This type of research is descriptive qualitative, and uses field research. The data source for this research is female students in class 2I at the Bequranic Bengkalis Islamic Boarding School, consisting of 25 female students. Furthermore, data collection in this research used a proportional sampling technique and the results of data collection in this research were analyzed using qualitative data analysis techniques. Based on the research findings, it can be concluded that the results of this research are in accordance with the problem formulation. The implementation of the takrir method in improving the memorization of the Al-Qur'an for class 2I female students at the Bequranic Bengkalis Islamic boarding school is carried out at different times according to the predetermined learning schedule, starting after dawn at (04.40-06.00) WIT, after Asr at (16.00- 17.00) WIT, and after Isha' at (20.00-21.00) according to each class, with learning objectives adjusted to the vision of the Bequranic Bengkalis Islamic boarding school namely making it a fun place to learn the Qur'an with learning methods adapted to the needs of the students, learning evaluations are carried out daily, weekly and monthly. Another research finding is that there are still some students who have difficulty memorizing the Al-Quran with focus and using good methods. However, on the other hand, students become more active in studying because of the motivation and desire to continue and there are still students who are lazy about memorizing. Memorizing the Qur'an is one of Allah SWT's recommendations to increase the level and form of obedience to Allah SWT. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dan menggunakan jenis penelitian lapangan atau research field. Adapun sumber data penelitian ini adalah santriwati kelas 2I di Pondok Pesantren Bequranic Bengkalis yang terdiri dari 25 orang siswi. Selanjutnya, pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik proposive sampling dan hasil pengumpulan data dalam penelitian ini, dianalisis melalui teknik analisa data kualitatif. Berdasarkan data temuan penelitian, dapat disimpulkan bahwa hasil dari penelitian ini adalah sesuai dengan rumusan masalah, Implementasi metode takrir dalam meningkatkan hafalan Al-Qur’an santriwati kelas 2I di pondok pesantren Bequranic Bengkalis yaitu dilaksanakan pada waktu berbeda sesuai jadwal pembelajaran yang telah ditetapkan, dimulai setelah subuh pada pukul (04.40-06.00) wib, setelah ashar pada pukul (16.00-17.00) wib, dan setelah isya’ pada pukul (20.00-21.00) sesuai kelas maing-masing, dengan tujuan pembelajaran yang disesuaikan dengan visi pondok pesantren Bequranic Bengkalis yakni menjadikan tempat pembelajaran Al-Qur’an yang menyenangkan dengan metode pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan santrinya, evaluasi pembelajaran dilaksanakan pada harian, mingguan, dan bulanan. Temuan penelitian lainnya, bahwa masih ada beberapa santri yang kesulitan dalam menghafal Al-Quran dengan fokus dan menggunakan metode yang baik. Namun, di sisi lain santri menjadi lebih giat belajar karena adanya motivasi dan keinginan untuk terus dan masih ada siswa yang malas-malasan dalam menghafal. Menghafal Al- Qur’an sebagai salah satu anjuran Allah Swt untuk menaikkan derajat dan bentuk ketaatan kepada Allah Swt.