pendekatan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) yang diintegrasikan dengan konsep edu-tourism dapat menjadi salah satu alternatif terobosan dalam pembelajaran sains. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada guru-guru mengenai konsep STEM-Edutourism pada forum MGMP IPA Samarinda sebagai terobosan dalam pembelajaran IPA berbasis SDGs sehingga guru dapat merespon inovasi pembelajaran ini. Kegiatan ini juga merupakan salah satu dukungan untuk mempersiapkan Kota Samarinda sebagai Kota Penyangga IKN (Ibu Kota Nusantara) yang mengusung konsep Kota Berkelanjutan dan mendukung terwujudnya ekonomi hijau. Mitra kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah guru-guru IPA SMP di Kota Samarinda yang berjumlah 40 orang. Kegiatan inti terbagi dalam beberapa tahapan, meliputi sosialisasi, pelatihan, penerapan teknologi, pendampingan dan evaluasi serta keberlanjutan program, yang dilakukan dengan menggunakan metode CIPP (Context, Input, Process, dan Product). Data kegiatan pengabdian kepada masyarakat dikumpulkan dengan menggunakan instrumen kuesioner respon. Analisis data dilakukan dengan menggunakan deskripsi kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 66% peserta memberikan respon “Sangat Baik” dan 34% memberikan respon “Baik” terhadap pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini. Berdasarkan hasil tersebut, kami merekomendasikan kepada para pemangku kepentingan di bidang pendidikan untuk meningkatkan integrasi SDGs dalam pendidikan khususnya dalam pembelajaran sains dengan mengimplementasikan Program STEM-Edutourism sebagai salah satu alternatif inovasi pembelajaran yang dapat dilakukan.